Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima dan menjalankan ajaran agama
yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
3.10 Menguraikan kosakata hubungan 4.10 Menggunakan kosakata yang tepat dalam
kekeluargaan melalui gambar/bagan percakapan tentang hubungan
silsilah keluarga dalam bahasa kekeluargaan dengan menggunakan
Indonesia atau bahasa daerah bantuan gambar/bagan silsilah keluarga
3.11 Mencermati puisi anak/syair lagu 4.11 Melisankan puisi anak atau syair lagu
(berisi ungkapan kekaguman, (berisi ungkapan kekaguman,
kebanggaan, hormat kepada orang kebanggaan, hormat kepada orang tua,
kasih sayang, atau persahabatan)
tua, kasih sayang, atau
sebagai bentuk ungkapan diri
persahabatan) yang diperdengarkan
dengan tujuan untuk kesenangan
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima dan menjalankan ajaran agama
yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
3.2 Menguraikan kosakata dan konsep 4.2 Melaporkan penggunaan kosakata Bahasa
tentang keragaman benda Indonesia yang tepat atau bahasa daerah
berdasarkan bentuk dan wujudnya hasil pengamatan tentang keragaman
benda berdasarkan bentuk dan wujudnya
dalam bahasa Indonesia atau bahasa
dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual
daerah melalui teks tulis, lisan,
visual, dan/atau eksplorasi
lingkungan.
3.3 Menentukan kosakata dan konsep 4.3 Melaporkan penggunaan kosakata
tentang lingkungan geografis, Bahasa Indonesia yang tepat atau
kehidupan ekonomi, sosial dan bahasa daerah hasil pengamatan
budaya di lingkungan sekitar dalam tentang lingkungan geografis,
bahasa Indonesia atau bahasa kehidupan ekonomi, sosial dan budaya
daerah melalui teks tulis, lisan, di lingkungan sekitar dalam bentuk teks
visual, dan/atau eksplorasi tulis, lisan, dan visual
lingkungan.
3.4 Menenetukan kosakata dan konsep 4.4 Menyajikan penggunaan kosakata
tentang lingkungan sehat dan bahasa Indonesia yang tepat atau
lingkungan tidak sehat di lingkungan bahasa daerah hasil pengamatan
tentang lingkungan sehat dan
sekitar serta cara menjaga
lingkungan tidak sehat di lingkungan
kesehatan lingkungan dalam Bahasa sekitar serta cara menjaga kesehatan
Indonesia atau bahasa daerah lingkungan dalam bentuk teks tulis,
melalui teks tulis, lisan, visual, lisan, dan visual
dan/atau eksplorasi lingkungan
3.9 Menentukan kata sapaan dalam 4.9 Menirukan kata sapaan dalam
dongeng secara lisan dan tulis dongeng secara lisan dan tulis
3.10 Mencermati penggunaan huruf 4.10 Menulis teks dengan menggunakan huruf
kapital (nama Tuhan nama orang, kapital (nama Tuhan, nama agama, nama
nama agama) serta tanda titik dan orang), serta tanda titik dan tanda tanya
tanda tanya dalam kalimat yang pada akhir kalimat dengan benar
benar
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima dan menjalankan ajaran agama
yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan
budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
3.10 Mencermati ungkapan atau kalimat 4.10 Memeragakan ungkapan atau kalimat
saran, masukan, dan penyelesaian saran, masukan, dan penyelesaian
masalah (sederhana) dalam teks masalah (sederhana) sebagai bentuk
tulis. ungkapan diri menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif yang dibuat
sendiri
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau 4.8 Menyajikan kembali peristiwa atau
tindakan yang terdapat pada teks tindakan dengan memperhatikan latar
nonfiksi cerita yang terdapat pada teks fiksi
3.9 Mencermati penggunaan kalimat 4.9 Membuat surat undangan (ulang tahun,
efektif dan ejaan dalam surat kegiatan sekolah, kenaikan kelas, dll.)
undangan (ulang tahun, kegiatan dengan kalimat efektif dan memperhati-kan
sekolah, kenaikan kelas, dll.) penggunaan ejaan
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
3.2 Menggali isi teks penjelasan 4.2 Menyajikan hasil penggalian informasi
(eksplanasi) ilmiah yang didengar dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah
dan dibaca secara lisan, tulis, dan visual dengan
menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif
3.3 Menggali isi teks pidato yang 4.3 Menyampaikan pidato hasil karya
didengar dan dibaca pribadi dengan menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif sebagai bentuk
ungkapan diri
3.4 Menggali informasi penting dari 4.4 Memaparkan informasi penting dari
buku sejarah menggunakan aspek: buku sejarah secara lisan, tulis, dan
apa, di mana, kapan, siapa, visual dengan menggunakan aspek: apa,