Anda di halaman 1dari 3

Laporan Hasil Wawancara dengan Pemilik Usaha Basoda

1.1 Latar Belakang

Basoda merupakan sebuah usaha kuliner yang te;ah berdiri sejak 2019.ada berbagai variasi menu
dengan cita rasa yang menarik lidah para penikmat kuliner. Oleh sebab itu, agar lebih memahami dan
mengenal Basoda, kami selaku siswa kelas 8C mendapat tugas untuk melakukan wawancara tentang
Kuliner Khas Nusantara.

1.2 Maksud & Tujuan

1. Mencari informasi lengkap terkait tumbuhan dan hewan

2. Memperdalam pemahaman mengenai tumbuhan dan hewan di lingkungan sekitar kami

1.3 Topik Pembahasan

Kewirausahaan

1.4 Waktu & Tempat

Wawancara ini dilaksanakan pada:

Hari/Tanggal : Rabu, 12 Oktober 2022

Waktu : Pukul 13.00 - 15.00 WITA

Tempat : Basoda Café & Resto

1.5 Hasil Wawancara

Narasumber : Ibu Indah


Pewawancara : Humayrah Nur Hidayah, Azka Almira Naifa, Ghin Athaya Rahma Aning
Hasil Wawancara :

Pada hari Rabu, 12 Oktober 2022, pukul 13.00 – 15.00 WITA, saya dan rekan saya melakukan
wawancara bersama Ibu Indah mengenai Kewirausahawan yang sedang Ibu Indah jalankan selama
kurang lebih 3 tahun lamanya.

Basoda berdiri sejak 19 Oktober 2019, dan hingga kini Basoda masih berdiri kokoh bahkan menjadi
salah satu Café dan Resto keluarga andalan warga Samarinda. Sayangnya, setelah 4 bulan berdiri
Basoda harus menutup sementara karena pandemi Covid-19 yang memakan banyak korban.

Basoda adalah singkatan dari Bakso Aida. Berdirinya Basoda karena pada awalnya, suami dari Ibu
Indah memiliki keinginan untuk menjual bakso seperti temannya dan juga Ibu Indah yang sejak dulu
bercita-cita untuk menjual bakso. Saat pandemic Basoda tetap berjuang dan bertahan dengan
berdagang melalui Platform umum yang ramai digunakan seperti Instagram, Facebook, dan Website.
Basoda juga mendirikan tenda di halamannya untuk menarik perhatian para pengunjung, Basoda juga
melakukan live dagang di sosial media mereka.

Basoda memilki banyak variasi menu, dan yang menjadi favorit menu di Basoda adalah Sambal
Gami. Selain Basoda, Ibu Indah juga memiliki brand lain seperti Bakso Kotainer, Dermaga Hati, dan
Kopi Soet.

Ibu Indah juga membagikan tips untuk menjaga cita rasa makanan yang dihidangkan, salah satunya
adalah bakso. Ibu Indah selalu menggunakan daging yang fresh, beliau juga mengatakan tidak boleh
menggunakan daging freezer. Sedangkan untuk bumbu-bumbu bakso, Ibu Indah tidak menggunakan
bumbu basah untuk kuah bakso, dan mie bakso tesebut juga menggunakan minyal bawang sehingga
cita rasa bakso tersebut semakin membuat pengunjung betah menikmati makanan yang dihidangkan.

Di akhir wawancara, Ibu Indah memberikan tips untuk orangorang yang ingin menjadi wirausaha
khususnya di bidang kuliner, di antaranya yaitu, harus sigap, rajin, menyiapkan diri untuk berdagang,
dan juga membentuk mindset yang kuat untuk berdagang.

1.6 Kesimpulan

Basoda didirikan pada tanggal 19 Oktober 2019 dan sempat tutup smenetara karena pandemi. Basoda
memiliki menu yang menjadi faorit, yaitu Sambal Gami. Saat penurunan omzet pun Basoda tetap
berjuang dan berusaha agar tetap bisa bertahan di era pandemic dengan cara berdagang secara online
melalui social media dan live streaming. Selain Basoda, Bu Indah memiliki brand lain seperti Bakso
Kontainer, Dermaga Hati, dan Kopi Soet.
1.7 Saran

Ibu Indah boleh mengadakan training untuk semua staffnya sebagai bentuk pelayanan untuk
kepuasan konsumen.

1.8 Dokumentasi Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai