Anda di halaman 1dari 23

MAKALAH PEMBELAJARAN INOVATIF 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

MODEL PEMBELAJARAN PEMEROLEHAN KONSEP

INDUKTIF

Dosen Pengampu:

Dr. Susanah, M.Pd.

Evangelista Lus Windyana Palupi, S.Pd., M.Sc.

Disusun Oleh :

Merin Vandira Gatsmir 19030174005

2019 A

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VIII/1

Materi Pokok : Relasi dan Fungsi

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1 pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam, serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1. 3.3 Mendeskripsikan dan 3.3.1 Menjelaskan definisi suatu


menyatakan relasi dan fungsi relasi.
dengan menggunakan
3.3.2 Mengidentifikasi ciri-ciri
berbagai representasi (kata-
suatu relasi
kata, tabel, grafik, diagram,
dan persamaan). 3.3.3 Mengidentifikasi contoh dan
bukan contoh terkait relasi.

3.3.4 Mengidentifikasi suatu relasi


dengan diagram panah

3.3.5 Mengidentifikasi suatu relasi


diagram kartesius dan
pasangan berurutan.

3.3.6 Menjelaskan definisi suatu


fungsi.

3.3.7 Mengidentifikasi ciri-ciri suatu


fungsi

3.3.8 Mengidentifikasi contoh dan


bukan contoh terkait fungsi.

3.3.9 Mengidentifikasi suatu fungsi


dengan himpunan pasangan
berurutan, diagram panah

3.3.10 Mengidentifikasi suatu fungsi


dengan rumus fungsi, tabel dan
grafik.

3.3.11 Menentukan hasil produk


Kartesius dari dua himpunan
yang diketahui.

3.3.12 Menjelaskan hubungan relasi


dan fungsi

4.3 Menyelesaikan masalah yang 4.3.1 Menyelesaikan masalah yang


berkaitan dengan relasi dan berkaitan dengan relasi dalam
fungsi dengan menggunakan kehidupan sehari-hari.
berbagai representasi.
4.3.2 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan relasi pada
kehidupan sehari-hari dengan
diagram panah, diagram
kartesius dan pasangan
berurutan.

4.3.3 Menyelesaikan masalah yang


berkaitan dengan fungsi
dalam kehidupan sehari-hari.

4.3.4 Menyelesaikan masalah yang


berkaitan dengan fungsi pada
kehidupan sehari-hari dengan
himpunan pasangan
berurutan, diagram panah,
rumus fungsi, tabel dan
grafik.

C. Tujuan Pembelajaran (Pertemuan ke-1, indikator 3.3.1, 3.3.2, dan


3.3.3)

3.3.1 Dengan berdiskusi peserta didik mampu bekerja sama untuk menjelaskan
definisi suatu relasi melalui LKPD yang diberikan.
3.3.2 Dengan berdiskusi peserta didik mampu bekerja sama untuk
mengidentifikasi ciri-ciri suatu relasi melalui LKPD yang diberikan.

3.3.3 Dengan berdiskusi peserta didik mampu bekerja sama untuk


mengidentifikasi contoh dan bukan contoh terkait relasi melalui LKPD
yang diberikan.

3.3.4 Dengan berdiskusi peserta didik mampu bekerja sama untuk


mengidentifikasi suatu relasi dengan diagram panah melalui LKPD yang
diberikan.

D. Materi Pembelajaran
1. Materi regular
a) Definisi suatu relasi.
b) Ciri ciri suatu relasi
c) Contoh dan bukan contoh relasi.
2. Materi Remidial
Materi regular yang belum dikuasai lebih dari 50% jumlah peserta didik.
3. Materi Pengayaan
Soal-soal HOTS terkait dengan materi regular yang diberikan kepada
peserta didik dengan kemampuan di atas rata-rata.
E. Model dan Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Model Pemerolehan Konsep
Pendekatan : Induktif
Metode : Diskusi berkelompok
F. Sumber Pembelajaran
Sumber :
a. LKPD
b. Buku Siswa Matematika Kelas VIII SMP/MTs Semester I
Kemendikbud RI Kurikulum 2013 Revisi 2017

G. Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran


Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Fase 1: Menyampaikan tujuan dan membuka 10 Menit
pelajaran
1. Guru membuka pembelajaran dengan
memberi salam dan mengajak peserta
didik untuk berdoa sebelum
pembelajaran dimulai.
2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik
dan mengondisikan agar peserta didik
siap mengikuti pembelajaran.
3. Guru mengingatkan kembali tentang
himpunan pada peserta didik sebagai
apersepsi.
4. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran terkait materi relasi dan
fungsi.
5. Guru memotivasi peserta didik mengenai
pentingnya mempelajari relasi dan fungsi
untuk kehidupan sehari-hari.
Inti Fase 2 : Menggunakan contoh dan bukan 60 Menit
contoh
1. Peserta didik dibagi menjadi beberapa
kelompok yang masing-masing
beranggotakan 4-5 peserta didik.

2. Peserta didik diberikan LKPD yang


berisi contoh dan non-contoh relasi yang
belum dikelompokkan.

3. Peserta didik diminta untuk berdiskusi


dengan kelompoknya untuk mengetahui
ciri-ciri contoh dan non contoh mengenai
relasi yang telah diberikan.

4. Peserta didik mengelompokkan contoh


dan non-contoh mengenai relasi.

5. Guru mengarahkan peserta didik dengan


diberikan pertanyaan untuk mendapatkan
hipotesis contoh relasi.

6. Peserta didik menuliskan hipotesis


contoh relasi di LKPD.

7. Guru mengarahkan peserta didik dengan


diberikan pertanyaan untuk mendapatkan
hipotesis non contoh relasi.

8. Peserta didik menuliskan non-contoh


relasi di LKPD.

9. Peserta didik mengamati contoh dan non-


contoh tambahan mengenai relasi.

10. Peserta didik diminta untuk berdiskusi


dengan kelompoknya untuk mengetahui
ciri-ciri contoh dan non contoh tambahan
mengenai relasi yang telah diberikan.

11. Guru mengarahkan peserta didik dengan


diberikan pertanyaan untuk untuk
mendapatkan hipotesis contoh tambahan
relasi yang telah diberikan.

12. Peserta didik diminta oleh guru untuk


menggugurkan hipotesis-hipotesis yang
telah didapat berdasarkan contoh
tambahan relasi.

13. Peserta didik mencatat hipotesis dari


contoh tambahan relasi di LKPD.

14. Peserta didik diminta oleh guru untuk


menggugurkan hipotesis-hipotesis yang
telah didapat berdasarkan non contoh
tambahan relasi.

15. Peserta didik dengan arahan guru


menyimpulkan definisi relasi yang
diinginkan.

Fase 3: Menguji Pencapaian


1. Peserta didik diminta untuk membuat
contoh dan non-contoh lainnya tentang
relasi.
2. Perwakilan peserta didik diminta
mempresentasikan contoh dan non-
contoh relasi yang telah dibuat.
Fase 4 : Menganalisis pemahaman siswa dan
mengintegrasikan pembelajaran
1. Guru meminta peserta didik menjelaskan
alasannya dalam membuat contoh dan
non contoh tersebut.
2. Guru meminta peserta didik lainnya
untuk mengamati contoh dan non-contoh
tentang relasi yang dipresentasikan dan
menanggapinya.
Penutup 1. Guru dan peserta didik menyimpulkan 10 Menit
definisi relasi dan ciri-ciri relasi
2. Guru dan peserta didik merefleksi proses
pembelajaran yang dilakukan secara
berkelompok oleh peserta didik.
3. Guru menyampaikan tentang materi pada
pertemuan selanjutnya.
4. Guru dan peserta didik menutup kelas
dengan mengucap salam.
LAMPIRAN

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

RELASI DAN FUNGSI

IDENTITAS

Kelompok: ………………
Nama/No.Presensi:
1)……………………………………………………………………………..
2)……………………………………………………………………………..
3)……………………………………………………………………………..
4)……………………………………………………………………………..

PETUNJUK

1. Tulislah nama kelompokmu.

2. Bacalah soal pada LKPD ini dengan cermat langkah demi


langkahnya.

3. Diskusikan soal pada LKPD ini dengan teman sekelompokmu.

4. Tanyakan pada guru apabila mendapat kesulitan atau kurang


jelas dalam mengerjakan soal pada LKPD.

5. Tulis jawaban soal pada LKPD ini.

6. Setelah selesai mengerjakan soal pada LKPD, setiap kelompok


akan mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan
kelas.

7.
Kompetensi Dasar

3.3 Mendeskripsikan dan menyatakan relasi dan fungsi dengan menggunakan


berbagai representasi (kata-kata, tabel, grafik, diagram, dan persamaan).

Indikator

3.3.1 Menjelaskan definisi suatu relasi.

3.3.2 Mengidentifikasi ciri-ciri suatu relasi.

3.3.3 Mengidentifikasi contoh dan bukan contoh terkait relasi.

3.3.4 Mengidentifikasi suatu relasi dengan diagram panah

Tujuan

3.3.1 Dengan berdiskusi peserta didik mampu bekerja sama untuk menjelaskan
definisi suatu relasi melalui LKPD yang diberikan.

3.3.2 Dengan berdiskusi peserta didik mampu bekerja sama untuk


mengidentifikasi ciri-ciri suatu relasi melalui LKPD yang diberikan.

3.3.3 Dengan berdiskusi peserta didik mampu bekerja sama untuk


mengidentifikasi contoh dan non contoh terkait relasi melalui LKPD yang
diberikan.

3.3.4 Dengan berdiskusi peserta didik mampu bekerja sama untuk


mengidentifikasi suatu relasi dengan diagram panah melalui LKPD yang
diberikan.
Perhatikan tabel contoh berikut!

Diketahui himpunan A = {4,5,6,7} dan B = {a,b,c,d}

{ (4,a) ; (5,a) ; (6,a) ; (7,a) } { (4,4) ; (5,5) ; (6,6) ; (7,7) }

{ (4,a) ; (5,b) ; (6,c) ; (7,e) } { (4,a) ; (4,b) ; (4,c) ; (4,d) }

{ (4,a) ; (5,b) ; (6,c) ; (7,d) } { (a,a) ; (b,b) ; (c,c) ; (b,c) }

{ (8,a) } { (4,a) ; (5,b) ; (5,d) ; (6,d)}

{ (4,a) ; (4,c) ; (6,c) ; (7,d) } { (5,5) ; (6,b) ; (7,7) }

A B A B

Kelompokkanlah ke dalam 2 kelompok!

Kelompok 1 Kelompok 2

Tulislah hipotesis berupa ciri-ciri contoh dan non contoh relasi yang telah
kalian kelompokkan!
Kemungkinan Hipotesis
Kelompok 1 Kelompok 2
.

Perhatikan tambahan contoh dan non-contoh relasi dibawah ini!


Diketahui himpunan A = {1,2,3} dan B = {a,b,c}
Kelompok 1 Kelompok 2
{ (1,a) ; (2,b) ; (3,c) } { (1,a) ; (2,b) ; (4,c) }
{ (1,b) ; (2,b) ; (3,b) } { (a,a) ; (b,b) ; (1,1) ; (1,2) }
{ (2,a) ; (2,b) } { (4,c) }

A B A B

Tuliskan kembali hipotesis awal ke dalam tabel dibawah! Coretlah hipotesis


yang bertentangan dengan tambahan contoh dan non-contoh relasi yang
diberikan!
Kemungkinan Hipotesis
Kelompok 1 Kelompok 2

Coretlah jika ada hipotesis yang sama untuk mendapatkan hipotesis akhir!
Kemungkinan Hipotesis
Kelompok 1 Kelompok 2

.
Berdasarkan hipotesis akhir yang kamu temukan, dapat disimpulkan bahwa
relasi adalah ..........................................................................................................
KUNCI JAWABAN LKPD

Kemungkinan 2 kelompok yang terbentuk

Kelompok 1 Kelompok 2
{ (4,a) ; (5,a) ; (6,a) ; (7,a) } { (4,4) ; (5,5) ; (6,6) ; (7,7) }

{ (4,a) ; (4,b) ; (4,c) ; (4,d) } { (4,a) ; (5,b) ; (6,c) ; (7,e) }

{ (4,a) ; (5,b) ; (6,c) ; (7,d) } { (a,a) ; (b,b) ; (c,c) ; (b,c) }

{ (4,a) ; (5,b) ; (5,d) ; (6,d)} { (8,a) }

{ (4,a) ; (4,c) ; (6,c) ; (7,d) } { (5,5) ; (6,b) ; (7,7) }

A B A B

Hipotesis berupa ciri-ciri contoh dan non contoh relasi


Kemungkinan Hipotesis
Kelompok 1 Kelompok 2
1. Himpunan A dan B saling 1. Himpunan A menjadi anggota
berpasangan. setiap pasang.
2. Semua elemen relasi terdapat pada 2. Himpunan A ditulis terlebih
himpunan A dan B. dahulu.
3. Semua himpunan A atau B memiliki 3. Jumlah pasangan tidak sama
pasangan. dengan anggota tiap himpunan.

4. Himpunan B menjadi anggota tiap 4. Himpunan A berpasangan dengan


pasang. dirinya sendiri.

5. Himpunan A menjadi anggota setiap 5. Terdapat anggota selain himpunan


pasang. A yang menjadi pasangan himpunan
B.

6. Anggota himpunan A memiliki lebih 6. Terdapat anggota selain himpunan


dari sepasang B yang menjadi pasangan himpunan
A.

7. Himpunan A berurutan. 7. Berpasangan

8. Himpunan A ditulis terlebih dahulu.

9. Anggota himpunan B memiliki lebih


dari sepasang.
10. Jumlah pasangan sama dengan
jumlah anggota tiap himpunan.
11. Berpasangan

Hipotesis setelah ada tambahan contoh dan non contoh

Kemungkinan Hipotesis
Kelompok 1 Kelompok 2
1. Himpunan A dan B saling 1. Himpunan A menjadi anggota
berpasangan. setiap pasang.
2. Semua elemen relasi terdapat pada 2. Himpunan A ditulis terlebih
himpunan A dan B. dahulu.
3. Semua himpunan A atau B memiliki 3. Jumlah pasangan tidak sama
pasangan. dengan anggota tiap himpunan.

4. Himpunan B menjadi anggota tiap 4. Himpunan A berpasangan dengan


pasang. dirinya sendiri.

5. Himpunan A menjadi anggota setiap 5. Terdapat anggota selain himpunan


pasang. A yang menjadi pasangan
himpunan B.

6. Anggota himpunan A memiliki lebih 6. Terdapat anggota selain himpunan


dari sepasang B yang menjadi pasangan
himpunan A.

7. Himpunan A berurutan. 7. Berpasangan


8. Himpunan A ditulis terlebih dahulu.

9. Anggota himpunan B memiliki lebih


dari sepasang.
10. Jumlah pasangan sama dengan
jumlah anggota tiap himpunan.
11. Berpasangan

Hipotesis akhir
Kemungkinan Hipotesis
Kelompok 1 Kelompok 2
1. Himpunan A dan B saling 1. Jumlah pasangan tidak sama
berpasangan. dengan anggota tiap himpunan.
2. Semua elemen relasi terdapat pada 2. Terdapat anggota selain himpunan
himpunan A dan B. A yang menjadi pasangan himpunan
B.
3. Anggota himpunan A memiliki lebih 3. Berpasangan
dari sepasang
4. Himpunan A ditulis terlebih dahulu.

5. Anggota himpunan B memiliki lebih


dari sepasang.
6. Berpasangan

Relasi adalah hubungan antara anggota himpunan satu dengan anggota himpunan
lainnya. Himpunan A dan himpunan B memiliki relasi jika ada anggota himpunan
yang saling berpasangan dan masing-masing himpunan boleh memiliki lebih dari
sepasang, jika himpunan A merupakan himpunan pertama maka anggota
himpunan A harus ditulis terlebih dahulu pada setiap pasang.
MATERI REGULER

A. Pengertian Relasi

Dalam kehidupan sehari-hari, Anda tentunya sering mendengar kata “relasi”.


Relasi memiliki arti hubungan. Relasi diartikan sebagai hubungan antara dua
himpunan. Perhatikan himpunan A dan B berikut ini.

A = {Rupiah, Rupee, Baht, Ringgit}

B = {Indonesia, India, Thailand, Malaysia}

Dapatkah Anda melihat relasi atau hubungan antara himpunan A dan B? Anggota
himpunan A terdiri atas nama-nama mata uang dan anggota himpunan B terdiri
atas nama-nama negara. Jika Anda cermati maka Anda akan menemukan relasi
antara anggota himpunan A dan B adalah sebagai berikut:

 Rupiah merupakan mata uang Indonesia

 Rupee merupakan mata uang negara india

 Bath merupakan matauang Negara thailand

 Ringgit merupaan mata uang Negara malaysia

Relasi menyatakan hubungan antara suatu anggota himpunan dengan anggota


himpunan lainnya. Himpunan A dan himpunan B dikatakan memiliki relasi jika
ada anggota himpunan yang saling berpasangan.

Diketahui himpunan A = {1,2,3,4} dan himpunan B = {a,b,c}. Pada tabel 3.1


ditunjukan hubungan dari himpunan A ke himpunan B yang dinyatakan dalam
bentuk diagram dan himpunan pasangan berurutan. Kedu a bentuk merupakan
relasi.

Tabel 3.1 Memahami Relasi


B. Ciri-ciri Relasi
1. Setiap anggota domain hanya memiliki 1 pasangan anggota di daerah
kodomain, tetapi anggota kodomain boleh memiliki pasangan lebih dari 1
anggota domain.
2. Setiap anggota domain harus memiliki 1 pasangan anggota di daerah
kodomain.
3. Masing-masing anggota himpunan boleh memiliki lebih dari sepasang.
C. Contoh Relasi dan Bukan Relasi
LEMBAR PENGAYAAN

1. Kia sedang berulang tahun yang ke-15 tahun. Ia ingin menraktir teman-
temannya Ani, Rahmah, Sinta, dan Aurel pergi ke foodcourt yang ada di sekolah.
Menu makanan di foodcourt ada mie goreng, nasi goreng, ayam goreng, ayam
geprek, bihun goreng, dan ayam bakar. Kia dan teman-temannya memiliki
perbedaan menu favorit dan menu yang akan dipesan, sebagai berikut:

a. Menu favorit Kia adalah mie goreng dan nasi goreng, namun ia memutuskan
untuk memesan nasi goreng.

b. Menu favorit Ani adalah ayam goreng, bihun goreng, dan ayam bakar, namun
ia memutuskan untuk memesan bihun goreng.

c. Menu favorit Rahmah adalah ayam bakar dan ayam geprek, namun ia
memutuskan untuk memesan ayam geprek.

d. Menu favorit Sinta adalah ayam goreng, mie goreng, dan nasi goreng, namun
ia memutuskan untuk memesan ayam goreng.

e. Menu favorit Aurel adalah mie goreng dan ayam geprek, namun ia
memutuskan untuk memesan mie goreng.

Bagaimana relasi yang dapat terbentuk dari permasalahan diatas?


2. Apa bentuk relasi dari himpunan A ke himpunan B pada diagram panah
disamping? Lalu buat lah bentuk relasi lain berupa diagram panah dari himpunan
A ke himpunan B!
A B

1 2

3 6

4 8
KUNCI JAWABAN PENGAYAAN

1. Pasangan yang terbentuk berupa relasi{ ( Kia, mie goreng) ; (Kia, nasi
goreng) ; (Ani, ayam goreng) ; (Ani, bihun goreng) ; (Ani, ayam bakar) ;
(Rahmah, ayam geprek) ; (Sinta, mie goreng) ; (Sinta, nasi goreng) ; (Sinta,
ayam goreng) ; (Aurel,mie goreng) ; (Aurel, ayam geprek) }

2. Relasi yang terbentuk adalah kurang dari yang meliputi { (1,2) ; (1,6) ;
(1,8) ; (3,6) ; (3,8) ; (4,6) ; (4,8) }

 Relasi lebih dari dengan diagram panah :


Relasi yang terbentuk meliputi { (3,2) ; (4,2) }

1 2

3 6

4 8

 Relasi setengah dari dengan diagram panah :


Relasi yang terbentuk meliputi { (1,2) ; (3,6) ; (4,8) }

1 2

3 6

4 8

Anda mungkin juga menyukai