1. Klasifikasi Epilepsi
ILAE (1989) membagi menurut etiologi epilepsi dapat dibagi menjadi:
• Epilepsi atau sindrom epilepsi idiopatik
Epilepsi tanpa adanya kelainan struktur otak dan tidak ditemukan defisit
neurologi. Faktor genetik diduga berperan pada tipe ini dan biasanya khas
mengenai usia tertentu.
• Epilepsi atau sindrom epilepsi simtomatik
Epilepsi yang disebabkan satu atau lebih kelainan anatomi dan ditemukan
defisit neurologi.
• Epilepsi atau sindrom epilepsi kriptogenik
Epilepsi atau sindrom epilepsi yang diasumsikan simtomatik tetapi etiologi
masih belum diketahui. Dengan kemajuan ilmu pengetahuan (pemeriksaan
pencitraan, genetik, metabolik) klasifikasi kriptogenik banyak yang dapat
digolongkan sebagai epilepsi simtomatik.