“TRASHIFY”
Oleh :
TIM HORE
JEMBER
2022
DAFTAR ISI
LAMPIRAN ......................................................................................................... 20
DAFTAR GAMBAR
Bencana seperti tak pernah ada habisnya melanda Indonesia, dengan kondisi
alam dan cuaca yang terjadi semakin membuat potensi bencana kian tinggi. Banjir,
tanah longsor, gempa bumi, angin puting beliung dan lain - lain tak pernah absen
melanda sebagian wilayah Indonesia. Apalagi jika memasuki musim hujan, seakan
menjadi penanda bencana yang akan datang. Banyak hal yang membuat keadaan
ini terjadi, yaitu kondisi alam Indonesia yang berada di pertemuan lempeng -
lempeng bumi dan tindakan masyarakat Indonesia yang terus menerus merusak
alam, salah satunya yaitu permasalahan sampah.
Permasalahan sampah di Indonesia semakin tidak terkendali terutama di
wilayah Jawa Timur yang menyumbang sampah terbanyak sebesar 2,63 juta ton
pada tahun 2021 yang tercatat di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
(KLHK). Hal ini disebabkan karena semakin banyaknya limbah sampah organik
maupun anorganik yang dihasilkan masyarakat, kurangnya tempat sebagai
pembuangan sampah, kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya
membuang sampah pada tempatnya, dan masih banyak lagi yang lain. Jika hal
tersebut tidak cepat ditangani, maka akan menyebabkan faktor terjadinya bencana
alam yaitu banjir yang sering dialami oleh masyarakat Jawa Timur.
Upaya pemerintah yang dapat dilakukan dalam menangani lajunya
peningkatan sampah organik maupun anorganik di wilayah Jawa Timur adalah
dengan memberikan peraturan pelarangan bagi warga untuk membuang sampah di
sungai. Karena mayoritas masyarakat masih ada yang membuang sampah di sungai.
Adapun juga upaya lain selain memberikan pelarangan bagi warganya, yaitu
dengan memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pengelolaan sampah juga
perlu menjadi prioritas masyarakat. Hal ini dapat meminimalisir pembuangan
sampah ke sungai yang menyebabkan air sungai meluap. Tapi dengan upaya diatas
masih belum cukup untuk menagani permasalahan sampah yang terjadi di Jawa
Timur. Oleh karena itu kami membuat aplikasi manajemen sampah yang bernama
Trashify. Nantinya masyarakat Jawa Timur dapat membuang sampah organik
maupum anorganiknya melalui aplikasi Trashify.
1.2.1. Tujuan
1. Membantu mengurangi sampah organik maupun anorganik yang ada
di Jawa Timur.
2. Mengedukasi masyarakat bahwa sampah lebih baik diolah kembali
daripada dibuang sembarangan.
3. Mengurangi pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh sampah
seperti pencemaran air sungai, polusi udara, dan lain sebagainya
1.2.2. Manfaat
1. Masyarakat Jawa Timur terbebas dari penyakit - penyakit yang
diakibatkan oleh sampah yang menumpuk.
2. Masyarakat Jawa Timur menjadi mengerti betapa pentingnya
menjaga lingkungan dengan mengolah sampah dengan sebaik –
baiknya.
3. Masyarakat terhindar dari bencana alam yang melanda wilayah Jawa
Timur yang disebabkan oleh sampah, seperti banjir dan lain
sebagainya.
Aplikasi Trashify ini akan ditargetkan hanya untuk pengguna yang ada di
wilayah Jawa Timur, diantaranya yaitu :
1. Para pengepul sampah,
2. Para pecinta lingkungan, dan
3. Masyarakat Jawa Timur.
BAB II ISI
2. Tahap Define
Pada tahap define, kita akan mengubah masalah yang telah kita
temukan menjadi tantangan dengan metode HMW (How Migth We). Pada
metode HMW masalah yang ditemukan akan dikonversi menjadi sebuah
actionable statement (Pernyataan yang bisa ditindaklanjuti). Berikut
merupakan HMW yang dapat dihasilkan dari beberapa masalah diatas :
c. Screen Pick Up
Pada Tampilan Pick Up ini pengguna dapat memilih jenis sampah
apa saja yang ingin dibuang. Dan pengguna juga dapat memfoto
sampah yang ingin dibuang sebagai bukti bahwa pengguna ingin
membuang sampah. Pengguna juga menambahkan alamat, tanggal
penjemputan, waktu serta catatan tambahan yang ditujukan kepada
pengangkut sampah.
d. Screen Riwayat
Pada tampan riwayat ini, pengguna dapat melihat status pembuangan
sampah yang sudah diangkut ataupun yang masih di proses. Pengguna
juga dapat melihat detail penjemputan yang dapat melacak pengangkut
sampah yang akan menuju ke alamat yang sudah pengguna masukkan
tadi. Jika pengangkut sampah tidak kunjung datang, pengguna bisa
mengirim pesan kepada pengangkut sampah agar sampahnya cepat
diangkut.
5 . Tahap Testing
Untuk melakukan pengujian terhadap prototype diatas kami
menggunakan bantuan aplikasi maze design, Jenis pengujian yang akan
dilakukan adalah usability testing. Testing ini di ikuti oleh 5 responden
yang dianggap sesuai dengan target user persona.
2.3 Arsitektur Informasi
a. Total tester
Lima responden yang terdaftar mengikuti tugas ini.
b. Misclick Rate
Rata rata presentase misclick yang dilakukan responden adalah
14.5%. nilai tersebut masih dapat dikatakan baik karena kebanyakan
responden melakukan proses pengujian dengan baik.
c. Avg Duration
Rata rata waktu yang diperlukan responden untuk menyelesaikan tugas
sudah baik karena masih berada di bawah 1 menit.
d. Avg Success
Rata rata presentase responden yang menyelesaikan tugas adalah 100%,
menunjukan bahwa seluruh responden memahami user flow yang telah
ditetapkan
a. Total tester
Lima responden yang terdaftar mengikuti tugas ini.
b. Misclick Rate
Rata rata presentase misclick yang dilakukan responden adalah 27.2%,
nilai tersebut bisa dikatakan kurang baik karena intruksi dan prototype
yang kami berikan masih belum di mengerti oleh responden.
c. Avg Duration
Rata rata waktu yang diperlukan responden untuk menyelesaikan tugas
sudah baik karena masih berada di bawah 1 menit.
d. Avg Success
Rata rata presentase responden yang menyelesaikan tugas adalah 60%,
hal ini menunjukan bahwa hanya 3 user yang dapat menyeleseikan tugas.
a. Total tester
Lima responden yang terdaftar mengikuti tugas ini.
b. Misclick Rate
Rata rata presentase misclick yang dilakukan responden adalah 18.0%,
hasil diatas masih dapat diperbaiki dengan revisi beberapa screen yang
diujikan.
c. Avg Duration
Rata rata waktu yang diperlukan responden untuk menyelesaikan tugas
sudah baik karena masih berada di bawah 1 menit.
d. Avg Success
Rata rate presentase responden yang menyelesaikan tugas adalah 80%,
hasil diatas sudah cukup baik mengingat hanya 1 responden yang tidak
dapat menyelesaikan tugas.
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan
https://www.kompasiana.com/mhsahal71386/61dfc2c31b796c5b264dd862/upaya-
pemerintah-kabupaten-jember-dalam-mengelola-sampah-demi-mengatasi-banjir
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/02/08/timbunan-sampah-
nasional-capai-2145-juta-ton-pada-2021-jawa-tengah-terbanyak
https://www.rumah.com/panduan-properti/pencemaran-lingkungan-jenis-
penyebab-dan-cara-pencegahannya-27587
LAMPIRAN
Link Figma :
https://www.figma.com/file/5u6GHhmP0jE4Sbus6C1Ive/Trashify?node-
id=1%3A2
Link Prototype :
https://www.figma.com/proto/5u6GHhmP0jE4Sbus6C1Ive/Trashify?node-
id=12%3A5143&scaling=scale-down&page-id=11%3A1637&starting-point-
node-id=12%3A5140