Anda di halaman 1dari 17

BAHAN AJAR PERTIDAKSAMAAN

RASIONAL DAN IRASIONAL


SATU VARIABEL

Nama Mahasiswa : YUYUN KARTIKA, S.Pd.


Nomor Peserta : 20269220188001
Bidang Studi : MATEMATIKA WAJIB

PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG)


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM MALANG
2022
PERTIDAKSAMAAN RASIONAL DAN
IRASIONAL SATU VARIABEL

A. PENDAHULUAN

1. DESKRIPSI

Dalam kehidupan sehari-hari sering kita


temukan kegiatan melempar benda ke atas.
Contohnya saat kita bermain bola tenis, bulu
tangkis, bahkan bola basket, kita akan
melemparkan bola-bola tersebut ke atas.
Bola yang diarahkan ke atas mengalami
beberapa konsep Fisika, salah satunya adalah
gerak vertikal atas.
Gambar 1 melempar Bola
Sumber: www.harianhaluan.com

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional 11


Gerak vertikal ke atas adalah gerak benda dengan lintasan berupa garis lurus
dalam arah vertikal. Agar dapat bergerak ke atas, benda harus mempunyai
kecepatan awal. Kecepatan benda yang bergerak vertikal ke atas berubah secara
beraturan. Perubahan tersebut berupa penurunan kecepatan akibat pengaruh
gaya gravitasi. Setelah mencapai ketinggian tertentu, yang disebut tinggi
maksimum, bola tidak dapat naik lagi. Tinggi maksimum (h) dari benda
bergerak ke atas dapat ditentukan dengan rumus berikut.
𝑣0 2
ℎ𝑚𝑎𝑘𝑠 = dengan 𝑣0 adalah kecepatan awal dan 𝑔 gaya gravitasi bumi.
2𝑔
Misalkan sebuah bola dilemparkan ke atas. Berapa tinggi yang dapat dicapai
2
bola jika kecepatan awal lemparan kurang dari 10 m/s? (g = 10 m/s ).
Oleh karena kecepatan awal lemparan kurang dari 10 m/s, maka diperoleh:

𝑣0 < 10 ↔ √2𝑔 × ℎ𝑚𝑎𝑘𝑠 < 10

√20 × ℎ𝑚𝑎𝑘𝑠 < 10

Pertidaksamaan seperti √20 × ℎ𝑚𝑎𝑘𝑠 < 0 merupakan salah satu


pertidaksamaan irasional atau bentuk akar.

Nah, bagaimana cara menentukan penyelesaian dari pertidaksamaan irasional


tersebut? Untuk itu kita akan membahas pada modul ini materi tentang
pertidaksamaan rasional dan irasional.

2 Capaian pembelajaran

Melalui Pendekatan Saintifik dan Model Pembelajaran Discovey Learning


(DL) yang dipadukan dengan metode diskusi dan tanya jawab, peserta didik
mampu mengidentifikasi dan menjelaskan, menentukan penyelesaian,
memverifikasi dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas berkaitan
dengan materi pertidaksamaan irasional. Selain itu, peserta didik dapat
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan irasional,
dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, disiplin selama proses
pembelajaran, bersikap jujur, santun, percaya diri dan pantang menyerah,
serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi, serta
meningkatkan motivasi belajar, mengembangkan kemampuan berpikir
kritis, berpikir kreatif, berkomukasi, bekerjasama, dan berliterasi dengan
baik.

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional


2
B. URAIAN MATERI

Sebelum kita bahas tentang pertidaksamaan irasional, kita akan bahas terlebih dulu
pertidaksamaan rasional. Berikut penjelasannya.

1. Pertidaksamaan Rasional

Masalah
Ketika suatu telepon genggam (handphone) baru
diluncurkan di pasar, penjualan mingguan umumunya
meningkat secara cepat dalam suatu periode waktu
tertentu. Selanjutnya penjualan mingguan mulai
menurun. Misalnya penjualan mingguan telepon
genggam tersebut t minggu setelah diluncurkan
200𝑡
dinyatakan oleh 𝑃 = dengan 𝑃 dalam ratusan.
𝑡 2 +100
Kapan penjualan mencapaia 800 unit atau lebih per
Gambar 2 Telepon genggam
minggu? Sumber: www.kompasiana.com

Untuk menyelesaikan masalah diatas menggunakan


konsep pertidaksamaan rasional. Apa yang kalian ketahui
tentang pertidaksamaan rasional? Bagaimana untuk
menyelesaikan masalah pertidaksamaan rasional?
Mari kita simak penjelasan berikut.

Pertidaksamaan rasional adalah pertidaksamaan berbentuk pecahan dimana


pembilang dan penyebutnya mengandung variabel atau penyebutnya saja
yang mengandung variabel.
Bentuk umum pertidaksamaan rasional atau pertidaksamaan pecahahan adalah:
𝑓 (𝑥 ) 𝑓 (𝑥 )
< 0 atau 𝑔(𝑥) ≤ 0
𝑔 (𝑥 )
𝑓 (𝑥 ) 𝑓 (𝑥 )
> 0 atau 𝑔(𝑥) ≥ 0
𝑔 (𝑥 )
Dengan 𝑓 (𝑥 ) sebagai fungsi pembilang dan 𝑔(𝑥 ) sebagai fungsi penyebut dan
𝑔 (𝑥 ) ≠ 0

3
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
Perhatikan beberapa bentuk pertidaksamaan berikut. Manakah yang merupakan
pertidaksamaan rasional.

𝑥+5
a. 2𝑥−6
<0

2𝑥−6 4𝑥+5
b. − ≥0
5 7

2 5
c. > 2𝑥−1
𝑥+3

𝑥 2 −3𝑥−10 2
d. ≤3
4

Pertidaksamaan (a) dan (c) merupakan pertidaksamaan rasional karena


penyebutnya mengandung variabel x. Pertidaksamaan (b) dan (d) walaupun tampak
berbentuk pecahan, tetapi bukan pertidaksamaan rasional karena penyebutnya tidak
mengandung variabel. Pertidaksamaan (b) merupakan pertidaksamaan linear dan
pertidaksamaan (d) merupakan pertidaksamaan kuadrat.

Sekarang bagaimana cara untuk menyelesaikan pertidaksamaan rasional.

Perhatikan langkah-langkah sebagai berikut:


1. Buat ruas kanan pertidaksamaan menjadi nol (bentuk umum).
2. Tentukan titik-titik kritis (pembuat nol) pada fungsi pembilang dan penyebut.
3. Gambar letak titik-titik kritis (pembuat nol) fungsi pembilang dan penyebut
pada pada garis bilangan, sehingga diperoleh beberapa daerah (interval).
4. Tentukan daerah (interval) bertanda positif dan negatif dengan cara
mengambil satu titik di setiap daerah sebagai titik uji. Substitusikan titik
uji ke pertidaksamaan dan tentukan tandanya saja (apakah + atau -)
5. Tulis tanda-tanda titik uji tersebut pada daerah dimana titik uji berada pada
garis bilangan.
6. Daerah yang memenuhi penyelesaian adalah daerah yang memiliki tanda
sesuai dengan tanda pertidaksamaannya.

Catatan:
a. Jika tanda pertidaksamaan rasional < 0 atau > 0 maka semua
titik kritis tidak termasuk penyelesaian, sehingga digambar
dengan tanda bulat kosong pada garis bilangan.
b. Jika tanda pertidaksamaan ≥ 0 atau ≤ 0 maka titik kritisyang
diperoleh dari fungsi pembilang termasuk penyelesaian,
sehingga digambar dengan tanda bulat hitam pada garis
bilangan.
c. Ingat fungsi penyebut tidak boleh bernilai 0 (g(x) ≠ 0),
sehingga titik kritis dari penyebut tidak termasuk
penyelesaian dan selalu digambar dengan bulatan kosong.

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional 4


Untuk lebih memahami materi pertidaksamaan rasional perhatikan beberapa contoh
berikut.

Contoh 1
𝑥+1
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan >0
𝑥−2
Titik kritis
Pada pembilang 𝑥 + 1 = 0 ↔ 𝑥 = −1 (tidak termasuk penyelesaian karena “>”)
Pada penyebut 𝑥 − 2 = 0 ↔ 𝑥 = 2 ((tidak termasuk penyelesaian)
Gambar letak titik kritis pada garis bilangan dan pengujian tanda setiap interval:
−2+1 −
• Untuk daerah 𝑥 < 1, ambil 𝑥 = 2 ↔ −2−2 = − = +
0+1 +
• Untuk daerah −1 < 𝑥 < 2, ambil 𝑥 = 0 ↔ 0−2 = − = −
3+1 +
• Untuk daerah 𝑥 > 2, ambil 𝑥 = 3 ↔ 3−2 = + = +

Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {𝑥 |𝑥 < 1 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑥 > 2, 𝑥 ∈ 𝑅 }

Contoh 2

𝑥 2 −5𝑥+6
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan ≤𝑥+2
𝑥−1
𝑥 2 −5𝑥+6 𝑥 2 −5𝑥+6
≤𝑥+2 ↔ − (𝑥 + 2) ≤ 0
𝑥−1 𝑥−1
𝑥 2 −5𝑥+6−(𝑥+2)(𝑥−1)
↔ ≤0
𝑥−1
𝑥 2 −5𝑥+6−𝑥 2 −𝑥+2
↔ ≤0
𝑥−1
−6𝑥+8
↔ ≤0
𝑥−1
Titik kritis
−8 4
Pada pembilang −6𝑥 + 8 = 0 ↔ 𝑥 = −6 = 3 (termasuk penyelesaian karena “≤”)
Pada penyebut 𝑥 − 1 = 0 ↔ 𝑥 = 1(tidak termasuk penyelesaian)
Gambar letak titik kritis pada garis bilangan dan pengujian tanda setiap interval:
0+8 +
• Untuk daerah 𝑥 < 1, ambil 𝑥 = 0 ↔ = = −
0−1 −
−30
4 5 +8 +
• Untuk daerah 1 < 𝑥 < , ambil 𝑥 = ↔ 4
5 = =+
3 4 −1 +
4
4 −12+1 −
• Untuk daerah 𝑥 < , ambil 𝑥 = 2 ↔ = =−
3 2−1 +

4
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {𝑥|𝑥 < 1 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑥 ≥ 3 , 𝑥 ∈ 𝑅}

5
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
Catatan:
Hal yang tidak dibenarkan dalam penyedarhanaan bentuk pertidaksamaan rasional
karena akan mengubah domain fungsi yaitu:
1. Perkalian silang ruas kiri dan ruas kanan
𝑓(𝑥)
≤ 𝑘 ≠ 𝑓(𝑥) ≤ 𝑘 × 𝑔(𝑥)
𝑔(𝑥)
2. Mencoret faktor yang sama pada pembilang dan penyebut
𝑝(𝑥)𝑞(𝑥) 𝑝(𝑥)
≤0≠ ≤0
ℎ(𝑥)𝑞(𝑥) ℎ(𝑥)

Setelah mempelajari penjelasan dan contoh soal pertidaksamaan rasional, mari kita
selesaikan masalah penjualan telepon genggam di atas.

Penyelesaian

Penjualan mingguan telepon genggam dalam 𝑡 minggu setelah diluncurkan


200𝑡
dinyatakan oleh 𝑃 = 𝑡 2 +100 dengan 𝑃 dalam ratusan. Kapan penjualan mencapai
800 unit atau lebih per minggu?

200𝑡
Banyak penjualan per minggu adalah 𝑃 = 𝑡 2 +100 dengan 𝑃 dalam ratusan.
Penjualan mencapai 800 unit atau lebih per minggu, berarti diperoleh
pertidaksamaan:
200𝑡
𝑃≥8↔ 2 ≥8
𝑡 + 100
Interval waktu penjualan mencapai 800 unit atau lebih per minggu dapat diperoleh
dengan mencari himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan𝑡2200𝑡
+100
≥8
200𝑡 200𝑡
≥ 8 ↔ 𝑡 2 +100 − 8 ≥ 0
𝑡 2 +100
200𝑡−8(𝑡 2 +100)
↔ ≥0
𝑡 2 +100
2
−8𝑡 +200𝑡−800
↔ ≥0
𝑡 2 +100
2
−𝑡 +25𝑡−100
↔ ≥0
𝑡 2 +100
(𝑡 2 + 100) merupakan Definit positif. Ini dapat dilihat dari nilai 𝑎 = 1 > 0 dan
𝐷 = 02 − 4(1)(100) = −400 < 0 (Ingat syarat definit positif 𝑎 > 0 dan 𝐷 < 0
Jadi (𝑡 2 + 100) dapat dihilangkan dan tanda pertidaksamaan tetap, sehingga
−𝑡 2 +25𝑡−100
diperoleh ≥0
𝑡 2 +100
−𝑡 2 + 25𝑡 − 100 ≥ 0
𝑡 2 − 25𝑡 + 100 ≤ 0
(𝑡 − 5)(𝑡 − 20) ≤ 0

6
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
Titik kritis (pembuat nol)
𝑡−5=0↔𝑡=5
𝑡 − 20 = 0 ↔ 𝑡 = 20
Gambar letak titik kritis pada garis bilangan dan pengujian tanda setiap interval:
• Untuk daerah 𝑡 < 5, ambil 𝑡 = 4 ↔ (4 − 5)(4 − 20) = (−)(−) = +
• Untuk daerah 5 < 𝑡 < 20, ambil 𝑡 = 6 ↔ (6 − 5)(6 − 20) = (+)(−) = −
• Untuk daerah 𝑡 ≥ 20, ambil 𝑡 = 21 ↔ (21 − 5)(21 − 20) = (+)(+) = +

Pertidaksamaan (𝑡 − 5)(𝑡 − 20) ≤ 0 memiliki tanda ≤ 0, berarti himpunan


penyelesaiannya adalah yang bertanda negatif atau nol, yaitu 5 < 𝑡 < 20.
Jadi, penjualan telepon genggam mencapai 800 unit atau lebih setelah diluncurkan
di pasar antara 5 minggu sampai 20 minggu.

2. Pertidaksamaan Irasional

Selayang pandang
Bilangan Irasional ditemukan oleh Hippasus salah
seorang murid Pythagoras. Akan tetapi penemuannya
tersebut harus dibalas dengan nyawanya sendiri. Alasannya
sederhana, karena eksistensi bilangan irasional bertentangan
dengan kepercayaan para pengikut Pythagoras saat itu..
Gambar 3 Hippasus
Sumber: www.belajarkalkulus.com Untuk lebih jelasnya, silahkan cari tahu sendiri ya…

Masalah

Sebuah sepeda melaju di jalan raya selama t menit


dengan panjang lintasan (dalam meter) ditentukan
oleh persamaan berikut :
𝑆(𝑡) = √𝑡 2 − 20𝑡 + 550

Jika panjang lintasan sepeda sekurang-kurangnya


adalah 25 meter, tentukan nilai t yang memenuhi! Gambar 4 Sepeda
Sumber: www.cnnindonesia.com

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional 7


Permasalah di atas mengandung bentuk pertidaksamaan
irasional. Menurut kalian apa itu pertidaksamaan irasional?
Sebelum menyelesaikan masalah di atas,
simak terlebih dahulu materi berikut.

Pertidaksamaan irasional atau pertidaksamaan bentuk akar adalah suatu


pertidaksamaan yang mengandung variabel pada bentuk akarnya.
Bentuk umum pertidaksamaan irasional

Kenapa 𝒇(𝒙) ≥ 𝟎 dan 𝒈(𝒙) ≥ 𝟎

dengan 𝑓(𝑥 ) ≥ 0 dan 𝑔(𝑥 ) ≥ 0

Contoh pertidaksamaan irasional:


• √𝑥 − 1 < 3
• √6 − 2𝑥 > 24
• √4𝑥 − 8 < √2𝑥 + 6
• √𝑥 2 + 𝑥 − 6 < 24

Pada modul ini di batasi pada akar bentul linier √𝑎𝑥 + 𝑏 dan akar bentuk kuadrat
√𝑎𝑥2 + 𝑏𝑥 + 𝑐

Pertidaksamaan lrrasional bentuk ini diselesaikan dengan cara menguadratkan


kedua ruas pertidaksamaan. Namun proses ini akan mengubah nilai di kedua
ruasnya, sehingga interval yang didapat harus diberi syarat. Dengan ketentuan
sebagai berikut :

1. √𝑓(𝑥) > 𝑐 dengan 𝑐 > 0 syaratnya 𝑓(𝑥) ≥ 0

2. √𝑓(𝑥) < 𝑐 dengan 𝑐 > 0 syaratnya 𝑓(𝑥) ≥ 0

3. √𝑓(𝑥) > √𝑔(𝑥) syaratnya 𝑓(𝑥) ≥ 0 dan 𝑔(𝑥) ≥ 0

4. √𝑓(𝑥) < √𝑔(𝑥) syaratnya 𝑓(𝑥) ≥ 0 dan 𝑔(𝑥) ≥ 0

5. √𝑓(𝑥) < 𝑔(𝑥) syaratnya 𝑓(𝑥) ≥ 0 dan 𝑔(𝑥) > 0

6. √𝑓(𝑥) > 𝑔(𝑥) syaratnya 𝑓(𝑥) ≥ 0 dan 𝑔(𝑥) > 0

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional 8


Adapun Langkah-langkah penyelesaian pertidaksamaan irasional adalah:

1. Seimbangkan kedua ruas. Apabila terdapat dua tanda akar, letakkan satu di
ruas kiri dan satu di ruas kanan.
2. Tentukan syarat yang harus dipenuhi bentuk akar, yaitu bilangan yang
berada di bawah tanda akar harus ≥ 0.
3. Kuadratkan kedua ruas kemudian selesaikan bentuk pertidaksamaan yang
diperoleh sehingga diperoleh penyelesaian utama.
4. Gunakan garis bilangan untuk menentukan himpunan penyelesaian dengan
menentukan irisan dari penyelesaian syarat dan utama yang diperoleh.

Berikut beberapa contoh soal dan cara penyelesainnya

Contoh 3

Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan √1 − 2𝑥 ≥ 3

Syarat

(i) 1 − 2𝑥 ≥ 0 ↔ 2𝑥 ≤ 1
1
𝑥≤2

(ii) kedua ruas dikuadratkan


2
(√1 − 2𝑥) ≥ 32 ↔ 1 − 2𝑥 ≥ 9

2𝑥 ≤ −8

𝑥 ≤ −4

Irisan (i) dan (ii)

Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {𝑥 |𝑥 ≤ −4, 𝑥 ∈ 𝑅}

9
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
Contoh 4

Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan √4 − 𝑥 2 < 𝑥 + 2


Syarat
(i) 4 − 𝑥 2 ≥ 0 ↔ 𝑥 2 − 4 ≤ 0
(𝑥 + 2) − (𝑥 − 2) ≤ 0
−2 ≤ 𝑥 ≤ 2
(ii) 𝑥 + 2 ≥ 0 ↔ 𝑥 ≥ −2
(iii) kedua ruas dikuadratkan
2
(√4 − 𝑥2 ) < (𝑥 + 2)2 ↔ 4 − 𝑥2 < 𝑥 2 + 4𝑥 + 4
2𝑥 2 + 4𝑥 > 0
2𝑥 (𝑥 + 2) > 0
2𝑥 > 0 atau 𝑥 < −2
𝑥 > 0 atau 𝑥 < −2
Irisan (i), (ii) dan (iii) diperoleh

(i) (ii)

−  
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {𝑥|0 < 𝑥 ≤ 2, 𝑥 ∈ 𝑅}

Contoh 5
Tentukan himpunan penyelesaian dari √𝑥 2 − 2𝑥 < √3𝑥 − 6
Syarat
(i) 𝑥 2 − 2𝑥 ≥ 0 ↔ 𝑥 (𝑥 − 2) ≥ 0
𝑥 ≤ 0 atau 𝑥 > 2
(ii) 3𝑥 − 6 ≥ 0 ↔ 3𝑥 ≥ 6
𝑥≥2
(iii) kuadratkan kedua ruas
2 2
(√𝑥 2 − 2𝑥) < (√3𝑥 − 6) ↔ 𝑥 2 − 2𝑥 < 3𝑥 − 6
↔ 𝑥 2 − 5𝑥 + 6 > 0
↔ (𝑥 − 3)(𝑥 − 2) > 0
2<𝑥<3
Irisan (i), (ii) dan (iii) diperoleh

(iii)
(i) & (ii)
(i)

Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {𝑥 |2 < 𝑥 < 3, 𝑥 ∈ 𝑅}

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional 10


Setelah mempelajari beberapa contoh diatas, mari kita selesaikan masalah di awal
tentang panjang lintasan sepeda.
Penyelesaian

Sebuah sepeda melaju di jalan raya selama t menit dengan panjang lintasan (dalam
meter) ditentukan oleh persamaan berikut :
𝑆(𝑡) = √𝑡 2 − 20𝑡 + 550

Jika panjang lintasan sepeda sekurang-kurangnya adalah 25 meter, tentukan nilai t


yang memenuhi!
Jawab:
Karena panjang lintasan sepeda diketahui sekurang-kurangnya adalah 25 meter,
maka 𝑆(𝑡) lebih besar atau sama dengan 25, sehingga berlaku
𝑆(𝑡) ≥ 25 ↔ √𝑡 2 − 20𝑡 + 550 ≥ 25
𝑡 2 − 20𝑡 + 550 ≥ 252
𝑡 2 − 20𝑡 + 550 ≥ 625
𝑡 2 − 20𝑡 − 75 ≥ 0
(𝑡 − 5)(𝑡 − 15) ≥ 0
𝑡 ≤ 5 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑡 ≥ 15
Diperoleh 𝑡 ≤ 5 atau 𝑡 ≥ 15
Syarat tambahan 𝑡 2 − 20𝑡 + 550 ≥ 0
Pertidaksamaan 𝑡 2 − 20𝑡 + 550 ≥ 0 selalu positif untuk setiap nitai 𝑡 , karena
definit positif (𝑎 = 1 > 0 dan 𝐷 = (−20)2 − 4(1)(550) = −1800 < 0)
Dengan demikian, nilai t yang memenuhi agar panjang lintasan sepeda sekurang-
kurangnya adalah 25 meter adalah t ≤ 5 menit atau t ≥ 15 menit.

Untuk memantapkan pengetahuan dan keterampilan kalian menyelesaikan


persoalan tentang pertidaksamaan rasional dan irasional kerjakan tugas di bawah
ini.

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional


11
3. Tugas

Selesaikan masalah berikut!


1. Sebuah sepeda melaju di jalan raya selama 𝑡 detik dengan panjang
lintasan (dalam meter) ditentukan oleh persamaan berikut : 𝑆(𝑡) =
√𝑡 2 − 10𝑡 + 40
Jika panjang lintasan sepeda sekurang-kurangnya adalah 4 meter,
tentukan nilai 𝑡 yang memenuhi!

2. Perusahaan asuransi melakukan perhitungan premi yang akan dibayarkan


kepada pemegang polis dalam kurun waktu tertentu. Besar premi yang akan
dibayarkan memenuhi persamaan berikut :
𝑃(𝑡) = 2 + √4𝑡 + 4
Tentukan batas kurun waktu t (dalam bulan) yang diperlukan oleh
pemegang polis agar mendapat premi paling banyak 6 unit.

4. Forum Diskusi

Diskusikan dengan temanmu


Sebuah kelereng dilempar tegak lurus ke atas.
Tinggi kelereng tersebut setelah 𝑡 detik

adalah ℎ meter dengan ℎ = √28𝑡 − 7𝑡 2


a. Tentukan 𝑡, jika nilai ℎ = 0
b. Kapan kelereng berada pada ketinggian
lebih dari √21 meter?

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional


12
C. PENUTUP

Rangkuman

1. Pertidaksamaan rasional adalah pertidaksamaan berbentuk pecahan dimana


pembilang dan penyebutnya mengandung variabel atau penyebutnya saja yang
mengandung variabel.
2. Bentuk umum pertidaksamaan rasional atau pertidaksamaan pecahahan adalah:
𝑓(𝑥) 𝑓(𝑥)
< 0 atau ≤0
𝑔(𝑥) 𝑔(𝑥)
𝑓(𝑥) 𝑓(𝑥)
> 0 atau ≥0
𝑔(𝑥) 𝑔(𝑥)
Dengan 𝑓 (𝑥 ) sebagai fungsi pembilang dan 𝑔(𝑥 ) sebagai fungsi penyebut dan 𝑔(𝑥 ) ≠ 0
3. Hal yang tidak dibenarkan dalam penyedarhanaan bentuk pertidaksamaan rasional
karena akan mengubah domain fungsi yaitu:
• Perkalian silang ruas kiri dan ruas kanan
𝑓(𝑥)
≤ 𝑘 ≠ 𝑓(𝑥) ≤ 𝑘 × 𝑔(𝑥)
𝑔(𝑥)
• Mencoret faktor yang sama pada pembilang dan penyebut
𝑝(𝑥)𝑞(𝑥) 𝑝(𝑥)
≤0≠ ≤0
ℎ(𝑥)𝑞(𝑥) ℎ(𝑥)
4. Pertidaksamaan rasional yang memuat fungsi definit dapat diselesaikan dengan
cara:
a. Fungsi definit positif dapat dihilangkan dan tanda pertidaksamaan tetap.
b. Fungsi definit negatif dapat dihilangkan tetapi dengan syarat tanda
pertidaksamaan harus dibalik
5. Pertidaksamaan irasional atau pertidaksamaan bentuk akar adalah suatu
pertidaksamaan yang mengandung variabel pada bentuk akarnya.
6. Bentuk-bentuk pertidaksamaan irasional

7. Langkah-langkah penyelesaian pertidaksamaan irasional adalah:


➢ Seimbangkan kedua ruas. (Kembalikan ke bentuk umum)
➢ Tentukan syarat yang harus dipenuhi bentuk akar, yaitu yang berada di bawah
tanda akar harus ≥ 0
➢ Kuadratkan kedua ruas kemudian selesaikan bentuk pertidaksamaan yang
diperoleh ehingga diperoleh penyelesaian utama
➢ Gunakan garis bilangan untuk menentukan himpunan penyelesaian dengan
menentukan irisan dari penyelesaian syarat dan utama yang diperoleh

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional


13
Tes Formatif

Kerjakan soal di bawah ini dengan memilih jawaban yang paling benar!
2𝑥+7
1. Penyelesaian dari pertidaksamaan ≤ 1 untuk 𝑥 ∈ 𝑅 adalah …
𝑥−1
A. −8 ≤ 𝑥 ≤ 1
B. −4 < 𝑥 ≤ 1
C. 𝑥 ≥ −4 atau 𝑥 < 1
D. 0≤𝑥≤1
E. 1≤𝑥≤8
2𝑥−1
2. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan ≥ 2 adalah …
3𝑥+2
5 2
A. − 4 ≤ 𝑥 < 3
2 5
B. < 𝑥 ≤ −4
3
2 5
C. − 3 < 𝑥 < 4
5 2
D. 𝑥 ≤ 4 atau 𝑥 > − 3
2 5
E. 𝑥 < − 3 atau 𝑥 > 4
𝑥+2 𝑥+3
3. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan ≤ 𝑥−2 adalah …
𝑥
4
A. 𝑥 < − 3 atau 𝑥 > 2
4
B. − 3 ≤ 𝑥 < 2
4
C. − 3 < 𝑥 < 0 atau 𝑥 > 2
D. 𝑥 < −4 atau 0 < 𝑥 < 2
E. 𝑥 < 0 atau 𝑥 > 2
−6
4. Batas-batas 𝑥 ∈ 𝑅 yang memenuhi pertidaksamaan ≤ 𝑥 adalah …
𝑥−7
A. 1 ≤ 𝑥 ≤ 6 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑥 > 7
B. 1 < 𝑥 < 6 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑥 > 7
C. 𝑥 ≤ 1 atau 6 ≤ 𝑥 < 7
D. 𝑥 ≤ 1 atau 6 < 𝑥 < 7
E. 1 < 𝑥 ≤ 6 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑥 > 7
2𝑥+1
5. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan < 1 adalah …
𝑥
A. 1<𝑥<3
B. 0<𝑥<1
C. −1 < 𝑥 < 0
D. −3 < 𝑥 < 1
E. −3 < 𝑥 < −1

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional


14
6. Penyelesaian dari pertidaksamaan √𝑥 − 1 > 6 adalah …
A. 𝑥 > 36
B. 𝑥 ≥ 37
C. 𝑥 > 37
D. 𝑥 ≥ 38
E. 𝑥 > 3
7. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan √𝑥 2 − 4 < 1 adalah …
A. {𝑥|−√5 ≤ 𝑥 ≤ 2; 2 ≤ 𝑥 ≤ √5, 𝑥 ∈ 𝑅}
B. {𝑥|−√5 ≤ 𝑥 < 2; 2 ≤ 𝑥 < √5, 𝑥 ∈ 𝑅}
C. {𝑥|−√5 ≤ 𝑥 < 2; 2 < 𝑥 ≤ √5, 𝑥 ∈ 𝑅}
D. {𝑥|−√5 < 𝑥 < 2; 2 < 𝑥 < √5, 𝑥 ∈ 𝑅}
E. {𝑥|−√5 < 𝑥 ≤ 2; 2 ≤ 𝑥 < √5, 𝑥 ∈ 𝑅}
8. Nilai 𝑥 yang memenuhi pertidaksamaan √2𝑥 + 3 ≥ √𝑥 − 10 adalah …
A. 𝑥 ≥ −13
B. 𝑥 ≥ −10
3
C. 𝑥 ≥ −
2
7
D. 𝑥 ≥
3
E. 𝑥 ≥ 10
9. Jika √2𝑥 − 6 < 2, maka batas-batas 𝑥 yang memenuhi pertidaksamaan
tersebut adalah …
A. 𝑥 < 5
B. 3 ≤ 𝑥 < 5
C. 3 < 𝑥 < 5
D. 𝑥 ≤ 3 atau 𝑥 > 5
E. 𝑥 ≤ 3 atau 𝑥 ≥ 5
10. Penyelesaian dari pertidaksamaan √−2𝑥 − 3 ≥ 𝑥 + 5 adalah …
A. 𝑥 ≥ −9
B. 𝑥 ≥ −5
C. 𝑥 ≥ −3
D. 𝑥 ≥ −1
E. 𝑥 ≥ 1

Pertidaksamaan Rasional dan Irasional 15


DAFTAR PUSTAKA

Achmad, Asmar. 2020. Pertidaksamaan Rasional dan Irasional Satu Variabel


Matematika Umum Kelas X. pdf

https://repositori.kemdikbud.go.id/22009/1/X_Matematika-Umum_KD-
3.2_Final.pdf

https://mathcyber1997.com/soal-dan-pembahasan-pertidaksamaan-irasional-
bentuk-akar/

16
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional

Anda mungkin juga menyukai