Sop Pelayanan Parkir Sepeda-1
Sop Pelayanan Parkir Sepeda-1
1. TUJUAN
Sebagai panduan pelayanan parkir sepeda di area stasiun PT Kereta Commuter Indonesia
2. RUANG LINGKUP
2.1. Tata cara, syarat dan kententuan pelanggan KRL commuterline memarkirkan sepeda di area
stasiun PT KCI.
3. DEFINISI
3.1. Perusahaan adalah PT Kereta Commuter Indonesia atau disebut PT. KCI
3.2. Induk Perusahaan adalah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau di sebut PT KAI
3.3. Stasiun Commuter adalah prasarana untuk tempat naik dan turunnya penumpang / Stasiun –
Stasiun yang melayani Pengguna Jasa/Penumpang Commuter Line PT KCI
3.4. Sarana KCI adalah KRL Commuter Line atau KA Lokal yang dikelola oleh PT KCI
3.5. KRL (Kereta Rel Listrik) adalah Kereta untuk mengangkut penumpang yang digerakkan
mempergunakan tenaga listrik
3.6. Hall stasiun adalah Ruang besar yang tersedia di stasiun untuk pergerakan orang masuk keluar
stasiun
3.7. Penumpang adalah orang yang telah membeli tiket yang sah
3.8. Kepala Stasiun adalah pejabat otoritas stasiun yang bertanggung jawab secara keseluruhan di
lingkungan stasiun.
3.9. Staff Stasiun PT KCI adalah pegawai PT KCI sebagai wakil manajemen PT KCI di stasiun.
3.10. Area Parkir adalah lokasi dan tempat parkir kendaraan bermotor roda dua atau empat dan area
parkir sepeda.
3.11. Petugas adalah pekerja yang bertugas di area stasiun seperti passenger service, Petugas
pengamanan stasiun, petugas parkir.
3.12. Passenger service adalah petugas unit pelayanan sebagai wakil representative PT KCI yang
membantu melayani penumpang di area stasiun.
3.13. Petugas Pengamananan stasiun, adalah petugas keamanan dalam di area stasiun yang
memastikan keamanan, keselamatan penumpang dan aset yang ada di lingkungan area stasiun
3.14. Petugas Parkir, adalah petugas yang mengatur area parkir dimana area tersebut di kelola oleh PT
Reska Multiusaha.
3.15. Kunci Pribadi adalah kunci pribadi milik pelanggan sepeda yang di wajibkan di bawa saat
menggunakan fasilitas parkir sepeda yang terdapat di area stasiun.
3.16. Kunci tambahan, adalah kunci milik PT KAI yang di berikan kepada pelanggan pengguna sepeda
sebagai tambahan kunci ganda.
3.17. Parkir sepeda adalah area yang di tunjuk oleh pejabat di lingkungan stasiun sebagai tempat
parkirnya sepeda pelanggan KRL Commuterline.
3.18. Kartu parkir, adalah kartu tambahan yang diberikan kepada pelanggan dengan sepeda sebagai
penanda penggunaan kunci parkir yang sesuai dengan nomor pada kartu.
3.19. Identitas pelanggan adalah Kartu Tanda penduduk (KTP) atau tanda pengenal identitas lainnya
milik pelanggan KRL sebagai pengguna Kartu sepeda.
3.20. Train Services Facilities and Customer care Division adalah Bagian di Perusahaan yang mengelola
fasilitas pelayanan penumpang Commuter Line PT KCI
3.21. Kebijakan Perusahaan adalah Peraturan yang di tetapkan oleh perusahaan maupun induk
perusahaan terkait pertarifan, perjalanan KRL, dan atau kebijakan perusahaan.
4. REFERENSI
4.1. UU No. 23 Tahun 2007 Tentang TENTANG PERKERETAAPIAN
4.2. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 63 Tahun 2019 Tentang Standar Pelayanan Minimum
Angkutan Orang dengan Kereta Api
4.3. Peraturan Menteri Perhubungan RI No. 59 Tahun 2020 Tentang KESELAMATAN PESEPEDA DI JALAN
4.4. Peraturan Daerah Setempat Tentang Parkir
5. URAIAN PROSEDURE
5.1 KETENTUAN DAN PARKIR SEPEDA
5.1.1 Segala bentuk kehilangan dan kerusakan bukan merupakan tanggung jawab PT KAI, PT KCI
dan PT RMU.
5.1.2 Pelanggan penguna parkir sepeda di wajibkan membawa kunci sepeda.
5.1.3 Pelanggan penguna parkir sepeda di wajibkan untuk meminta kunci tambahan sebagai kunci
ganda kepada petugas, petugas adalah petugas Passenger service/petugas parkir.
5.1.4 Kouta parkir di area stasiun maximal adalah 5 (lima) sepeda sesuai dengan rangka parkir yang
tersedia, terkecuali terdapat rangka parkir tambahan sesuai dengan permintaan dari pihak
stasiun untuk dilakukannya penambahan
5.1.5 Kunci tambahan yang di berikan kepada pelanggan sebagai kunci ganda, diberikan kembali
kepada petugas stasiun.
5.1.6 Pelanggan tidak diperbolehkan memarkirkan sepedanya lebih dari 1 (satu) hari / tidak
diperkenankan menginapkan sepeda.
5.3.4 Pelanggan membuka kunci tambahan, kemudian menyerahkan kembali kunci tersebut
kepada petugas.
5.3.5 Petugas selanjutnya menyerahkan identitas yang di simpan kepada pelanggan, dan
menyimpan kembali kunci dan nomor kunci di tempat yang aman untuk dapat di gunakan
kembali.