Anda di halaman 1dari 21

BAHAN AJAR

Pemuaian Zat
BAHAN AJAR

Suhu, Kalor dan Pemuaian


( PEMUAIAN )

Fase - D
KELAS VII

Modul Mata Pelajaran


ILMU PENGETAHUAN ALAM

Disusun oleh:
MIRA PUSPITASARI, S.Pd.Fis

SMP MA’ARIF NU 03 PURWOKERTO


2022
Bab Suhu, Kalor dan Pemuaian

3
(Sub Bab. Pemuaian)

PETUNJUK BELAJAR

Untuk Guru:
 Bimbinglah peserta didik dalam menggunakan bahan ajar ini dan juga
mempelajari materi yang berhubungan.
 Bantulah peserta didik menggali banyak pengetahuan tentang materi
yang akan dipelajari.

Untuk Siswa:
 Pelajarilah peta konsep yang ada di bahan ajar ini!
 Bacalah bahan ajar dengan seksama
 Pahamilah materi yang tersedia
 Buatlah catatan kecil untuk kesimpulan materi yang dibaca
 Kerjakanlah latihan soal/LKPD yang ada
Bab Suhu, Kalor dan Pemuaian

3
(Sub Bab. Pemuaian)

Capaian
Pembelajaran

Elemen Capaian Pembelajaran


Pemahaman IPA Fase D:
Peserta mampu melakukan pengukuran terhadap aspek fisis
yang mereka temui dan memanfaatkan ragam gerak dan
gaya(force), memahami hubungan konsep usaha dan energi,
mengukur besaran suhu yang diakibatkan oleh energi kalor
yang diberikan, sekaligus dapat membedakan isolator dan
konduktor kalor.

Tujuan
Pembelajaran

Tujuan Pembelajaran
1. Melalui diskusi peserta didik dapat menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi
pemuaian dengan tepat.
2. Melalui diskusi peserta didik dapat merekomendasi solusi pemecahan masalah akibat
pemuaian dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
3. Melalui diskusi peserta didik dapat menganalisis manfaat pemuaian dalam kehidupan
sehari-hari dengan tepat.
Bab Suhu, Kalor dan Pemuaian

3
(Sub Bab. Pemuaian)

AYO MULAI BELAJAR

AKTIVITAS 1

Rasa syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa mengawali pembelajaran ini kita
masih diberikan kesehatan lahir dan batin sehingga kita masih dapat mengikuti
pembelajaran dengan bahan ajar ini, untuk itu sebagai persiapan Ananda lakukan:

1. Berdoa untuk memulai pembelajaran,


2. Guru mengabsen peserta didik
3. Simaklah motivasi pembelajaran yang disajikan guru melalui link video
berikut https://www.youtube.com/watch?v=SbrmBXw37TI tentang nasihat
penting untuk anak muda dan Ananda dapat menyimpulkan pesan dan makna
yang disampaikan dalam video tersebut.
4. Bacalah dan pahami tujuan pembelajaran yang akan Ananda capai sebelum
melanjutkan pembelajaran.

POKOK-POKOK
MATERI

A. Pengertian Pemuaian
B. Pemuaian Zat
1. Pemuaian pada Zat Padat
2. Pemuaian pada Zat Cair
3. Pemuaian pada Gas
C. Penerapan Pemuaian dalam Kehidupan Sehari
PETA KONSEP

Suhu, Kalor dan Pemuaian

Suhu Kalor Pemuaian

Pemuaian Zat
Suhu & Perpindahan Padat
Termometer Kalor

Pemuaian Zat Cair

Skala Azaz Black


Termometer Pemuaian Zat Gas

Perubahan Penerapan Pemuaian dalam


Wujud Zat Kehidupan Sehari-hari
AKTIVITAS 2

Petunjuk belajar:
1. Bacalah uraian materi berikut tentang Pemuaian Zat Padat, Zat cair dan Zat Gas.

A. Pengertian Pemuaian

Setiap zat baik zat padat, zat cair atau gas disusun oleh partikel-partikel kecil yang bergetar . Jika
sebuah benda dipanasi, partikel-patikel di dalamnya akan bergetar lebih kuat sehingga saling menjauh
dan gaya tarik-menarik antar partikel akan semakin melemah. Hal ini dikatakan bahwa benda memuai.
Namun, apabila benda didinginkan, maka getaran-getaran partikenya akan bergetar lebih lemah,
partikel-partikel saling mendekat dan gaya tarik-menarik antar partikel semakin
kuat. Hal ini dikatakan bahwa benda menyusut. Jadi pemuaian adalah bertambahnya volume suatu zat
akibat bertambahnya suhu zat.
Perhatikan iustrasi pada gambar 1 berikut:

a.Partikel sebelum dipanaskan b.Partikel setelah dipanaskan

Gambar 1. Gambar pertikel yang mengalami pemuaian setelah dipanaskan


(sumber: www.pelajaransmp.com)

Pemuaian dapat digambarkan sebagai berikut jika sekelompok orang berdiri pada tempatnya dan
tidak bergerak, mereka dapat berdiri pada posisi yang berdekatan. Sehingga tidak mengambil ruangan
yang besar. Tetapi jika mereka mulai bergerak (misalkan, menari-nari) mereka akan mengambil ruang
yang lebih besar. Hal yang sama terjadi jika suatu zat dipanaskan. Molekul-moleku pembentuk zat
begerak lebih cepat, sehingga mereka mengambil ruang yang lebih besar. Molekul- molekul itu sendiri
tidak bertambah ukurannnya. Tetapi, sebagai satu-kesatuan mereka mengambil ruang yang lebih besar.
Ruang yang ditempati molekul-molekul pembentuk zat bergantung pada suhunya.

B. Pemuaian Zat
1. Pemuaian Zat Padat
Secara alamiah jika suatu benda dipanaskan maka akan terjadi pemuaian. Sebaliknya, jika
benda didinginkan, atau suhu panas menurun maka akan terjadi penyusutan. Pada tingkat yang
lebih kecil atau molekuler atau atomik, apa yang terjadi ketika benda padat, misalnya logam,
dipanaskan? Pada suhu yang tinggi atom-atom dan molekul-molekul penyusun logam tersebut
akan bergetar lebih cepat dari biasanya sehingga mengakibatkan logam tersebut akan memuai ke
segala arah. Pemuaian ini menyebabkan volume logam bertambah besar dan kerapatannya
menjadi berkurang.
Pemuaian zat padat dibedakan menjadi tiga, yaitu: pemuaian panjang, pemuaian luas, dan
pemuaian volume
1) Muai Panjang
Pernahkah kalian mengamati kabel jaringan listrik pada pagi hari danpada siang hari ? kabel
jaringan akan tampak kencang pada pagi hari dan tampak kendor pada siang hari. Kabel tampak
kendor karena panjang logam penyusun kabel bertambah panjang akibat terkena panas sinar
matahari. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kabel mengalami pemuaiankarena terkena
panas sinar matahari.
Untuk menjelaskan pemuaian panjang logam, perhatikan sebatang logam yang
panjangnya l0 pada suhu t0. Apabila logam itu dipanaskan sampai suhu t1, panjang
logam menjadi l1

Jadi,
untuk kenaikan suhu t  t1  t0 , berdasarkan gambar 2.2 logam bertambah
panjang sebesar l  l1  l0 . Hasil percobaan menunjukkan bahwa pertambahan
panjang zat padat bergantung pada 3 faktor, yaitu:
(1) panjang mula-mula,
(2) perubahan suhu, dan
(3) jenis zat.
Secara matematis, pertambahan panjang zat padat dapat dihitung dengan
menggunakan rumus

l    l0  t, ...........................(2.1)

dengan l  l1  l0 : pertambahan panjang,

l0 : panjang batang mula-mula,


t : perubahan suhu,

 : koefisien muai panjang.

Koefisien muai panjang setiap jenis logam yang berbeda akan memiliki nilai yang
berbeda. Jadi, koefisien muai panjang menunjukkan jenis logam. Satuan koefisien
muai panjang dapat diperoleh berdasarkan persamaan (2.1) yaitu:

l
 ...........................(2.2)

Dengan demikian,

Jadi, satuan koefisien muai panjang adalah per oC atau per K.


2)Pemuaian Luas
Apabila zat padat berbentuk pelat dipanaskan, terjadi pemuaian dalam arah panjang dan
lebarnya. Dengan kata lain, pelat itu mengalami pemuaian luas. Gambar 2.3 menunjukkan sebuat
pelat logam yang pada suhu t0 panjangnya p0 dan lebarnya l0. Jadi luas pelat pada suhu t0 adalah A0
= p0 × l0. Apabila pelat itu dipanaskan sampai suhu t, maka panjangnya bertambah sebesar p dan
lebarnya bertambah sebesar l.

l

p 
Gambar Pemuaian Luas

Dengan demikian, zat padat berbentuk pelat yang dipanaskan akan memuai. Seperti pada
pembahasan pemuaian panjang, pertambahan luas zat padat dapat dihitung dengan menggunakan
rumus

A    A0  t, ..........................................(2.3)
dengan A : pertambahan luas,
A0 : luas pelat mula-mula,
t : perubahan suhu,
 : koefisien muai luas.
Perlu diketahui, hubungan antara koefisien muai panjang  dan koefisien muai luas 
adalah  = 2.

3) Pemuaian Volume
Zat padat yang berbentuk kubus, balok, atau bola apabila dipanaskanvolumenya juga akan
memuai. Seperti pada pembahasan pemuaian panjang, pertambahan volume zat padat dapat
dihitung dengan menggunakan rumus

Perlu diketahui, hubungan antara koefisien muai panjang  dankoefisien muai volume 
adalah  = 3.
2. Pemuaian Zat Cair
Sebagaimana telah diuraikan sebelumnya, bentuk zat
cair selalu mengikuti bentuk wadahnya. Oleh karena itu,
dalam zat cair hanya dikenal pemuaian volume. Kalian
telah mempelajari bahwa pemuaian zat cair merupakan
prinsip kerja termometer.
Kalian telah mempelajari bahwa baik zat padat maupun
zat cair mengalami pemuaian volume. Akan tetapi,
Gambar 2.4 pemuaian volume zat cair biasanya lebih besar daripada
Air mendidih yang tumpah pemuaian volume zat padat. Dalam kehidupan sehari-
Sumber: datasoal.com hari kalian dapat menjumpai peristiwa yang
menunjukkan bahwa pemuaian zat cair lebih besar dari
pada pemuaian zat padat.
Misalnya, perhatikan gambar 2.4 ketika kalian memanaskan air denganmenggunakan panci. Ketika
air dan panci dipanaskan, keduanya memuai. Perhatikan bahwa ketika air akan mendidih terdapat
air yang tumpah. Hal ini menunjukkan bahwa air (zat cair) memuai lebih besar daripada panci (zat
padat).

Anomali Air
Pada umumnya zat akan memuai apabila dipanaskan. Akan tetapi,
hal ini tidak berlaku untuk air pada suhu antara 0oC sampai 4oC. Apabila
air dipanaskan dari suhu 0oC sampai 4oC, volume air menyusut dan
mencapai volume minimal pada suhu 4oC. Setelah suhu 4oC volume air
memuai apabila dipanaskan. Perilaku aneh air ini dinamakan anomali air.
Anomali sendiri artinya ketidakteraturan. Gambar 2.5 menunjukkan
hubungan masa jenis air sebagai fungsi suhu. Sebagaimana telah kalian
pelajari, massa jenis zat dinyatakan dengan rumus
  m /V . Volume air minimal terjadi pada suhu 4oC. Karena massa air
tetap,
maka massa jenis air maksimum terjadi pada suhu 4oC. Ketika air
membeku menjadi es, volumenya membesar. Itulah sebabnya es terapung
pada permukaan air. Parafin dan bismuth merupakan contoh lain zat yang
memiliki sifat anomali seperti air.
Peristiwa ini disebut Anomali (kelainan) air, yang digambarkan pada
grafik di bawah:
3. Pemuaian Gas
Seperti halnya zat cair, gas juga akan mengalami pemuian jika diberikan kalor dalam jumlah
tertentu. Sifat pemuaian gas dapat kita manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya untuk
menerbangkan balon udara, memompa ban sepeda tidak perlu terlalu kencang dan jangan
meletakkan balon di tempat yang panas.

C. Penerapan Pemuaian dalam Kehidupan Sehari


1. Pemasangan kaca jendela
Dalam pemasangan kaca jendela perlu diperhatikan ruang muai bagi kaca sebab
koefisien muai kaca lebih besar daripada koefisien muai kayu tempat kaca tersebut

2. Pemasangan bingkai besi pada roda pedati


Pada keadaan normal bingkai roda pedati dibuat sedikit lebih kecil daripada tempatnya
sehingga tidak dimungkinkan untuk dipasang secara langsung pada tempatnya. Untuk
memasang bingkai tersebut terlebih dahulu besi harus dipanaskan hingga memuai dan
ukurannya pun akan menjadi lebih besar daripada tempatnya sehingga memudahkan untuk
dilakukan pemasangan bingkai tersebut. ketika suhu mendingin, ukuran bingkai kembali
mengecil dan terpasang kuat pada tempatnya.

3. Pemasangan jaringan listrik dan telepon

Pada pemasangan kabel jaringan


listrik atau telepon maka kabel harus
dipasang dengan kendur dari tiang
satu ke tiang lainnya seperti pada
gambar 2.6. Hal ini dilakukan
supaya saat udara dingin panjang
kabel akan sedikit berkurang dan
mengencang. Jika kabel tidak
dipasang kendur maka saat terjadi
peyusutan kabel akan terputus.
Gambar. Pemasangan kabel listrik
Sumber: www.fismath.com
4. Pemasangan celah pada sambuangan jembatan

Pada jembatan layang sering


kamu temui celah dari keping
baja pada sambungan antara dua
jalan beton seperti yang
ditunjukkan pada gambar 2.6.
Celah ini disediakan untuk
menampung pemuaian jala beton.
Jika celah tidak disedikan,
pemuaian beton dapat merusak
jalan layang (jalan layang
Gambar 2.6 Celah pada jembatan
melengkung).
Sumber: fisikawan24.blogspot.com

5. Keping bimetal
Keping bimetal adalah dua buah keping logam yang
memiliki koefisienmuai panjang berbeda yang dikeling
menjadi satu. Keping bimetal sangat peka terhadap
perubahan suhu. Pada suhu normal panjang keping
bimetal akan sama dan kedua keping dam posisi lurus.
Jika suhu naik kedia keping akan mengalami pemuaian
dengan pertambahan panjang yang berbeda seperti yang
ditunjukkanpada gambar.
Akibatnya keping bimetal akan membengkok ke
arah logam yang mempunyai koefisien muai panjang Gambar. Rangkaian aplikasi bimetal
yang kecil. Keping bimetal dapat dimanfaatkan dalam
berbagai keperluan misalnya pada termometer bimetal,
termostat bimetal pada setrika listrik, saklar alarm
bimetal, sekring listrik bimetal. Pemanfaatan pemuaian
zat yang tidak sama koefisien muainya dapat berguna
bagi industri otomotif misalnya pada bimetal yang
dipasang sebagai saklar otomatis, pada lampu reting
kendaraan dan lain-lain.
AYO KITA COBA!!
AKTIVITAS 3

LKPD
PEMUAIAN ZAT

Kelompok :
Nama
1.
2.
3.
4.
5.
6.

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan penyelidikan melalui kajian literatur dan diskusi, peserta didik dapat:
1. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pemuaian.
2. Menganalisis pemecahan masalah akibat pemuaian dalam kehidupan sehari-hari
3. Menganalisis manfaat pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

B. Mengamati Masalah (diskusi & literasi)


Petunjuk:
Perhatikan gambar dan bacalah artikel cerita pribadi berikut ini! Kemudian diskusikan dengan teman
kelompokmu untuk menjawab point C sampai dengan point H!

Ban sepeda pada waktu disimpan di tempat panas dapat meletus

“Kejadian ini pernah saya alami saat di sekolah Dasar. Saya pergi dan pulang sekolah menggunakan
sepeda. Biasanya saya memarkirkan sepeda ditempat parkiran sepeda yang sudah disediakan. Namun,
parkiran tersebut tempatnya tidak ada peneduhnya. Pada saat itu harinya sangat panas, dan terik
matahari menyengat. Dan saat pulang sekolah saya terkejut melihat ban sepeda saya kempes. Lalu
dengan terpaksa saya harus menuntun sepada sampai kerumah. Dirumah saya coba untuk
memompanya, namun udara yang masuk keluar lagi. Setelah saya amati eehh,,, ternyata ban sepeda
saya bukannya kempes, tetapi bocor karena bannya terlihat ada sobekkan akibat meletus”.

Sumber : https://apaartidari.com/ban-sepeda-pada-waktu-disimpan-di-tempat-panas-dapat-meletus-hal-ini-terjadi-
karena-gas-dapatr
C. Orientasi masalah

Bacalah artikel tersebut, kemudian tuliskan inti dari Permasalahan pada artikel tersebut!
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................

D. Rumusan Masalah
Dari tayangan gambar artikel yang telah kalian amati, rumuskanlah permasalahan yang berkaitan dengan
materi pemuaian! Tuliskan rumusan masalah dalam bentuk pertanyaan!
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................………………………………………………………………………....

E. Hipotesis
Tulislah jawaban sementara untuk pertanyaan (pada rumusan masalah) yang kalian buat berdasarkan
pengetahuan yang kalian miliki (jawaban tanpa melihat sumber referensi)
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................

F. Literasi
Carilah informasi yang berkaitan dengan permasalahan yang diberikan (kaitkan dengan materi pemuaian
dan faktor-faktor yang mempengaruhi pemuaian)! Jangan lupa untuk selalu mencantumkan sumber
referensi yang kamu gunakan (maksimal 2 sumber)!
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................………………....
G. Aksi Nyata
Sebagai seorang peserta didik, tips apa yang akan kalian berikan kepada masyarakat agar terhindar dari
masalah pecah ban ketika sedang berkendara? Sertakan alasan mengapa solusi tersebut yang kalian pilih!
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
..............................................................................……………………………………………………………...
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
..............................................................……………………………………………………………...................

H. Evaluasi
1. Carilah dari berbagai sumber referensi manfaat dari penerapan prinsip pemuaian dalam
kehidupan sehari-hari, serta jelaskan bagaimana prinsip pemuaian tersebut bekerja! (Jangan
lupa untuk selalu mencantumkan sumber referensinya!)
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................

2. Presentasikan solusi yang kalian buat didepan kelas dengan mengkomunikasikan latar
belakang solusi dan alasan penggunaan solusi kemudian tulis hasil evaluasi (dalam bentuk
kesimpulan) yang telah dilakukan bersama-sama dengan teman kelasmu!
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
AYO KERJAKAN

Petunjuk Soal:
Bacalah pertanyaan berikut dengan cermat! Kemudian jawablah dengan memberi tanda (x)
pada option A, B, C atau D dengan teliti dan benar!

1. Perhatikan pernyatan di bawah ini!


1) Massa sebuah zat akan ikut bertambah apabila zat tersebut memuai
2) Pemuain dipengaruhi oleh jenis benda yang mengalami pemuaian
3) Pemuaian adalah bertambahnya ukuran suatu benda karena perubahan suhu
4) Pemuaian terjadi karena benda dipanaskan sehingga getaran partikel semakincepat dan
pada akhirnya benda memuai.
Dari pernyataan di atas pernyataan yang benar mengenai pemuaian adalah ....

A. 1, 2 dan 3
B. 1, 2 dan 4
C. 1, 3 dan 4
D. 2, 3 dan 4

2. Perhatikan tabel di bawah ini!


No. Bahan Panjang pada Panjang padasuhu
suhu25oC 75 oC

1. Besi 40 cm 40,0520 cm
2. Besi 50 cm 50,0650 cm
3. Tembaga 40 cm 40,0340 cm
4. Tembaga 50 cm 50,0425 cm

Dari data percobaan di atas dapat diambil kesimpulan:


1) Semakin besar panjang mula-mula logam yang dipanaskan maka akan semakinbesar pula
pertambahan panjangnya
2) Koefisien muai panjang besi lebih besar dari pada koefien muai panjang tembaga
3) Koefisien muai panjang tembaga lebih besar dari pada koefien muai panjang besi
4) Besi akan lebih cepat menyusut dari pada tembaga apabila didinginkan. Pernyataanyang paling
tepat adalah ....
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 2 dan 4
C. 1, 3 dan 4
D. 2, 3 dan 4
3. Gambar berikut menunjukkan panjang beberapa logam sebelum dan sesudah dipanaskan:

Tabel koefisien muai benda


Nama benda α(/oC)
Kuningan 1,9 . 10-5
Besi 1,2 . 10-5
Aluminium 2,7 . 10-5
Baja 1,1 . 10-5
Berdasarkan tabel koefisien muai benda, maka logam K-L-M-N adalah ....
A. kuningan, besi, baja, aluminium
B. aluminium, besi, kuningan, baja
C. kuningan, besi, aluminium, baja
D. kuningan, aluminium, besi, baja

4. Sebuah loham kuningan mempunyai panjang mula-mula 50 cm dengan koefisien muai panjang
0,000019/ oC dipanaskan dari suhu 20 oC sampai 100 oC maka pertambahan panjang yang dialami
logam kuningan tersebut adalah ... .
A. 0,019 cm
B. 0,076 cm
C. 0,19 cm
D. 0,76 cm

5. Perhatikan pernyataan dibawah ini:


1) Untuk memisahkan dua buah gelas yang saling bertumpuk dapat dilakukandengan cara memberikan
air panas pada kelas yang berada di luar
2) Memasak air dengan menggunakan panci dalam keadaan penuh, ketika air tersebut mendidih air
akan tumpah. Hal tersebut disebabkan karena koefisien muai air lebih besar daripada panci
3) Sebuah botol yang dimasukkan uap panas akan menjadi penyok jika botol tersebutdidinginkan
4) Pemasangan kabel litrik dilakukan pada siang hari agar kabel listrik tidak kendor pada saat malam
hari
Pernyataan yang tepat mengenai penerapan konsep pemuaian dalam kehidupansehari-hari adalah ...

A. 1, 2 dan 3
B. 1, 2 dan 4
C. 1, 3 dan 4
D. 2, 3 dan 4
A. negatif. AYO KERJAKAN

Petunjuk:
Isilah kolom-kolom berikut untuk melakukan refleksi dan penilaian diri atas pencapaian hasil
yang telah Ananda peroleh. Tunjukkan kepada orang tua dan guru untuk mendapat persetujuan.
 Refleksi pemahaman materi
Tuliskan materi yang telah Ananda pelajari dan materi baru Ananda pelajari tentang
Pemuaian Zat pada kolom-kolom berikut.

Yang sudah saya pelajari pada materi ini adalah


……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………

Hal baru yang saya pelajari adalah


……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………

 Refleksi proses belajar


Lingkari atau beri tanda √ pada angka yang sesuai untuk menggambarkan kesungguhan Ananda
untuk mempelajari Pemuaian Zat.

Upaya yang telah saya lakukan untuk mempelajari materi ini:


 Refleksi sikap
Tuliskan tanda √ pada kolom yang sesuai dengan sikap yang Ananda tunjukkan selama belajar
tentang Pemuaian Zat.

Nilai sikap   


Tanggung jawab
Kejujuran
Kedisiplinan
RANGKUMAN

1. Pemuaian adalah bertambahnya ukuran suatu benda akibat


perubahan suhu
2. Pemuaian dapat terjadi pada zat padat, zat cair dan gas
3. Pemuaian panjang pada zat padat dipengaruhi oleh panjang mula-
mula,koefisien muia panjang dan kenaikan suhu, yang dapat
dirumuskan:

l    l0  t,

4. Pemanfaatan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari antara lain:


pemasangan kaca jendela, Pemasangan bingkai besi pada roda pedati,
Pemasangan jaringan listrik dan telepon dan pemanfaatan bimetal
DAFTAR PUSTAKA

Inabuy, Victoriani., dkk. 2021. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP KelasVII.
Jakarta:Pusat Kurikulum dan Perbukuan. Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan.
Kementerian Pendidikan, kebudayaan, ristek dan Teknologi.

Widodo, Wahono., dkk. 2017. Ilmu pengetahuan alam SMP/MTs Kelas VII Semester 1.
Jakarta:Pusat Kurikulum dan Perbukuan. Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
GLOSARIUM

Anomali air ketidakteraturan air atau sifat pengecualian yang dialami oleh air
Pemuaian bertambahnya ukuran suatu benda akibat perubahan suhu
Keping bimetal dua buah keping logam yang memiliki koefisien muai panjang berbeda yang dikeling
menjadi satu.

Anda mungkin juga menyukai