Anda di halaman 1dari 16

Perkebunan karet II

Hevea brasiliensis Müll.Arg.

Team Teaching
Ekologi Tanaman Perkebunan
Outline

Teknologi Budidaya

Hama, penyakit, dan gulma


Panen dan pasca panen



Pembibitan
Perkecambahan biji

–penurunan daya kecambah cepat


Pemilihan biji

–biji yang memantul saat dijatuhkan


–tenggelam saat direndam air
–warna kotiledon → putih atau kekuningan → 70% dari sampel
Klon rekomendasi – klon unggulan
● Skala besar → 60-80 persen luas areal peremajaan
●perkebunan rakyat: GT1, AVROS 2137, PR 107, PR 228, PR 225, PR 261, PR 300 dan PR 303
dan BPM 1
●perkebunan besar: GT1, AVROS 2137, PR 107, PR 228, PR 255, PR 261, PR 300, PR 303, LCB
1320, LCB 479, WR 101 dan BPM 1

● Klon skala kecil → 20-40 persen luas peremajaan


●hanya di area perkebunan besar: PRIM 600, PPN 205, PPN 2058, PPN 2444, PPN 2447, IAN
710, IAN 717, IAN 873, PR 302, PR 311, BPM 13, BPM 17, BPM 21, BPM 24, GYT 577, PB
551, PB 235, PB 260

● Skala percobaan → kebun percobaan


●BPM 101 sampai seri BPM 110, PR 400 sampai PR 404, RCG 2501, RCG 2551,RCG 2555, RCG
2601, RCG 2602, BPPJ 1 sampai seri BPPJ 5
Penyiapan bibit okulasi
Penyiapan kebun induk → bibit entres (1 x 1

m) → pemupukan perlu dilakukan


Teknik okulasi (3):

–Okulasi hijau → usia batang bawah 3-8 bulan


–Okulas coklat → usia batang bawah 12–18 bulan
–Okulasi bertingkat → gabungan 3 klon atau entres
ditempelkan pada batang tanaman setinggi 2,8 m agar
cabang banyak dan getah yang dihasilkan meningkat
Bibit dalam polybag
Persentase kematian pohon kecil

●Pertumbuhan pohon baik, tidak


perlu adaptasi lapangan
Telah melalui seleksi

Seleksi klon mudah dilakukan


Matang sadap lebih cepat


Kondisi awal bibit yang kuat



Pengolahan tanah

Bersihkan pohon besar dan berantas gulma, pemberian fungisida


Teras dibuat untuk lahan miring (> 10 derajat)


Pembuatan lubang tanam (40 x 40 x 40 cm)


Penambahan pupuk pada lubang tanam



Penanaman, penyulaman, perawatan
Musim tanam → awal musim penghujan

Setelah ditanam, pemeriksaan rutin 1-2 minggu


Pembuangan tunas palsu


Pembuatan tumpang sari → produktivitas lahan


●Pemupukan → Urea, SP 36, KCl → pergantuan


hujan ke kemarau
Hama
Serangga

–pemakan akar: Holotrichia serrata


–pemakan kulit kayu: Aetherastis circulata
–rayap: Odontotermes obesus
–mealy bug: Ferrisiana virgata

Non-Serangga

–keong (memakan pucuk), nematoda pada akar, landak


perusak kulit kayu, binatang liar (babi hutan, kelinci, gajah)
Penyakit
Daun

1). Phythoptora meadii – jamur → daun rontok secara tak normal. 2).
Corynespora cassiicola – jamur → bercak-bercak dan lubang pada
daun. 3). Daun pecah-pecah → Colletotrichum → jamur. 4) Bercak
mata burung – jamur → nurseri, karena Drechslera heveae

Batang
● Corynespora cassifolia

1). pink disease – jamur. 2) black stripe – jamur – Phytophthora meadii


& P. palmivora. 3). patch canker – pengeluaran getah atau cairan ungu.
4). busuk kering – karena Ustulina deusta

Akar

1). penyakit akar coklat – jamur Phellinus noxius. 2). Poria root
disease – jamur Poria vincta
Patch canker
Gulma kebun karet
Usia tanaman berpengaruh

Penyiangan gulma perlu dilakukan → tanaman yang belum produktif


●Menurut Soedarsan et al. (1983) → Gulma karet paling beragam dibanding


perkebunan lain

Kebun karet muda Kebun karet tua


© 2021 Biologi Universitas Samudra
5 kelompok gulma
berguna untuk tutupan tanah

tidak merusak, perlu kontrol: Ageratum conyzoides,


Phyllanthus niruri
●merusak, kontrol khusus perlu: Axonopus
I. cylindrica
compressus, Echinochloa colona
●merusak, perlu kontrol atau pemberantasan:
Brachiaria mutica, Chromolaena odorata, Lantana
camara, Melastoma malabathricum
merusak, harus diberantas: Imperata cylindrica,

Mikania micrantha, Mimosa spp.


M. micrantha
© 2021 Biologi Universitas Samudra
Gulma
26 spesies → menurunkan hasil karet

O. nodosa

–Jenis-jenis penting
Ottochloa
nodosa, Ischaemum rugosum, dan
Melastoma malabathricum.
–Lapisanatas Chromolaena odorata,
Melastoma malabathricum, Mikania
micrantha, Tetracera scandens; M. malabathricum

–Lapiskedua Ischaemum rugosum,


Ottochloa nodosa, danPaspalum
conjugatum;
–Lapis ketiga → batan dan daun T. scandens C. odorata
kering lalu disusul lapis keempa → © 2021 Biologi Universitas Samudra
Pemanenan
Usia karet 5–6 tahun

Penyadapan

Pasca panen
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai