Anda di halaman 1dari 3

TERMS OF REFERENCE

IN DEPTH NEWS

“AKSI KLITIH MERESAHKAN WARGA YOGYAKARTA”

Nama Kelompok :

Satria Mega Darmawan 20.96.1731


Farhan Indra Lubis 20.96.1753
Asyraf Ariful Rohman 20.96.1745
Roban Dwi Pamungkas 20.96.1729
Zahra Nurbilla 20.96.2252
Andreyan 20.96.1730

Latar Belakang: Yogyakarta adalah salah satu kota dimana para wisatawan local maupun
asing ingin berlibur dan bersenang-senang, banyak sekali tempat-tempat bersejarah dan
kuliner-kuliner khas Yogyakarta yang sangat diminati oleh wisatan, selain tempat dan kuliner
yang sangat diminati oleh para wisatawan Yogyakarta sendiri memiliki udara yang sangat
asri dan sejuk sehingg banyak wisatan local maupun asing yang ingin terus berada di
Yogykarta. Tetapi dibalik keindahannya Yogyakarta tidak lepas dari kriminalitas yang
sampai saat ini terus berkeliaran, salah satunya adalah Klitih. Klitih baru-baru ini
menghebohkan dunia maya khususnya warga Yogyakarta, lantaran mereka berbondong-
bondong melakukan tindakan criminal dan bahkan tega membunuh targetnya demi untuk
melampiaskan nafsunya.

Sudut Berita: Sudut berita yang akan kami ulas yaiut tentang bagaimana para pelaku klitih
ini melakukan aksinya dan atas dasar apa mereka melakukan hal itu.

Pembabakan: Babak pertama kami akan mengulas tentang kenapa para pelaku klitih ini
melakukan hal tersebut, babak kedua kami akan mengulas tentang Klitih ini memiliki
komunitas atau keanggotaan tidak, atau hanya sekedar melakukan kejahatan saja. Babak
ketiga kami mewawancarai warga sekitar bagaimana tanggapan warga sekitar mengenai isu
klitih ini dan babak keempat melakukan wawancara terhadap sosiolog mengenai aksi klitih
yang dimana pelakunya masih anak-anak.
Narasumber:

- Bagus(pelaku klitih) 081212425786


- Bandhi (warga sekitar)
- Suprapto (sosiolog) 08562901956

Daftar Pertanyaan :

A. Bagus (pelaku)
- Kapan terakhir kali melakukan aksi klitih
- Klitih itu sendiri berbasis sekolah atau geng
- Apa yang membedakan pelaku klitih dan tawuran
- Apakah klitih sendiri mengincar warga sekitar atau masyarakat
B. Bandhi (warga)
- Tanggapan masyarakat terkait aksi klitih yang kini mulai meresahkan warga
- Cara masyarakat Yogyakarta mengantisipasi aksi klitih
C. Suprapto (sosiolog)
- Klitih itu sendiri sebenernya itu apa?
- Mengapa bisa terjadi pergeseran makna klitih
- Mengapa mereka melakukan hal itu dan atas dasar apa mereka melakukan hal itu

Gambar Pelaku Klitih

Gambar Warga Sekitar


“Aksi Klitih Meresahkan Warga Yogyakarta”

Yogyakarta – Aksi Klitih kini kembali membuat warga Yogyakarta geram lantaran para
pelaku klitih tidak segan- segan melukai para korbannya demi untuk kepuasan semata. Para
pelaku klitih mengakui kalau mereka tidak segan-segan melukai korbannya, tetapi atas dasar
balas dendam sekolah. Mereka melakukan hal itu karena balas dendam antar sekolah mereka
tidak mengincar warga sekitar.

Sedangkan menurut warga Yogyakarta banyak masyarakat yang terkena aksi klitih ini, dan
yang mereka ambil dari korban adalah motor dan barang-barang berharga yang lainnya, maka
dari itu warga Yogyakarta sangat resah dengan adanya klitih di Yogyakarta dan ingin aksi
klitih yang ada di Yogyakarta ini segera selesai

Menurut sosiolog makna dari kata “klitih” itu sendiri sebenarnya adalah aktivitas diluar
rumah atau menyibukan diri dengan hal-hal diluar rumah, tetapi seiring berjalannya waktu
makna “klitih” itu sendiri berubah menjadi tindak kejahatan dan itu dilakukan oleh para
remaja sekolah yang masih mencari jati dirinya dan masih butuh pengakuan dari orang lain,
hal itu yang menjadikan makna “klitih” itu sendiri menjadi berubah.

Anda mungkin juga menyukai