Anda di halaman 1dari 55

RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI NILAI DASAR ASN (BerAKHLAK)


PESERTA PELATIHAN DASAR CPNS KABUPATEN MAJALENGKA
ANGKATAN XVI TAHUN 2022

OPTIMALISASI FORMULIR REKAM MEDIS MELALUI


PERANCANGAN ULANG FORMULIR REKAM MEDIS
RAWAT JALAN DI UPTD PUSKESMAS CIGASONG
KABUPATEN MAJALENGKA

Disusun oleh :

Nama : Emilia El Khubbilah, A.Md


NIP : 199305022022032019
NDH : 23
Jabatan : Perekam Medis Terampil
Instansi : UPTD Puskesmas Cigasong Kabupaten Majalengka
Alamat : Jl. Tonjong Jatiwangi No.Km. 4,5, Kutamanggu
Coach : Drs. Dede Pandaswita, M.Si.
Mentor : dr. Dede Uus Susanto
Penguji :

BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA


KABUPATEN MAJALENGKA
BEKERJA SAMA DENGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI JAWA BARAT
2022
LEMBAR PERSETUJUAN

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI NILAI DASAR ASN (BerAKHLAK)


PESERTA PELATIHAN DASAR CPNS PROVINSI JAWA BARAT
ANGKATAN XVITAHUN 2022

Optimalisasi Formulir rekam medis Melalui


Perancangan Ulang Formulir Rekam Medis Rawat
Jalan di UPTD Puskesmas Cigasong Kabupaten
Majalengka

Nama : Emilia El Khubbilah, A.Md


NIP : 199305022022032019
NDH : 23

Jabatan : Perekam Medis terampil


Instansi : UPT Puskesmas Cigasong

Majalengka, Oktober 2022


Penulis

Emilia El Khubbilah, A.Md


NIP : 199305022022032019

Mengetahui, Menyetujui,
Coach Mentor

Drs. Dede Pandaswita, M.Si. dr. Dede Uus Susanto


NIP. 196212291991031004 NIP. 198005142014091001

i
LEMBAR PENGESAHAN

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI NILAI DASAR ASN (BerAKHLAK)


PESERTA PELATIHAN DASAR CPNS PROVINSI JAWA BARAT
ANGKATAN XVI TAHUN 2022

Optimalisasi Formulir rekam medis Melalui


Perancangan Ulang Formulir Rekam Medis Rawat
Jalan di UPTD Puskesmas Cigasong Kabupaten
Majalengka

Nama : Emilia El Khubbilah


NDH : 23
NIP : 199305022022032019
Jabatan : Perekam Medis Terampil
Instansi : UPTD Puskesmas Cigasong

Majalengka, Oktober 2022

Mengetahui, Menyetujui,
Coach Mentor

Drs. Dede Pandaswita, M.Si. dr.Dede Uus Susanto


NIP. 196212291991031004 NIP. 198005142014091001

Penguji,

NIP..................................

ii
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr. wb

Alhamdulillahirobbil’alamin, Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT atas segala limpahan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis

dapat menyelesaikan Rancangan Aktualisasi Nilai Nilai Dasar ASN (BerAKHLAK)

yang berjudul “Optimalisasi Formulir rekam medis Melalui Perancangan Ulang

Formulir Rekam Medis Rawat Jalan di UPTD Puskesmas Cigasong Kabupaten

Majalengka”. Dengan segala kerendahan hati penulis mencoba menyelesaikan

Rancangan ini jauh dari kesempurnaan, adapun kritik, saran dan koreksi penulis

harapkan agar Rancangan ini menjadi lebih berarti. Rancangan ini disusun untuk

menyelesaikan tugas Pelatihan Dasar CPNS Kabupaten Majalengka Tahun 2022.

Dalam proses penyelesaian Rancangan ini penulis tidak mungkin dapat

menyusun tanpa bantuan dan dorongan dari banyak pihak, dengan sepenuh

hati penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dr. H. Karna Sobahi, M.M.Pd. Selaku Bupati Majalengka

2. Dr. Hery Antasari, S.T., M.Dev.Plg. Selaku Kepala BPSDM Jawa Barat

3. H. Maman Fathurochman, S.H., M. Si. Selaku Kepala BKPSDM Kabupaten


Majalengka

4. Drs. Dede Pandaswita, M.Si. Selaku Coach yang telah berkenan meluangkan
waktu, memberi motivasi, arahan dan bimbingan serta masukan yang berguna bagi
penulis dalam penyusunan Rancangan ini.

5. dr. Dede Uus Susanto Selaku Mentor sekaligus Kepala UPTD Puskesmas
Cigasong yang atas motivasi, arahan dan bimbingan serta masukan yang
berguna bagi penulis.

6. Seluruh Panitia BPSDM Jawa Barat dan BKPSDM Kab Majalengka yang telah
banyak memberikan ilmu selama penulis mengikuti Pelatihan Dasar CPNS ini
iii
7. Bapa Ahsan Selaku Pendamping Kelas Angkatan XVI Kabupaten Majalengka
yang telah berkenan meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya dalam
membimbing kegiatan Latsar CPNS Tahun 2022.

8. Seluruh Widyaiswara yang telah memberikan banyak ilmu terkait nilai-nilai dasar
ASN yang sangat bermanfaat selama masa penyusunan Rancangan Aktualisasi
ini.

9. Keluarga Besar Staff Puskesmas Cigasong yang mendukung sepenuhnya


pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini,

10.Keluarga tercinta, khususnya orang tua, serta kakak dan adik-adik yang
senantiasa mendoakan dan mendukung.

11.Suami saya Ekki Rizki Rahmatulloh dan Anak-anak tercinta Arzetta Medina
Anindyaswari dan Azalea Nasyitha Anindyaswari yang sudah senantiasa
memberikan dukungan

12.Rekan-rekan peserta Latsar CPNS Kabupaten Majalengka, terutama angkatan


16, kelompok 4 Tahun 2022 yang telah memberikan saran dan motivasi dalam
penyusunan Rancangan ini.
Penulis menyadari dalam penyusunan Rancangan Aktualisasi ini masih

banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis

mengharapkan saran dan kritik yang membangun agar rancangan aktualisasi ini

dapat bermanfaat

Wassalamualaikum wr.wb

Majalengka, Oktober 2022

Penulis

Emilia El Khubbilah, A.Md


NIP : 199305022022032019

iv
DAFTAR ISI

LEMBAR PESETUJUAN ...................................................................................... i


LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ................................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. vi
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B.Tujuan ........................................................................................................... 3
C. Ruang Lingkup .......................................................................................... 4
BAB II PROFIL INSTANSI DAN PESERTA ......................................................... 6
A. Profil Instansi ............................................................................................... 6
B. Profil Peserta .............................................................................................. 16
C. Nilai-nilai Dasar ASN BerAKHLAK.............................................................. 19
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI ................................................................ 23
A. Deskripsi Isu .............................................................................................. 23
B. Penetapan Core Isu .......................................................................... 24
C. Penentuan Penyebab Core Isu................................................................... 25
D. Gagasan Kreatif Penyelesaian Core Isu..................................................... 28
E. Matriks Rancangan Aktualisasi ................................................................... 28
F. Matriks Rekapitulasi Rencana Habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS (BerAkhlak)43
G. Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi ........................................................ 44
REFERENSI ...................................................................................................... 49

v
DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Cigasong .................................................... 7


Tabel 3. 1 Penetapan Core Isu dengan metode USG ......................................................25
Tabel 3. 2 Keterangan Bobot ..........................................................................................25
Tabel 3. 3 Analisis Telaah Masalah dan Pemecahan Masalah ..........................................27
Tabel 3. 4 Matriks Rancangan Aktualisasi .......................................................................29
Tabel 3. 5 Matriks Rekapitulasi Rencana Habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS .......................43
Tabel 3. 6 Rencana Jadwal Aktualisasi ............................................................................44

DAFTAR GAMBAR

Foto Gedung UPTD Puskesmas Cigasong

Gambar 1.1 Foto Gedung UPTD Puskesmas Cigasong. ...................................................6


Gambar 2. 2 Foto Profil Peserta ......................................................................................16
Gambar 3.1 Diagram Fish Bone......................................................................................26

vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan
pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak kerja yang bekerja pada
instansi pemerintah. Pegawai ASN diangkat oleh pejabat Pembina
kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan negara lainnya dan digaji
berdasarkan peraturan perundang-undangan. Sejalan dengan telah
ditetapkannya Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (UU ASN) dan merujuk pada ketentuan Pasal 63 ayat (3) dan (4) UU
ASN, CPNS wajib menjalani masa percobaan yang dilaksanakan melalui
proses pelatihan terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran,
semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian
yang unggul dan bertanggungjawab, dan memperkuat profesionalisme serta
kompetensi bidang. Diperlukan sebuah penyelenggaraan pelatihan yang
inovatif dan terintegrasi, yaitu penyelenggaraan pelatihan yang memadukan
pembelajaran klasikal dan non klasikal, sehingga memungkinkan peserta
mampu menginternalisasikan, menerapkan, dan mengaktualisasikan, serta
membuatnya menjadi kebiasaan (habituasi) dan merasakan manfaatnya.
Sehingga tertanam dalam dirinya karakter PNS yang professional sesuai
bidang tugas. Peraturan baru tentang ASN tertuang dalam UU No.5 Tahun
2014 sudah secara implisit menghendaki bahwa ASN yang umum disebut
sebagai birokrat bukan sekedar merujuk pada jenis pekerjaan tetapi merujuk
kepada sebuah profesi pelayanan publik, maka dari itu sebagai ASN perlu
membuat rancangan aktualisasi.
Pelayanan rekam medis informasi kesehatan adalah kegiatan
pelayanan penunjang secara profesional yang berorientasi pada kebutuhan
informasi kesehatan bagi pemberi layanan kesehatan, administrator dan
manajemen pada sarana layanan kesehatan dan instansi lain yang
berkepentingan berdasarkan pada ilmu pengetahuan teknologi rekam medis
(sintesa ilmu-ilmu sosial, epidemiologi, terminologi medis, biostatistik, prinsip
hukum medis dan teknologi informasi). Pelayanan kesehatan merupakan hak
setiap orang yang dijamin dalam Undang – undang Dasar Negara Republik

1
Indonesia Tahun 1945 yang harus diwujudkan dengan upaya peningkatan
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
43 Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang
dimaksud dengan Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan
perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif
dan preventif di wilayah kerjanya.
Tugas pokok dan fungsi perekam medis menurut Permenpan Nomor
30 Tahun 2013 antara lain, melakukan kegiatan pelayanan rekam medis
informasi kesehatan yang meliputi persiapan, pelaksanaan, dan
pelaporan dan evaluasi.
Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen
tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan
pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. Dokumen yang
dimaksud dalam ruang lingkup rekam medis adalah catatan dokter, dokter
gigi, dan/atau tenaga kesehatan tertentu, laporan hasil pemeriksaan
penunjang, catatan observasi dan pengobatan harian dan semua
rekaman, baik berupa foto radiologi, gambar pencitraan (imaging), dan
rekaman elektro diagnostik. isi suatu rekam medis untuk pasien antara
lain memuat identitas pasien, tanggal dan waktu tindakan, hasil
anamnesis, keluhan dan riwayat penyakit, hasil pemeriksaan fisik dan
penunjang medik, diagnosis, rencana penatalaksanaan, pengobatan
dan/atau tindakan, pelayanan Iain yang telah diberikan kepada pasien,
serta dokumen pendukung lainnya.
Formulir Rekam Medis merupakan sebuah lembaran kertas yang
memuat keterangan medis. Mencakup identitas pasien, pemeriksaan fisik,
diagnosa, laboratorium segala tindakan dan pelayanan medis yang
diberikan pada pasien. Baik pasien rawat inap, rawat jalan, maupun
pasien gawat darurat. Formulir rekam medis rawat jalan di gunakan untuk
pencatatan medis pasien saat pengobatan rawat jalan, sehingga isi atau
desain dari formulir itu sendiri harus sesuai dengan kebutuhan pelayanan.
Karena isi dari Formulir rekam medis rawat jalan di UPTD Puskesmas
Cigasong masih ada beberapa item yang belum lengkap, sehingga perlu
adanya perancangan ulang atau Redesign formulir rawat jalan,
2
Mengingat pentingnya kelengkapan data yang terdokumentasi secara
benar dan lengkap. Merancang ulang bentuk formulir rekam medis rawat
jalan yang sesuai kebutuhan dengan memperbaiki item-item yang ada
didalamnya dan difokuskan pada aspek anatomik, isi, dan fisik formulir
guna mempermudah dan mempercepat proses pelayanan tanpa
mengurangi fungsi dasar rekam medis.
Maka dari itu penulis mengangkat isu “Belum Optimalnya Formulir
Rekam Medis Rawat Jalan di UPT Puskesmas Cigasong” dengan judul
laporan aktualisasi : OPTIMALISASI FORMULIR REKAM MEDIS MELALUI
PERANCANGAN ULANG FORMULIR REKAM MEDIS RAWAT JALAN DI
UPTD PUSKESMAS CIGASONG KABUPATEN MAJALENGKA.

B. Tujuan

1. Tujuan Umum

Mengaktualisasikan Nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK


(BerorientasiPelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adapif,
dan Kolaboratif) serta dapat menyelesaikan permasalahan dan
memberikan perubahan yang positif dilingkungan kerja, sehingga dapat
meningkatkan pelayanan publik yang berkualitas dan bermutu dalam
pelaksanaan tugas pokok penulis sebagai Terampil Perekam medis.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan kualitas formulir rekam medis rawat jalan

b. Tersedianya Formulir Rekam medis rawat jalan yang rapi, menarik dan
informatif serta sesuai dengan kebutuhan pemakai.

Adapun manfaat dari kegiatan aktualisasi Pelatihan Dasar Calon Pegawai


Negeri Sipil ini adalah sebagai berikut :
1. Bagi Peserta
Dapat mengimplementasikan mata pelatihan dan submata pelatihan
nilai-nilai dasar BerAKHLAK dalam melakukan pekerjaan sesuai tugas pokok
dan fungsinya, serta dapat memahami peran dan kedudukannya sebagai ASN
sehingga membentuk pribadi ASN yang profesional.

3
2. Bagi Organisasi

a. Terwujudnya Visi dan Misi UPTD Puskesmas Cigasong

b. Optimalnya pelayanan rekam medis di UPTD Puskesmas Cigasong

3. Bagi Masyarakat
Masyarakat menjadi tahu tentang pelayanan kesehatan yang akan
dilakukan terkait dengan peroses pemeriksaan, perawatan dan pengobatan
C. Ruang Lingkup Kegiatan Aktualisasi

Ruang Lingkup Kegiatan ini meliputi mata pelatihan untuk pembelajaran


agenda sikap bela negara, aktualisasi mata pelatihan untuk pembelajaran agenda
kedudukandan peran ASN dalam NKRI serta Nilai-nilai dasar ASN

(BerAKHLAK) yang harus diterapkan di unit kerja ASN.

1. Tempat
Tempat kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan di bagian rekam medis dan rawat
jalan UPTD Puskesmas Cigasong

2. Waktu
Adapun kegiatan aktualisasi tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 17
Oktober 2022 sampai 19 November 2022.
3. Kegiatan
a. Kegiatan aktualisasi dimulai dari proses penyusunan rancangan
aktualisasi, konsultasi, pengajuan, sosialisasi, evaluasi dan
dokumentasi.
b. Aktualisasi ini meliputi konsultasi kepada para pengguna fromulir
rekam medis rawat jalan.

Dalam pemecahan masalah pada isu-isu yang didapatkan kita harus


memiliki nilai- nilai dasar ASN, diantaranya sebagai berikut :
1. Berorientasi Pelayanan
Berorientasi pelayanan ditunjukan dengan sikap:
a. memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat,
b. ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan serta
c. melakukan perbaikan tiada henti.
2. Akuntabel
Akuntabel disini ditunjukan dengan melakukan tugas dengan jujur,
bertanggung jawab, cermat, disiplin, dan berintegritas tinggi serta
menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung

4
jawab, efektif, dan efisien.

3. Kompeten
Kompeten disini ditunjukan dengan meningkatkan kemampuan diri untuk
menjawab tantangan yang selalu berubah, memabntu orang lain belajar serta
melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik.

4. Harmonis
Harmonis disini ditunjukan dengan prilaku menghargai setiap orang apapun latar
belakangnya, suka menolong orang lain serta membangun lingkungan kerja yang
kondusif.

5. Loyal

Loyal disini ditunjukan dengan sikap atau prilaku kita sebagai ASN
dengan Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-undang dasar Negara
kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945 serta Pemerintahan yang sah,
kemudian Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, intansi dan negara
serta Menjaga rahasia jabatan dsn negara.
6. Adaptif

Adaptif disini dilandasi dengan prilaku cepat menyesuaikan diri menghadapi


perubahan, terus berinovasi dn mengembangkan kretaivitas serta bertindak
proaktif.
7. Kolaboratif
Kolaboratif disini dilandasi dengan sikap prilaku yang memberikan kesempatan
kepada berbagai pihak untuk berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama untuk
menghasilkan nilai tambah serta menggerakan pemanfaatan sumber daya untuk
tujuan Bersama

5
BAB II
PROFIL INSTANSI DAN PESERTA

A. Profil Instansi

Gambar 1.1 Foto Gedung UPTD Puskesmas Cigasong

1. Gambaran Umum UPTD Puskesmas Cigasong

Kondisi geografis wilayah kerja Puskesmas Cigasong terdiri dari daerah


pegunungan,dataran tinggi dan daerah perkotaan.Adapun luas wilayah
kerja Puskesmas Cigasong + 2701,490 ha.

Aspek hidrologis wilayah kerja UPTD Puskesmas Cigasong memiliki


beberapa jenis potensi sumber daya air yang dapat di gunakan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat.potensi daya air tersebut meliputi air
pemukiman,seperti mata air,sungai,dan air tanah seperti sumur bor dan
pompa pantek dan air hujan. Selain sumber – sumber di atas, terdapat pula
jaringan irigasi yang sangat menunjang pertanian dan fungsinya untuk
mendistribusikan, mengalirkan, dan mengatur aliran air untuk keperluan
pertanian, sawah-sawah, kolam, dan lain-lain.

Wilayah kerja Puskesmas Cigasong secara administratif terdiri dari atas


3 kelurahan dan 7 desa. Sedangkan menurut sosiologis dan akar budaya,
wilayah kerja UPTD Puskesmas merupakan rumpun budaya
sunda/priangan.

Lebih jelasnya kondisi geografis wilayah kerja UPTD Puskesmas


Cigasong dapat di lihat pada tabel berikut ini.

6
Table 1.1 Kondisi Geografis
Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Cigasong
Nama Desa Tipologi Luas Jumlah Jarak Desa Rata-rata
Kecamatan wilayah RT/RW Terjauh waktu
RT Roda tempuh ke
(KM) 2 Puskesmas
Cigasong
Cigasong Dataran 209.644 22/5 5 10 15
Simpeurem Dataran, 309.828 14/4 6 15 20
Perbukitan
Tenjolayar Perbukitan 249.003 17/4 7 20 25
Tajur Perbukitan 163.900 24/9 7 15 20
Kawunghilir Dataran 77.400 8 15 20
Cicenang Dataran 276.625 18/6 3 5 10
Baribis Dataran 174.400 21/7 1 1 5
Batujaya Dataran 242.020 13/4 4 15 20
Kutamanggu Dataran 234.200 14/6 0, 1 5
Karayunan Dataran 257.927 23/10 2,5 2 8

Dari tabel di atas dapat di lihat bahwa lingkungan fisik/keadaan


geografis wilayah kerja UPTD Puskesmas Cigasong sebagai berikut:
a. Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Dawuan dan Jatiwangi
b. Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Maja
c. Sebelah Timur berbatsan dengan Kecamatan Sukahaji
d. Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Majalengka
Tipologi wilayah kerja UPTD Puskesmas Cigasong terdiri dari 70
% dataran dan 30 % perbukitan. Sedangkan iklim di Wilayah kerja
Puskesmas Cigasong adalah kemarau dan penghujan. Pada musim
kemarau angin sangatlah kencang sehingga pada musim tersebut dapat
di waspadai adanya kenaikan jumlah pasien dengan kasus ISPA atau
Pnemonia.
Selain itu perlu adanya peningkatan kewaspadaan terhadap
timbulnya berbagai penyakit di antaranya DBD, Chikungunya, dan ISPA.

2. Visi Misi Kabupaten Majalengka


a. Visi
RAHARJA
1) Religius : Seluruh Aktivitas Kehidupan Masyarakat Kabupaten
Majalengka Dijiwai Oleh Nilai-Nilai Keagamaan, Mampu

7
Menjalankan Dan Mengamalkan Ajaran Agama Dengan
Didukung Sarana Dan Prasarana Keagamaan Yang Memadai
2) Adil : Perlakuan Yang Sama Terhadap Semua Kalangan Atau
Golongan Tanpa Adanya Diskriminasi Sehingga Tercipta
Suasana Yang Tentram, Tertib, Bebas Dari Ancaman,
Gangguan, Ketakutan Dan Konflik Sosial
3) Harmonis : Terbangunnya Sinergi, Keterpaduan, Keselarasan
Dan Keserasian Antara Seluruh Pemangku Kepentingan
(Stakeholders) Pembangunan
4) Sejahtera : Tercapainya Kondisi Masyarakat Majalengka
Yang Berkecukupan, Bahagia Secara Lahir Dan Batin Dengan
Terpenuhinya Kebutuhankebutuhan Hidup Mereka

b. Misi
1) Mewujudkan perilaku kehidupan masyarakat beragama sebagai
tradisi budaya
2) Mewujudkan keadilan fungsional, keadilan teritorial dan
pemerataan hasil-hasil pembangunan berdasarkan pada
potensinya masing masing
3) Meneguhkan empat pilar kebangsaan sebagai etika dan norma
bermasyarakat berbangsa dan bernegara dalam kehidupan
keluarga
4) Mewujudkan pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat
majalengka yang bahagia lahir dan batin

3. Visi, Misi dan Tata Nilai UPTD Puskesmas Cigasong


a. Visi
Terwujudnya keluarga sehat menuju masyarakat Cigasong RAHARJA 2023

b. Misi
1) Mewujudkan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang
berkualitas, merata dan berkeadilan
2) Memelihara dan meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan
masyarakat beserta lingkungannya
3) Meningkatkan peran serta masyarakat dalam upaya kesehatan
untuk hidup sehat
4) Memberdayakan dan mendorong keluarga untuk hidup dalam

8
lingkungan yang sehat serta berprilaku hidup bersih dan sehat
5) Memprioritaskan keselamatan dan hak pasien menciptakan tata
kelola pemerintahan yang baik
c. Moto
“Awali dengan Senyum, Layani dengan Setulus Hati”
d. Tata Nilai
Tata nilai di UPTD Puskesmas Cigasong yaitu “SIAP”

Senyum : Tutur kata, sikap, dan perilaku yang ramah


terhadap orang lain. Senyum, sapa, dan
salam terhadap individu/keluarga/masyarakat
yang dilayani dan terhadap rekan kerja
Inovatif : Mempunyai kemampuan untuk bekerja
mandiri dengan ide-ide kreatif, serta
memberikan terobosan untuk peningkatan
pelayanan kesehatan
Adil : Adil dalam memberikan pelayanan sesuai
yang dibutuhkan dengan memaksimalkan
potensi yang dimiliki. Tidak membedakan
pelayanan untuk pasien atau masyarakat
berdasarkan status sosial dan ekonomi
Profesional : Mempunyai kompetensi dan kemampuan
dalam memberikan pelayanan kesehatan
yang baik

4. Struktur Organisasi UPTD Puskesmas Cigasong


Struktur organisasi merupakan suatu bagan yang isinya
menggambarkan hubungan kerja antar bagian dan garis kewenangan,
tanggung jawab, dan komunikasi dalam menyelenggarakan kegiatan
pelayanan dan penunjang pelayanan.
.

9
STRUKTUR ORGANISASI UPTD PUSKESMAS CIGASONG
TAHUN 2022
1 Kepala UPT Puskesmas Cigasong : dr. Dede Uus Susanto
2 Kepala Sub Bagian Tata Usaha : Idi Rosidi, A.Md.Kep
Koordinator Tim Manajemen Puskesmas : Asep Toni Hermawan, A.MKL
Koordinator Sistem Informasi Puskesmas : Sri Mulyati Handayani, S.M
Imas Sriwahyuni Saputri,
Koordinator Kepegawaian : A.Md.Keb
Koordinator Rumah Tangga : Elly Suryani, A.MKG
Koordinator Keuangan : Idi Rosidi, A.Md.Kep
Imas Sriwahyuni Saputri,
Bendahara JKN : A.Md.Keb
Bendahara BOP : Elly Suryani, A.MKG
Bendahara BOK : Whindy Nurwanda, A.Md
3 Penanggung Jawab UKM Essensial : Kurniawati, SKM
Koordinator Pelayanan Promosi
kesehatan : Naufal Nazarudin, S.KM
Koordinator Pely Kesehatan Lingkungan : Asep Toni Hermawan, A.MKL
Endang Dwi Mei Rinoningsih,
Koordinator Pely Kes Ibu Bersifat UKM : A.Md.Keb
Koordinator Pely Kes Anak Bersifat UKM : Onidah, A.Md.Keb
Koordinator Keluarga Berencana (KB) : Yuliyani, S.Tr.Keb
Koordinator Pelayanan Kesehatan Gizi
yang bersifat UKM : Kurniawati, SKM
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit ISPA : Iis Nuraeni, S.kep. Ners
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit TB : Asep Toni Hermawan, A.MKL
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit DBD : Ita Ernanita, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit
Malaria : Ita Ernanita, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit
Filiriasis dan Kecacingan : Ita Ernanita, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit
Zoonosis : Ita Ernanita, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit
HIV/AIDS : Rosmawati, A.Md.AK
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit : Tati Sunarti, S.ST
10
Hepatitis
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit
Diare : Hj. Rudati, S.Tr.Keb
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit Erna Larentina Tinambunan,
Kusta : S.Kep.Ners
Koordinator Pelayanan P2 PTM Jantung
dan Pembuluh Darah : Novi Halimi, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan P2 PTM Diabetes
dan Gangguan Metabolik : Novi Halimi, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan P2 PTM kanker
dan kelainan Darah : Dewi Triwulandari, S.ST
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit Paru
Dan Gangguan Imunologi : Iis Nuraeni, S.kep. Ners
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit Endang Dwi Mei Rinoningsih,
Keswa dan penyalahgunaaan Napza : A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit
Gangguan Vektor dan Fungsional : Adijah, S.Kep. Ners
Koordinator Pelayanan P2 Penyakit
Keperawatan Kesehatan Masyarakat : Windayani, A.Md.Keb
Koordinator Survelains : Wiwin Laelasari, SKM
4 Penanggung Jawab UKM Pengembangan : Kurniawati, SKM
Koordinator Pelayanan Kesehatan Gigi
masyarakat Desa : Elly Suryani, A.MKG
Koordinator Pely Kesehatan Gigi Sekolah : Elly Suryani, A.MKG
Koordinator Pely Kes Ibu Haji : Wiwin Laelasari, SKM
Koordinator Pely Kes Kerja : Hj. Rudati, S.Tr.Keb
Koordinator Pely Anak Usia Sekolah dan
Remaja : Mamay Maiyani, S.Kep.Ners
Koordinator Pely Kesehatan Olahraga : Eneng Imas Rita
Koordinator Pely Kes Lanjut Usia : Lenny Rosstiny, A.Md.Keb
Koordinator Pely Kesehatan Tradisional
dan Komplementer : Atanto, S.Kep.Ners
Penanggung Jawab UKP Kefarmasian dan
5 Laboratorium : dr. Fifit Fitri Agustina
Koordinator Pelayanan Pemeriksaan
Umum : dr. Fifit Fitri Agustina
11
Koordinator Pely Kesehatan Gigi dan
Mulut : dr. Desy Haryani
Koordinator Pely Kesehatan Ibu bersifat Endang Dwi Mei Rinoningsih,
UKP : A.Md.Keb
Koordinator Pely Kes KB Bersifat UKP : Yuliyani, S.Tr.Keb
Koordinator Pely Kesehatan Anak dan
Imunisasi Yang Bersifat UKP : Onidah, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan Kesehatan
Kegawat Darurat : dr. Dede Uus Susanto
Koordinator Pelayanan Kesehatan
Pemeriksaan Balita : Windayani, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan Kesehatan Gizi
yang Bersifat UKP : Riyoni Putri Vera, A.Md.Gz
Koordinator Pelayanan Persalinan
(Poned) : Tita Sari Fibriyanti, A.Md.Keb
Koordinator Pelayanan Kefarmasian : Apt. Nindya Sari, S.Farm
Koordinator Pelayanan Gudang Obat : Sinta Rosmiati, S.Farm
Koordinator Pelayanan Laboratorium : Farihatuddihni, A.Md.AK
Koordinator Pelayanan Pendaftaran : Emilia El Khubbillah, A.Md
Koordinator Pelayanan Konseling : Riyoni Putri Vera, A.Md.Gz
Penanggung Jawab Jaringan Pelayanan
6 Puskesmas dan Jejaring Puskesmas : Idi Rosidi, A.Md.Kep
Koordinator Puskesmas Pembantu : Herlina, S.Kep
Koordinator Puskesmas Keliling : dr. Dede Uus Susanto
Koordinator Jejaring Puskesmas : Idi Rosidi, A.Md.Kep
Koordinator Bidan Desa : Tati Sunarti, S.ST
Bidan Desa Tajur : Hj. Rudati, S.Tr.Keb
Bidan Desa Kawunghilir : Ela Hayati, S.ST
Bidan Kelurahan Cigasong : Dewi Triwulandari, S.ST
Bidan Kelurahan Cicenang : Novi Halimi, A.Md.Keb
Ni Wayan Nuse Nurlaeli,
Bidan Kelurahan Simpeureum : A.Md.Keb
Fuji Futikha Faujah,
Bidan Desa Kutamanggu : A.Md.Keb
Rinrin Nurika Mujiarti,
Bidan Desa Karayunan : A.Md.Keb
12
Bidan Desa Baribis : Neneng Lina, A.Md.Keb
Bidan Desa Batujaya : Hj. Euis Rohaeni, S.ST
Bidan Desa Tenjolayar : Ita Ernanita, A.Md.Keb
Penanggung Jawab Bangunan, Prasarana
7 dan Peralatan Asep Toni Hermawan, A.MKL
Koordinator Pengelola Bangunan Sarana
dan Prasarana : Elly Suryani, A.MKG
Koordinator Pengelola Barang : Lenny Rosstiny, A.Md.Keb
Koordinator Pengelola Aspak : Lenny Rosstiny, A.Md.Keb
Imas Sriwahyuni Saputri,
8 Penanggung Jawab Mutu : A.Md.Keb
Koordinator Mutu Manajemen : Idi Rosidi, A.Md.Kep
Koordinator Mutu UKM : Whindy Nurwanda, A.Md
Koordinator Mutu Klinis (UKP) : dr. Fifit Fitri Agustina
Koordinator Tim PMKP : Eko Hadyanto, A.MdKL
Koordinator Tim Audit Internal : Kurnia Surya Saputra, A.MD
Koordinator Tim PPI : Eko Hadyanto, A.MdKL

Adapun Cakupan Tenaga Kesehatan di Puskesmas Cigasong


antara lain:
a. Pemimpin : Kepala UPTD Puskesmas Cigasong
b. Pembantu Pimpinan : Kepala Sub Bagian Tata Usaha
c. Pelaksana Tata Usaha :
1) Koordinator Urusan Keuangan
2) Koordinator Urusan Kepegawaian
3) Koordinator Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS)
d. Penatalaksanaan :
1) Penanggung Jawab UKM Esensial dan Keperawatan Kesehatan
Masyarakat
a) Kesling
b) Gizi Kesehatan Masyarakat
c) Keperawatan Kesehatan Masyarakat
d) Pelayanan, Pencegahan, dan Pengendalian Penyakit
(P2P) : Imunisasi, P2 ISPA, P2 Diare, HIV/AIDS, P2
Filariasis, P2 DBD, P2 Kusta, Zoonosis, P2 TB,
Surveilans.
13
e) KIA/KB (Kesehatan Ibu, KB, Kesehatan Anak, Kespro)
f) Promosi Kesehatan (PHBS, UKS, UKGS)

2) Penanggung Jawab UKM Pengembangan


a) Kesehatan Jiwa
b) Kesehatan Indera
c) Kesehatan Lansia
d) Kesehatan Olahraga
e) Kesehatan Gigi
f) Kestrad dan Komplementer
g) Usaha Kesehatan Kerja
3) Penanggung Jawab UKP Kefarmasian dan Laboratorium
a) Rawat Jalan
b) Gawat Darurat
c) Kefarmasian
d) Laboratorium
e) KIA/KB
f) Gigi dan Mulut
g) Gizi dan Persalinan

4) Penanggung Jawab Jejaring dan Jaringan Puskesmas


a) Puskesmas Pembantu
b) Puskesmas Keliling
c) Jejaring Fasyankes

5. Fasilitas UPTD Puskesmas Cigasong


Fasilitas yang terdapat di UPTD Puskesmas Cigasong secara
umum yaitu sebagai berikut :
a. Poli Umum k. Ruang Pendaftaran
b. Poli Lansia l. Ruang Kepala Puskesmas
c. Poli TB/DOTS m. Ruang Kepala Tata Usaha
d. Poli KIA/KB n. Ruang Administrasi
e. Poli Gigi o. Pojok Bermain
f. Poli MTBS p. Pojok ASI
g. UGD q. Ruang Tumbuh Kembang
h. Laboratorium r. Ruang Konseling

14
i. Gudang Obat s. Ruang Aula
j. Apotek

15
B. Profil Peserta
Peserta pelatihan Latsar CPNS 2022 memiliki identitas dan riwayat sebagai
berikut :

Gambar 1.2 Foto Profil Peserta

Nama : Emilia El Khubbilah


NIP : 199305022022032019
Tempat, Tanggal Lahir : Cirebon, 02 Mei 1993
Jabatan : Perekam Medis – Terampil

 SD Negeri 1 Pengampon
 SMP Negeri 5 Kota Cirebon
Riwayat Pendidikan :
 SMA Negeri 2 Kota Cirebon
 Sekolah Vokasi UGM

Peserta merupakan CPNS Pemerintah Kabupaten Majalengka,


berkedudukan sebagai Perekam Medis Terampil di UPTD Puskesmas Cigasong
1. Tugas Pokok Perekam Medis
Dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia No. 30 tahun 2013 telah diatur Jabatan Fungsional Perekam Medis.
Tugas pokok Perekam Medis yaitu melakukan kegiatan formulir rekam medis
informasi kesehatan yang meliputi persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan dan
evaluasi.
Adapun Uraian Tugas Perekam medis berdasarkan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia
Nomor 30 Tahun 2013 Bab VI Pasal 8 rincian kegiatan jabatan fungsional Perekam
Medis Terampil sesuai dengan jenjang jabatan, sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi kebutuhan formulir dalam penyusunan SIM rekam medis


manual (berbasis kertas);
2. Mengidentifikasi kebutuhan isi dan data dalam formulir dalam penyusunan
SIM rekam medis manual (berbasis kertas);

16
3. Mengklasifikasi kegiatan pelayanan dalam rangka penyusunan alur
pembentukan SIM rekam medis (manual);
4. Merancang alur kegiatan pelayanan dalam rangka penyusunan alur
pembentukan SIM rekam medis (manual);
5. Mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan sebagai dasar pengambilan
internal maupun eksternal
6. Melakukan wawancara untuk mengisi identitas pribadi data sosial pasien
rawat jalan dalam rangka pelaksanaan rekam medis di tempat penerimaan
pasien baru dan lama rawat jalan;
7. Membuat dan memutakhirkan Kartu Indeks Utama Pasien (KIUP) rawat
jalan dalam rangka pelaksanaan rekam medis di tempat penerimaan pasien
baru dan lama rawat jalan;
8. Melakukan wawancara untuk mengisi identitas pribadi data sosial pasien
rawat inap dan menginformasikan ke ruang perawatan dalam rangka
pelaksanaan rekam medis di tempat penerimaan pasien baru dan lama rawat
inap;
9. Menyiapkan rekam medis rawat inap serta meminta rekam medis rawat inap
ke petugas rekam medis bagian penyimpanan dalam rangka pelaksanaan
rekam medis di tempat penerimaan pasien baru dan lama rawat inap;
10. Membuat, menyimpan dan memutakhirkan Kartu Kendali (KK) dalam
rangka pelaksanaan rekam medis di tempat penerimaan pasien baru dan
lama rawat inap;
11. Mengisi buku registrasi pendaftaran pasien rawat jalan melalui
pencatatan/registrasi pasien;
12. Membuat dan memutakhirkan KIUP rawat jalan melalui
pencatatan/registrasi pasien;
13. Membuat dan memutakhirkan Indeks Utama Pasien (IUP) rawat jalan
melalui pencatatan/ registrasi pasien;
14. Membuat indeks penyakit, indeks tindakan medis dan indeks dokter pasien
rawat jalan melalui pencatatan/registerasi pasien;
15. Mengisi buku registrasi pendaftaran pasien rawat inap melalui
pencatatan/registrasi pasien;
16. Membuat dan memutakhirkan KIUP rawat inap melalui
pencatatan/registrasi pasien;
17. Membuat dan memutakhirkan IUP rawat inap melalui pencatatan/registrasi
pasien;

17
18. Membuat indeks penyakit, indeks tindakan medis dan indeks dokter pasien
rawat inap dalam rangka pelaksanaan rekam medis melalui pencatatan/
registrasi pasien;
19. Menerima data rekam medis dalam rangka asembling rekam medis rawat
jalan berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ada;
20. Mencatat buku ekspedisi dalam rangka asembling rekam medis rawat jalan
berdasarkan SOP yang ada;
21. Menyeleksi rekam medis incomplete dalam rangka asembling rekam medis
rawat jalan berdasarkan SOP yang ada;
22. Menyisipkan slip lembar kekurangan dalam rangka asembling rekam medis
rawat jalan berdasarkan SOP yang ada;
23. Membuat laporan incomplete dalam rangka asembling rekam medis rawat
jalan berdasarkan SOP yang ada;
24. Menerima rekam medis dalam rangka asembling rekam medis rawat inap
berdasarkan SOP yang ada;
25. Mencatat buku ekspedisi dalam rangka asembling rekam medis rawat inap
berdasarkan SOP yang ada;
26. Mengidentifikasi data dalam rangka penyusunan katalog jenis formulir
rekam medis secara manual;
27. Mengklasifikasi data dalam rangka penyusunan katalog jenis formulir
rekam medis secara manual;
28. Mengolah data katalog jenis formulir rekam medis secara manual dalam
rangka penyusunan katalog jenis formulir rekam medis secara manual;
29. Membuat laporan data katalog catatan mutu formulir rekam medis secara
manual;
30. Memasukkan data demografi pasien, kode diagnosa dan tindakan medis
pasien rawat jalan ke dalam soft ware case mix.
31. Memasukkan data demografi pasien, kode diagnosa dan tindakan medis
pasien rawat inap ke dalam soft ware case mix;
32. Memproses grouping untuk menentukan tarif case mix;
33. Menyiapkan dan menyerahkan laporan hasil grouping dalam bentuk txt ke
bagian akuntansi untuk diverifikasi internal;
34. Menerima kembali berkas klaim/file txt hasil koreksi dari bagian akuntansi;
35. Melakukan input ulang hasil koreksi kedalam software case mix;
36. Menyortir rekam medis rawat jalan dalam rangka penyimpanan rekam
medis;

18
37. Menyimpan rekam medis rawat jalan dan menjaga agar penyimpanan rekam
medis aman, rahasia, tidak dapat diakses oleh orang yang tidak
berkepentingan;
38. Menyimpan rekam medis rawat jalan inaktif yang bernilai guna dengan
media tertentu;
39. Menyeleksi rekam medis yang akan disusutkan dalam rangka proses retensi;
40. Membuat daftar pertelaan rekam medis yang akan disusutkan;
41. Mendistribusikan rekam medis ke unit terkait;
42. Mengumpulkan data untuk penyusunan laporan cakupan pelayanan pada
sarana pelayanan kesehatan;
43. Mengumpulkan data penyakit dan tindakan medis untuk penyusunan
laporan morbiditas dan mortalitas pasien rawat inap;
44. Mengumpulkan data penyakit menular untuk penyusunan laporan
morbiditas dan mortalitas pasien rawat jalan;
45. Menghitung angka ketidakkelengkapan pengisian informed consent;
46. Mengidentifikasi data formulir analisis mutu sistem pengembalian berkas
rekam medis;
47. Mengumpulkan data analisis mutu sistem pengembalian berkas rekam
medis;
48. Mengidentifikasi keabsahan data rekam medis secara manual dalam rangka
evaluasi rekam medis pasien rawat inap; dan
49. Mengobservasi data pada setiap lembaran rekam medis dalam rangka
evaluasi keabsahan data.

C. Nilai-Nilai Dasar BerAKHLAK


Pada tanggal 26 Agustus 2021, Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 20
Tahun 2021 tentang implementasi Core Values dan Employer Branding
menyebutkan bahwa dalam rangka penguatan budaya kerja sebagai salah satu
strategi transformasi pengelolaan ASN menuju pemerintahan berkelas dunia
(World Class Government), pemerintah telah meluncurkan Core Values (Nilai-
Nilai Dasar) ASN BerAKHLAK yang merupakan akronim dari Berorientasi
Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif dan
Employer Branding (Bangga Melayani Bangsa).

19
1. Berorientasi Pelayanan
Berorientasi pelayanan yaitu komitmen memberikan pelayanan prima
demi kepuasan masyarakat. Bertindak responsif dan mengutamakan
kualitas pelayanan demi kepuasan masyarakat. Panduan perilaku yang
diterapkan dalam nilai berorientasi pelayanan yaitu:
1) Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat

2) Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan

3) Melakukan perbaikan tiada henti

Berorientasi pelayanan sebagai perekam medis adalah memberikan


pelayanan yang ramah, cekatan, solutif dan dapat diandalkan, memahami
dan memenuhi kebutuhan pasien, melakukan perbaikan untuk pelayanan
yang prima.

2. Akuntabel

Akuntabel yaitu bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan.


Memiliki sikap, integritas, konsisten, dapat dipercaya, dan transparan.
Panduan perilaku akuntabel yaitu:

1) Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat, disiplin,


dan berintegritas tinggi

2) Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung


jawab, efektif dan efisien

3) Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan

Akuntabel sebagai Perekam Medis adalah berangkat kerja tepat waktu,


menggunakan ala-alat dengan efektif dan efisien, menjaga rahasia
dokumen rekam medis pasien.

3. Kompeten
Kompeten yaitu kemampuan untuk terus belajar dan mengembangkan
kapabilitas. Sikap ini ditunjukan dengan menunjukan kinerja terbaik,
sukses, keberhasilan, learning agility, dan ahli dibidangnya. Panduan
perilaku yang dinilai kompeten yaitu :
1) Meningkatkan kompetensi diri untukmenjawab tantangan yang sudah
berubah
20
2) Membantu orang lain belajar
3) Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
Kompeten sebagai Perekam Medis adalah dengan mengikuti
seminar atau pelatihan untuk meningkatkan kemampuan diri dan
melakukan pekerjaan dengan sebaik mungkin.

4. Harmonis
Harmonis adalah susatu sikap saling peduli dan menghargai perbedaan.
Nilai harmonis ditunjukan dengan sikap peduli selaras dan tidak
mempermasalahkan perbedaan karena keberagaman perbedaan yang
ada. Panduan perilaku nilai harmonis yaitu :
1) Menghargai sikap orang apapun latar belakangnya
2) Suka menolong orang lain
3) Membangun lingkungan kerja yang kondusif
Harmonis sebagai Perekam Medis adalah dengan tidak membeda-
bedakan pelayanan kepada pasien. Membantu rekan kerja yang kesulitan
dan menjaga hubungan baik dengan rekan kerja.

5. Loyal
Loyal adalah berdedikasi dan mengutamaka kepentingan bangsa dan
negara. Loyal berarti komitmen, dedikasi, kontribusi, nasionalisme dan
pengabdian. Panduan perilaku dalam menerapkan sikap loyal yaitu:
1) Sila dan UUD 1945, setia kepada NKRI dan pemerintahan yang sah.
2) Menjaga nama baik sesame ASN, pimpinan, instansi dan Negara
3) Menjaga rahasia jabatan dan Negara
Loyal sebagi Perekam Medis adalah dengan menjaga nama baik
rekan kerja, pimpinan, instansi maupun negara.

6. Adaptif
Adaptif yaitu kemampuan bertahan hidup dalam menghadapi perubahan
yang terjadi. Berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun
menghadapi perubahan. Nilai adaptif ditunjukan dengan adanya inovasi,
antusias terhadap perubahan, dan proaktif. Panduan perilaku nilai adaptif
yaitu :
1) Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan
2) Terus berinovasi dan mengembagkan kreativitas

21
3) Bertindak proaktif
Adaptif sebagai Perekam Medis adalah memahami dan mampu
menggunakan aplikasi Sirancage untuk kegiatan harian dan aplikasi e-
puskesmas untuk pendaftaran maupun sisrute untuk rujukan kegawat
daruratan

7. Kolaboratif
Kolaboratif yaitu upaya membangun kerjasama yang sinergis.
Sikap kolaboratif ditunjukan dengan kesediaan bekerja sama, sinergi
untuk hasil yang lebih baik. Panduang perilaku nilai kolaboratif yaitu :
1) Memberi kesmepatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi,
2) Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah,
3) Menggerakan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan
bersama
Kolaboratif sebagai Perekam Medis adalah dengan melakukan
kerjasama dengan dokter, bidan, perawat dan petugas lainnya dalam
melakukan pelayanan kepada pasien.

22
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Deskripsi Isu
1) Isu Ke-1 : Design formulir rekam medis rawat jalan yang kurang
lengkap
a. Kondisi Isu Saat ini
saat ini formulir rekam medis di puskesmas cigasong belum adanya
kolom NIK dan nomor handphone dimana hal tersebut penting guna
pengisian pelaporan ke dinas kesehatan. Selain itu juga belum adanya
kolom asuhan gizi.
b. Dampak jika isu Tidak diselesaikan.
Jika isu tersebut tidak terselesaikan maka akan berdampak pada
pelaporan yang seharusnya di laporkan pada dinkes dimana pelaporan
tersebut penting, serta asuhan gizi yang belum terdapat kolomnya
membuat petugas ahli gizi kebingungan untuk mengisi asuhan gizi .
c. Dukungan Teoritik

Berdasarkan isu tersebut hal ini tidak menunjukan sikap


berorientasi pelayanan dimana kita harus memenuhi perbaikan tiada
henti lalu adaptif dengan dilakukanya terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas serta kolaboratif dimana kita harus bekerja
sama agar mendapatkan nilai tambah.

2) Isu Ke-2 : Belum tersedianya Outguide atau Tracer di atempat


Penyimpanan Rekam Medis
a. Kondisi Isu saat ini
Di tempat penyimpanan rekam medis belum tersedianya Outguide
atau tracer hanya dilakukan dengan menarik map rekam medis di
belakang atau di depan map yang keluar.
b. Dampak jika Isu tidak terselesaikan
petugas penyimpanan kesulitan untuk memonitor keluar-masuknya
dokumen rekam medis. Terjadinya kesalahan penyimpanan dokumen
rekam medis
c.Dukungan Teoritik
sebagai seorang ASN disini kita harus memiliki nilai-nilai dasar
ASN diantaranya sikap adaptif yakni dengan terus berinovasi dan
mengembangkan kreatifitas

23
3) Isu ke 3: Belum tersedianya bank nomor secara digitalisasi
(microsoft excel / google spreadsheet)
a.Kondisi saat ini
Bank nomor yang ada di uptd puskesmas cigasong masih di tulis
manual di buku sehingga apabila ingin mecari atau membuat nomor baru
membutuhkan waktu lama dan membuat pasien menunggu.

b. Dampak isu jika tidak diselesaikan


petugas penyimpanan membutuhkan waktu lama untuk mencari
nomor lama maupun nomor baru dikarenakan buku yang sudah usang
maupun sering terjadinya human error dengan kesalahan atau terlewatnya
saat mencari nama kepala keluarga
c. dukungan teoritik
isu tersebut tidak menunjukan sikap berorientasi pelayanan dimana
membuat pasien menunggu lama karena kurang nya sikap
adaptif yang tidak bisa menyesuaikan diri menghadapi perubahan.

B. Penetapan Core Isu


Setelah identifikasi isu, perlu dialkukan proses analisis isu untuk
menentukan isu mana yang merupakan prioritas yang dapat dicarikan solusi
oleh penulis. Proses tersebut menggunakan Analisis USG.
Analisis USG (Urgency, Seriousness, Growth) adalah analisis
yang digunakanuntuk memprioritaskan isu yang akan ditindak lanjuti.
Penilaian yang digunakan untuk menentukan prioritas yaitu menggunakan
skala likert (rentang skor 1-5). Adapun indikator analisis USG yaitu:
1. Urgency atau urgensi, yaitu dilihat dari tersedianya waktu, mendesak atau
tidak masalah tersebut diselesaikan.
2. Seriousness atau tingkat keseriusan dari masalah, yakni dengan melihat
dampak masalah tersebut terhadap produktifitas kerja, pengaruh terhadap
keberhasilan, membahayakan system atau tidak.
3. Growth atau tingkat perkembangan masalah yakni apakah masalah tersebut
berkembang sedemikian rupa sehingga sulit untuk dicegah.

24
Tabel 3. 1 Penetapan Core Isu dengan metode USG

No ISU / MASALAH U S G JUMLAH URUTAN


1 Belum optimalnya
design formulir
rekam medis rawat 4 5 5 14 1
jalan

2
Belum tersedianya
outguide/tracer di 4 4 4 12 3
tempat penyimpanan
rekam medis
3 Belum tersedianya bank
nomor secara
digitalisasi(microsoft 5 4 4 13 2
excel/google
spreadsheet)

Tabel 3.2 Keterangan Bobot

Urgency (U) Seriousness (S) Growth (G)


5 = Sangat Mendesak 5 = Sangat Serius 5 = Sangat Berpengaruh
4 = Mendesak 4 = Serius 4 = Berpengaruh
3 = Cukup Mendesak 3 = Cukup Serius 3 = Cukup Berpengaruh
2 = Kurang Mendesak 2 = Kurang Serius 2 = Kurang Berpengaruh
1 = Sangat Kurang 1 = Sangat Kurang Serius 1 = Sangat Kurang
Mendesak Berpengaruh

Berdasarkan Analisis USG di atas, maka isu yang dipilih adalah sebagai
berikut :”belum optimalnya design formulir rawat jalan” dengan rumusan isu :
“perlunya design ulang formulir rekam medis rawat jalan” .

C. Penentuan Penyebab Core Isu

Berdasrkan analisis isu menggunakan metode USG, didapatkan isu yang


menjadi prioritas untuk segera diatasi adalah Belum Optimalnya Design Formulir
Rekam Medis di UPTD Puskesmas Cigasong. Setelah isu tersebut di tetapkan
sebagai isu terpilih dalam rancangan aktualisasi, maka perlu ditelusuru fakto-faktor
penyebab terjadinya isu. Kurangnya pemahaman ilmu rekam medis, Tidak adanya
evaluasi penggunaan formulir rekam medis, Kurangnya komunikasi petugas yang
terlibat dalam pengisian rekam medis dengan petugas rekam medis, masih ada
beberapa kolom yang belum tersedia

25
Diagram Fishbone

MAN MATERIAL

Tidak adanya keinginan Belum lengkapnya


untuk merancang ulang beberapa kolom di
formulir rekam
medis

Belum optimalnya
design form
rekam medis

Tidak adanya evaluasi Kurangnya


penggunaan formulir komunikasi dengan
rekam medis petugas rekam
medis

METHODE ENVIRONMENT

Gambar 3.1 Diagram Fishbone

26
No Masalah Akar Masalah Pemecahan Masalah Gagasan Kreatif Kegiatan Tahapan Tujuan khusus Judul
1. Belum Manusia: Melakukan sosialisasi Sosialisasi 1. Konsultasi - Melakukan konsul - Terlaksananya Optimalisasi
optimaln Tidak adanya bahwa pentingnya pencatatan mengenai dengan petugas Pembaharuan formulir
ya keinginan kerapihan pencatatan rekam medis rancangan kesehatan lainnya formulir rekam rekam
design untuk formulir rekam medis yang benar - Konsultasi dengan medis medis
aktualisasi
formulir merancang petugas medis melalui
rekam ulang formulir lainnya dan mentor- Terwujudnya perancanga
medis rekam medis 2. Membuat sketsa terkait design formulir rekam n ulang
design formulir rekam medis medis sesuai formulir
Material : rekam medis kebutuhan rekam
Belum Menambah kolom Menambahkan - Membuat sketsa medis rawat
lengkapnya yang belum tersedia kolom yang 3. Berkolaborasi design dan - Terciptanya jalan
beberapa di formulir rekam belum tersedia mencetaknya pencatatan yang
dengan
kolom di medis. sesuai lebih baik
formulir rekam kebutuhan. petugas lainnya - Melakukan
medis tentang sosialisasi tentang - Mempermudah
Membahas penggunaan penggunaan dan dan
Metode Melakukan evaluasi kendala formulir rekam pemanfaatannya mempercepat
tidak adanya penggunaan formulir pengisisan medis penggunaan
evaluasi rekam medis formulir rekam - Melakukan B.
penggunaan medis evaluasi C. -
4. Melakukan
formulir rekam pemanfaatan 
medis evaluasi rekam medis E>
Membangun Berdiskusi kegiatan
Lingkungan: komunikasi dengan dengan petugas aktualisasi
kurangnya petugas kesehatan kesehatan terkait
komunikasi lainnya tentang lainnya pemanfaatan
dengan penggunaan rekam mengenai
formulir rekam
petugas rekam medis formulir rekam
medis medis medis

Tabel 3. 3 Analisis Telaah Masalah dan Pemecahan Masalah

27
D. Gagasan Kreatif Penyelesaian Core Isu

Berdasarkan tabel di atas maka gagasan kreatif yang akan dilakukan untuk
menyelesaikan isu tersebut yaitu dengan “Optimalisasi Formulir rekam medis
Melalui Perancangan Ulang Formulir Rekam Medis Rawat Jalan di UPTD
Puskesmas Cigasong Kabupaten Majalengka”. Gagasan tersebut terkait dengan
manajemen ASN yaitu melaksanakan tugas dan fungsi sebagai pelayan publik
dengan memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas di UPTD
Puskesmas Cigasong dan Smart ASN melalui penerapan nilai-nilai dasar ASN
BerAKHLAK. Hubungan antara gagasan kreatif dengan masing- masing nilai
BerAkhlak tersebut yaitu menggambarkan hal-hal sebagai berikut:
1. Berorientasi pelayanan, ditunjukkan dengan adanya Konsultasi dengan petugas
medis lainnya dan mentor terkait design rekam medis

2. Kompeten, ditunjukkan dengan akan adanya pembaharuan formulir rekam medis

3. Harmonis, ditunjukkan dengan hubungan koordinasi dengan petugas kesehatan


lainnya dengan petugas rekam medis

4. Adaptif, ditunjukkan dengan menerima masukan dari mentor dan petugas


kesehatan lainnya terkait design formulir rekam medis

5. Kolaboratif, ditunjukkan dengan adanya kerjasama atau kolaborasi antara penulis


dengan pihak pihak yang terlibat tentang perancangan ulang formulir rekam medis

E. Matrix Rancangan Aktualisas

Unit Perekam Medis Terampil UPTD


Kerja Puskesmas Maja
Identifikasi 1. Design formulir rekam medis
Isu rawat jalan yang kurang lengkap
2. Belum tersedianya outguide/tracer
di tempat penyimpanan rekam
3. medis
Belum tersedianya bank nomor secara
digitalisasi(microsoft excel/google
spreadsheet)

Isu yang diangkat Belum Optimalnya Design Formulir


Rekam Medis Rawat jalan

Gagasan Merancang Ulang Design Formulir Rekam


Pemecahan Medis Rawat Jalan
Isu

28
Tabel 3. 4 Matriks Rancangan Aktualisasi
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
1 Persiapan 1.1. Membuat janji Disepakatinya 18 oktober Foto Kolaboratif : Terbuka Kegiatan ini sejalan Rangkaian
impementasi dengan waktru dan 2022 Percakapan dalam menerima dengan Visi Pemerintah kegiatan ini
aktualisasi mentor tempat janjian masukan mentor Kabupaten Majalengka merupakan nilai
konsultasi yaitu “Mewujudkan inklusif karena
mengenai isu yang
Masyarakat Majalengka melibatkan
dibahas
yang Religius Adil, Perekam Medis
Harmonis, Sejahtera dan Tenaga
Harmonis : Membangun
(RAHARJA)” Kesehatan lain
lingkungan kerja yang Dan Visi Puskesmas dalam
kondusif dengan Cigasong, yaitu rancangan
menggunakan bahasa terwujudnya keluarga aktualisasi.
Indonesia yang baik dan sehat menuju Kegiatan ini
benar masyarakat cigasong selaras dengan
RAHARJA 2023 nilai-nilai
Serta sejalan dengan budaya kerja di

Akuntabel : Misi Puskesmas lingkungan


1.2. Mempersiapka Tersedianya 19 oktober Foto bahan
Mempersiapkan materi agar Cigasong, yaitu: Puskesmas
n bahan untuk bahan untuk 2022 materi yang
konsultasi sesuai dengan 1. Mewujudkan Cigasong yaitu
konsultasi konsultasi dipersiapkan
rancangan aktualisasi yang pelayanan kesehatan Inovatif dan

dibuat tingkat pertama yang Profesional

Harmonis : berkualitas, merata

Terciptanya konsultasi yang dan berkeadilan

29
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
kondusif dengan Kegiatan ini juga
mempersiapkan bahan sejalan dengan Misi
yang akan disampaikan. Kabupaten
Majalengka:
1. Mewujudkan
1.3. Melakukan Terlaksananya
20 oktober Foto saat Berorientasi Pelayanan: pemenuhan
proses konsultasi dan
konsultasi diskusi dengan baik 2022 konsultasi Datang tepat waktu kebutuhan hidup
dengan mentor Akuntabel : menerima masyarakat
mengenai
rancangan arahan dan penjelasan majalengka yang
aktualisasi yang diberikan oleh mentor bahagia lahir dan
terkait materi yang akan batin
disiapkan
Adaptif :
Menerima masukan dari
mentor.

Harmonis :
1.4.Meminta Tersedianya
20 oktober Foto membangun lingkungan
persetujuan catatan diskusi
2022 lembar kerja yang kondusif
dari atasan dan persetujuan
persetujuan dengan berlaku sopan
santun dan menggunakan
bahasa Indonesia yang
baik dan benar

30
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Loyal :
Menyepakati hasil
konsultasi dengan mentor.

Analisis Dampak :

Apabila dukungan dari atasan tidak terbangun dengan baik, maka akan terjadi sikap tidak saling menghormati dan menghargai antara pimpinan dan staff yang
kedepannya bisa menyebabkan kegiatan aktualisasi ini terganggu dan berjalan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan
Berorientasi Pelayanan : Kegiatan ini sejalan
2 Membuat 2.1. Konsultasi Terlaksananya Rangkaian
21 oktober Foto saat menyediakan solusi dan dengan Visi Pemerintah
sketsa design dengan konsultasi kegiatan ini
2022 koordinasi inovasi dalam memenuhi Kabupaten Majalengka
formulir petugas medis dengan adanya merupakan nilai
kebutuhan pembuatan yaitu “Mewujudkan
rekam medis lainnya yang catatan dari inklusif karena
formulir rekam medis Masyarakat Majalengka
terlibat tenaga medis melibatkan
yang Religius, Adil,
pencatatan di lainnya Perekam medis
Harmonis: Membangun Harmonis, Sejahtera
rekam medis dan Tenaga
lingkungan kerja yang (RAHARJA)”
rawat jalan Kesehatan lain
kondusif dengan berlaku
Dan Visi Puskesmas dalam
sopan dan santun serta
Cigasong, yaitu rancangan
menggunakan bahasa
terwujudnya keluarga aktualisasi.
Indonesia yang baik dan
sehat menuju Kegiatan ini
benar
masyarakat cigasong selaras dengan
Adaptif :
Menerima masukan

31
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
RAHARJA 2023 nilai-nilai
budaya kerja di
Serta sejalan dengan
Berorientasi Pelayanan : lingkungan
2.2. Konsultasi Terlaksananya Misi Puskesmas
22 oktober Foto saat menyediakan solusi dan Puskesmas
dengan konsultasi Cigasong, yaitu:
2022 koordinasi inovasi dalam memenuhi Cigasong yaitu
petugas medis dengan adanya 1. Mewujudkan
kebutuhan pembuatan Inovatif, Adil dan
lainnya yang catatan dari pelayanan
formulir rekam medis Profesional
terlibat tenaga medis kesehatan tingkat

pencatatan di lainnya pertama yang


Harmonis: Membangun
rekam medis berkualitas, merata
lingkungan kerja yang
rawat jalan dan berkeadilan
kondusif dengan berlaku
sopan dan santun serta
Kegiatan ini juga
menggunakan bahasa
sejalan dengan Misi
Indonesia yang baik dan
Kabupaten Majalengka:
benar
1. Mewujudkan
Adaptif: Design yang
pemenuhan
2.3. Membuat Tersedianya
24 oktober Foto skesta dibuat sesuai dengan
kebutuhan hidup
sketsa design sketsa design
2022 design perkembangan zaman
masyarakat
formulir rekam formulir rekam
formulir sekarang
majalengka yang
medis rawat medis
rekam medis Kolaboratif: Terbuka
bahagia lahir dan
jalan
rawat jalan dalam menerima masukan
batin
terkait design yang dibuat

32
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
25 oktober Foto skesta Adaptif: Design yang
2.4. Membuat Tersedianya
2022 design dibuat sesuai dengan
sketsa design sketsa design
formulir perkembangan zaman
formulir rekam formulir rekam
rekam medis sekarang
medis rawat medis
rawat jalan Kolaboratif: Terbuka
jalan
dalam menerima masukan
terkait design yang dibuat

Kompeten
Penulis melaksanakan
tugas dengan kualitas
terbaik

Harmonis:
2.5. Konsultasi Tersedianya Selama berlangsungnya
26 oktober Foto saat
konsultasi dan diskusi
dengan hasil konsultasi
2022 konsultasi dilakukan dengan sopan dan
petugas medis terciptanya
situasi kerja yang kondusif
lainnya terkait
Loyal :
design formulir Penulis memberikan
kemampuan terbaik
rekam medis

33
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Kolaboratif :
2.6. Konsultasi Tersedianya Penulis terbuka untuk
27 oktober Foto saat
dengan mentor catatan hasil bekerja sama dan meminta
2022 konsultasi
terkait sketsa konsultasi saran atau masukan dari
formulir rekam mentor
medis rawat
jalan

2.7. Melakukan Tersedianya Kompeten


28 oktober Foto hasil
revisi formulir hasil revisi Penulis melaksanakan
2022 revisi tugas dengan kualitas
rekam medis formulir rekam terbaik
rawat jalan medis
Akuntabel:
2.8. Konsultasi Tersedianya Penulis melaksanakan tugas
29 oktober Foto saat
dengan tanggung jawab,
dengan mentor persetujuan
2022 konsultasi cermat dan disiplin
dengan hasil revisi
membawa hasil
revisi formulir
rekam medis

Analisis Dampak :

Apabila tidak dilakukannya konsultasi dengan petugas medis lainnya dan mentor maka akan beresiko tidak sesuainya isi formulir rekam medis dengan
kebutuhannya

34
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Harmonis: Ketika proses Kegiatan ini sejalan
3. Mencetak 3.1. Mencetak Tersedianya rancangan
1 Foto cetak pada pihak ketiga dengan Visi Pemerintah
formulir formulir rekam formulir rekam aktualisasi.
November formulir saya selalu menjaga Kabupaten Majalengka
rekam medis medis rawat medis rawat Kegiatan ini
2022 rekam nama baik instansi yaitu “Mewujudkan
rawat jalan jalan yang telah jalan selaras dengan
medis dengan cara memenuhi Masyarakat Majalengka
di sepakati nilai-nilai
rawat jalan kewajiban saya sebagai yang Religius, Adil,
budaya kerja di
customer Harmonis, Sejahtera
lingkungan
(RAHARJA)”
Harmonis: Ketika proses Puskesmas
3.2. Mencetak Tersedianya
2 Foto formulir cetak pada pihak ketiga Cigasong yaitu
Dan Visi Puskesmas
formulir rekam formulir rekam
November rekam saya selalu menjaga Inovatif, Adil dan
medis rawat medis rawat Cigasong, yaitu
2022 medis rawat nama baik instansi Profesional
jalan yang telah jalan terwujudnya keluarga
jalan dengan cara memenuhi
di sepakati sehat menuju
kewajiban saya sebagai
masyarakat cigasong
customer
RAHARJA 2023
Harmonis: Ketika proses
3.3. Mencetak Tersedianya
3 Foto formulir cetak pada pihak ketiga
formulir rekam formulir rekam
November rekam saya selalu menjaga
medis rawat medis rawat
2022 medis rawat nama baik instansi
jalan yang telah jalan
jalan dengan cara memenuhi
di sepakati
kewajiban saya sebagai
customer

35
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Kolaboratif :
3.4. memaparkan Mengetahui Terbuka dalam bekerja
4 Foto saat
hasil cetakan kepuasan rekan sama untuk menghasilkan
November menginform
formulir rekam kerja akan nilai tambah
2022 asikan
medis dan cara kesiapan
pengguaannya penggunaan
formulir rekam
medis

4. Berkolaborasi 4.1. Membuat Tersampaikann Rangkaian


5 Foto saat Loyal : Mengikuti arahan Kegiatan ini sejalan
dengan kesepakatan ya informasi kegiatan ini
November koordinasi dan masukan atasan dengan Visi Pemerintah
petugas waktu dengan mengenai waktu merupakan nilai
2022 mengenai jadwal Kabupaten Majalengka
kesehatan petugas yang penggunaan inklusif karena
pengguaan yaitu “Mewujudkan
lainnya terkait terlibat formulir rekam melibatkan
Masyarakat Majalengka
pemanfaat medis formulir Perekam medis
yang Religius Adil,
formulir rekam medis dan Tenaga
Harmonis, Sejahtera
rekam medis Kesehatan lain
Harmonis : (RAHARJA)”
rawat jalan 4.2 pembagian dan Terlaksananya dalam
7 Foto Menghargai setiap orang
pemakaian pemakaian Dan Visi Puskesmas rancangan
november pemakaian dan menjaga lingkungan
formulir rekam formulir rekam Cigasong, yaitu aktualisasi.
2022 formulir kerja tetap kondusif
medis rawat medis rawat terwujudnya keluarga Kegiatan ini
rekam Adaptif :
jalan jalan sehat menuju selaras dengan
medis Mampu menyesuaikan
masyarakat cigasong nilai-nilai
diri dengan kebiasaan
RAHARJA 2023 budaya kerja di
baru.
36
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
lingkungan
Kolaboratif : Puskesmas
4.3 Melihat respon Terlaksananya Cigasong yaitu
8 Foto saat
Terbuka dalam bekerja
petugas pemakaian
November koordinasi Inovatif, Adil dan
sama untuk menghasilkan
kesehatan formulir rekam
2022 Profesional
nilai tambah
lainnya yang medis
terlibat
penggunaan
formulir rekam
medis
Harmonis :
.4.4 kontroling Terlaksananya Saling menghormati.
9 Foto
penggunaan pemakaian
November keterisian Kompeten :
formulir rekam formulir rekam Kemampuan
2022 formulir
medis medis
rekam medis berkomunikasi yang baik.

Harmonis :
4.5 kontroling Terlaksananya Saling menghormati.
10 Foto
penggunaan pemakaian
November keterisian Kompeten :
formulir rekam formulir rekam Kemampuan
2022 formulir
medis medis
rekam medis berkomunikasi yang baik.

37
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Harmonis :
4.6 kontroling Terlaksananya Saling menghormati.
11 Foto
penggunaan pemakaian
November keterisian Kompeten :
formulir rekam formulir rekam Kemampuan
2022 formulir
medis medis
rekam medis berkomunikasi yang baik.

Harmonis :
4.7 kontroling Terlaksananya Saling menghormati.
12 Foto
penggunaan pemakaian
November keterisian Kompeten :
formulir rekam formulir rekam Kemampuan
2022 formulir
medis medis
rekam medis berkomunikasi yang baik.

Analisis Dampak :

Jika koordinasi tidak dilakukan maka tidak akan terjalin kerjasama mengenai cara dan waktu penggunaan formulir rekam medis.

38
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Berorientasi Pelayanan:
Melakukan adanya hasil 13 Foto Kegiatan ini juga sejalan Rangkaian
5.1 berdiskusi Terjalin komunikasi
evaluasi diskusi November diskusi dengan Misi Kabupaten kegiatan ini
kegiatan dengan tenaga pemanfaatan 2022 dengan menggunakan merupakan nilai
Majalengka:
aktualisasi formulir rekam inklusif karena
kesehatan lainnya di bahasa yang baik dan 1. Mewujudkan
terkaithasil medis melibatkan
pemanfaat poliklinik rawat jalan sopan. pemenuhan Perekam medis
formulir kebutuhan hidup dan Tenaga
mengenai Harmonis :
rekam medis masyarakat Kesehatan lain
Saling menghormati.
rawat jalan pemanfaatan rekam majalengka yang dalam
dan membuat bahagia lahir dan rancangan
medis rawat jalan
jadwal aktualisasi.
batin
kegiatan Kegiatan ini
tahapan selaras dengan
aktualisasi nilai-nilai
budaya kerja di
lingkungan
Puskesmas
5
Cigasong yaitu
Inovatif, Adil dan
Profesional

Mendapatkan 14 Foto Adaptif :


5.2 Konsultasi
arahan dan November konsultasi Menerima masukan terkait
dengan mentor masukan dari 2022 hasil laporan evaluasi.
mentor terkait
terkait hasil
pemanfaatan Kompeten :
Optimalisasi formulir rekam Kemampuan
medis berkomunikasi yang baik.
Penggunaan
formulir rekam
medis rawat
jalan

39
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Akuntabel
5.3 penyusunan Tersusunnya 15 Laporan Melaksanakan tugas dengan
laporan laporan dengan November aktualisasi tanggung jawab
aktualisasi lengkap 2022
Kompeten
Melaksanakan tugas
dengan kualitas terbaik

Akuntabel
5.4 penyusunan Tersusunnya 16 Laporan Melaksanakan tugas dengan
laporan laporan dengan November aktualisasi tanggung jawab
aktualisasi lengkap 2022
Kompeten
Melaksanakan tugas
dengan kualitas terbaik

Akuntabel
5.5penyempurnaan Tersusunnya 17 Laporan Melaksanakan tugas dengan
laporan laporan dengan November aktualisasi tanggung jawab
aktualisasi lengkap 2022
Kompeten
Melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik
Akuntabel
5.5 Pembuatan Tersusunnya 18 Laporan Melaksanakan tugas dengan
Power Point power point November aktualisasi tanggung jawab
Aktualisasi aktualisasi 2022 dalam
bentuk Kompeten
power point Melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik

40
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi Terhadap
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Waktu Evidance Nilai
Mata Pelatihan Tujuan Organisasi
Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Akuntabel
5.6Penyempurnaan Tersusunnya 19 Laporan Melaksanakan tugas dengan
power point power Point November aktualisasi tanggung jawab
aktualisasi Aktualisasi 2022 dalam
bentuk Kompeten
power point Melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik
Analisis Dampak :

Apabila laporan kegiatan tidak tersusun dengan baik maka data berantakan dan tidak tersampaikan hasilnya

41
F. Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi Core Value ASN (BerAKHLAK)
Tabel 3. 5 Matriks Rekapitulasi Rencana Habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS (BerAkhlak

Kegiatan Jumlah
No Mata Pelatihan Aktualisasi
per MP
Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4 Ke-5
1. Berorientasi Pelayanan 1 2 0 0 1 4
2. Akuntabel 1 1 0 0 5 7
3. Kompeten 0 2 4 4 6 16
4. Harmonis 3 3 8 5 1 20
5. Loyal 1 0 1 1 0 3
6. Adaptif 1 3 1 1 1 7
7. Kolaboratif 1 3 2 1 0 7
Jumlah Aktualisasi per 8 14 16 12 14 64
Kegiatan

43
G.Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi

Tabel 3. 6 Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi

AKTUALISASI
OKTOBER NOVEMBER
NO KEGIATAN I II
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Persiapan Implementasi
Aktualisasi

1.1 Membuat janji dengan mentor

1 1.2 Mempersiapkan bahan untuk


konsultasi

1.3 Melakukan proses konsultasi


dengan mentor mengenai
rancangan aktualisasi

1.4.Meminta persetujuan dari atasan

2 Membuat sketsa design formulir


rekam medis

2.1 Konsultasi dengan petugas


medis lainnya yang terlibat
pencatatan di rekam medis rawat
jalan

2.2 Konsultasi dengan petugas


medis lainnya yang terlibat
pencatatan di rekam medis rawat

44
AKTUALISASI
OKTOBER NOVEMBER
NO KEGIATAN I II
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

2.3 Membuat sketsa design formulir


rekam medis rawat jalan

2.4 Membuat sketsa design formulir


rekam medis rawat jalan

2.5 Konsultasi dengan petugas


medis lainnya terkait design formulir
rekam medis
2
2.6 Konsultasi dengan mentor terkait
sketsa formulir rekam medis rawat
jalan

2.7Melakukan revisi formulir rekam


medis rawat jalan

2.8 Konsultasi dengan mentor


dengan membawa hasil revisi
formulir rekam medis

Mencetak formulir rekam medis


3 rawat jalan

3.1 Mencetak formulir rekam medis


rawat jalan yang telah di sepakati

45
AKTUALISASI
OKTOBER NOVEMBER
NO KEGIATAN I II
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

3.2 Mencetak formulir rekam medis


rawat jalan yang telah di sepakati

3 3.3 Mencetak formulir rekam medis


rawat jalan yang telah di sepakati

3.4 memaparkan hasil cetakan


formulir rekam medis dan cara
pengguaannya

Berkolaborasi dengan petugas


kesehatan lainnya terkait
pemanfaat formulir rekam medis
rawat jalan

4.1 Membuat kesepakatan waktu


4 dengan petugas yang terlibat

4.2 Pembagian dan pemakaian


formulir rekam medis rawat jalan

4.3 Melihat respon petugas


kesehatan lainnya yang terlibat
penggunaan formulir rekam medis

4.4 kontroling penggunaan formulir


rekam medis

46
AKTUALISASI
OKTOBER NOVEMBER
NO KEGIATAN I II
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

4.5 kontroling penggunaan formulir


rekam medis
4
4.6 kontroling penggunaan formulir
rekam medis

4.7 kontroling penggunaan formulir


rekam medis

Melakukan evaluasi kegiatan


aktualisasi terkaithasil
pemanfaat formulir rekam medis
rawat jalan dan membuat jadwal
kegiatan tahapan aktualisasi

5.1 berdiskusi dengan tenaga


kesehatan lainnya di poliklinik rawat
jalan mengenai pemanfaatan rekam
5 medis rawat jalan

5.2 Konsultasi dengan mentor


terkait hasil Optimalisasi
Penggunaan formulir rekam medis
rawat jalan

5.3 penyusunan laporan aktualisasi 47


5.4 penyusunan laporan
aktualisasi
AKTUALISASI
OKTOBER NOVEMBER
NO KEGIATAN I II
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

5.5 Penyempurnaan laporan


aktualisasi

5.6 Pembuatan Power Point


5 Aktualisasi

5.7 Penyempurnaan power point


aktualisasi

48
REFERENSI

Peraturan Bupati Majalengka Nomor 42 Tahun 2019 Tentang Kedudukan, Susunan


Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Daerah di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Majalengka, Majalengka.

Peraturan Lembaga Administrasi Negara tentang Perubahan atas Peraturan


Lembaga Administrasi Negara Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor


30 tahun 2013 tentang Jabatan Fungsional Perekam Medis dan Angka
Kreditnya

49

Anda mungkin juga menyukai