PENDEKATAN
Untuk dapat mencapai pengembangan SPAM secara efektif maka perlu dilakukan dengan
beberapa pendekatan sebagai berikut :
1. Koordinasi dan Sinergi adalah program harus mampu membangun koordinasi dan sinergi antar
stakeholder baik Pemerintah di tingkat Pusat, Provinsi, dan Kota/ Kabupaten; juga dengan
masyarakat/ Lembaga Kemasyarakatan dan Sektor Swasta.
2. Pemberdayaan Masyarakat yaitu program harus mengedepankan pemberdayaan dan
peningkatan peran serta masyarakat untuk terlibat secara aktif dalam program tersebut.
3. Teknologi tepatguna adalah program harus memperhatikan kapasitas dan kemampuan
penguasaan teknolgi stakeholder terkait untuk menanganinya,
4. Program harus mampu memberikan upaya terobosan yang dapat menjadi contoh keberhasilan
penyediaan air minum yang dikembangkan lebih luas oleh Pemerintah Daerah agar upaya
pencapaian target nasional pada tahun 2015.
1
c) Pemenuhan standar pelayanan; dan
d) Tidak menimbulkan dampak sosial.
e) Penyelenggaraan pengembangan SPAM harus dilaksanakan secara terpadu dengan
pengembangan Prasarana dan Sarana Sanitasi untuk menjamin keberlanjutan fungsi penyediaan
air minum dan terhindarnya air baku dari pencemaran air limbah dan sampah.
f) Keterpaduan pengembangan dilaksanakan pada setiap tahapan penyelenggaraan pengembangan.
g) Apabila penyelenggaraan pengembangan belum dapat dilakukan secara terpadu pada semua
tahapan, keterpaduan penyelenggaraan pengembangan sekurang-kurangnya dilaksanakan pada
tahap perencanaan, baik dalam penyusunan rencana induk maupun dalam perencanaan teknik.
h) Dalam penyelenggaraan pengembangan SPAM dan/atau Prasarana dan Sarana Sanitasi
Pemerintah Daerah dapat melakukan kerjasama antar daerah.
2
3
KERANGKA PIKIR PENDEKATAN
SURVEY DAN PENDATAAN IDENTIFIKASI PERMASALAHAN & ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN RENCANA INDUK SISTEM DAN JARINGAN
Data Demografi
- Jumlah Penduduk
- Penyebaran Penduduk
RENCANA JARINGAN
- Tentukan Daerah Pelayanan
- Kepadatan Penduduk ANALISIS TINGKAT DAN CAKUPAN
- Mengumpulkan Data untuk daerah
PELAYANAN YANG ADA
Pelayanan
Kinerja Instalasi - Menggambarkan sistem Jaringan
distribusi
Teknis Menentukan kebutuhan tiap titik simpul
- Menghitung diameter dan hidrolis
ANALISIS TINGKAT KEBOCORAN Menggambar sistem Jaringan distribusi
Kinerja Pelayanan
Tingkat Pelayanan
ANALISIS KINERJA PELAYANAN
Periode Pelayanan
Jangkauan Pelayanan
EVALUASI SISTEM
PENYEDIAAN AIR
MINUM YANG ADA ANALISIS PENGEMBANGAN
Jumlah & Kinerja Peralatan/Perlengkapan
KELEMBAGAAN DAN SDM
Prosedur & Kondisi Operasi & Perawatan
Tingkat Kebocoran
Non Teknis
ANALISIS KINERJA KELEMBAGAAN,
Kondisi & Kinerja Keuangan SUMBER DAYA MANUSIA DAN
KEUANGAN
Kondisi dan Kinerja Karyawan
5.5. TAHAP PERSIAPAN, PENGUMPULAN DAN KOMPILASI DATA
5.5.1. Tahapan Persiapan Survai
Tahapan persiapan survai ini terdiri dari beberapa kegiatan, sebagai berikut:
1. Persiapan dasar, berupa pengkajian data/informasi dan literatur yang telah ada, yang berkaitan
dengan Perencanaan Detail Pembangunan Jaringan Air Bersih/Air Minum Kota Kabupaten
Cilacap yang hasilnya dapat berupa asumsi dan hipotesa mengenai Sistem Penyediaan Air
Minum.
2. Mempersiapkan instrumen survai berupa:
a. Koordinasi antara pihak manajemen konsultan dengan pihak proyek atau dengan Satker
Pengembangan Kinerja Pengolahan Air Minum Kalimantan Timur menyangkut
penyelesaian administrasi kontrak.
b. Mobilsasi personil yang terlibat
c. Penajaman lingkup kegiatan dan uraian tugas konsultan dengan mengacu pada KAK
serta hasil koordinasi awal dengan Satuan Kerja
d. Menyusun daftar kebutuhan data dan informasi.
e. Peta-peta dasar Kota Kabupaten Cilacap
f. Mempersiapkan surat-surat tugas team ke wilayah kerja PDAM Kabupaten Cilacap
5
Untuk data keuangan dan manajemen memerlukan data instansional untuk mendukung
pelaksanaan pekerjaan ini, antara lain adalah sebagai berikut:
Data keuangan 4 tahun terakhir (tahun 2010-2014) meliputi neraca, laporan laba/rugi, arus
kas (cash flow), penjelasan laporan keuangan baik yang sudah diaudit maupun belum
diaudit yaitu berupa laporan realisasi.
Data produksi, distribusi dan data ikhtisar rekening 3 tahun.
Data daerah pelayanan IPA dan jumlah pelanggan.
Eksisting billing system (proses dan prosedur billing) mulai dari pembacaan meter hingga
pembayaran.
Tarif dan kebijakan penentuan tarif serta perkiraan penentuan tarif.
Data rata-rata tahun pemasangan meter, penggantian meter, data program meterisasi yang
sudah dilaksanakan dan yang akan dilaksanakan.
6
c. Saluran perpipaan
d. Jenis pipa yang digunakan
e. Pembacaan pipa
f. Pipa distribusi
g. Keberadaan meter distrik
h. Topografi
4. Unit Transmisi
a. Diameter pipa
b. Tahun pemasangan
c. Meter induk
5. Meter Air Pelanggan
a. Kondisi meter pelanggan
b. Jumlah pelanggan yang menggunakan meter air
c. Jumlah pelanggan yang tidak menggunakan meter air
d. Periode peneraan meter air
8
5.7.2. Rencana Kelembagaan
Rencana kelembagaan merupakan tahapan paling akhir dalam pekerjaan ini yang
mengakomodasi hasil perencanaan Program Pembangunan dan hasil analisis pengembangan
kelembagaan yang telah dilakukan sebelumnya.
9
Penataan kawasan area yang mempengaruhi sumber ar baku dari segi kualitas, kuantitas
dan kontinuitas.
2. Pipa Transmisi Air Baku
Rekomendasi kinerja pipa air baku
Rekomendasi lainnya sesuai dengan kondisi lapangan
3. Pipa Transmisi
Rekomendasi kinerja pipa tranmisi
Rekomendasi lainnya sesuai dengan kondisi lapangan
4. Instalasi Pengolahan Air
Rekomendasi kinerja IPA dan perlengkapannya
Rekomendasi lainnya sesuai dengan kondisi lapangan
5. Reservoir
Rekomendasi kinerja reservoir
Rekomendasi lain yang mendukung kinerja reservor
6. Sistem Distribusi
Rekomendasi optimalsas, rehabilitasi jaringan pipa yang ada
Rekomendasi penambahan jaringan pipa untuk optimalisasi sistem pelayanan
Rekomendasi pembentukan zona pelayanan
Rekomendasi action plan penurunan kehilangan air
7. Sistem Mekanikal Elektrikal
Rekomendasi kinerja pompa
Rekomendasi kinerja daya listrik
Aspek Manajemen
Pembenahan struktur tarif
Efisiensi pengeluaran
Optimalisasi pendapatan
Pengembangan investasi
Optimalisasi penagihan
Efisensi penggunaan peralatan
Aspek Keuangan
Peningkatan standard operasi dan pemeliharaan
Peningkatan ketertiban membuat laporan
Peningkatan kualitas SDM
Tindak lanjut penanganan kasus
5.9. PELAPORAN
Laporan yang harus diserahkan oleh konsultan selama masa pelaksanaan pekerjaan adalah
sebagai berikut:
a. Dokumen Laporan Pemdahuluan Laporan Pendahuluan mİrıimal memuat :
a) Tinjauan kebijakan terkait,
10
b) Pendekatan dan metodologi,
c) Gambaran Umum dan permasalahan umum di lokasi kegiatan yamg ada serta
metodologi Perencanaan RI-SPAM,
d) Pengaturan dan penjadwalan tenaga ahli,
e) Rencana kerja.
Laporan Pendahuluan harus diserahkan selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari kerja
sejak SPMK diterbitkan sebanyak 2 (dua) Exemplar.
b. Dokumen Laporan Antara
Laporan Antara harus diserahkan selambat-lambatnya 90 (sembilan puluh) hart kerja sejak
SPMK yang berisikaıı kompilasi hasil survey, identifikasi pengumpulan data, dan
REVIEW RISPAM 2022, renCana pemanfaatan dan alokasi penggunaan air baku yarıg
akan menjadi bahan analisis penyusunan Rencana lnduk, serta inventarisasi Terhadap
kesiapan lokasi usulan pet gembangan SPAM dan kelayakan rentana lokasi pengembangan
SPAM 2022. Laporan Antara disiapkan sebanyak 2 (dua) Exemplar.
c. Dokumen Laporan Akhir
Dokumen Akhir dalam bentuk Dokumen Review RISPAM yang merupakan produk
akhir pekerjaan, dan hasil dİskllSİ dari pemberi tugas, tim teknis dan stake holder berisi hal
hal yang harus dipenuhi mengacu pada hasil pembahasanlaporan pendahuluan, antara dan
hasil pelaksanaan pekerjaan. Dokumen diserahkan sebanyak 8 Buku/Eksemplar, Dokumen
Akhir haFl2S diserahkan selambat-lambatnya: 90 (sembilan puluh} hart kerja sejak SPMK
diterbitkan dan softcopy di simpan dala2n 1 (S£ttu) jflash disk.
Sebelum dilakukan penyerahan produk final, pada masing-masing tahapan dilakukan
pembahasan yang ’dibekali draf laporan nutuk masing-masing tahapan (Draf Laporan
Pendahuluarı, Draft Laporan Antara dan Draf Laporan Akhirl yang setidaknya diserahkan
3 (tiga) hari sebelum pelaksanaan pembahasan.
d. Ringkasan Eksekutif (Executive Summaıy} dan Albıım Peta. Merupakan ringkasan
laporan akhir dari hasil pelaksanaan pekerjaan. Jumlah Executive Summaıy dan Album
Peta yang harus diserahkan kepada pemberi tugas sebanyak 8 (delapan) eksempar, pada
akhir pelaksanaan pekerajan {bulan ke-3] sejak terbitnya SPMK.
e. Data Dijital Disk (CD/ DVD)
Berisikan seluruh data dan laporarı (terorganisir) baik berupa text, tabel, peta, foto, gambar
dan sebagainya yang diperoleh dari seluruh rangkaian pekerjaan Review Rencana Induk
Sistem Penyediaan Air Minum {RISPAM) dan harus diserahkan pada akhir pekerjaan
(bulan ke-3) sejak terbitnya SPMK.
f. Laporan dibuat dalam bentuk tertulis dilengkapi dengan dokumentasi di lapangan,
tabel, skema, grafik, dan peta (apabila ada). Format laporan ditentukan oleh pihak
penyeûfia jasa dengan prinsip rapi dan jelas.
11