METODE PENELITIAN
Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian cross sectional yaitu
suatu metode yang merupakan rancangan penelitian dengan melakukan pengukuran atau
pengamatan pada saat bersamaan (sekali waktu) dengan jenis penelitian deskriptif
analitik yang mempengaruhi kepatuhan dalam pada pasien gagal ginjal kronik dalam
Pematangsiantar.
Pematangsiantar.
4.2.2. Waktu
4.3.1. Populasi
38
39
4.3.2. Sampel
(Notoatmodjo, 2005). Sampel penelitian adalah seluruh pasien ggk yang menjalani
Cara
Variabel Definisi Alat Ukur Hasil Ukur Skala
Ukur Ukur
1.Independen
Ordinal
a. Tingkat Pengetahuan
Kuesioner Mengisi -Mengerti baik
pengetahuan pasien GGK
kuesio- 76%-100%
tentang
penyakit dan ner -Cukup mengerti
penatalaksana-
56%-75%
an pasien
-Kurang mengerti
dengan GGK
yang menjalani <56%
hemodialisa
seseorang
kuesio- -Negatif ≤50%
untuk
ner
bertindak
dalam
mematuhi
jadwal
haemodialisa
39
40
Cara
Variabel Definisi Alat Ukur Hasil Ukur Skala
Ukur Ukur
- kurang apabila
responden
menjawab Ya
≤50%
keterlibatan tenaga
kuesio- responden men-
tenaga kesehatan
ner jawab Ya >50%
kesehatan dalam
pemberian - kurang apabila
informasi
responden
kepada pasien
menjawab Ya
dan keluarga,
rencana ≤50%
pengobatan
dan pemberian
pelayanan
terhadap
pasien
40
41
Cara
Variabel Definisi Alat Ukur Hasil Ukur Skala
Ukur Ukur
2.Dependen
Nominal
a.Kepatuhan Perilaku pasien
Kuesioner Mengisi - Patuh apabila
GGK dalam
kuesio- responden
menjalani
hemodialisa ner menjawab Ya
sesuai dengan
100%
ketentuan yang
- Tidak patuh
diberikan oleh
professional apabila
kesehatan dan
responden
rutin
menjawab Ya <
menjalaninya
100%
a. Data primer
Saragih Pematangsiantar.
41
42
b. Data sekunder
dibahas.
1. Editing
Yaitu dilakukan pengecekan kelengkapan pada data yang telah terkumpul. Bila
terdapat kesalahan dan kekurangan dalam pengumpulan data akan diperbaiki dengan
2. Coding
Yaitu pemberian kode atau tanda pada setiap data yang telah terkumpul untuk
42
43
3. Tabulating
4. Analisa Data
a. Analisis Univariat
haemodialisa.
b. Analisis Bivariat
pasien GGK dalam menjalani hemodialisa. Uji yang digunakan adalah uji
statistic Chi-Square dengan batas kemaknaan α = 0,05. Apabila nilai p < α maka
43