Anda di halaman 1dari 2

Ashabus Sabt : Orang –orang yang melanggar larangan hari sabtu

Di dalam Al qur’an banyak terdapat kisah yang bisa kita jadikan pelajaran, salah satunya adalah kisah
ashabus sabt. Kisah ini menceriterakan sekelompok kaum Yahudi umat dari Nabi Musa AS. Mereka
bermukim di pesisir laut merah dan hamper semuanya berprofesi sebagai nelayan. Allah SWT
menetapkan kepada mereka bahwa hari sabtu adalah hari ibadah untuk mereka. Allah mengharamkan
bagi mereka meancing ikan dihari tersebut.

Kemudian Allah menguji mereka dengan memunculkan ikan-ikan yang melimpah pada hari sabtu,
namun di hari-hari yang lain selain sabtu Allah meniadakan ikan-ikan tersebut.

Awalnya mereka bisa bertahan dari larangan Allah SWT, namun seiring berjalannya waktu merekapun
tergoda untuk menangkap ikan-ikan tersebut, mereka merencanakan untuk melanggar larangan
tersebut secara tidak langsung.

Mereka memasang perangkap ikan di hari jumat sehingga hari sabtu mereka tetap bisa beribadah, dan
pada hari minggunya mereka dapat memanen ikan hasil dari perangkap yang mereka pasang.

Sebagian dari kaum Yahudi itupun ada yang melarang mereka karena takut akan kemurkaan Allah SWT
dan sebagian yang lain memilih tidak ikut melarang tidak pula ikut menangkap ikan.

Oleh karena itu merekapun dibagi menjadi tiga golongan yaiyu :

- Mereka yang menghalalkan menangkap ikan di hari sabtu


- Mereka yang melarang perbuatan tersebut karena takut kemurkaan Allah SWT
- Dan mereka yang berdiam diri tidak melarang dan tidak menangkap ikan

Kelompok yang melarangpun akhirnya diusir dari desa tersebut, dan akhirnya mereka pun memilih
bermalam diluar desa.

Esok pun tiba, para warga yang berada diluar desa merasa ada yang aneh dengan suasana yang terjadi di
desa, tidak biasanya desa terlihat beitu sepi hingga mereka memutuskan kembali ke desa untuk
mengetahui apa yang terjadi di desanya.

Alangkah terkejutnya mereka, dilihatnya sepanjang mata memandang penduduk yang sebelumnya ada
di desa itu berubah menjadi sekumpulan monyet.

Kisah ini pun tertulis dalam Al Qur’an pada surah Al A’raf ayat 163-166.

Semoga kisah ini bisa menjadikan kita semakin bertakwa dan taat kepada Allah SWT dengan
menjalankan perintahnya dan menjauhi semua larangannya, agar kita tidak termasuk dalam golongan
orang-orang yang dimurkai Allah SWT.

Anda mungkin juga menyukai