METABOLISME
DISUSUN OLEH :
61608100822005
BATAM
2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telahmelimpahkan rahmat dan
karunia-Nya sehingga dapat menyelesaikan makalah ini.
Penyusunan makalah ini untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bio Sel Molekuler
dengan judul “Metabolisme”
Semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang lebih. Selanjutnya, diucapkan
terimakasih kepada Ibu Rury Trisna Utami, S. Si M.Biomed selaku dosen dan orang tua yang
telah memberi dukungan baik moral maupun materi.
Makalah ini belum sempurna baik isi maupun penulisannya, untuk itu penyusun materi
mengharapkan kriitik dan saran demi kesempurnaannya. Akhir kata, berharap semoga penulisan
ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Kata Pengantar .......................................................................................................................I
Daftar Isi ..................................................................................................................................II
BAB I Pendahuluan ................................................................................................................III
BAB II Isi .................................................................................................................................V
BAB III Penutup .....................................................................................................................VIII
Daftar Pustaka ........................................................................................................................IX
BAB I
PENDAHULUAN
1. ENERGI POTENSIAL
Energi potensial adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda pada suatu
tempat(kedudukan) tertentu. Termasuk Energi potensial adalah:
1. Energi Kimia
2. Energi Mekanik
3. Energi Nuklir
4. Energi Gravitasi
5. Energi Listrik
2. PERUBAHAN BENTUK ENERGI
Pada tahun 1843 Joule membuat pernyataan penting tentang hal tersebut, yaitu:
“Energi tidak dapat dibentuk maupun dimusnahkan. Energi dapat berubah -ubah
bentuknya, oleh karena itu jumlah energi di alam semesta selalu tetap” Pernyataan di atas
sekarang kita anggap sebagi hukum, hukum ini disebut dengan “Hukum Kekekalan
Energi”.
Secara umum besarnya energi diberi simbol W (work atau usaha). Satuan energi
diberi namaJoule. 1 joule adalah besarnya energi untuk melakukan kerja dengan gaya 1
newton,memindakan suatu titik (benda) sejauh 1 meter. Besarnya energi dapat dijabarkan
dengan besarnya gaya yang bekerja (F) dan jarak yang ditempuh (s).
2. MATERI
Materi adalah segala sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. Segala
sesuatu benda baik berbentuk padat, cair, maupun gas adalah materi. Materi mempunyai
nama lain yaituzat. Materi mempunyai besaran ruang (volume) dan besaran massa.
Besaran ruang atau volumeadalah besaran yang menunjukkan jumlah materi yang
menyusun suatu materi. Massa suatumateri juga menyatakan ukuran kelembaman suatu
benda.
3. ENZIM
Enzim adalah senyawa organik atau katalis protein yang dihasilkan sel dalam
suatureaksi. Enzim bekerja sebagai katalis dalam tubuh makhluk hidup, oleh karena itu
disebut biokatalisator .
Enzim bertindak sebagai katalis, artinya enzim dapat meningkatkan laju reaksi
kimiatanpa ikut bereaksi atau dipengaruhi oleh reaksi kimia tersebut. Enzim ini memiliki
sifat yangkhas, artinya hanya mempengaruhi zat tertentu yang disebut substrat .
Substrat adalah molekulyang bereaksi dalam suatu reaksi kimia dan molekul yang
dihasilkan disebut produk .Misalnya, enzim protease, substratnya adalah protein dan
bentuk reaksinya mengubah proteinmenjadi asam amino. Jadi, asam amino disebut
produk.
4. ANABOLISME
Anabolisme adalah lintasan metabolismeyang menyusun beberapa
senyawaorganiksederhana menjadi senyawa kimia atau molekulkompleks. Proses
inimembutuhkan energidari luar. Energi yang digunakan dalam reaksi ini dapat
berupaenergi cahayaataupun energi kimia. Energi tersebut, selanjutnya digunakan untuk
mengikatsenyawa-senyawa sederhana tersebut menjadi senyawa yang lebih kompleks.
Jadi, dalam proses ini energi yang diperlukan tersebut tidak hilang, tetapi tersimpan
dalam bentuk ikatan-ikatan kimia pada senyawa kompleks yang terbentuk.Anabolisme
meliputi tiga tahapan dasar.
Pertama, produksi prekursor seperti asamamino, monosakarida, dan nukleotida.
Kedua, adalah aktivasi senyawa-senyawa tersebutmenjadi bentuk reaktif menggunakan
energi dari ATP. Ketiga, penggabungan prekursortersebut menjadi molekul kompleks,
seperti protein, polisakarida, lemak, dan asam nukleat.
A. Contoh – Contoh Anabolisme
a. Fotosintesis
b. Kemosintesis
c. Sintesis Lemak
d. Sintesis Protein
5. KATABOLISME
Katabolisme adalah reaksi pemecahan molekul-molekul besar yang
kompleksmenjadi molekul-molekul kecil yang lebih sederhana.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Metabolisme adalah reaksi-reaksi kimia yang terjadi di dalam sel. Reaksi kimia
ini akan mengubah suatu zat menjadi zat lain. metabolisme sel dapat dibagi menjadi
dua, yaitukatabolisme dan anabolisme. Metabolisme merupakan rangkaian reaksi
kimia yang diawalidengan substrat yang diakhiri dengan produk. Reaksi dalam sel
tidak terjadi bolak-balik,melainkan berjalan ke satu arah. Tiap produk akan menjadi
reaktan bagi reaksi selanjutnya.Reaksi ini berurutan sampai produk akhir, membentuk
suatu jalur metabolisme.Energi adalah sesuatu yang dapat menyebabkan benda dapat
melakukan kerja.Sedangkan materi adalah segala sesuatu yang menempati ruang dan
memiliki massa. Segalasesuatu benda baik berbentuk padat, cair, maupun gas adalah
materi. Materi mempunyainama lain yaitu zat.
3.2 SARAN
Sebagai mahasiswa kita patut mengetahui apa itu energi, materi, dan enzim. Dan
bagaimana proses terjadinya anabolisme dan katabolisme.
DAFTAR PUSTAKA