Anda di halaman 1dari 4

Assalamualaikum w.w.

Yang terhormat Bapak/ibu dosen beserta staff STTM Cileungsi


dan teman-teman mahasiswa yang saya banggakan
Berdirinya saya di sini akan menyampaikan kultum tentang sabar
Dalam Islam, sabar berasal dari bahasa Arab, yaitu Ash-shabru yang
berarti tahan. Dari makna kata tersebut dapat dipahami bahwa sabar
adalah sikap tahan lama, tahan banting, dan tak mudah hancur. Dengan
kata lain sabar dapat diartikan sebagai sikap yang tidak lemah dan tidak
mudah menyerah dalam menghadapi setiap ujian yang diberikan Allah
SWT.
Untuk bisa sabar dibutuhkan kelapangan hati juga ketabahan, kedua hal
tersebut merupakan satu kesatuan yang harus dilewati untuk bisa berada
di jalan Allah.
Ali bin Abi Thalib RA, menjelaskan bahwa “kesabaran dan keimanan
sangat berkaitan erat ibarat kepala dan tubuh. Jika kepala manusia sudah
tidak ada, maka tubuhnya tidak akan berfungsi. Demikian pula apabila
kesabaran hilang maka imanpun akan ikut hilang”.
Oleh karena itu kita harus menjadi orang yang sabar Sebagaimana di
jelaskan dalam surat Ali Imron : 200 yang berbunyi

Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah


kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga dan bertaqwalah kepada Allah,
supaya kamu beruntung (QS. Ali Imron:200).
Oleh karena itu sifat sabar adalah sifat yang harus kita miliki dalam diri
kita,Menurut ulama ada tiga macam sabar yang harus kita miliki
1. Sabar dalam Ketaatan
Yaitu sabar dalam menjalankan kewajibannya, sedekahnya dan dalam
membina hubungan baik dengan sesama umat.
2. Sabar dalam Menjauhi Maksiat
Yaitu sabar dalam Menjauhi Hal - hal yang dilarang oleh Allah SWT
3. Sabar Menerima Takdir Allah
Yaitu Sabar Ketika di beri ujian oleh allah SWT,karena Seringkali kita
menyangkal setiap hal yang telah Allah gariskan namun tidak sesuai
dengan apa yang kita inginkan. Padahal Musibah dan ketidaknyamanan
hidup sesungguhnya diturunkan Allah untuk menguji kesabaran
hambanya.
Seperti yang disebutkan dalam surah Al-Baqarah ayat 155 yang
berbunyi:

“Dan kami akan menguji kalian dengan sebagian rasa ketakutan,


kekurangan harta, jiwa, buah-buahan, dan kelaparan. Serta sampaikanlah
kabar gembira kepada orang-orang yang telah bersabar.”
Karena hal itu kita harus siap untuk sabar dalam menghadapi berbagai
keadaan.
Ada beberapa kiat yang bisa dilakukan agar kita tetap bersabar dalam
berbagai keadaan:
1. Niat Karena Allah
Sebab Segala sesuatu yang diniatkan karena Allah maka akan
mendapatkan ridha-Nya, dengan harapan kita akan diberi kemudahan,
kelancaran dan tentunya kesabaran.
2. Mendekatkan Diri Kepada Allah
Mendekatkan diri kepada Allah bisa kita lakukan dengan berbagai
macam cara salah satunya adalah membaca dan Memahami Al-
Qur’an,dengan melakukannya mampu membuat kita lebih mengerti
bahwa apa yang terjadi dikehidupan kita adalah atas kehendak Allah,
sehingga bisa lebih menerima dan bersabar atas segala yang kita peroleh
dan harus dijalani.
3. Mengambil Hikmah
Banyak hikmah tersembunyi dari setiap yang kita alami, maka kita
disarankan untuk tidak mengeluh. Tetap ber-husnudzon kepada Allah,
tetap meyakini kita bisa melewati segalanya dengan ijin Allah, berharap
iman kita bertambah dan akan diganti dengan yang jauh lebih baik.
Karena Sesungguhnya allah tidak akan memberi ujian melampaui apa
yang kita mampu sebagai manusia seperti yang di sebutkan dalam
potongan ayat yang artinya “Allah tidak membebani seseorang
melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari
(kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari
(kejahatan) yang diperbuatnya.” surah al – Baqarah ayat 286
Kehidupan yang dijalani dengan kesabaran maka akan mendapatkan
hasil yang baik, menjadi penguat hati yang utama. Dengan sabar kita
bisa menjadi hamba yang tangguh dan selalu dalam bimbingan Allah.
Dengan sabar kita bisa menjadi hamba yang berhasil. Maka bersabarlah,
karena dengan sabar kita termasuk dalam hamba yang mulia dalam
pandangan Allah SWT
Demikian yang saya dapat sampaikan kurang lebihnya mohon maaf

Anda mungkin juga menyukai