Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Usaha Kecil Menengah (UKM) mempunyai peran penting dan strategis


bagi pertumbuhan ekonomi negara, baik negara berkembang maupun negara
maju. Kemampuan UKM perlu diberdayakan dan dikembangkan secara terus
menerus dengan berusaha mereduksi kendala yang dialami UKM, sehingga
mampu memberikan kontribusi lebih maksimal terhadap peningkatan
kesejahteraan masyarakat (Sutaryo, 2004)

Seorang wirausahawan adalah seorang yang menciptakan bisnis baru


dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai keuntungan dan
pertumbuhan dengan cara mengidentifikasi peluang yang signifikan dan
menggabungkan sumber-sumber saya yang diperlukan sehingga bisa
dikapitalisasikan (Zimmerer, 2008). Dengan demikian wirausahawan harus
mampu menciptakan peluangnya sendiri demi tercipta suatu hal yang berharga
dan dapat dipakai untuk bertahan hidup.

Salah satu kebutuhan yang mutlak harus dipenuhi oleh tiap manusia adalah
kebutuhan primer atau pokok yang meliputi sandang, pangan, dan papan. Dalam
hal ini, yang akan dibahas adalah kebutuhan akan pangan, karena kita semua tahu
bahwa kebutuhan tersebut sangat penting dan manusia tidak akan bertahan hidup
tanpa pangan.

Fast food adalah makanan yang terdengar sudah tidak asing lagi, begitu
mendengar nama fast food tersirat sebuah pengertian yaitu makanan yang di
sajikan dengan cepat dan dapat dinikmati dalam waktu yang singkat. Jenis
makanan fast food salah satunya adalah burger. Tidak hanya di Amerika dan
negara-negara Barat, fast food juga sudah merambah ke negara-negara Asia
termasuk Indonesia.

1
Makanan jenis Hamburger tentunya sudah tidak asing lagi ditelinga kita.
Tidak hanya di kota-kota besar tetapi di berbagai tempat kita bisa menjumpai
makanan tersebut. Makanan ini banyak digemari karena tampilannya yang unik
karena memadukan berbagai macam bahan seperti roti, sayuran segar, telur,
daging panggang dan berbagai saus yang menghasilkan cita rasa lain yang enak.
Bukan hanya unik tetapi makanan ini juga mempunyai gizi yang tinggi. Dari latar
belakang di atas, maka kami tertarik untuk membuka usaha kuliner “Burger Kuy”
dengan inovasi cita rasa samyang.

1.2 Visi dan Misi


1.2.1 Visi

“Menjadikan bisnis fast food terbaik di seluruh Indonesia, selalu


memberikan pelayanan terbaik dan menggunakan bahan berkualitas untuk
menyajikan produk terbaik untuk semua kalangan“

1.2.2 Misi

- Mengutamakan kualitas dalam pelayanan.

- Memberikan ciri khas pada makanan.

- Menawarkan kebersihan dan keamanan pada makanan.

- Menyajikan burger yang terbaik dengan harga yang terjangkau.

1.3 Data Perusahaan

Burger Kuy merupakan usaha yang bergerak dibidang makanan. Target


pasar yang ingin dicapai adalah pelaku konsumen, seperti pelajar, Mahasiswa, dan
orang dewasa. Selain itu, kita juga mempromosikannya lewat media, seperti
Instagram, TikTok, dan Shopeefood.

2
Berikut adalah profil perusahaan dalam Tabel 1.1 di bawah ini:

Tabel 1.1

Data Perusahaan

Nama perusahaan Burger Kuy

Bidang usaha Fast Food/Makanan

Tahun berdiri 2002

Produk usaha Burger dan Hotdog

Alamat perusahaan Jl. Tipar Cakung, RT008/010,


Cakung Barat, Cakung, Jakarta
Timur

Nomor telepon 089503617091

Website www.burgerkuy.com

Instagram @kuyberger

TikTok @burgerkuy

Twitter @kuuuyyburgerrr

Shopeefood @burger_kuyyy

Gofood @burger_kuyy

1.4 Analisis SWOT & TOWS


1.4.1 Analisis SWOT

3
Analisis SWOT adalah sebuah cara menganalisis suatu permasalahan dari
empat sudut berbeda yang terbagi dari dua aspek, yaitu aspek internal dan aspek
eksternal. SWOT adalah singkatan bahasa inggris dari kekuatan (Strength),
Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunities), dan Ancaman (Threats).

Berikut adalah analisis SWOT dalam Tabel 1.2 di bawah ini:

Tabel 1.2

Analisis SWOT

Kekuatan (Strength) Peluang (Opportunity)

1. Cocok untuk kalangan remaja 1. Mengembangkan jenis varian baru.


hingga dewasa. 2. Banyaknya minat masyarakat
2. Tidak menggunakan bahan terhadap makanan cepat saji.
pengawet. 3. Luasnya potential market industri
3. Meminimalisir kerugian karena makanan di Indonesia.
membuat makanan sesuai 4. Berkembangnya media sosial dan
pesanan. aplikasi jasa ojek online akan
4. Menarik perhatian konsumen memudahkan konsumen untuk
karena Burger Kuy membeli produk Burger Kuy.
mempunyai kemasan yang
menarik

Kelemahan (Weakness) Ancaman (Threat)

1. Tidak cocok untuk orang yang 1. Bisnis mudah ditiru.


sedang diet. 2. Meningkatnya harga bahan baku.
2. Tidak tahan lama hanya 3. Adanya tekanan dari sebagian
bertahan 2 hari. pihak masyarakat terhadap masalah
3. Bahan baku (sayuran) mudah

4
busuk apabila tidak segera obesitas.
diolah. 4. Penjualan hanya bersifat sementara
4. Munculnya pesaing yang bisa sesuai dengan trend yang sedang
menjual produk yang sama. berlaku.

1.4.2 Analisis TOWS

Matriks TOWS digunakan untuk meningkatkan strategi secara sistematis


dengan mempertimbangkan hubungan antara Kekuatan (Strengths), Kelemahan
(Weakness), Peluang (Opportunities) dan Ancaman (Threats). Konsekuensi dari
faktor internal dan eksternal dapat digantikan di dalam sebuah matriks yang
disebut matriks TOWS.

Berikut adalah analisis TOWS dalam Tabel 1.3 di bawah ini:

Tabel 1.3

Analisis TOWS

Strategi S-O Strategi W-O

1. Menghadirkan burger dan 1. Hadirnya menu yang berbeda


hotdog dengan varian rasa menjadikan Burger Kuy berbeda
yang unik dan berbeda yaitu dengan para pesaing. (W4,O1)
rasa samyang yang cocok 2. Membuat produk mudah
untuk kalangan remaja hingga ditemukan secara online, sebagai
dewasa. (S1,O1) pemasaran produk agar cepat
2. Menghadirkan makanan siap terjual. (W2, O4)
saji yang sehat tanpa bahan

5
pengawet yang diminati
masyarakat. (S2,O2)

Strategi S-T Strategi W-T

1. Membuat produk dengan rasa 1. Memberikan sesuatu yang baru


yang berbeda dan mempunyai untuk menarik pelanggan seperti
kemasan yang dapat menarik menu baru. (W4,T1)
perhatian konsumen tetapi 2. Memperhatikan kandungan bahan
hanya bersifat sementara baku yang diolah. (W1,T3)
sesuai dengan trend yang 3. Mengiklankan produk di berbagai
sedang berlaku. (S4,T4) media sosial agar penjualan produk
2. Mempertanggung jawabkan tidak bersifat sementara namun
pesanan apabila tidak sesuai mampu membuka cabang di
dengan pesanan maka akan di berbagai daerah lainnya. (W4, T4)
ganti (S4,T1)

Anda mungkin juga menyukai