Anda di halaman 1dari 9

DAUN KEDONDONG

OLEH :
RIVALDI (25)
KELAS X-6
Kedondong (Spondias dulcis) merupakan tanaman buah yang berasal dari famili
Anacardiaceae. Tanaman ini berasal dari Asia Selatan dan Asia Tenggara dan
tersebar di daerah tropis (Prihatman, 2004). Tanaman ini tumbuh dengan cepat,
tingginya dapat mencapai 18 m (Morton, 1987). Daun kedondong berbentuk
jorong (ovalis), pangkal daun runcing (acutus), ujung daun meruncing
(acuminatus), warna hijau, panjang daun lebih kurang 5-8 cm, lebar daun lebih
kurang 3-6 cm, tulang daun menyirip, jumlah anak daun gasal dan berpasang-
pasangan, tepi daun rata, tata letak daun tersebar (folia sparsa), permukaan daun
licin (leavis) dan mengkilat (nitidus) (Harjanti, 2012). Daunnya mudah berganti
(rontok) di musim kemarau (Morton, 1987).
Tanaman kedondong mempunyai kedudukan taksonomi berikut ini:
Kingdom : Plantae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Sapindales
Famili : Anacardiaceae
Genus : Spondias
Spesies : Spondias dulcis

Gambar 1. Daun kedondong (Spondias dulcis)


Keterangan : Daun kedondong berbentuk jorong, dengan ujung meruncing,
pangkal daun runcing, dan warna daun hijau.
KANDUNGAN DAUN KEDONDONG

Kandungan gizi "Daun kedondong, segar" di bawah ini berdasarkan data


Kemenkes RI, Tabel Komposisi Pangan Indonesia (TKPI).
Komposisi (kandungan) gizi per 100 gram "daun kedondong, segar", dengan BDD
= 65 % (Berat Dapat Dimakan), seperti berikut ini (urut abjad/huruf).
KHASIAT DAUN KEDONDONG

1. Sebagai obat ambeien.


Penyakit ambeien yang seringkali menjangkit pada bagian pencernaan, sebaiknya
kalian perlu mencoba daun kedondong sebagai obatnya, kandungan di dalamnya
dapat membantu tubuh untuk mengatasi gejala wasir, serta mencegah agar tidak
kambuh lagi.

2. Mampu mengurangi kolesterol.


Kolesterol karena terlalu banyak mengkonsumsi minuman beralkohol, daun
kedondong bisa menjadi solusinya karena kandungan gizi dari daun kedondong
dapat mengatasi dan juga dapat membuang kolesterol jahat supaya tidak
berkembang menjadi penyakit di dalam tubuh.

3. Membuat sehat usus.


Ternyata khasiat daun kedondong yang satu ini menakjubkan untuk usus kita
karena dapat memberi perlindungan yang alami bagi usus supaya tidak gampang
terkena penyakit atau radang usus.

4. Baik untuk lambung.


Manfaat daun kedondong tak hanya bermanfaat untuk usus tetapi manfaatnya juga
sangat baik untuk lambung kalian agar tetap sehat dan melindunginya dari
penyakit.

5. Melindungi kesehatan mata.


Terganggunya kesehatan mata bukan hanya karena faktor usia tetapi ada juga
faktor dari luar, nah bagi kalian yang ada gangguan pada kesehatan mata daun
kedondong bisa menjadi solusinya karena dapat melindungi dari penyakit mata,
antara lain mencegah mata rabun dan mencegah mata katarak.

6. Sebagai obat diare.


Untuk kalian yang sering sakit perut karena diare, kalian perlu mencoba daun
yang satu ini sebagai obat, karena kandungan alami dari daun kedondong dapat
mengobati diare secara alami dengan cepat.
CARA MENGOLAH DAUN KEDONDONG

Air Rebusan Daun Kedondong untuk menyembuhkan Batuk

- Rebus daun kedondong dengan 2 gelas air.


- Tunggu hingga mendidih.
- Setelah mendidih, diamkan beberapa menit.
- Saring air rebusan dan tuang dalam gelas.
- Campur dengan madu untuk menambah rasa.
ASEM-ASEM AYAM DAUN KEDONDONG

Bahan-bahan
300 gram Ayam (me: ayam broiler)
2 buah wortel
10 buah buncis
6 buah bawang merah
3 buah bawang putih
1 mata asem jawa
1 buah tomat hijau
10 helai daun kedondong
1 sdt kecap ikan
1 lembar daun salam
1 keping laos
Sdkt minyak untuk menumis
Garam
Gula

Langkah :
1. Potong ayam menjadi beberapa bagian kemudian direbus terlebih dahulu.
Rebusan pertama, airnya bisa dibuang. Kemudian ayam direbus kembali
dengan sedikit garam dan gula serta air yang cukup hingga lunak.
2. Bawang merah, bawang putih diiris. Begitu pula tomat hijau nya. Wortel dan
Buncis juga dipotong memanjang.

3. Bila ayam sudah lunak maka masukkan potongan wortel dan asem jawa.

4. Tumis bawang merah, bawang putih, daun salam dan laos. Setelah harum,
masukkan sebagian potongan tomat hijau. Sisihkan sedikit potongan untuk
akhir masakan.

5. Masukkan tumisan bumbu ke dalam rebusan ayam dan wortel yang setengah
lunak. Kemudian masukkan buncis serta kecap ikan thailand.
6. Bila buncis telah lunak, cek rasa. Tak lupa untuk memasukkan daun
kedondong, yang langsung matang saat masuk ke kuah panas.

7. Salin ke wadah saji untuk dihidangkan dengan topping tomat hijau segar.

Anda mungkin juga menyukai