DAUN SENDOK (Plantago major L.

Daun sendok adalah tanaman semak tahunan yang sering ada

disekililing kita. Daun sendok ini biasanya tumbuh secara liar pada area
persawahan, ladang, perkebunan dan tempat lainnya. Nama latin tanaman
daun sendok adalah Plantago major L. Dan dalam bahasa Inggris tanaman
daun sendok ini mempunyai nama broadleaf plantain, white man's foot, dan
greater plantain.

Menurut sejarah asal usul tanaman daun sendok ini berasal dari Eropa,
Asia Tengah, dan Asia Utara. Kemudian tanaman daun sendok menyebar
secara luas naturalisasi di tempat lain di dunia seperti di Indonesia, Amerika.
Ciri-ciri fisik tanaman daun sendok ini memiliki daun yang mirip  sendok
sehingga dinamakan daun sendok dan juga tanaman daun sendok ini punya
bunga yang memanjang. Bunga tanaman daun sendok akan berbunga
sepanjang tahun pada daerah yang beriklim tropis.

Fungsi dan kegunaan tanaman daun sendok bagi sebagian masyarakat

Indonesia dianggap sebagai tanaman gulma karena tanaman ini biasanya
tumbuh di sela-sela tanaman lain. Perlu kita ketahui ternyata tanaman daun
sendok ini dapat juga dijadikan sebagai obat herbal dalam pengobatan guna
menyembuhkan kita dari berbagai macam penyakit yanga ada didalam tubuh
kita.

A. Morfologi
Tanaman daun sendok merupakan salah satu jenis tanaman yang
termasuk dalam keluarga tanaman berbunga (Plantaginaceae).
Tanaman daun sendok ini tanaman semak menahun yang ukurannya
sekitar 10-20 cm. Tanaman daun sendok tidak memiliki batang. Akar
tanaman daun sendok akar tunggang berwarna putih. Daun tanaman
daun sendok bersatu, roset, berbentuk bulat telur sampai elips,
Bertangkai agak panjang, tepi daun bergerigi dengan ukuran panjang 5
cm - 10 cm, lebar 4 cm - 9 cm. Bunga tanaman malai dengan ukuran
panjang sekitar 5-20 cm, bunga padat, dengan daun pelindung
berbentuk bulat telur. Buah tanaman daun sendok  mempunyai ukuran
panjang 2-4 cm. Biji tanaman daun sendok berbentuk elips sampai
segitiga, berwarna coklat tua sampai agak hitam. Budidaya tanaman
daun sendok ini perkembangbiakannya dengan cara menyemai biji.
Habitat tanaman daun sendok tumbuh liar di hutan, ladang, halaman
berumput yang agak lembap sampai ketinggian 3.300 m di atas
permukaan laut.
B. Taksonomi
1. Divisio : Spermatophyta
2. Sub Divisio : Angiospermae
3. Classis : Dicotyledoneae
4. Sub Classis : Sympetalae
5. Ordo : Plantaginales
6. Familia : Plantaginaceae
7. Genus : Plantago
8. Species : Plantago major L.
(Syamsuhidayat dan Hutapea, 1991)
C. Bagian Tanaman Yang Berkhasiat
Seluruh bagian tanaman.
D. Zat Aktif
Penelitian menunjukkan bahwa herba daun sendok (Plantago
major L.) kaya akan berbagai kandungan zat aktif kimia diantaranya
kolin, kromium, serat, niasin, sorbitol, seng, magnesium, asam askorbat,
asam kloregenat, mangan, dan asam ursolat yang mempunyai efek
sebagai antidiabetik dan hipoglikemi. Dari aktivitas kandungan tersebut,
daun sendok dapat digunakan untuk terapi komplikasi diabetik yang
timbul akibat naiknya gula glukosa darah. (Anggraini, 2010)
Daun sendok mengandung saponin,, flavonoid, polifenol, tanin,
kalium, dan Vitamin (B1, C, A). Biji daun sendok mengandung asam
planterolik, protein, mucilago, aukubin, asam sukisinat, adenin, kolin,
katalpol, syiringin, asam lemak (palmitat, stearat, aracidat, oleat,
linoleat, dan lenolenat), serta flavanon glikosida. (Dalimartha, 1999)
E. Penggunaan
1. Penggunaan obat penyakit bisul
2. Penggunaan obat penyakit kencing berdarah
3. Penggunaan obat penyakit disentri panas
4. Penggunaan obat penyakit mimisan
5. Penggunaan obat penyakit batuk sesak dan batuk darah
6. Penggunaan obat penyakit rematik

F. Cara Pembuatan Sediaan

1. Penggunaan obat penyakit bisul, cara pembuatan sediaannya :
 Siapkan 3 tanaman daun sendok
 Siapkan air 2 gelas
 Rebus daun sendok sampai diperoleh 1 gelas
 Saring rebusan
 Diminum 1 kali sehari
2. Penggunaan obat penyakit kencing berdarah, cara pembuatan
sediaannya:
 Siapkan tanaman daun sendok segar secukupnya lalu cuci
bersih
 Tumbuk halus daun
 Peras dan saring sampai terkumpul 1 gelas
 Minum sebelum makan.
3. Penggunaan obat penyakit disentri panas, cara pembuatan
sediaannya:
 Siapkan herba daun sendok lalu dicuci bersih
 Tumbuk halus
 Peras dan saring sampai terkumpul 1 gelas
 Tambahkan madu 2 sendok makan sambil diaduk merata
 Air perasan tersebut lalu ditim sebentar
 Diminum sekaligus selagi hangat
4. Penggunaan obat penyakut mimisan, cara penggunaan
sediaannya :
 Siapkan daun sendok segar sebanyak 15 gram
 Cuci lalu dipipis
  Seduh dengan secangkir air panas
 Setelah dingin diperas dan disaring
 Diminum sekaligus.
5. Penggunaan obat penyakit batuk sesak dan batuk darah, cara
penggunaan sediaannya :
 Siapkan herba daun sendok segar sebanyak 60 gram
 Cuci lalu tambahkan air bersih sampai terendam
 Tambahkan 30 gram gula batu
 Lalu ditim sampai mendidih selama 15 menit
 Minum selagi hangat
6. Penggunaan obat penyakit rematik, cara penggunaan
sediaannya:
 Siapkan herba daun sendok segar 1 genggam
 Air secukupnya
 Pipis hingga berbentuk pasta
 Oleskan pada bagian yang sakit
 Perbaharui setiap 3 jam sekali

G. Gambar Tanaman
Nama tumbuhan : Daun Sendok
Nama Ilmiah : Plantago major L.
Daftar Pustaka
Anonim, 2000. Parameter Standar Umum Ekstrak Tanaman Obat.
Departemen Kesehatan RI.jakarta.

Kurdi Aserani, 2010. Tanaman Herbal Indonesia Cara Mengolah dan

Manfaatnya Bagi Kesehatan.

Dalimartha S. 1999. Tanaman Obat Di Lingkungan Sekitar. Jakarta: Puspa

Swara.
 Buku ini Disusun Oleh :

Kelompok 10

1. Ade Nasrun Alhaya 31118186

2. Alia Wahyuni 31118185
3. Dede Rina Riayatul Azizah 31118187