Anda di halaman 1dari 6

Nama : HERSI ALDA SAFERA

NIM : 201000415201056
Mata kuliah : Evidence Base in Midwifery
Kelas : Jambi 2
Dosen pengampu : Bapak. Debby Ratno Kustanto

Tugas UAS Critical Appraisal (Penilaian Kritis)

1. Lakukan critical appraisal (penilaian kritis) terhadap artikel, meliputi:


a) Judul : Penilaian Kualitas Asuhan Kebidanan yang berpusat pada Wanita dar
i Perspektif Ibu: Analisis Struktural Survei Cross-Sectional Data

b) Penulis : Anja Alexandra Schulz * , Markus Antonius Wirtz

c) Afiliasi :

 Anja Alexandra Schulz * , Markus Antonius Wirtz


 Departemen Metode Penelitian, Universitas Pendidikan
Freiburg, Freiburg, Jerman (Department of Research M
ethods, University of Education Freiburg, Freiburg, Ger
many)
 Anja Alexandra Schulz, MSc Pendidikan Kesehatan. De
partemen Metode Penelitian, Universitas Pendidikan Fr
eiburg, Kunzenweg 21, 79117 Freiburg, Jerman.
 Email: anja.schulz@ph-freiburg.de (AA Schulz).

d) Abstrak :
 Tujuan: Pengembangan dan evaluasi psikometri dari m
odel dan penilaian multidimensi timbangan yang mengu
kur aspek inti dari kualitas proses asuhan kebidanan yan
g berpusat pada wanita di Jerman. Desain & Peserta: 20
1 wanita, yang menerima asuhan kebidanan selama keh
amilan mereka pada tahun 2018, adalah terdaftar 6 sam
pai 18 bulan setelah lahir. Data dinilai dalam survei cros
s-sectional retrospektif di Jerman.

 Pengukuran: Skala mapan yang digunakan dalam pera


watan kesehatan disesuaikan dengan konteks: asuhan ke
bidanan yang berpusat pada wanita: Pengambilan Keput
usan Bersama (SDM-Q-9-M), Empati (CARE-M), Tim
Internal Partisipasi (TEAM-M) dan Kompetensi Profesi
onal (PC-M). Analisis faktor konfirmatori diadaptasi un
tuk membuktikan (a) homogenitas skala tunggal dan (b)
struktur multidimensi dari keseluruhan kumpulan baran
g.

 Temuan: Sesuai dengan model fit yang baik dikonfirm


asi untuk kedua penilaian tunggal (CFI 0,96; SRMR.03
2) dan model multidimensi (CFI = .96; SRMR = .049).
Modifikasi model kecil mencerminkan ketergantungan i
tem lokal harus dipertimbangkan untuk skala SDM-Q-
9-M, TEAM-M, dan PC-M. Untuk Skala CARE-M, Ko
munikasi Partisipatif terbukti menjadi komponen strukt
ural kedua yang terpisah.

 Kesimpulan: Pengambilan Keputusan Bersama, Empat


i, Partisipasi Tim Internal, dan Kompetensi Profesional
merupakan komponen inti dari proses asuhan kebidanan
yang berpusat pada wanita. Sebuah penilaian multi- sek
arang tersedia mengukur pengalaman perempuan denga
n perawatan kebidanan. Penilaian memberikan kompon
en penting untuk menguasai tantangan kompleks dalam
mengukur kualitas asuhan kebidanan di dalam dan di lu
ar rumah sakit melalui penilaian standar dan tervalidasi.

e) Pendahuluan :
 Bidan mendampingi dan mendukung ibu hamil, ibu dala
m melahirkan, dan wanita yang baru saja melahirkan. K
ebidanan perawatan terjadi dalam konteks interdisipline
r dengan tujuan terpadu, terkoordinasi, perawatan yang
berpusat pada wanita [1] . Dengan melakukan itu, mere
ka mengejar perawatan individu dan fleksibel yang dise
suaikan dengan kebutuhan perempuan dalam rangka me
njamin kesehatan dan hak-haknya
wanita dan bayi mereka yang baru lahir di setiap tahap p
erawatan. Di Jerman, ruang lingkup asuhan kebidanan d
idefinisikan secara hukum. Ini termasuk konseling, pera
watan dan observasi yang mandiri dan komprehensif
wanita selama hamil, bersalin, nifas dan menyusui. Sela
njutnya, manajemen independen fisiologis kelahiran dan
pemeriksaan, perawatan dan pemantauan bayi baru lahir
dan bayi adalah tanggung jawab bidan ( § 1 HebG). Do
kter berkewajiban untuk memastikan bahwa bidan diko
nsultasikan selama kelahiran ( §4 HebG). Secara umum,
menurut Kode Jaminan Sosial V, semua wanita yang di
asuransikan secara hukum di Jerman berhak atas perawa
tan kebidanan ( § 134a SGB V). Oleh karena itu, bidan
diberi peran sentral dalam ''menyediakan layanan keseh
atan berkualitas tinggi yang aman, efektif, dan efisie
n''[2] . Untuk memastikan perawatan profesional yang b
erpusat pada wanita, penting untuk membuat kualitas pr
oses asuhan kebidanan terukur. Ini membantu untuk sec
ara efisien mengidentifikasi defisit tetapi juga kekuatan
dalam perawatan wanita dan bayi mereka yang baru lahi
r.

f) Metode :
 Peserta
Survei cross-sectional dilakukan dari bulan Juni sampai
Juli 2019 dan survei pengalaman ibu hamil anak lahir ta
hun 2018. Kriteria inklusi adalah (1) usia mayoritas (≥ 1
8), (2) melahirkan pada tahun 2018, dan (3) penggunaan
layanan kebidanan selama kehamilan. Anak itu lahir 6 h
ingga 18 bulan yang lalu. Hyperlink kuesioner digital, s
urat undangan, dan informasimation untuk peserta dikiri
m melalui pos ke 2.368 keluarga dari adistrik di Jerman
dari daftar penduduk. Semua peserta mengisi formulir p
ersetujuan informasi digital. Data sosiodemografi dan in
formasi tentang aspek persalinan dikumpulkan.
 Instrumen penilaian
Kuesioner Pengambilan Keputusan Bersama 9 item (SD
M-Q-9) Instrumen Kuesioner Pengambilan Keputusan
Bersama 9 item (SDM-Q-9) (Cronbachs = .94) digunak
an untuk mengukur tingkat yang melibatkan wanita yan
g menerima perawatan selama kehamilan dalam proses
pengambilan keputusan [17] . Generik, satu dimensi ska
la mencakup 9 item yang diberi skor pada skala Likert 6
poin dari 0 = ''Tidak berlaku sama sekali'' hingga 5 = ''S
epenuhnya berlaku''. Skor lebih tinggi dikaitkan dengan
tingkat keterlibatan wanita yang lebih tinggi dalam pros
es pengambilan keputusan, misalnya ''Bidan saya memb
antu saya untuk memahami tahan semua informasi.'' (S
DM-M-5) [17] . Konsultasi dan
 Empati Relasional (CARE)
Tingkat empati bidan ditinjau dari wanita itu direkam m
enggunakan versi Jerman dari yang divalidasi instrumen
Konsultasi dan Empati Relasional (CARE; Cronbach's: .
92- .94. [18,21] ) . Skala CARE satu dimensi mencakup
10 item yang menghubungkan persepsi wanita dalam ha
l pemahaman dan reaksi bidan terhadap kekhawatiran d
an ketakutan wanita dalam perawatan, misalnya ''Apaka
h bidan tertarik pada Anda sebagai manusia seutuhnya?''
(CARE-M-4). Para wanita menjawab item diskala 5 poi
n dari 1 = ''berlaku sepenuhnya'' hingga 5 = ''tidak berla
ku sama sekali''.
 Skala Tim (TEAM)
Skala Tim (Cronbach's = .88) digunakan untuk menguk
ur interaksi dan partisipasi internal dalam tim (bidan da
nmenghadiri dokter selama kehamilan) [19] . 6 item me
wakili mengirimkan bidang Komunikasi Internal, Koord
inasi, Kerjasama, dan Iklim dalam Tim: misalnya ''Bida
n saya dan dokter saya juga bekerja bergandengan tanga
n'' (TEAM-M-1). Skala 4 poin (1 = ''tidak-tidak berlaku
sama sekali'' hingga 4 = ''berlaku sepenuhnya'') disesuai
kan dengan 6-titik skala Likert untuk penelitian ini (1 =
'' tidak berlaku sama sekali ''
sampai 6 = ''berlaku sepenuhnya''). Titik akhir skala ekst
rim ditambahkan ke meniru efek langit-langit/lantai yan
g diharapkan dan untuk mencapai keandalan yang lebih
baik[22] .
 Aspek Kompetensi Profesional (PC) Qualiskope-A
Daftar pertanyaan
Kuesioner Qualiskope-A adalah standar, pasien instrum
en terpusat yang memungkinkan analisis yang berbeda
dari aspek kepuasan pasien terkait proses [20] . Konstru
ksinya Kompetensi Profesional diadaptasi dari Qualisko
pe-A Quetionnaire (Cronbach's .88), misalnya ''Bidan a
dalah spesialis dalam bidangnya''. (PC-M-5). 6 item terd
iri dari skala Likert 6 poin (1 = ''tidak berlaku sama seka
li'' hingga 6 = ''berlaku sepenuhnya''). Aspek ''keterlibata
n pasangan'' harus dianggap sebagai tugas khusus bidan
yang penting. Hal ini dibuktikan dengan hasil survei cro
ss-sectional Swedia 2009-2010 [23] . baru
item yang dihasilkan ditambahkan ke skala ''Bidan terbu
ka untuk termasuk orang-orang yang penting bagi saya
dalam perawatan'' (PC-M-1).
 Analisis statistik
Perhitungan statistik deskriptif dan inferensial dilakuka
n
dibentuk menggunakan IBM SPSS Statistics 23.0. Untu
k menghindari sistematis bias karena data yang hilang,
nilai yang hilang diperhitungkan menggunakan algoritm
a ekspektasi-maksimalisasi [24] . Analisis faktor konfir
matori (CFA) dilakukan dengan menggunakan
metode estimasi kemungkinan maksimum yang diterapk
an di AMOS 23.0 [25] . Menurut teori tes klasik, diasu
msikan bahwa satu konstruk laten dapat memprediksi v
arians skala item kecuali untuk komponen kesalahan ind
ependen [25] . cocok dari matriks varians-kovarians em
piris dan diperkirakan adalah diperiksa dengan ukuran k
ecocokan model yang tepat dan perkiraan. NS2 -test me
wakili bentuk pengujian model yang paling ketat. Nonsi
gnifikan 2 –nilai (kriteria fit: p( 2 ) > .05) menunjukkan
apakah seluruh informasi dalam matriks varians-kovaria
ns empiris adalah diprediksi oleh model [25] . Kesalaha
n akar rata-rata kuadrat dari kira-kira imation (RMSEA)
menunjukkan jumlah varians-kovarians informasi yang
tidak dapat diprediksi oleh model. Karena RMSEA dike
tahui terlalu sensitif dalam menunjukkan ketidakcocoka
n model kasus sejumlah kecil derajat kebebasan (df) dan
ukuran sampel (N 250) [25] , akar standar rata-rata kuad
rat residual (SRMR),
menunjukkan perbedaan standar antara yang diprediksi
dan korelasi yang diamati (<.08 cocok [25] ) akan diang
gap sebagai indikator utama kecocokan model absolut. I
ndeks Kecocokan Komparatif (CFI) dan Indeks Tucker-
Lewis (TLI) mewakili proporsi informasi yang dapat dij
elaskan oleh model yang diasumsikan dalam
referensi ke model nol global (dengan asumsi sama seka
li tidak benar variabel analisis terlambat). Nilai batas un
tuk kecocokan yang dapat diterima untuk indeks inkrem
ental adalah > .95 [25] . Untuk memeriksa kecocokan lo
kal, keandalan indicator item individu (IR; kriteria: IR 0,
40), varians rata-rata diekstraksi (AVE; kriteria: AVE .5
0), dan reliabilitas faktor (FR;kriteria: FR 0,60) ditentuk
an [25] . Kriteria Fornell-Larckerrion menjabat sebagai
ukuran validitas diskriminan [25] . yang dimodelkan
konstruksi hanya dapat dipisahkan secara andal jika seti
ap konstruksi laten rata-rata lebih kuat terkait dengan ite
mnya daripada ke laten lainnya konstruksi.

g) Hasil :
 2.368 wanita menerima undangan tertulis untuk berparti
sipasi dalam belajar. Dari jumlah tersebut, total 209 wan
ita (8,8%) menyelesaikan survey pada proses asuhan ke
bidanan selama kehamilan. 8 kasus (3,8%)
dikeluarkan dari analisis karena lebih dari 5 nilai yang h
ilang dalam item dari semua skala yang digunakan (> 1
6% nilai yang hilang). Kasus dengan lebih sedikit dari 6
nilai yang hilang diperhitungkan menggunakan ekspekt
asi maksimal algoritma misasi (N = 33; 15,8%) [24] . S
ecara total, N = 201 selesai kasus (96,2%) dimasukkan
dalam analisis.

h) Pembahasan :
 ujuan dari penelitian ini adalah untuk memeriksa konstr
uk validitas skala penilaian yang disesuaikan SDM-Q-9-
M (Dibagikan Pengambilan Keputusan), CARE-M (Em
pati Bidan), TEAM-M (Internal Partisipasi Tim), dan P
C-M (Kompetensi Profesional). Dalam urutan untuk me
ngukur konstruksi ini diidentifikasi sebagai komponen u
tama dari proses asuhan kebidanan yang berpusat pada
wanita, teruji secara empiris skala penilaian dipilih yang
diterima secara internasional dibidang pelayanan yang b
erpusat pada pasien. Instrumen dipilih untuk memungki
nkan pengukuran unidimensional dari konstruct dalam b
ahasa Jerman. Karena kami mengandalkan mapan instru
men, khususnya CARE dan SDM-Q-9, data yang dikum
pulkan untuk asuhan kebidanan dapat dikaitkan dengan
data untuk referensi klinis kelompok dari sektor lain da
ri perawatan kesehatan [20] . Dasar konseptual dan eval
uasi asuhan yang berpusat pada perempuan oleh bidan d
apat maju melalui penilaian yang selaras dengan standar
yang ditetapkan dalam pengaturan perawatan klinis lain
nya.

i) Simpulan :
 Instrumen Penilaian Pengambilan Keputusan Bersama,
Empati Bidan, Partisipasi Tim Internal dan Kompetensi
Profesional dalam perawatan medis dapat berhasil diada
ptasi ke bidang Jerman kebidanan, untuk mengintegrasi
kan perspektif wanita untuk berbasis kualitas peduli. Sk
ala penilaian yang dikembangkan dan diuji konfirmasi
menunjukkan karakteristik psikometrik yang baik hingg
a memuaskan pada item dan tingkat skala. Penilaian sta
ndar dan divalidasi memberikan komponen penting untu
k menguasai tantangan pengukuran yang kompleks kual
itas asuhan kebidanan yang berpusat pada wanita di dala
m dan di luar rumah Sakit.

Anda mungkin juga menyukai