Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Rachmawati

NIM : 2202056109
PRODI : Ilmu Komunikasi B
MATKUL : Pengantar Sosiologi

Pengantar teori Pertukaran Sosial


Saya akan review video tentang “Pengantar teori Pertukaran Sosial” dari Chanel Prespektif
Sosiologi. Host yang menjelaskan beberapa teori pertukaran sosial yaitu bernama Dr. Dede
Syarif. Dalam Video tersebut kita akan memahami teori pertukaran sosial ini.
Video pertama tersebut, memberikan contoh bagaimana kita memahami tentang teori
pertukaran sosial dalam kehidupan sehari-hari, biasanya kita selalu berharap kepada teman
atau sahabat dekat kita untuk membantu atau peduli terhadap kita atau juga sesekali bertanya
bagaimana kondisi kita,, dimana itu membuat diri sendiri merasa senang begitu juga dengan
orang lain yang memiliki perasaan yang sama. Dalam relasi pertemanan di media sosial
biasanya kita memberikan like kepada orang mungkin orang itu juga akan memberikan
sebuah like kepada media sosial kita dan itu merupakan sebuah pertukaran bagimana orang
itu memberikan respon timbal balik.
Dalam teori ini menggunakan teori “House Henrion” yaitu teori sebuah cost atau biaya
yang harus diberikan dalam relasi pertemanan, dalam pengertian sosiologis yang namanya
cost tidak selalu berbentuk uang atau materi, bisa dengan relasi pertemanan yaitu
memberikan atau menghabiskan waktu luang orang tersebut kepada kita atau juga sekedar
menanyakan kabar.
Contoh:

Keduaa, Konsep besar teori pertukaran sosial yaitu hubungan antar individu. Dalam video
tersebut juga akan menjelaskan teori lain dalam sosiologi yaitu “Teori Interaksionis
Simbolik” yang menejelaskan tentang analisis mikro atau juga membahas yang sifatnya
subjektif seperti perasaan yang gundah, perasaan yang diekspresikan dalam bentuk simbol-
simbol dan terkait dengan makna sosial yang terbentuk dalam proses interaksi. Sifat lain yang
masih berada dalam analisis mikro yaitu yang bersifat empirik dijelaskan dengan perasaan
emosi atau dalam diri seseorang tidak bisa di analisis menggunakan pendekatan teori
pertukaran sosial sebaliknya perasaan senang, gembira, sedih bisa dijadikan sebagai analisis
dalam teori pertukaran sosial di ekspresikan dalam bentuk tindakan atau bentuk behavior.
Beberapa tokoh yang masuk dalam teori pertukaran sosial antaranya: George Horman, Peter
Blau, John Thibout, dan Harold Kelley.
Contoh:

Ketiga, dalam analisis Ekonomi-Politik sejak abad ke-18 di kemukakan oleh Adam Smith.
Menurut Adam smith kesejateraan masyarakat terbentuk dalam ketika ada peluang indvidu
melakukan transaksi, teori analisis ini terjadi ketika ada keuntungan, jika tidak ada maka
tidak ada yang namanya transaksi. Kumpulan keuntungan-keuntungan antarpribadi kemudian
menjadi sebuah agregasi yang menjadi kumpulan yang sangat besar dan menciptakan
kesejahteraan bersifat umum. Menurut Adam Smith kesejahteraan masyarakat akan terjadi
jika setiap individu mengejar keuntungannya masing-masing, teori ini merupakan salah satu
prinsip dari Adam Smith.
Contoh:
Keempat, Utilitarianism atau disebut juga The Great Happiness Theory (Teori terbesar
tentang kebahagian) Adalah konsep tentag manusia yang selalu mengejar kebahagian-
kebahagian dan mengurangi kesulitan, rasa sakit dan kerugiaan dan ini terdapat dalam filsafat
Utilitarianism, Teori pertukaran sosial ini merupakan dasar atau basic.
Contoh: Para relawan yang mengumpulkan dana sosial dengan tujuan untuk membantu para
kaum dhuafa selama masa pandemi berlangsung.

Kelima, Seorang antarpologi dari perancis yang bernama Levi strauss menjelaskan tentang
pertukaran dalam tradisi dari masyarakat primitif (relatif lebih kecil) levi strauss
mempraktikan teori pertukaran sosial dalam pernikahan atau perkawinan dalam masyarakat
yang primitif, dalam teori pertukaran ini Levi strauss melihat bahwa umumnya seorang pria
menikahi putri saudara ibunya dan jarang pula ada pria menikahi putri saudara dari bapaknya
dalam analisis ini anak membentuk moralitas dan membentuk ingkatan kelompok yang lebih
tinggi.
Levi Strauss memberikan membentuk dua pertukaran yaitu pertukaran langsung dan
pertukaran tidak langsung, pertukaran langsung adalah pertukaran dalam bentuk barang dan
emosi proses nya bersifat langsung atau timbal balik. Pertukaran tidak langsung, dalam
pertukaraan ini biasanya ber anggota lebih dari tiga orang, dalam proses ini menerima
pertukaran tidak dari orang yang bertukar secara langsung, biasanya terhadapat di hubungan
kemasyarakatan memberikan sebuah kos tertentu dan teori ini tidak bersifat timbal balik.
Contoh:
Teori pertukaran menurut Penejelasan Tokoh
Teori pertukaran Sosial akan di kemukakan oleh seorang tokoh penting bernama George
Homans, ia menerbitkan sebuah buku yaitu “The human Group” dan “Social Behavior Its
Elementary Forms” dan terbit pada tahun 1961. Dalam buku “The Human Group”
menejelaskan tentang dinamika sebagai sebuat sistem sosial dan juga menjelaskan tentang
teori pertukaran sosial dalam perilaku individu di sebuahkelompok kecil.
Homans ingin menejelaskan sosiologi yang tidak berdasarkan pada konsep construct
(Abstrak).
Pada konsep ini tidak dapat dilihat secara empiris hanya dapat di kontruksi dalam imajinasi
seorang sosiologi. Homans menarik analisis sosilogi bertujuan melihat interaksi sosial dalam
kelompok-kelompok yang lebih kecil yang dimana akan menghasilkan sebuah penjelasan
yang empiris kenapa Homans lebih memilih kelompok kecil? Karena kelompok-kelompok
yang lebih kecil mungkin yang bisa jumpai dalam struktur sosial manapun.

Tiga konsep menganalisis kelompok kecil:


1. Kegiatan
Kegiatan yang dilakukan oleh individu-individu dalam satu kelompok kecil yang berperilaku
nyata dan konkret.
2. Interaksi
Kegiatan yang menstimulasi dan distimulasi oleh kegiatan yang lain.
3. Perasaan (Sentiment)
Bukan sesuatu yang bersifat subjektif seperti dalam interaksionalisme simbolik, perasaan
yang diungkapkan dalam bentuk perilaku (perasaan tentang suka atau tidak suka).
Dalam konsep ini bagian-bagian tersebut saling mempengaruhi (terhubung) jadi ini ada
dalam sebuah timbal balik. Dalam proses pembentukan kelompok jika terjadinya pengaruh
antar sistem eksternal dengan sistem internal yang kemudian terpenuhi semuanya dan bekerja
sesuai dengan tugasnya, makan akan berpengaruh pada relasi atau hubungan dalam sistem
internal. Homans menjelaskan bahwa keutuhan suatu kelompok juga didasarkan oleh
seberapa besar kontribusi individu dalam kelompok tersebut. 
Preposisi dalam Pertukaran Sosial Antar Individu
Video ketiga, George Homans (1910-1989), akan menjelaskan tentang pertukaran antar
individu. Dalam bukunya yang berjudul “Social Behavior Its Elementary Forms”. Homans
menambahkan preposisi ke pertukaran antar individu lalu seorang psikologi sosial yaitu B.F.
Skinner juga membicarakan tentang konsep pertukaran sosial yang lebih dekat. Teori
pendekatan dalam ekonomi yaitu cost and reward dan juga membicarkan tentang
kenuntungan atau profit.
Homans ingin menarik teori ini lebih berbeda dalam interaksi sosial dalam ini terdapat
displin sosiologi. Homans ingin menjelaskan dengan istilah-istilah yang lebih sosiologis.
Cost dalam konteks pertukaran sosial tidak berbentuk pada barang, uang ataupun yang
bersifat material Namun perhargaan sosial dari proses antar individu
Asumsi Teoritis homans: “perilaku sosial bisa disamakan dengan perilaku ekonomi”
Artinya seseorang yang terlibat pada kegiatan pertukaran tidak hanya berharap pada
pemenuhan materi seperti upah (logika ekonomi), tetapi juga kesenangan, penghargaan,dll
(logika sosiologi)
Lima preposisi proses pertukaran sosial pada individu:
1. Preposisi kesuksesan
Dalam preposisi ini menjelaskan tentang suatu tindakan yang jika kita mendapatkan reward
maka orang akan melakukan tidakan yang sama. Jika seorang berhasil mendapatkan
penghargaan maka ia mempertahankan penghargaan tersebut.
Contoh: Lily ingin mendapatkan Nilai Ujian yang bagus, maka ia terus tekun belajar agar
bisa mendapaktkan nilai yang bagus, ketika nilai keluar hasil kerja keras Lily terbayarkan ia
mendapatkan nilai yang bagus
2. Preposisi simulus
Preposisi ini menejelaskan tentang pada masa lalu yang seseorang menerima stimulus, contoh
pemberian reward, maka akan sama stimulus yang sekarang dengan yang dulu atau
melakukan timdakan yang sama
Contoh
3. Preposisi nilai
Preposisi ini menjelaskan tentang semakin nilai tersebut tinggi, maka semakin senang orang
melakukan tindakan itu. Tindakan ini akan bisa mendapatkan sisi positif dan negatif.
Contoh: Jika saya bertemu seorang pedagang es yang harga jual nya lebih murah dari
pedagang lain, maka setiap kali haus maka saya akan berbelanja di pedagan tersebut.
4. Preposisi deprivasi
Preposisi ini menjelaskan tentang semakin sering orang mendapatkan reward di masalalu,
maka semakin kurang bernilai peningkatan reward berikutnya.
Contoh: Bunga, sertiap ber ulang tahun selalu mendapatkan hadiah boneka dari paman nya
maka ia merasa hadiah itu tidak menjadi menarik lagi karena ia merasa jenuh dan bosan
dentuk hadiah yang sama tiap tahun nya.
5. Preposisi restu/ pengakuan agresi
Preposisi ini menjelaskan tentang seseorang yang tidak mendapatkan reward atau lebih
kepada hukuman maka sifat yang keluarkan lebih cenderung agresif atau emosional.
Contoh: Dalam hubungan percintaan yang dibangun mereka berdua atau salah satu (Pria)
tentu bisa melakukan tindakan agresif (marah atau cemburu) bila salah satu dari mereka
(Wanita) tidak serius dalam menjalin hubungan

Anda mungkin juga menyukai