Anda di halaman 1dari 16

0

GUGATAN PEMBERHENTIAN PERANGKAT DESA

PENGGUGAT
(SUPRAPTO)

Melawan

TERGUGAT I
(Kepala Desa Tongkoseng, Kecamatan Tontonunu, Kabupaten Bombana)

TERGUGAT II
(Camat Tontonunu, Kabupaten Bombana)

KUASA HUKUM PENGGUGAT

KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM


SP-LAW FIRM

SUKDAR, S.H.
MAHENDARA PUTRA JAYA, S.H.
JUSRIADI, S.H.
EMYLIA, S.H.
M. KARISMAN L., S.H.
ABADY MAKMUR, S.IP, S.H, M.M.

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
1

Kepada Yth. Kendari, 25 Oktober 2022


Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Kendari
Di
Jl. Badak No.7, Rahandouna, Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara

Perihal : Gugatan Pemberhentian Perangkat Desa

Dengan hormat,
Yang bertandatangan dibawah ini:
Nama : SUPRAPTO
Kewarganegaraan : Indonesia
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Desa Tonkoseng Kecamatan Tontonunu, Kabupaten Bombana,
Provinsi Sulawesi Tenggara;
Berdasarkan Surat Kuasa Khusus Tertanggal 17 September 2022 (Terlampir),
memberikan kuasa kepada:
------------------------------------------------S U K D A R, S.H.----------------------------------------
-------------------------------------------------JUSRIADI, S.H.-----------------------------------------
-----------------------------------------MAHENDRA PUTRA JAYA, S.H.-------------------------
--------------------------------------------------EMYLIA, S.H.-------------------------------------------
Diikutsertakan Advokat Magang, yaitu:
-----------------------------------------M. KARISMAN L., S.H.---------------------------------------
----------------------------------ABADY MAKMUR, S.IP, S.H, M.M-----------------------------
Adalah Advokat/Pengacara/Advokat Magang, kewarganegaraan Indonesia,
berkantor di Jl. Sapati (Samping Warkop Mini Lantai 2), Bonggoea, Wua-Wua Kota
Kendari, dengan alamat elektronik e-Court pengguna terdaftar:
sukdaradvokat@gmail.com
Selanjutnya disebut PENGGUGAT,--------------------------------------------------------------------

Dengan ini mengajukan gugatan terhadap:----------------------------------------------------------


1. KEPALA DESA TONGKOSENG, beralamat dan berkedudukan Desa
Tongkoseng, Kecamatan Tontonunu, Kabupaten Bombana,
Selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT I

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
2

2. CAMAT TONTONUNU, beralamat dan berkedudukan Desa Tongkoseng,


Kecamatan Tontonunu, Kabupaten Bombana, Selanjutnya disebut sebagai
TERGUGAT II

Adapun permasalahannya, maka Penggugat mengemukakan yaitu sebagai berikut:


I. OBYEK SENGKETA
Adapun yang menjadi obyek sengketa yaitu:
1. Surat Keputusan Kepala Desa Nomor ….. Tahun 2022 Pemberhentian
Perangkat Desa Tongkoseng Tanggal ---- Juli 2022 atas nama SUPRAPTO
Jabatan Sekertaris Desa Tongkoseng;
2. Surat Keputusan Kepala Desa Nomor 08 Tahun 2022 Pemberhentian
Perangkat Desa Tongkoseng Tanggal 21 Juli 2022 atas nama SUPRAPTO
Jabatan Kasi Pemerintahan Desa Tongkoseng;
3. Surat Rekomendasi Camat Tontonunu Nomor 800/8/VII/2022 Tertanggal
15 Juli 2022 Tentang Persetujuan Usulan Penempatan SUPRAPTO dari
Jabatan Sekertaris Desa menjadi Kepala Seksi Pemerintahan Desa
Tongkoseng

Yang selanjutnya disebut sebagai “OBYEK SENGKETA”

II. KEWENANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA DAN


KEDUDUKAN PENGGUGAT MENGGUNAKAN KUASA
1. Bahwa, kewenangan Pengadilan Tata Usaha Negara Kendari sebagaimana
telah diatur dalam Pasal 47 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang
Peradilan Tata Usaha Negara bahwa “Pengadilan bertugas dan berwenang
memeriksa, memutus, dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara”;
2. Bahwa, telah ditegaskan pula dalam Pasal 53 Undang-Undang Nomor 5
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara bahwa “Orang atau badan
hukum perdata yang merasa kepentingannya dirugikan oleh suatu
Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan gugatan tertulis kepada
pengadilan yang berwenang yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata
Usaha Negara yang disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah,
dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau direhabilitasi”;

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
3

3. Bahwa kewenangan Pengadilan Tata Usaha Negara untuk memeriksa dan


mengadili gugatan Penggugat, telah juga ditegaskan dalam Pasal 87 Undang-
Undang Nomor 30 Tahun 2014 Tentang Administrasi Pemerintahan bahwa
“Dengan berlakunya Undang-Undang ini, Keputusan Tata Usaha Negara
sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 dan Undang-Undang Nomor 51
Tahun 2009 harus dimaknai sebagai:
a. Penetapan tertulis yang juga mencakup tindakan faktual;
b. Keputusan Badan dan/atau Pejabat Tata Usaha Negara di lingkungan
eksekutif, legislatif, yudikatif, dan penyelenggara negara lainnya;
c. Berdasarkan ketentuan perundang-undangan dan AUPB;
d. Bersifat final dalam arti lebih luas;
e. Keputusan yang berpotensi menimbulkan akibat hukum; dan/atau
f. Keputusan yang berlaku bagi Warga Masyarakat.
4. Bahwa, selain Penggugat diberhentikan dari jabatannya sebagai sekertaris
Desa lalu didemosi menjadi Kaur Pemerintahan tanpa surat keputusan
Pengangkatan dan diberhentikan dari Sekertaris Desa menjadi Kaur
Pemerintahan lalu diberhentikan sebagai Kaur Pemerintahan tanpa alasan-
alasan yang jelas maka Penggugat selain kehilangan pekerjaan juga tidak
memiliki pemahaman hukum untuk memperjuangkan kepentingan di
Pengadilan, lalu Penggugat menggunakan Kuasa Hukum untuk mewakili
dan mendampingi dipengadilan, maka hal ini telah telah diatur dalam dalam
Pasal 57 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan
Tata Usaha Negara bahwa “Para pihak yang bersengketa masing-masing
dapat didampingi atau diwakili oleh seorang atau beberapa orang kuasa”;

III. MASIH DALAM TENGGANG WAKTU DAN UPAYA ADMINISTRASI


A. Tenggaung Waktu
1. Bahwa berdasarkan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 tahun 1986 yang
berbunyi “Gugatan dapat diajukan hanya dalam tenggang waktu
Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
4

sembilan puluh hari terhitung sejak saat diterimanya atau


diumumkannya Keputusan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara“;
2. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 5 Peraturan Mahkama Agung
Nomor 6 Tahun 2018 Tentang Pedoman Penyelesaian Sengketa
Administrasi Pemerintahan setelah menempuh upaya administrasi
bahwa “Tenggang waktu pengajuan gugatan dipengadilan dihitung 90
(sembilan puluh) hari sejak keputusan atas upaya administrasi
diterima oleh masyarakat atau diumumkan oleh badan dan/atau
pejabat administrasi pemerintahan yang menangani upaya
administrasi”;

B. Upaya Administrasi
1. Bahwa, Penggugat mengetahui salinan obyek sengketa diantaranya:
- Keputusan Kepala Desa Nomor 08 Tahun 2022 Pemberhentian
Perangkat Desa Tongkoseng Tanggal 21 Juli 2022 atas nama
SUPRAPTO Jabatan Kasi Pemerintahan Desa Tongkoseng;
- Surat Rekomendasi Camat Tontonunu Nomor 800/8/VII/2022
Tertanggal 15 Juli 2022 Tentang Persetujuan Usulan Penempatan
SUPRAPTO dari Jabatan Sekertaris Desa menjadi Kepala Seksi
Pemerintahan Desa Tongkoseng
Yaitu kedua obyek sengketa dimaksud baru diketahui Penggugat yaitu
pada tanggal 27 Juli 2022 dirumah sendiri, yang diantar melalui
perangkat Desa Tongkoseng;
3. Bahwa, setelah memperhatikan Surat Rekomendasi Tergugat II atas,
timbulnya demosi jabatan Penggugat dari Sekertaris Desa Tongkoseng
menjadi Kaur Pemerintahan lalu diberhentikan pada jabatan sebagai
Kaur Pemerintahan, karena Penggugat tidak menerima keputusan-
keputusan tersebut, maka pada Tanggal 21 September 2022 Penggugat
melalui kuasanya mengajukan upaya administrasi dengan keberatan
administrasi kepada Tergugat I dan Tergugat II;

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
5

4. Bahwa, setelah Penggugat menunggu hasil keberatan selama 10


(sepuluh) hari kerja, namun tidak adanya jawaban dari Tergugat I dan
Tergugat II maka pada Tanggal 3 Oktober 2022 Penggugat mengajukan
upaya administrasi berupa banding administrasi pada atasan para
Tergugat;
5. Bahwa, atas upaya administrasi berupa banding administrasi pada
atasan para Tergugat, maka setelah 10 (sepuluh) hari kerja tidak juga
mendapatkan tanggapan dan jawaban dari atas Para Tergugat, maka
pada Tanggal 25 Oktober 2022, Penggugat mendaftarkan gugatan pada
Pengadilan Tata Usaha Negara Kendari;
Bahwa berdasarkan dasar-dasar dan uraian keberatan administrasi sebagaimana
Penggugat telah laksanakan, maka gugatan Penggugat masih dalam tenggang
waktu sebagaimana telah ditentukan oleh peraturan perundang-undangan;

IV. KEPENTINGAN PENGGUGAT YANG DIRUGIKAN


1. Bahwa, bedasarkan Pasal 53 ayat 1 Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004
tentang Peradilan Tata Usaha Negara yang berbunyi “Orang atau Badan
Hukum Perdata yang merasa dirugikan oleh suatu Keputusan Tata
Usaha Negara dapat mengajukan gugatan tertulis kepada Pengadilan
yang berwenang yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara
yang disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa
disertai ganti rugi dan /atau direhabilitasi”;
2. Bahwa, atas perbuatan Tergugat I dan Tergugat II dengan memberhentikan
Penggugat sebagai Perangkat Desa yaitu sebagai sekertaris Desa Tongkoseng
telah menimbulkan kerugian secara Materil dan Immateril bagi Penggugat
yaitu:
Secara Materil :
2.1. Penggugat telah kehilangan pekerjaan sebagai sekertaris Desa
Tongkoseng yang hingga kini Penggugat tidak memiliki pekerjaan
lagi;

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
6

2.2. Penggugat setelah diberhentikan dari perangkat desa maka telah


kehilangan gaji/pendapatan sebesar Rp. 2.100.000,-(dua juta seratus
ribu rupiah) pada setiap bulannya untuk memenuhi kebutuhan biaya;
Secara Immateril
2.3. Bahwa Penggugat tidak tenang dan terganggu secara pisikis, karena
malu, kehilangan penghasilan untuk pemenuhan kebutuhan hidup
baik pribadi Penggugat maupun keluarga Penggugat;
2.4. Bahwa PENGGUGAT merasa tercoreng dimata masyarakat sebab
tidak ada alasan-alasan yang jelas sehingga secar tiba-tiba
diberhentikan hanya karena persoalan Penggugat pernah menjadi
rival Tergugat I dalam perhelatan pemilihan kepada Desa Tongkoseng
pada tahun 2022;

V. ALASAN GUGATAN

1. Bahwa, Penggugat menjabat sebagai Sekertaris Desa Tongkoseng dari Tahun


2015 terakhir dikukuhkan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Desa
Tongkoseng Nomor 01 Tahun 2020 Tentang Pengesahan Pemberhentian dan
Pengangkatan Perangkat Desa Tongkoseng, Kecamatan Tontonunu, Kabupaten
Bombana;
2. Bahwa, sejak diangkat menjadi Sekertaris Desa Tongkoseng, Penggugat
melaksanakan tugas dan bertanggung jawab sebagai mana mestinya dan dalam
kondisi masih melaksanakan tugas sebagai Sekertaris Desa, namun secara tiba-
tiba dan tidak memiliki alasan-alasan yang jelas Tergugat I memberhentikan
Penggugat sebagai Kaur Pemerintahan yang dimana Pengguat tidak pernah
menerima Surat Pemberhentian maupun demosi dari Sekertaris Desa menjadi
Kaur Pemerintahan, secara tiba-tiba Penggugat menerima:
3.1. Surat Keputusan Kepala Desa Nomor 08 Tahun 2022 Pemberhentian
Perangkat Desa Tongkoseng Tanggal 21 juli 2022 atas nama SUPRAPTO
sebagai Kaur Pemerintahan, dan;

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
7

3.2. Surat Rekomendasi Camat Tontonunu Nomor 800/8/VII/2022


Tertanggal 15 Juli 2022 Tentang Persetujuan Usulan Penempatan
SUPRAPTO dari Jabatan Sekertaris Desa menjadi Kepala Seksi
Pemerintahan Desa Tongkoseng;
3. Bahwa, pada Februari 2022 Penggugat yang menjabat sebagai Sekertaris Desa
Tongkoseng juga mengikuti Pemilihan Pemilihan Kepala Desa Serentak se
Kabupaten Bombana Tahun 2022 sebagai calon Kepala Desa Tongkoseng
Periode 2022–2028 namun tidak terpilih dan yang dinyatakan terpilih sebagai
Kepala Desa Tongkoseng adalah RAHMAN USMAN yang sebelumnya
menjabat sebagai Kepala Seksi Pemerintahan Desa Tongkoseng, Kecamatan
Tontonunu Kabupaten Bombana;
4. Bahwa, setelah RAHMAN USMAN resmi dilantik sebagai Kepala Desa
Tongkoseng Periode 2022–2028 pada tanggal 14 Maret 2022 (Kini Tergugat) lalu
membentuk Panitia Penjaringan Perangkat Desa Tongkoseng untuk mengisi
jabatan yang kosong yaitu Kepala Seksi Pemerintahan, Kepala Dusun Toluto,
dan Kepala Dusun Wewu-Wewu;
5. Bahwa, dalam kondisi Penggugat masih menjabat sebagai Sekertaris Desa
Tongkoseng pada tanggal 27 Juli 2022 Penggugat secara tiba-tiba menerima
Surat Pemberhentian sebagai Kaur Pemerintahan dari Tergugat I berdasarkan
Surat Keputusan Kepala Desa Nomor 08 Tahun 2022 Pemberhentian Perangkat
Desa Tongkoseng Tanggal 21 juli 2022 atas nama SUPRAPTO sebagai Kaur
Pemerintahan;
6. Bahwa pada Tanggal 27 Juli 2022 selain menerima surat pemberhetian sebagai
Kaur Pemerintahan juga Penggugat menerima Surat dari Tergugat II berupa
surat Rekomendasi Camat Tontonunu Nomor 800/8/VII/2022 Tertanggal 15
Juli 2022 Tentang Persetujuan Usulan Penempatan SUPRAPTO dari Jabatan
Sekertaris Desa menjadi Kepala Seksi Pemerintahan Desa Tongkoseng
7. Bahwa, atas peristiwa tersebut Penggugat heran sebab tidak pernah
mendapatkan teguran baik lisan maupun tulisan, pelanggaran disiplin dan atau
melanggar larangan-larangan sebagai perangkat desa, namun secara tiba-tiba

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
8

mendapatkan 2 (dua) surat keputusan yaitu yaitu surat keputusan tentang


Pemberhentian sebagai Kaur Pemerintahan dari Tergugat I dan Surat
Rekomendasi dari Tergugat II tentang Demosi jabatan dari Sekertaris Desa
menjadi kaur Pemerintahan;
8. Bahwa, timbulnya ke 2 obyek sengketa dimaksud, Penggugat masih
menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai sekertaris Desa Tongkoseng;
9. Bahwa, Tergugat telah menerbitkan surat keputusan yang menjadi objek
sengketa dalam perkara a quo telah melanggar ketentuan dan tidak sesuai
dengan ketentuan peraturan perundangan yang ada dan azas pemerintahan
umum yang baik;

BERTENTANGAN DENGAN KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG


UNDANGAN
10. Bahwa, obyek sengketa yang dikeluarkan oleh Tergugat I dan Tergugat II
bertentangan dengan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku yaitu
bertentangan dengan Pasal 68 Ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun
2014 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 Junto Pasal 53
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa bahwa:
1) Perangkat Desa berhenti karena:
a. Meninggal dunia;
b. Permintaan sendiri; atau
c. Diberhentikan
2) Perangkat Desa yang diberhentikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
huruf c karena:
a. usia telah genap 60 (enam puluh) tahun;
b. berhalangan tetap;
c. Tidak lagi memenuhi syarat sebagai perangkat Desa; atau
d. Melanggar larangan sebagai perangkat Desa

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
9

11. Bahwa, obyek sengketa juga bertentangan dengan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 83 Tahun 2015 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Menteri dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2017 Tentang Pemberhentian
Perangkat Desa. Pada pasal 5 ayat 3 (tiga) menegaskan bahwa:
Pemberhentian perangkat Desa sebagaimana dimaksud pada ayat 1
(satu) huruf c karena : a) Usia telah genap 60 (enam puluh) tahun, b).
Dinyatakan sebagai terpidana yang diancam dengan pidana penjara
paling singkat 5 (lima) tahun berdasarkan Putusan pengadilan yang
telah mempunyai kekuatan hokum tetap, c). berhalangan tetap, d). tidak
lagi memenuhi syarat sebagai Perangkat Desa, dan e ). Melanggar
larangan sebagai Perangkat Desa

Dengan demikian obyek sengketa yang di terbitkan atau dikeluarkan


Tergugat telah nyata dengan jelas bertentangan dengan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Republik Indonesia No 67 Tahun 2017 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 83 Tahun 2016 tentang Pengangkatan
Dan Pemberhentian Perangkat Desa;

12. Bahwa, obyek sengketa juga bertentangan dengan ketentuan Pasal Pasal 39
ayat 2 (dua) Peraturan Daerah Kabupaten Bombana Nomor 3 Tahun 2021
Tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa, bahwa:
Pemberhentian perangkat Desa sebagaimana dimaksud pada ayat 1
(satu) huruf c karena : a) Usia telah genap 60 (enam puluh) tahun, b).
Dinyatakan sebagai terpidana yang diancam dengan pidana penjara
paling singkat 5 (lima) tahun berdasarkan Putusan pengadilan yang
telah mempunyai kekuatan hokum tetap, c). berhalangan tetap, d).
tidak lagi memenuhi syarat sebagai Perangkat Desa, dan e ).
Melanggar larangan sebagai Perangkat Desa
Berdasarkan uraian huruf a sampai dengan huruf e tidak satupun ketentuan
diatas dapat dapat dijadikan dasar Tergugat untuk dapat menerbitkan obyek
sengketa a quo dikarenakan bahwa Penggugat berumur dibawah 60 tahun
dan tidak pernah sebagai terpidana berdasarkan keputusan pengadilan yang
Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
10

telah mempunyai kekuatan hukum tetap dan selalu aktif sebagai perangkat
dan secara perundang–undangan dan tidak pernah melanggar peraturan
sebagai perangkat Desa;
13. Bahwa, Penggugat adalah Sekertaris Desa Tongkoseng, Kecamatan
Tontonunu yang telah bekerja sesuai dengan Peraturan dan Perundang
undangan yang berlaku, selama Penggugat bekerja sebagai perangkat Desa
Tongkoseng. Penggugat tidak pernah mendapatkan surat pemberhentian
Sebagai sekertaris Desa ataupun Surat Pengangkatan sebagai Kasi
Pemerintahan, namun secara tiba-tiba Tanggal 27 Juli 2022 Penggugat
mendapatkan surat Pemberhentian sebagai Kaur Pemerintahan dan Surat
Rekomendasi dari Tergugat II tentang demosi jabatan Penggugat dari
sekertaris Desa Tongkoseng menjadi Kaur Pemerintahan;
14. Bahwa, surat Rekomendasi Tergugat II Tanggal 15 Juli 2022 pada angka 3
bahwa Tergugat II memerintahkan kepada Tergugat I untuk segera membuat
surat keputusan tentang Pengangkatan Perangkat Desa sebagaimana telah
direkomendasikan, namun faktanya Penggugat tidak memperoleh
pemberhentian sebagai sekertaris Desa dan pengangkatan sebagai Kaur
Pemerintahan melainkan mendapatkan surat Pemberhentian sebagai Kaur
Pemerintahan;
15. Bahwa, oleh karena penerbitan atau keluarnya obyek sengketa bertentangan
Peraturan Perundang-Undangan maka obyek sengketa a quo harus dibatalkan
dan dinyatakan tidak sah dan mewajibkan pada Tergugat I dan Tergugat II
untuk mencabutnya serta merehabilitasi Penggugat yang telah diberhentikan
untuk dikembalikan atau diangkat menjadi kembali menjadi Perangkat Desa
Tongkoseng Kecamatan Tongkoseng, Kabupaten Bombana;

BERTENTANGAN DENGAN ASAS-ASAS UMUM PEMERINTAHAN YANG


BAIK BERDASARKAN PASAL 24 UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN
2014 TENTANG DESA

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
11

16. Bahwa obyek sengketa bertentangan dengan asas Kepastian hukum. Yang
dimaksud dengan “kepastian hukum” adalah asas dalam Negara hukum
yang mengutamakan landasan peraturan Perundang- Undangan, kepatutan,
dan keadilan dalam setiap kebijakan penyelenggaraan Pemerintahan Desa,
sehingga dalam hal ini terlihat jelas Tergugat telah melanggar azas kepastian
hukum tersebut diatas dengan tidak tidak adanya alasan-alasan
pemberhentian yang dilanggar ataupun yang menjadi alasan dalam obyek
sengketa akan tetapi secara tiba-tiba Tergugat I memberhentikan Penggugat
dengan menerbitkan objek sengketa tanda berdasarkan landasan hukum
yang jelas;
17. Bahwa, obyek sengketa bertentangan dengan asas Keterbukaan. Proses
pemberhentian Penggugat melalui proses yang keliru yakni tidak adanya
keterbukaan dari Tergugat I menyatakan bahwa Penggugat telah melanggar
ketentuan peraturan perundang-undangan sehingga mengakibatkan
terganggunya sistem Pemerintahan Desa, tapi Tergugat I dengan
kewenangannya melakukan Perbuatan Hukum yang sewenang-wenang
kepada bawahannya;
18. Bahwa hingga saat ini Tergugat mengangkat Pengganti Penggugat untuk
menggantikan jabatan yang diduduki oleh Penggugat sebelumnya dimana
sebagian masyarakat masih menganggap Penggugat sebagai sekertaris Desa
dan sebagiannya menimbulkan kebingungan, hal ini menyebabkan
kegaduhan dan terhambatnya proses pemerintahan di Desa Tongkoseng,
Kecamatan Tontonunu, Kabupaten Bombana;
19. Bahwa, obyek sengeketa bertentangan dengan asas profesionalitas. Yang
dimaksud dengan “profesionalitas” adalah asas yang mengutamakan
keahlian yang berlandaskan kode etik dan ketentuan peraturan perundang-
undangan. Dikeluarkannya obyek sengketa oleh Tergugat II berupa Surat
Rekomendasi Tanggal 15 Juli 2022 untuk demosi Penggugat dari jabatan
Sekertaris Desa menjadi Kaur Pemerintahan, lalu tanpa surat keputusan
pengangkatan yang dibuat oleh Tergugat I lalu secara tiba-tiba

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
12

memberhentikan Penggugat sebagai Kaur Pemerintahan adalah tindakan


Tergugat I yang melanggar asas propesionalitas;
20. Bahwa, obyek sengketa juga bertentangan dengan Asas-asas Umum
Pemerintahan yang Baik sebagaimana diatur dalam Pasal 10 Undang-Undang
Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan yaitu asas
kecermatan. Yang dimaksud dengan asas kecermatan adalah asas yang
mengandung arti bahwa suatu Keputusan dan/atau Tindakan harus
didasarkan pada informasi dan dokumen yang lengkap untuk mendukung
legalitas penetapan dan/atau pelaksanaan Keputusan dan/atau Tindakan
sehingga Keputusan dan/atau Tindakan yang bersangkutan dipersiapkan
dengan cermat sebelum Keputusan dan/atau Tindakan tersebut ditetapkan
dan/atau dilakukan;

VI. MOHON PENUNDAAN PELAKSANAAN SURAT KEPUTUSAN


TERGUGAT
1. Bahwa, Penggugat memohonkan penundaan berlakunya Objek sengketa
yang dalam hal ini didasarkan pasal 67 ayat (3) Undang-Undang Nomor 5
tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara yang menyebutkan
”Penggugat dapat mengajukan Permohonan agar pelaksanaan Keputusan
Tata Usaha Negara itu ditunda selama pemeriksaan Sengketa Tata Usaha
Negara berjalan sampai ada putusan pengadilan yang memperoleh
kekuatan hukum tetap”
Dengan alasan-alasan penundanaan pelaksanaan yaitu sebagai berikut:
1.1. Bahwa, Jabatan Penggugat sebagai sekertaris Desa sangat penting
dalam pemerintahan desa maka Penggugat sangat resah jika
seandainya kekuasaan tersebut digantikan oleh lain dan
dikhawatirkan dapat menyalahi kewenangan yang dimilikinya atas
jabatan tersebut;
1.2. Bahwa, sejak diterimanya obyek sengketa oleh Penggugat pada
Tanggal 27 Juli 2022 sampai ini jabatan Tergugat tidak pernah

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
13

melantik perangkat desa dengan jabatan sekertaris Desa sebagai


Penggganti dari Penggugat;
2. Bahwa untuk itu Penggugat harus mempertahankan jabatan Penggugat
untuk menjaga nama baik Penggugat baik dihadapan masyarakat (negara)
dan keluarga dengan cara menjelaskan dan mempertahankan nama baik
Penggugat atas setiap tindakan Tergugat I dan Tergugat II yang merugikan
Penggugat baik untuk saat ini maupun dikemudian hari;
3. Bahwa selain dari pada itu dengan dikeluarkannya Penggugat sehingga
berdampak dari keresahan dan emosional masyarakat yang tidak terima
dengan tindakan yang dilakukan Tergugat I dan Tergugat II yang dapat
menimbulkan kegaduhan dikalangan masyarakat;
4. Bahwa berdasarkan dari uraian tersebut diatas, Penggugat melalui Kuasanya,
memohon kepada Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Kendari Cq Majelis
Hakim yang memeriksa serta menyidangkan Perkara ini agar dapat
menunda pelaksanaan objek gugatan yang diterbitkan oleh Tergugat;
Bahwa dengan ini pula Penggugat memohonkan kepada Ketua Pengadilan Tata
Usaha Negara Kendari Cq Majelis Hakim yang menyidangkan perkara ini
memberikan Putusan yang Amar nya sebagai berikut:
PETITUM
VII. DALAM PENUNDAAN
1. Mengabulkan Permohonan penundaan Objek Sengketa yang dimohonkan
oleh Penggugat;
2. Memerintahkan kepada Tergugat I agar menangguhkan pelaksanaan
Surat Keputusan Nomor ---- Tahun 2022 Tentang Pemberhentian dan
Pengakatan Perangkat Desa Tongkoseng atas nama SUPRAPTO Tanggal
….. Juli 2022 dari jabatan Sekertaris Desa menjadi Kaur Pemerintahan;
3. Memerintahkan kepada Tergugat I agar menangguhkan pelaksanaan
Surat Keputusan Nomor 08 Tahun 2022 Tentang Pemberhentian Perangkat
Desa Tongkoseng atas nama SUPRAPTO Tanggal ….. Juli 2022 sebagai
jabatan Kaur Pemerintahan selama pemeriksaan sengketa ini sampai

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
14

adanya putusan Pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum


tetap atau ada penetapan lain oleh pengadilan dikemudian hari;
4. Memerintahkan kepada Tergugat I agar menangguhkan pelaksanaan
Surat Keputusan Nomor 08 Tahun 2022 Tentang Pemberhentian Perangkat
Desa Tongkoseng atas nama SUPRAPTO Tanggal 21 Juli 2022 selama
pemeriksaan sengketa ini sampai adanya putusan Pengadilan yang telah
mempunyai kekuatan hukum tetap atau ada penetapan lain oleh
pengadilan dikemudian hari;
VIII. DALAM POKOK PERKARA
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Batal atau tidak Sah Surat Keputusan Nomor …… Tahun 2022
Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Perangkat Desa Tongkoseng atas
nama SUPRAPTO Tanggal ….. Juli 2022 dari Jabatan Sekertaris Desa menjadi
Kaur Pemerintahan;
3. Menyatakan Batal atau tidak Sah Surat Rekomendasi Camat Tontonunu
Nomor 800/8/VII/2022 Tertanggal 15 Juli 2022 Tentang Persetujuan Usulan
Penempatan SUPRAPTO dari Jabatan Sekertaris Desa menjadi Kaur
Pemerintahan Desa Tongkoseng;
4. Menyatakan Batal atau tidak Sah Surat Keputusan Nomor 08 Tahun 2022
Tentang Pemberhentian Perangkat Desa Tongkoseng atas nama SUPRAPTO
Tanggal 21 Juli 2022 dari Jabatan Kaur Pemerintahan;
5. Mewajibkan kepada TERGUGAT I untuk mencabut Keputusan Nomor ……
Tahun 2022 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Perangkat Desa
Tongkoseng atas nama SUPRAPTO Tanggal ….. Juli 2022 dari Jabatan
Sekertaris Desa menjadi Kaur Pemerintahan;
6. Mewajibkan kepada TERGUGAT II untuk mencabut Surat Rekomendasi
Camat Tontonunu Nomor 800/8/VII/2022 Tertanggal 15 Juli 2022 Tentang
Persetujuan Usulan Penempatan SUPRAPTO dari Jabatan Sekertaris Desa
menjadi Kaur Pemerintahan Desa Tongkoseng;

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com
15

7. Mewajibkan kepada TERGUGAT I untuk mencabut Surat Keputusan Nomor


08 Tahun 2022 Tentang Pemberhentian Perangkat Desa Tongkoseng atas
nama SUPRAPTO Tanggal 21 Juli 2022 dari Jabatan Kaur Pemerintahan;
8. Mewajibkan kepada Tergugat I dan Tergugat II untuk mengembalikan
kedudukan Penggugat menjadi Perangkat Desa sebagai sekertaris Desa
dalam posisi semula atau yang setara dengan kedudukan semula;
9. Menghukum Tergugat I untuk tetap memberikan hak-hak Penggugat berupa
gaji yang tidak diperoleh selama diberhentikan sebagai sekertaris desa
Tongkoseng sampai dipulihkan kedudukanya berdasarkan putusan
Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap;
10. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar biaya perkara yang
timbul dalam perkara ini ;

Apabila majelis hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya


menurut hukum (ex aquo et bono).
Hormat Kami,
Kuasa Hukum Penggugat

SUKDAR, S.H JUSRIADI, S.H. MAHENDRA PUTRA JAYA, S.H

EMYLIA, S.H. ABADY MAKMUR, S.IP, S.H, M.M. M. KARISMAN L., S.H.

Alamat : Jl. Sapati (Samping Warkop Mini), Bonggoea, Wua-Wua Kota Kendari
Tlep. : 085240411075.
Email : splawfirm@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai