RESUME KAHFI INZAGI

1. LEARNING & DEVELOPMENT

2. COMPENSATION & BENEFIT

Materi : Learning & Development (Mbak Lita)

Learning & Development merupakan suatu proses yang dirancang untuk meningkatkan potensi,
pengetahuan serta keterampilan karyawan sehingga menjadi lebih produktif dalam
menyelesaikan target pekerjaannya.
Berperan meningkatkan kapabilitas karyawan, sehingga setiap karyawan dapat mengambil
perannya untuk mengambil bagian dari strategi perusahaan.

Manfaat Learning & Development :

1. Meningkatkan retensi karyawan.
2. Meningkatkan tingkat produktivitas karyawan.
3. Meningkatkan tingkat kepuasan karyawan.

SOP Learning & Development

Alur Proses Learning & Development:

- Development Need Analysist (pengumpulan data kebutuhan dari tiap divisi);
- Form Pengajuan Pelatihan (Pengajuan pendaftaran, pembayaran dan biaya perjalanan dinas);
Pengajuan pelatihan bisa diajukan oleh User per divisi atau karyawannya sendiri dimana jika
yang mengajukan adalah karyawannya sendiri akan dipertimbangkan terlebih dahulu terkait
urgensi dari pelatihan yang diajukan.
- Pelaksanaan Pelatihan (In house training/External training);
- Evaluasi Pelatihan (Evaluasi pelatihan yang telah dilaksanakan);
- Laporan Hasil Pelatihan (Pengumpulan materi & hasil review);
- Ikatan Dinas Pelatihan (Pelatihan ikatan dinas masa kerja sesuai dengan ketentuan dalam
SOP). ketika harga pelatihan satu orang biaya pelatihannya melebihi Rp 5.000.000,00 maka
akan dikenakan pelatihan ikatan dinas dengan jangka 6 bulan, apabila di atas Rp
10.000.000,00 jangka waktunya 1 tahun, di atas Rp 15.000.000,00 jangka waktunya 18
bulan, di atas Rp 17.000.000,00 - Rp. 18.000.000,00 jangka waktunya 24 bulan.
Pelatihan Karyawan:
Hard Skill

 Microsoft Office.
 Brevet Pajak.
 Pengawas Operasional Pertama/Madya/Utama.
 Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan.
 Asset Management.
 Pelatihan Petugas Proteksi Radiasi Industri.
 Pendidikan Profesi Advokat.
 Bahasa Inggris/Bahasa Mandarin.

Soft Skill:

 Communication effective.
 Public Speaking.
 Leadership.
 Negotiation skill.
 Manajerial Teamwork.

Pengembangan karyawan:
Development Program: Coaching & Mentoring, Sharing Session, Individual Development
Program.
Engagement Program: Employee Gathering, MAA Sport & Movie Club, Perayaan HUT RI, Year
End Dinner.

Form Learning & Development

1. Formulir development need analysist (berisi latar belakang, kebutuhan, topik pelatihan,
target peserta);
2. Formulir Pengajuan Pelatihan;
3. Formulir Hasil Pelatihan (berisi report hasil materi pelatihan);
4. Formulir Evaluasi Pelatihan.

Kegiatan Learning & Development

1. BNSP Certification (Annual Plan untuk sertifikasi karyawan yang berada di HO);
2. BCPM Certification 2022 (sertifikasi yang direncanakan selama satu yang direncanakan oleh
site BCPM);
3. MAA Sport & Movie Club (futsal club, movie club);
4. Fresh Training Program (merekrut siswa-siswa lulusan SMK untuk diberikan pelatihan
menjadi calon Operator di site BCPM). Siswa-siswa yang direkrut berasal dari sekolah-
sekolah yang berada di wilayah Morowali dan Kolaka;
5. MAA Employee Gathering 2022. Pelaksanaannya tanggal 22 Oktober 2022 – 23 Oktober
2022, lokasinya di Sentul;
6. Perayaan HUT RI 2022;
7. MGDP HRGA 2022.

Rencana Kerja Learning & Development

 Annual plan Learning & Development

 E-Learning platform
 Video Pembelajaran mandiri

Materi : Compensation and Benefits (Mbak Haifa)

Compensation and Benefit adalah mengerjakan segala sesuatu terkait dengan Compensation
and Benefit mulai dari staf sampai kepada manajer, salary structure (sebagai patokan bagi
karyawan baru), absensi, overtime, tunjangan. Menghitung segala bentuk pengupahan, benefit,
pajak penghasilan khususnya Pph 21.

Kompensasi sendiri pada dasarnya adalah segala bentuk pemberian perusahaan kepada
karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan oleh karyawan untuk perusahaan.

Benefit adalah suatu program keuntungan/manfaat yang ditujukan kepada karyawan dari
sebuah perusahaan yang bersifat non finansial atau dengan kata lain suatu kebijakan tersendiri
yang diterapkan oleh perusahaan kepada perusahaan. Jadi tidak semua perusahaan
memberikan benefit kepada karyawannya. Kemudian benefit yang diberikan oleh setiap
perusahaan berbeda-beda.
Dasar Hukum:
UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
PP PT. Mineral Alam Abadi 2021-2023.

Compensation
Direct: Gaji, Bonus, Tunjangan Jabatan, Komisi, Tunjangan Kehadiran, Insentif, THR.
Indirect: BPJS Kesehatan, BPJS TK, COP, Rumah Dinas, Kendaraan Dinas, Pelatihan, Parkir dll.
Non-Financial: Fasilitas kantor, Cuti, Jam Kerja, penghargaan Atas Pencapaian.

Benefit
Loan Karyawan (Pinjaman Karyawan)
Asuransi Jiwa
Travel Karyawan
Asuransi Kesehatan
Reimbursement Medical
Bantuan Suka/Duka Karyawan

Catatan:
BPJS masuknya ke Compensation bukan Benefit karena sifatnya kewajiban sedangkan Asuransi
Kesehatan sifanya tidak wajib sehingga masuknya Benefit. Jadi berbeda antara BPJS dengan
Asuransi Kesehatan.

Sistem Compensation and benefit berdasarkan:

- Sistem Waktu: Contohnya orang bekerja harian atau per jam.
- Sistem Hasil: Contohnya konsultan.
- Sistem Kontrak: Contohnya Karyawan Kontrak.

Dalam Compesation and Benefit idealnya di perusahaan harusnya memberikan Give the
Employee the Best Reward, hal ini dilakukan apabila skala upah yang diberikan sudah baik. Jadi
bukan Give the best Performance to company.
Contoh Perusahaan-perusahaan yang men-show up semua compensation and benefitnya:

- Shopee - Tokopedia

- BCA - Tiket.Com

- Traveloka

REMUNERASI

Sistem Remunerasi atau pengupahan adalah suatu sistem pengupahan yang mengatur gaji,
tunjangan, insentif dan bonus karyawan.

Tujuan Remunerasi:
- Pengadaan SDM efektif;
- Motivasi;
- Mengendalikan Budget Remunerasi;
- Meningkatkan Kualitas SDM.

Faktor yang mempengaruhi standar dari gaji:

Eksternal Internal
- Ketetapan Pemerintah - Kemampuan Perusahaan
- Tingkat Gaji di Pasaran - Kemauan Perusahaan
- Tuntutan Pekerja

Formulasi Remunerasi
1. Given (Input Indicator): Pemberian yang sudah standar dari perusahaan seperti gaji +
tunjangan.
2. Individual/Team Performance (Process Indcator): Yang didapat adalah insentif dimana yang
mendapatkan hal tersebut misalnya adalah individu atau tim yang memang sudah perform
atau hasil yang dicapai dari pekerjaannya.
3. Profit (Output Indicator): Bonus.

SKALA UPAH
Skala Upah adalah Kisaran nilai nominal upah dari yang terkecil sampai dengan yang terbesar
untuk setiap golongan jabatan.
Manfaat Penyusunan Struktur Skala Upah:
1. Mendorong Kesejahteraan: Mendorong terciptanya kesejahteraan dalam pengupahan;
2. Dasar Upah: Sebagai dasar pemberian upah bagi pekerja;
3. Mencegah Diskriminasi: Mencegah diskriminasi upah (SARA);
4. Gambaran Upah: Memberikan gambaran upah pekerja di masa yang akan datang;
5. Patokan: Sebagai dasar dalam melakukan perundingan secara kolektif.

Catatan:
Skala Upah harus diupdate dalam beberapa tahun berdasarkan ketetapan dari Disnaker
(Pemerintah).

Cara Menyusun Skala Upah

- Memahami Jobdesc dari jabatan tersebut. Melakukan pemetaan berdasarkan komunikasi
dengan karyawan atau usernya atau kepala divisinya kemudian semua jobdesc dari jabatan
tersebut diuraikan semuanya;
- Analisa Jabatan. Dalam hal ini poin yang dianalisa seperti tingkat pendidikannya dan
jurusannya, syarat jabatannya, resiko pekerjaannya, tanggung jawabnya, pengalaman
bekerjanya, lingkungan bekerjanya/Work Condition (di kantor atau di lapangan), Effort
(Physic atau Concept), Rule (bekerja sendiri atau secara tim), Control (membawahi orang lain
atau tidak atau dengan kata lain memiliki kontrol terhadap karyawan lain) kemampuannya
dan value dari personal karyawan dalam menjalankan pekerjaannya;
- Evaluasi Jabatan;
- Keadilan bagi Karyawan;
- Review berkala.

Salary Survey

Salary Survey adalah survei tentang upah yang dibayarkan oleh pemberi kerja di pasar tenaga
kerja untuk membantu mereview skala upah yang adil dan kompetitif untuk karyawan.
Alasannya dilakukan Salary Survey supaya calon pekerja atau karyawan bisa leboih kompetitif.

Simpel Salary Survey

Dapat dilakukan melalui:
- Interview;
- Survey Lembaga;
- Survey Perusahaan Kompetitor.

Pentingnya Salary Survey, yaitu:

1. Memastikan karyawan dibayar dengan adil.
2. Memudahkan untuk membuat keputusan.
3. Membantu dalam perbandingan gaji secara keseluruhan dari kompetitor perusahaan
4. Mambantu perusahaan merekrut karyawan terbaik
Meningkatkan semangat kerja

Proses Pengupahan (Payroll)

1. Attendance;
2. Work Time Rules;
3. Calculate;
4. Pay Transfer;
5. Payslip.

Attendance
Adalah data yang menunjukkan kehadiran dan kepulangan karyawan dari suatu perusahaan.
Tujuan Attendance adalah untuk:
- Memonitor kedisiplinan
- Pencatatan History kehadiran
- Pemudahan Perhitungan upah
- Bahan penilaian kerja

 Hadir.
 Cuti Tahunan.
 Sakit.
 Cuti Khusus/Istimewa.
 Izin Datang Terlambat.
 Izin Datang Telat.
 Jam kerja:
- Reguler (Senin-Jumat) untuk di HO. 8 jam dalam sehari atau 40 jam dalam satu minggu
untuk 5 hari kerja dengan 2 hari istirahat dalam 1 minggu.
- Sistem Roaster untuk di Site. Jam kerja shifting dengan roaster kerja waktu kerja max 12
jam dengan perhitungan overtime setelah 7 jam kerja.
Overtime
Overtime adalah pekerjaan yang dilakukan di luar ketentuan kerja. Hal ini dilakukan disebabkan
karena:
- Permintaan atasan langsung dalam menyelesaikan pekerjaan.
- Mencapai target produksi.

Syarat Overtime:
Harus ada Surat Perintah Lembur (SPL), Approval Atasan dan divisi terkait.

Contoh perhitungan Overtime:

1. Rest time;
2. Total jam Overtime;
3. Total perhitungan Overtime;
4. Total Nominal Overtime.

Calculating Salary

Persiapan:

- Attendance

- Perhitungan overtime

- Perhitungan Tunjangan

- Perhitungan Insentif

- Potongan

Untuk menghitung hal di atas maka diperlukan peraturan sebagai berikut, yaitu:
- Cut off Attendance adalah peraturan dimana perusahaan akan memotong batas perhitungan
batas absensinya.
- Cut Off Payroll adalah perhitungan secara langsang, yaitu 1 – 30 atau 30 hari (HO) sedangkan
di Site sesuai dengan absensi.

Prorate Salary Method

Actual Calender Days/Calender Days biasa digunakan untuk karyawan yang ditempatkan di Site
(v) 17/31 *Basic Salary (Site)
(v) 12/21 *Basic Salary (HO)

Data Bank Karyawan:

- Nomor Rekeningnya.
- Bank sesuai Payrol.
- Nama Rekening.

Catatan:
Dalam hal data bank karyawan ini diharuskan untuk rekeningnya harus atas nama pribadi untuk
menghindari penyalahgunaan informasi.

Payslip
Payslip harus ada komponen:
1. Absensi Kehadiran.
2. Perhitungan Gaji, Overtime dan Tunjangan.
3. Perhitungan Potongan dan Total THP.

BPJS Kesehatan
Jenis Kepesertaan BPJS Kesehatan:
- PPU (Peserta Penerima Upah), perusahaan yang karyawannya bekerja di kantor.
- Kepesertaan Mandiri, Karyawan dan keluarganya mendaftarkan diri secara mandiri.
- PBI (Peserta Bantuan Iuran).

Perhitungan Iuran BPJS Kesehatan BU

- Total Iuran 5% dari gaji pokok + Tunjangan Tetap (batas tinggi 12 juta).
- 1% Beban Karyawan.
- 4% Beban Perusahaan.

Registrasi Kepesertaan BPJS Kesehatan

Sistem E-dabu/Formulir pendaftaran (bagi karyawan yang belum mendaftarkan diri dalam BPJS
Kesehatan).
Keperluan untuk registrasi adalah:
- KTP Karyawan
- No. BPJS Karyawan
- Faskes 1 maksudnya adalah rujukan fasilitas Kesehatan yang mana yang bisa dituju oleh
karyawan apakah harus ke klinik, rumah sakit atau ke dokter spesialis atau yang lainnya.

Manfaat BPJS Kesehatan

- Pelayanan Kesehatan tingkat pertama

- Pelayanan Kesehatan rujukan tingkat lanjut

- Pelayanan ambulans darat & air.

Registrasi Kepesertaan:

1. Sistem online/Formulir Online;

2. KTP Karyawan;

3. No. BPJS Karyawan;

4. Nama ibu kandung;

5. Status dan masa kerja;

6. Lokasi Kerja;

7. Upah.

Pajak Pph 21

Data yang diperlukan dalam perhitungan Pph 21:

1. Data Pribadi (KTP, KITAS & NPWP).

2. Data Penghasilan dan segala tunjangan.

3. Status PTKP.