Anda di halaman 1dari 6

KONSEP PROTA

Sebelum ke pembahasan lebih lanjut, sebaiknya kita mengenal prota lebih


mendalam. Program tahunan atau Prota merupakan susunan waktu
pembelajaran dalam kurun waktu 1 tahun ke depan untuk mencapai standar
kompetensi (SK) dan kompetensi dasar (KD) yang telah ditetapkan. Guru
harus bisa mengalokasikan waktu pembelajaran dengan baik agar bisa
diterima dengan mudah oleh peserta didik.

Dalam proses pembelajaran, pastinya Anda memiliki jumlah jam mengajar sendiri
untuk mata pelajaran yang dikuasai. Dari banyaknya jam mengajar, Anda bisa
mengalokasikan waktu tersebut dan menyusunnya menjadi program tahunan untuk
dijalankan pada awal tahun ajaran baru selama 1 tahun ke depan.

Penyusunannya juga tidak dilakukan sembarangan dan perlu memperhatikan


beberapa aspek, seperti banyaknya materi pelajaran, seberapa lama peserta didik
memahami materi pelajaran tersebut per-bab, dan lainnya. Program tahunan
berpengaruh terhadap keberhasilan Anda mengajar serta berdampak pada
administrasi pembelajaran lainnya seperti RPP, program semester, silabus dan
lainnya.

Apa Itu Promes Dalam Pembelajaran dan Bagaimana Tahapan Menyusunnya?


Promes dan Prota merupakan bagian dari administrasi pembelajaran yang menjadi dasar untuk
susunan administrasi. Tujuan pembuatan Promes yaitu sebagai gambaran bagaimana kegiatan
belajar dilaksanakan selama satu semester depan.

Fungsi Program Tahunan (Prota)


Tanpa Prota, mungkin Anda sedikit kesulitan mengarahkan proses pembelajaran
yang baik, karena Anda tidak memiliki perencanaan yang matang dan tidak ada
gambaran Apa yang harus dilakukan. Program tahunan ini memiliki beberapa
fungsi, di antaranya sebagai berikut

1. Untuk mengorganisir pembelajaran agar bisa berjalan maksimal nantinya.

2 Sebagai pedoman untuk menyusun program-program selanjutnya, seperti


program harian, program mingguan dan promes atau Program Semester.

3. Untuk mengoptimalkan waktu pembelajaran yang tersedia, agar kegiatan belajar


mengajar berjalan efektif dan mudah diterima oleh peserta didik.
4. Sebagai gambaran hal-hal yang akan dilakukan selama satu tahun pembelajaran.

Langkah Penyusunan Program Tahunan (Prota)

Penyusunan program tahunan harus dilakukan dengan baik. Anda harus


memanfaatkan atau membagi waktu pembelajaran yang ada untuk melakukan
kegiatan belajar yang efektif dan efisien. Sehingga pembelajaran dapat mencapai
kompetensi dasar yang ditetapkan.

Pada dasarnya, penyusunan program tahunan adalah penetapan jumlah waktu


yang ada untuk setiap kompetensi dasar. Adapun berikut ini merupakan langkah-
langkah penyusunan prota yang bisa dilakukan, untuk menghasilkan pencapaian
yang baik, di antaranya yaitu:

1. Melakukan analisis kalender pendidikan, guna menyesuaikan kebutuhan


berdasarkan karakter atau ciri unit satuan pendidikan. Dalam hal ini, pastikan Anda
mendapatkan kalender pendidikan, lalu lihat jadwal acara atau kegiatan dalam
kalender tersebut untuk memberikan gambaran kegiatan belajar.

2. Memberikan tanda tersendiri pada hari libur, awal tahun ajaran baru, pekan
atau mingguan efektif untuk belajar serta waktu yang efektif belajar setiap
minggu. Pasalnya, dalam kalender pendidikan ada beberapa hari libur yang perlu
ditandai, mulai dari

 Libur hari besar nasional

 Libur hari besar keagamaan atau acara keagamaan

 Libur akhir tahun ajaran

 Llibur pada hari khusus

 Jeda antar semester pembelajaran

3. Melakukan perhitungan jumlah Minggu efektif dalam 1 tahun di setiap bulan


dan semester nya guna mengalokasikan waktu kompetensi dasar atau format
matriks yang ada.

4. Mengalokasikan waktu kegiatan belajar sesuai dengan kebutuhan setiap


mata pelajaran, kompetensi dasar serta pokok pembahasannya pada minggu
efektif. waktu yang dialokasikan harus sesuai dengan tingkat kesulitan materi,
ruang lingkup materi pelajaran, seberapa pentingnya materi pelajaran serta waktu
untuk mereview materi pelajaran tersebut.

Apa itu Minggu/Pekan Efektif dalam Program Tahunan


(Prota)?

Pada pembahasan sebelumnya, terdapat istilah pekan atau minggu efektif. Namun
Apakah Anda sudah tahu arti dari pekan atau minggu efektif itu?

Minggu efektif merupakan hari-hari yang dapat digunakan untuk melakukan proses
pembelajaran yang efektif dan efisien. Bagaimana menentukan hari pembelajaran
efektif ini? Caranya yaitu dengan melihat hari biasa, atau bukan hari libur maupun
hari peringatan khusus

Anda bisa menghitung seberapa banyak minggu/pekan yang ada dalam satu
tahun. Setelah itu, Anda bisa menghitung pekan yang tidak efektif dalam satu
tahun.

Lalu, Anda bisa menghitung hasil dari pekan dalam satu tahun dikurangi
pekan yang tidak efektif dalam setahun. Dari perhitungan tersebut, Anda akan
memperoleh seberapa banyak minggu atau pekan efektif.

Setelah mengetahui pekan efektif, langka selanjutnya Anda bisa menghitung


banyaknya jam efektif. Caranya dengan mengalikan banyaknya pekan efektif
dengan jumlah jam pemberian materi pelajaran per minggu.

Melalui hitungan jam efektif tersebutlah, Anda bisa mengatur distribusi


pembagian materi pembelajaran selama satu tahun atau satu semester
kedepan. Dengan begitu, Anda bisa menyusun program tahunan dengan
mudah dan tepat.

Penentuan alokasi waktu pembelajaran disesuaikan dengan jumlah jam


pelajaran, struktur kurikulum yang berlaku serta kemampuan siswa dalam
menguasai materi pelajaran.

Contoh Format Penyusunan Program


TahunanPenyusunan program tahunan dibuat dalam bentuk tabel serta
ditandatangani oleh kepala sekolah dan guru yang bersangkutan Anda bisa
membuatkan tabel terlebih dahulu, lalu bisa menggunakan contoh format
penyusunan program tahunan berikut ini, yaitu:

PROGRAM TAHUNAN

Sekolah                       :

Mata pelajaran             :

Kelas/program             :

Tahun ajaran                :

(Buat dalam bentuk tabel) :

Semester 1

(Buat dan masukkan dalam beberapa kolom tabel) :

 Standar Kompetensi (SK)

 Kompetensi Dasar (KD)

 Konsep/Sub Konsep (Pokok Bahasan)

 Alokasi Waktu

 Keterangan

(Masukkan dalam baris tabel) :

 Jumlah

(Buat dalam bentuk tabel baru) :

Semester 2

(Buat dan masukkan dalam beberapa kolom tabel) :


 Standar Kompetensi (SK)

 Kompetensi Dasar (KD)

 Konsep/Sub Konsep (Pokok Bahasan)

 Alokasi Waktu

 Keterangan

(Masukkan dalam baris tabel) :

 Jumlah

Mengetahui,

Kepala Sekolah.........

(............................................)

NIP/NIK.

...

Guru Mapel ……

(............................................)

NIP/NIK.
.

Anda mungkin juga menyukai