Kehidupan Galilei
Kehidupan Galilei
Para Pelaku :
1. Gal (Galilei)
2. And (Andrea), anak lelaki
3. Sar (Nyonya Sarti), ibu Andrea, pemilik rumah
22. Sar : Apa yang sedang Anda ajarkan kepada anakku, Tuan Galilei?
23. Gal : Aku sedang mengajar dia melihat, Nyonya Sarti.
24. Sar : Dengan cara mengurung dia dalam kamar seperti ini?
25. And : Jangan ikut campur, bu. Ibu kan tidak mengerti apa yang sedang kami
pelajari.
26. Sar : O, ya, tapi apakah kau sendiri mengerti pelajaran itu? (kepada Gal)
Jangan Anda ajari dia hal yang sukar-sukar. Sedang dua kali dua
dikatakan lima. Dia selalu salah wesel tentang apa yang Anda ajarkan
kepadanya. Malah kemarin dia memberi tahu aku, katanya bumi ini
berputar mengelilingi matahari. Ia yakin benar, karena katanya soal itu
telah diselidiki dengan seksama oleh orang yang bernama Koppernikus.
27. And : (kepada Gal) Bukankah Koppernikus memang telah menyelidikinya
dengan seksama, Tuan Galilei? Lebih baik Anda jelaskan sendiri kepada
ibu.
28. Sar : Apa? (kepada Gal) Jadi Anda sendiri telah mengajarkan omong kosong
semacam itu? Pantessan anakku ngomong kiri-kanan di sekolah.
Sampai-sampai para rohaniwan mendatangi aku, gara-gara
pernyataannya yang lancang yang bisa membawa bencana itu. Anda
patut malu, Tuan Galilei.
29. Gal : (sambil sarapan) Penyelidikan kami cukup mempunyai dasar yang kuat,
Nyonya Sarti. Setelah melalui perdebatan yang sengit, akhirnya Andrea
dan aku sampailah pada suatu penemuan baru. Tak lama lagi kita akan
menyingkap tabir rahasia yang menyelimuti bumi kita. Akan tampil
suatu zaman baru. Zaman yang jaya, di mana dibutuhkan kegairahan
untuk hidup.
30. Sar : Ya...., mudah-mudahan dalam zaman baru itu nanti kita masih mampu
membayar tukang susu. Tuan Galilei, di luar ada orang muda, yang juga
mempelajarinya. Pakaiannya bagus dan membawa surat pujian. (Sar,
menyerahkan surat) Semoga Anda tidak mengecewakan aku dan
janganlah Anda abaikan surat itu. Aku prihatin tentang rekening susu
itu.
**