PERKEMBANGAN ISLAM
DI DUNIA
(KB 4)
Berikut ini akan dibahas beberapa negara dengan perkembangan Islamnya, antara lain:
Perkembangan Islam di Belanda
Agama Islam di negara Belanda berkembang berkat perjuangan Abdul Wahid
Van Bommel. Di sana berdiri organisasi Islam seperti Federatie Organisaties Muslim
Nederland yang diketuai oleh Abdul Wahid. Organisasi tersebut kemudian diubah
menjadi Islamitische Informatie Centrum. Melalui organisasi tersebut beliau berjuang
menuntut hak agar dapat menunaikan shalat wajib lima waktu termasuk shalat
Jum’at. Umat Islam di Belanda umumnya imigran yang berasal dari Turki, Maroko,
Suriname, Pakistan, Mesir, Tunisia, dan Indonesia, selain warga negara asli Belanda.
Pada tahun 1990, di seluruh Belanda jumlah masjid mencapai 300 buah, di antaranya
Masjid Mubarak yang didirikan di kalangan Ahmadiyah, Masjid Maluku, dan Masjid
An-Nur di Balk. Masjid lain yang terkenal adalah Masjid Al-Hikma di Heesurjkpein,
Den Haag.
Perkembangan Islam di Inggris
Penyebaran Islam di Inggris terjadi berkat jasa Mozambores. Mozambores
merupakan dokter Istana Raja Henry I. Pemukiman kaum muslim di Inggris
umumnya terkonsentrasi di kota besar. Di London, penduduk muslim merupakan
komunitas kosmopolitan yang terdiri dari macam-macam latar belakang kebudayaan.
Hampir separuh dari jumlah keseluruhan kaum muslim di Inggris tinggal di London
dan wilayah sekitarnya. Sekitar dua pertiga sisanya bermukim di West Midlands,
Yorkshire, Glasgow, dan wilayah-wilayah di sekitar Manchester. Salah satu bukti
berkembangnya Islam di Inggris adalah adanya masjid di pusat kota London, yaitu
Masjid Agung (Central Mosque) Regents Park yang mampu menampung jamaah
hingga 4.000 orang. Perancang Masjid tersebut adalah Fredrik Gobber and Partners.
Perkembangan Islam di Prancis
Di negara ini, Islam berkembang melalui para imigran dari negeri Maghribi, seperti
Aljazair, Libya, Maroko, Mauritania, dan lainnya. Sekitar tahun 1960-an, ribuan buruh Arab
bermigrasi secara besar-besaran ke daratan Eropa, terutama di Prancis. Saat ini, jumlah
penganut agama Islam di Prancis mencapai tujuh juta jiwa. Dengan jumlah tersebut, Prancis
menjadi negara dengan pemeluk Islam terbesar di Eropa. Peran buruh migran asal Afrika
dan sebagian Asia itu membuat agama Islam berkembang dengan pesat. Para buruh ini
mendirikan komunitas atau organisasi untuk mengembangkan Islam. Secara perlahan,
penduduk Perancis pun makin banyak yang memeluk Islam. Karena pengaruhnya yang
demikian pesat itu, Pemerintah Prancis sempat melarang buruh migran melakukan
penyebaran agama, khususnya Islam. Pemerintah Prancis khawatir organisasi agama Islam
yang dilakukan para buruh tersebut akan membuat pengkotak-kotakan masyarakat dalam
beberapa kelompok etnik, sehingga dapat menimbulkan disintegrasi dan dapat
memecah belah kelompok masyarakat.
Perkembangan Islam di Jerman
Keberadaaan Muslim pertama di Jerman tidak terlepas dari masuknya bangsa Turki ke
wilayah tersebut di akhir abad ke-17, yang merupakan respon perlawanan terhadap
olonialisme Barat. Mereka menetap dan berketurunan di wilayah tersebut. Ketika bangkitnya
industri-industri di Eropa, banyak warga Muslim dari Turki dan Timur Tengah melakukan
migrasi untuk mencari pekerjaan ke Eropa termasuk Jerman. Tahun 1961, 1963, dan 1965
orang-orang keturunan Turki, Maroko, dan Tunisia direkrut sebagai pekerja di Jerman atas
persetujuan antara pemerintah Jerman dengan negara-negara bersangkutan. Belakangan
warga Muslim dari Libanon, Palestina, Afghanistan, Aljazair, Iran dan Bosnia juga datang ke
Jerman mengungsi karena negara mereka dilanda perang. Karena merupakan negara maju,
Jerman juga menjadi target bisnis dan pendidikan. Banyak para profesional, pebisnis, pekerja
dan mahasiswa Muslim dari India, Pakistan, dan Asia Tenggara datang dan sebagian
menetap di sana.
D. Refleksi:
Setelah membaca dan mempelajari materi Kegiatan Belajar (KB 4) Modul SKI ini banyak
pengetahuan dan sangat menambah wawasan baru yang saya dapatkan. Pada Kegiatan Belajar
(KB 4) ini menyajikan tentang perkembangan islam di dunia yang berisi perkembangan Islam di
Afrika, perkembangan Islam di Amerika, perkembangan Islam di Eropa, perkembangan Islam di
Australia. Masing-masing wilayah memiliki sejarah peradaban yang berbeda, tetapi ada hal yang
unik yaitu penyebaran agama Islam di keempat wilayah itu bermula dari orang buangan politik dan
para imigran. Saya sebagai Mahasiswa merasa Modul ini bisa menjadi salah satu rujukan dalam
memahami sejarah perkembanganIslam dunia walaupun masih diperlukan perbaikan susunan
susunan kalimat sehingga tidak terjadi kalimat-kalimat yang berulang.
BUTIR
NO RESPON/JAWABAN
REFLEKSI
PETA KONSEP
Daftar materi
pada KB
2 a. Istilah-istilah yang belum tahu pengertiannya
yang sulit
dipahami
Daftar materi
yang sering
mengalami
3 a. Penemu Benua Amerika
miskonsepsi
dalam
pembelajaran