143

4. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas Kunjungan I (6-8 jam)

Tanggal : 04 Mei 2021

Pukul : 07.00 Wib

Tempat : BPM Cut Musliana Amd. Keb

Nama Pengkaji : Putri Raihan Firdaus

S : Ny. S keluar dari ruang bersalin pada pukul 07.00 Wib. Kemudian ibu
dipindahkan ke ruang perawatan, ibu mengeluh masih merasa kelelahan serta
masih merasakan sakit pada bagian perut bawah dan ibu mengatakan
merasakan nyeri pada vaginanya.

O :

1. Pemeriksaan Umum

Keadaan Umum : Baik

Kesadaran : Composmentis

BB Sekarang : 65 kg

Tinggi Badan : 160 cm

Lila : 26 cm

2. Pemeriksaan Tanda- tanda Vital

Tekanan darah : 110/70 mmHg
Nadi : 82 x/menit
Pernafasan : 23 x/menit
Suhu : 36,5 ℃
 144

3. Pemeriksaan Fisik
Kepala : Bersih, tidak ada ketombe, dan tidak ada rambut rontok.
Wajah : Tidak ada odema, dan tidak pucat.
Telinga : Simetris, dan tidak ada serument.
Mata : Konjungtiva tidak pucat, seklera berwarna putih, tidak
berada odema kelopak mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan sinus.
Mulut : Tidak pucat pada bibir, tidak pecah- pecah, tidak ada gigi
berlubang, tidak ada karies pada gigi dan tidak ada bau
mulut.
Leher : Tidak ada pembengkakan saluran limfe ataupembengkakan
kelenjar tyroid.
Payudara : Simetris, puting susu menonjol, tidak ada benjolan, ASI
belum ada.
Dada : Bentuk payudara sama besar, tidak ada reaksi dindingdada,
suara nafas vasikuler, irama jantung teratur, tidak
terdengar suara nafas tambahan.
Abdomen : Tidak ada bekas luka (operasi), tidak ada pembesaran
perut, tidak ada oedema, kontraksi baik, TFU 2 jari
dibawah pusat, kandung kemih kosong.
Ekstremitas : Odema tangan dan kaki : Tidak ada
Betis merah/lembek/keras : Tidak ada
Varices Tungkai : Tidak ada
Reflek patella : Ada
Genetalia : Tidak ada varices pada vagina, perenium laserasi derajat II,
lochea rubra dan tidak berbau .
Anus : Tidak ada hemoroid.

A : Ibu P1 A0 6 jam post partum, kedaan umum ibu baik

 145

P :

1. Memberitahukan ibu hasil pemeriksaan.

2. Memberitahu ibu untuk tetap makan yang bergizi dengan menu seimbang
guna mempercepat sembuh luka jahitan.
3. Memberitahu ibu untuk banyak minum + 8 gelas/hari
4. Vulva Hygiene yaitu selalu menganti celana dalam ketika selesai BAB dab
BAK, jangan biarkan lembab dibagian bekas jahitan dan biarkan kering.
5. Menganjurkan ibu untuk cukup istirahat + 8 jam /hari yaitu istirahat disaat
bayi sedang tertidur.
6. Memberitahu ibu cara merawat payudara (mengurut payudara agar
pengeluaran ASI lancar, mengganti bra minimal 1 kali/hari, memakai bra
yang menyokong payudara, setiap menyusui membasuh payudara dengan
air tanpa menggunakan sabun atau diolesi punting dan areola dengan ASI).
Evaluasi : ibu langsung memperagakannya
7. Memberitahu ibu tanda bahaya nifas (perdarahan, infeksi, sakit
kepala,penglihatan kabur, demam rarsa sakit waktu berkemih, payudara
(berubah menjadi merah, panas dan sakit), kehilangan nafsu makan dalam
jangka waktu yang lama).
8. Menjelaskan kepada ibu mnajemen laktasi dan posisi menyusui yang benar,
yaitu sebelum menyusui ASI dikeluarkan sedikit kemudian dioleskan pada
punting dan areola payudarah, bayi diposisikan menghadap keperut atau
payudara ibu, ibu duduk atau berbaring dengan santai, bayi dipegang pada
belakang bahunya dengan satu lengan, satu tangan bayi
diletakkandibelakang badan ibu dan yang lain didepan, perut bayi
menempel pada badan ibu dan kepala bayi menghadap payudara, telinga
dan lengan bayi pada suatu garis lurus, ibu menatap bayi dengan kasih
sayang dan jangan lupa menyendawakan bayinya setelah pemberian ASI,
 146

dan ajurkan ibu untuk memberikan ASI Eksklusif pada bayinya sampai
usia 6 bulan tanpa makanan tambahan lain.
Evaluasi : ibu langsung memperagakan teknik menyusui dan perlekatan
dengan baik, dan bayi menyusu dengan baik dan benar dan juga ibu dan
bayi tidak ada tanda-tanda penyulit.
9. Memberikan konseling dan mengajarkan kepada ibu tentang personal
hygiene, menjaga kehagatan bayi, perawatan bayi sehari-hari Evaluasi : ibu
mengerti tentang apa yang telah dijelaskan dan dapat melakukannya.
10.Ibu mengerti apa yang disampaikan dan mau melakukannya.