Anda di halaman 1dari 23

Nama: Inka Souhoka

Kelas: XI IPS 5

1. SISTEMATIKA
No Sistematika Teks Resensi Cerpen (Penulis Teks Resensi Cerpen (Aku
. Tua) Mencintaimu Dengan
Bismillah)
1. Judul Penulis Tua Aku Mencintaimu Dengan
Bismillah
2. Identitas Judul Cerpen : Penulis Tua Judul Cerpen : Aku
Nama Pengarang : Haryo Mencintaimu Dengan Bismillah
Pamungkas Nama Pengarang : Benny Can
Penerbit : Banjarmasin Post, Penerbit : –
Cerpen Koran Minggu Penerjemah : –
Jumlah Halaman : 5 Halaman Tebal buku : 192 Halaman
Tanggal Terbit : 18 November Cetakan : Tahun 2013
2018
3. Pendahuluan “Penulis Tua” merupakan Sumenep, Jawa Timur. Beliau
sebuah cerpen karya Haryo adalah Penyelenggara PKBM
Pamungkas, Mahasiswa AL-ITQAN di Dungkek, dan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis juga aktif mengajar sebagai
UNEJ. Cerpennya telah dimuat guru di SDN Dungkek 1 Jawa
di berbagai media cetak dan Timur. Aktif menulis cerpen
online. Domisili di Jember. sejak bulan Mei 2013 dan 11
“Penulis Tua” bercerita tentang judul cerpen dipublikasikan di
lelaki lanjut usia yang Radar Madura dan Jawa Pos.
merenung dan mengenang Beliau juga aktif menulis puisi
kehidupannya dimasa lalu. sejak SMA dengan 3 judul yang
di publikasikan di media yang
sama. Apabila ingin
menghubungi beliau bisa
menghubungi di
081703354654.
4. Isi Cerita ini berisi tentang Rendi adalah seorang pria yang
seorang kakek yang berumur digambarkan sangat romantis, ia
80 tahun, baginya tidak ada memiliki seorang kekasih
yang lebih menarik dari orang bernama Shekar. Suatu hari
yang sudah lanjut usia selain mereka berdua pergi ke sebuah
merenung dan mengenang. pantai, di keindahan pantai saat
Sudah tak ada gairah untuk matahari terbenam, Rendi
masa depan, tak ada ambisi, menyatakan cintanya kepada
semua yang didapat sampai Shekar dengan mengatakan
saat ini terasa sudah cukup. “Shekar, aku mencintaimu
Sisa bekal kesiapan untuk dengan Bismillah”. Tak lama
dunia selanjutnya, menunggu setelah itu Yuli, kawan Rendi,
seperti antre dalam loket datang untuk berbicara sejenak.
pembayaran. Inilah fase paling Rendi dan Yulis pun berbicara
menarik dalam hidup: jauh dari Shekar. Yulis pun
mengenang masa lalu. Setelah memberitahu bahwa Shekar
semua hal buruk dan baik tidak akan bisa punya anak
datang silih berganti sebagai karena Rahim nya diangkat
bumbu perjalanan usia. untuk penyembuhan tumor.
Di usia yang semakin beranjak Rendi pun terkejut dan bertanya
tua, kakek lebih memilih kepada Shekar. Shekar pun
menjadi pengamat, sedih dan berlari, namun Rendi
mengunjungi tempat-tempat mengatakan “Aku memulai
yang cocok untuk merenung cinta ini dengan bismillah dan
dan mengenang untuk tak mungin berhenti sebelum
menciptakan kenangan dengan amin mengamini. Jadi tak ada
baik bersama cucunya Alenia, alasan untukku
agar nantinya kenangan dalam meninggalkanmu sebelum
kepalanya tak hanya dipenuhi Tuhan mengamini semua
oleh gemerlap kesibukan kota mimpi-mipiku untuk
dan cahaya yang keluar dari bersamamu mengikat janji suci
telepon genggam. Seperti cita- dengan ikatan halal. Jantung ini
cita kakek di masa muda dulu, berdetak serasa separuh jantung
menjadi seorang penulis yang adalah jantungmu. Mata ini, jika
tumbuh sekaligus membentuk kau tatap ada ketulusan.
kenangan. Peluklah aku rasakan
Kakek ingin Alenia tumbuh kesungguhan. Shekar, masalah
dan membentuk kenangan anak itu belakangan, yang
dengan baik, tidak seperti terpenting adalah bagaimana
sekarang ini, zaman di mana kita sebisa mungkin minikmati
kenangan tak akan terbentuk pelaminan bersama”. Shekar
dengan baik nantinya. Ketika pun tersenyum sambil
semua hal hanya diketahui dari menjawab “Jangan tinggalkan
segenggam kotak kecil aku”.
bersama semua kenangan yang
terbentuk. Tidak nyata
seluruhnya.
5. Kelebihan Cerita ini mengangkat tema Cerpen ini sarat akan makna,
kehidupan sehingga cocok apabila direnungkan dengan
untuk dibaca oleh berbagai baik akan membuatpembaca
kalangan apalagi generasi menangis, terutama ketika
muda seperti sekarang ini, Rendi yang tetap menerima
bahasa yang digunakan penulis Shekar meskipun tidakakan
sederhana sehingga mudah mungkin akan mempunyai
dipahami oleh pembaca. anak. Akan lebih menarik
apabila cerita ini diangkat
kedalam Film.
6. Kekurangan Dalam cerpen ini tidak Ending/penyelesaian ceritanya
diceritakan secara detail kurang jelas, dimana tidak
tentang kehidupan keluarga diceritakan ketika
tersebut. Bagaimana cucunya, merekaakhirnya resmi menikah
Alenia bisa tinggal dengan dan sebagainya, cerita hanya
kakeknya, pada akhir ceritanya mentok sampai ke perasaan
juga kurang bisa dipahami. Yuliketika Rendi tetap
menerimanya. Pembaca jadi
merasa digantungkan.
7. Penutup Cerpen ini merupakan bacaan Cerpen ini merupakan cerpen
yang menarik bagi semua usia yang bisa menjadi bahan untuk
baik tua maupun muda. kita renungkan,
Melalui cerpen ini pengarang dimanaketabahan seorang
menitikberatkan inti cerita Shekar yang diberi cobaan tidak
pada arti sebuah kehidupan di bisa memiliki anak karena
usia senja, tokoh utama tumordan ketulusan Rendi
“Kakek” lebih sering dalam menerimanya, selain itu
dimunculkan untuk cerpen ini juga
menceritakan lika-liku menggambarkanbahwa kata
kehidupannya dimasa lampau Basmallah merupakan awal bagi
yang terkesan menyenangkan. segala hal. Meskipun
Tokoh dalam cerpen tersebut penyelesaian cerpenini kurang
hanya ada 3 yaitu Kakek, jelas namun runtutan dan
Alenia, dan Nenek yang sudah kejelasan ceritanya cukup
almarhumah. membuat pembaca tercengang.
8. Tanggapan Cerita Pendek ini sangat Yang selama ini tinggal di
direkomendasikan untuk Medan. Dari cerpen tersebut
berbagai kalangan khususnya kamupun bakal
para orang tua dan orang-orang banyakmendapatkan pelajaran
yang selalu mengandalkan berharga dari kisah indah
ponselnya untuk membuat didalam cerpen ini (termasuk
sebuah kenangan,karena yangsudah dewasa) untuk
banyak mengandung pesan senantiasa berusaha memaknai
moral. masa remaja dalam koridor
yangpenuh dengan ketulusan,
kejujuran dan kehangatan.
Apalagi, bila gelora itu
sudahmelibatkan dimensi
terdalam pada diri
manusia,yaitu CINTA. Cerpen
ini layak untukdipublikasikan di
masyarakat dan mendapatkan
apresiasi.

No Sistematika Teks Resensi Novel (Surat Teks Resensi Novel


. Kecil Untuk Tuhan) (Perempuan Di Titik Nol)
1. Judul Surat Kecil Untuk Tuhan Perempuan di Titik Nol
2. Identitas Judul : Surat Kecil untuk Tuhan Judul Buku : Perempuan di Titik
Penulis : Agnes Davonar Nol
Penerbit : Inandra Published Penulis : Nawal el – Saadawi
Penerjemah : - Penerbit : Yayasan Pustaka Obor
Tahun terbitan : 2008 Indonesia
Cetakan :Jakarta 2011 Penerjemah : Amir Sutaarga
Tebal Buku : VII + 232 Pengantar : Mochtar Lubis
Harga buku : Rp 55.000,- Ketebalan Buku : xxiv + 176 hlm
Ukuran (L x P) : 13 cm x 19 cm Tahu Terbit : April 2014
Warna cover : Ungu – Putih Ukuran : 11 x 17 cm
ISBN : 978-979-056-157-1 Harga : Rp 20.000,-
3. Pendahuluan Agnes Davonar adalah nama pena Nawal al – Saadawi adalah seorang
dari dua orang kakak beradik dokter terkenal di Mesir, selain
yang sukses di dunia sastra. menjadi dokter dia juga terkenal
Bernama asli Agnes Li, seorang novelis dan penulis wanita
perempuan yang lahir di Jakarta, yang memperjuangkan hak-hak
8 Oktober 1990, dan Teddy Li, wanita. Dia pernah bekerja
sang adik laki-laki yang lahir di sebagai Direktur Kesehatan
Jakarta, 7 Agustus 1992 Masyarakat Mesir dan Pemimpin
merupakan anak dari pasangan Redaksi Majalah Health. Nawal al –
mendiang Ng Bui Cui dan Bong Saadawi lahir di sebuah desa Kafr
Nien Chin. Dua kakak beradik ini Tahia di tepi Sungai Nil. Pada saat
telah menulis berbagai cerita itu sastra Arab kurang dikenal di
yang menyentuh hati Indonesia tetapi novel Perempuan
pembacanya. Selain dikenal di Titik Nol atau Women at Point
sebagai Blogger papan atas Zero mempunyai keunggulan
Indonesia dengan sejumlah daripada novel-novel lain yang
prestasi, mereka juga dikenal pernah dia buat. Novel Perempuan
sebagai penulis novel best seller di Titik Nol diterjemahkan ke
dimana mereka telah melahirkan dalam bahasa Indonesia
9 novel fisik dan 2 biografi sukses sedangkan novel-novelnya yang
yang diakui di beberapa lain belum ada yang
perpustakaan di Asia dan diterjemahkan ke dalam bahasa
Australia, serta beberapa novel Indonesia.
telah diadaptasi ke layar lebar. Nawal al – Saadawi selalu menulis
Kini, Teddy melanjutkan tentang kehidupan, status,
kehidupannya di Australia, psikologi dan seksualitas wanita,
sedangkan Agnes hidup bahagia seperti Women and Sex; Women
bersama ketiga anaknya. and Psychological Conflict; The
Chant of the Children Circle; Two
Women in Love, God Dies by the
Nile; Memoirs of a Lady Doctor; A
Moment of Truth dan Litte
Sympathy. Novel yang berjudul
Perempuan di Titik Nol ini
mempunyai keunikan, yaitu
penulis langsung mewawancarai
narasumbernya di dalam penjara
Qanatir. Jadi semua yang ditulis di
dalam novel itu adalah fakta dan
terpercaya. Novel ini menceritakan
tentang penyebab wanita Mesir di
penjara dan dihukum gantung oleh
kepolisian.
Dalam buku ini, saya merasa
bingung karena bahasanya yang
sulit dimengerti, ada tulisan yang
sama persis di awal dan
pertengahan novel. Namun saya
merasa terkesan karena Nawal al-
Saadawi berani menuliskan kisah
seorang pelacur yang membunuh
germo. Dan tulisannya ini
menyadarkan kaum peremuan
agar tidak menjadi lemah dan
mudah terpedaya oleh laki-laki.
Dan seorang perempuan pun
mempunyai hak yang sama seperti
laki-laki.
4. Isi Novel yang berjudul Surat Kecil Novel ini menceritakan seorang
untuk Tuhan karya Agnes wanita yang bernama Firdaus.
Davonar ini mengisahkan tentang Ayahnya seorang petani miskin
seorang gadis remaja bernama yang buta huruf dan kasar. Firdaus
Gita Sessa Wanda Cantika yang sering membantu orang tuanya di
berjuang keras melawan penyakit ladang. Dari kecil Firdaus hidup
kanker ganas rabdomiosarkoma dalam tekanan dan sudah
(kanker Jaringan Lunak). Keke mendapatkan perlakuan asusila
(panggilan akrab Gita) telah dari temannya bernama
divonis oleh dokter mengidap Muhammadain dan pamannya.
penyakit kanker dan Setelah orang tuanya meninggal,
diprediksikan bahwa hidupnya Firdaus tinggal bersama pamannya
hanya tinggal beberapa hari saja. di Kairo. Firdaus semakin
Dengan kondisi yang sangat sulit, mendapatkan tindak asusila dari
Keke tetap berjuang dalam pamannya. Disana Firdaus
menjalani hidup ditengah-tengah disekolahkan sampai SMP, Firdaus
ujian penyakit yang dideritanya. adalah anak yang pandai, dia
Ia masih tetap bersekolah dan mendapat peringkat ke-2
menjalani aktivitas sebagaimana disekolahnya dan ke-7 di seluruh
biasa. negeri. Untuk membalas budi
Dalam upaya menghadapi pamannya, Firdaus menikah
penyakit kanker ganas yang dengan seorang laki-laki yang
diderita oleh Keke, orang tuanya bernama Syekh Mahmoud. Dia
telah mengambil beberapa seorang yang kaya, memiliki
langkah penyembuhan medis. penyakit bisul yang berbau busuk
Salah satunya adalah dengan dan dia sangat perhitungan.
menjalani operasi. Berbagai Awalnya rumah tangga Firdaus
langkah pun telah ditempuh oleh berjalan dengan baik, namun
ayah Keke, namun belum juga lama-lama kekerasan pun
menunjukkan hasil yang baik. dilakukan oleh suaminya. Firdaus
Joddy Tri Aprianto, ayah Keke pernah melarikan diri ke rumah
tidak lantas patah arang. Ia terus pamannya tapi tak lama ia kembali
berjuang keras demi kesembuhan ke rumah suaminya lagi. Di rumah
puteri tercintanya. Langkah suaminya Firdaus mendapatkan
penyembuhan telah sampai pada kekerasan fisik dan dia
tahapan pengobatan alternatif memutuskan meninggalkan rumah
hingga ke seluruh penjuru dengan wajah memar dan
Indonesia. Namun sangat membawa ijazah SD dan SMPnya.
disayangkan upaya tersebut Dia berpikir akan mendapatkan
belum menunjukkan hasil yang pekerjaan dengan ijazah yang dia
baik. Akhirnya langkah berikutnya miliki. Di suatu cafe dia bertemu
pun dicoba dengan penuh harap dengan Bayoumi dan akhirnya
akan kesembuhan Keke. Langkah tinggal serumah dengannya.
pengobatan yang dimaksud atas Awalnya Bayoumi adalah lelaki
saran dari dokter adalah dengan yang baik, perhatian dan sopan
menjalani kemoterapi. tetapi dia sama seperti ayah dan
Langkah pengobatan berikutnya suaminya yang suka memukul dan
dilakukan dan akhirnya berbuat asusila. Bahkan Bayoumi
menunjukkan hasil yang baik mengundang teman-temannya
setelah 6 bulan menjalani upaya untuk berbuat asusila dengan
penyembuhan kemoterapi. Firdaus.
Dalam sekali menjalani Karena merasa tidak tahan Firdaus
pengobatan tersebut berdampak melarikan diri dari rumah Bayoumi
pada kerontokan rambut yang dan bertemu dengan seorang
dialami oleh Keke. Sejauh ini ia wanita cantik yang bernama
telah menjalani sebanyak 25 kali Sharifa Salah el Dine. Disinilah
kemoterapi. Berkat upaya Firdaus mulai memasuki dunia
penyembuhan yang dijalani Keke, pelacuran. Dia melayani setiap
akhirnya ia dapat hidup lebih tamu yang sudah dijadwalkan oleh
lama melewati vonis kematian Sharifa tanpa mendapatkan uang.
yang telah ditetapkan oleh dokter Tidak sampai disitu, Firdaus
terhadapnya. kembali pergi dan mencari
Ditengah-tengah kegembiraan pekerjaan dengan menggandalkan
yang dirasakan oleh Keke, ayah, ijazah SD dan SMPnya. Sebelum
dan teman-temannya, kanker menjadi pegawai disuatu
ganas itu muncul lagi. Kanker perusahaan, Firdaus pernah
tersebut muncul pada bagian melakukan asusila dengan seorang
pelipis mata kanan. Kemoterapi polisi, pengusaha, dan wartawan.
pun dilakukan dan berdampak Di tempatnya bekerja, Firdaus
pada kerontokan seluruh rambut jatuh cinta kepada Ibrahim. Tetapi
yang ada di kepala Keke. Namun setelah tahu Ibrahim menikah
sayangnya upaya kemoterapi tak dengan anak Manager
lagi membawa hasil yang baik, perusahaan, Firdaus pun pergi
karena sel kanker yang ada pada meninggalkan perusahaan
tubuh Keke telah kebal terhadap tempatnya bekerja.
bahan kimia. Firdaus patah hati dan memilih
Upaya penyembuhan kembali menjadi pelacur lagi, karena dia
dilakukan dengan membawa berpikir menjadi pelacur yang
Keke berobat ke Singapura. sukses akan lebih baik daripada
Dokter memberi saran agar Keke seorang suci yang sesat. Dia
dioperasi. Sekembalinya ke menjadi pelacur yang sukses,
Indonesia, kanker tersebut mulai memiliki apartemen dan
menjalar menuju jantung, paru- menerima bayaran paling tinggi.
paru, dan beberapa bagian tubuh Teman kencan dia adalah orang-
lainnya. Kondisi kesehatan Keke orang terpandang di dalam dan di
semakin memburuk semenjak luar Mesir. Sampai pada suatu
kanker ganas menyerang hari, ada seorang Germo laki-laki
tubuhnya lagi. Ia pun kembali di yang meminta Firdaus
rawat di RSCM dan mengalami menikahinya. Awalnya Firdaus
koma selama tiga hari. Setelah enggan menikahi Germo tersebut
segala upaya telah dilakukan oleh namun dengan berat hati ia
tim dokter yang merawat Keke, menyetujuinya. Karena Firdaus
akhirnya Keke pun merasa tidak menyukai
menghembuskan nafas keadaannya saat itu, ia
terakhirnya. Pada nafas memutuskan untuk pergi. Namun
terakhirnya, Keke menuliskan lelaki germo itu sudah berada di
sebuah surat kecil yang ia tujukan depan pintu. Percekcokan pun tak
kepada Tuhan. Surat tersebut terhindarkan, mereka saling
berisikan kebesaran hati Keke beradu mulut. Karena merasa
yang ikhlas menerima segala hal geram, lelaki Germo pun
yang terjadi pada dirinya. Dalam mengambil pisau yang ada di
surat tersebut, ia juga berharap dalam kantungnya, tetapi Firdaus
agar tidak ada satupun manusia dengan cepat menangkis dan
di dunia ini yang mengalami menancapkan ke leher, dada dan
musibah penyakit seperti dirinya. perut si Germo. Lalu Firdaus
Keke pun menghembuskan nafas meninggalkan tempat kejadian.
terakhir pada tanggal 25 Setelah kejadian itu, Firdaus
Desember 2006. bertemu dengan pangeran Arab
dan mereka berkencan. Di sini
Firdaus menceritakan bahwa dia
telah membunuh seorang laki-laki
tetapi dia bukan penjahat, dia
hanya membunuh penjahat.
Karena pangeran Arab tidak
percaya Firdaus menampar pipi
pangeran Arab dengan keras.
Pangeran Arab pun sangat marah
dan merasa terancam. Akhirnya
polisi memasukkan Firdaus ke
penjara. Mereka menghukum
Firdaus seumur hidup karena
mereka takut jika Firdaus bebas
semua kedok dan kehidupan
mereka tidak akan aman.
Sebenarnya Firdaus bisa bebas
dengan meminta pengampunan ke
Presiden namun Firdaus menolak
dan barkata: “jika saya keluar lagi
dan memasuki kehidupan yang
menjadi milikmu, saya tidak akan
berhenti membunuh.” Dan
akhirnya mereka memutuskan
menghukum gantung Firdaus.
5. Kelebihan Keunggulan dari novel Surat Kecil Novelnya tidak banyak halaman
untuk Tuhan karya Agnes seperti novel-novel luar negeri
Davonar ini terletak pada gaya yang lain dan bisa dibaca dalam
bahasa yang digunakan dalam waktu singkat. Bukunya kecil dan
alur cerita ataupun dialog- ringan sehingga bisa dibawa
dialognya. Gaya bahasa pada kemana-mana. Mengajarkan kaum
dialog dan alur cerita membuat perempuan untuk lebih
pembaca seolah menyaksikan menghargai diri sendiri. Membuat
langsung kisah Keke dalam novel kaum perempuan lebih berhati-
tersebut. Sehingga membuat hati di dunia luar. Kaum
pembaca terhanyut dalam perempuan harus berani membela
perasaan sedih, iba, haru, diri jika dilecehkan karena
sekaligus kagum akan ketegaran mempunyai hak dan kewajban
Keke dan orang tuanya. Selain itu yang sama seperti laki-laki.
yang menjadi keunggulan novel Mengajarkan laki-laki untuk
ini juga terletak pada kisahnya menghargai perempuan sekalipun
yang diangkat dari kehidupan dia berprofesi sebagai PSK.
nyata. Sentuhan fiksi pada novel Membuka wawasan kita tentang
hanya ditunjukkan pada betapa kejamnya dunia luar.
improvisasi dialog dan alur cerita
di dalamnya, selebihnya adalah
fakta yang ditunjukkan dalam
novel.
Sebagai bukti keotentikan kisah
novel ini, pengarangnya juga
melampirkan beberapa foto asli
Keke dalam menghadapi kanker
ganas sampai pada saat hari
pemakamannya. Di dalam novel
ini juga tersiratkan banyak pesan
moral diantaranya ialah
kesabaran, pantang menyerah,
ketegaran, dan lain sebagainya.
6. Kekurangan Secara kasat mata hampir novel Bahasanya sulit dimengerti.
berjudul Surat Kecil untuk Tuhan Covernya kurang menarik karena
ini tidak memiliki cacat di dominan warna merah serta
dalamnya. Akan tetapi setiap gambar covernya kurang menarik
karya sastra novel tentu tak ada pembaca. Buku dan tulisannya
satupun yang luput dari penilaian yang kecil mempersulit pembaca
yang akan membuahkan sebuah untuk membaca novel ini. Banyak
kritikan, tak terkecuali pada novel kalimat yang diulang-ulang.
karya Agnes Davonar ini. Dalam Alurnya maju-mundur
hal redaksional, novel ini masih membingungkan pembaca.
terdapat kesalahan dalam Ceritanya fulgar dan berbau seks.
penulisan. Selain itu juga terdapat Menceritakan seolah-olah laki-
diksi yang tidak tepat, kurang lakilah yang membuat bersalah.
menarik, dan sulit untuk
dimengerti. Disamping itu
terdapat pula kalimat yang
bermakna ganda yang seringkali
menimbulkan penafsiran yang
berbeda dari yang dimaksudkan
oleh penulisnya.
7. Penutup Kita dapat mengetahui arti
perjuangan hidup dalam segala
kepahitan yang dialami Angel
akibat ketidakadilan yang ia
terima, namun hal tersebut tidak
membuat Angel putus asa dalam
meraih keinginan dan cita-citanya
untuk menutut keadilan atas
setiap kejahatan. Aksi heroik
Angel dalam menuntut
ketidakadilan yang ia terima
semasa kecil mengajak kita untuk
tidak lekas menyerah dalam
menghadapi setiap persoalan
hidup. Di samping itu, kisah Angel
yang menulis surat kecil untuk
Tuhan juga menggambarkan
bahwa Tuhan pasti akan
membantu kita dalam
menghadapi setiap masalah yang
kita hadapi dengan mengabulkan
permintaan kita melalui cara-cara
yang tak terduga, seperti cara
Tuhan mempertemukan Angel
dan Wira kembali untuk
menjalani kehidupan yang lebih
indah. Secara keseluruhan, novel
ini bagus dan membangun
(inspiratif). Tuturannya sungguh
mengalir, menyentuh dan
mencerahkan hati kita, serta
membidik kesadaran kita untuk
peduli terhadap hak-hak orang
lain.
8. Tanggapan Novel berjudul Surat Kecul untuk Novel Perempuan di Titik Nol ini
Tuhan karya Agnes Davonar ini lebih cocok dibaca oleh orang
layak untuk menjadi bahan dewasa (+17 tahun) karena di
bacaan bagi setiap segmentasi dalam novel ini banyak bahasa
usia baik tua maupun muda. yang fulgar, ceritanya
Kisah perjuangan Keke dalam mengandung seks dan kekerasan.
menghadapi kanker ganas ini di Jika ada anak kecil di bawah 17
dalamnya memuat unsur-unsur tahun yang membaca novel ini
yang sangat baik untuk dicerna sebaiknya orang tua mendampingi
sebagai bahan bacaan karya agar tidak salah pemahaman.
sastra novel.

2. UNSUR KEBAHASAAN
No Unsur Kebahasaan Cerpen (Penulis Tua) Cerpen (Aku Mencintaimu
. Dengan Bismillah)
1. Kata berimbuhan  Cerita ini berisi tentang  Rendi adalah seorang
seorang kakek yang pria yang digambarkan
berumur 80 tahun, baginya sangat romantis, ia
tidak ada yang lebih memiliki seorang kekasih
menarik dari orang yang bernama Shekar.
sudah lanjut usia selain  Suatu hari mereka berdua
merenung dan mengenang. pergi ke sebuah pantai, di
 Sisa bekal kesiapan untuk keindahan pantai saat
dunia selanjutnya, matahari terbenam, Rendi
menunggu seperti antre menyatakan cintanya
dalam loket pembayaran. kepada Shekar dengan
 Setelah semua hal buruk mengatakan “Shekar, aku
dan baik datang silih mencintaimu dengan
berganti sebagai bumbu Bismillah”.
perjalanan usia.  Yulis pun memberitahu
 , mengunjungi tempat- bahwa Shekar tidak akan
tempat yang cocok untuk bisa punya anak karena
merenung dan mengenang Rahim nya diangkat
untuk menciptakan untuk penyembuhan
kenangan dengan baik tumor.
bersama cucunya Alenia,  Rendi pun terkejut dan
agar nantinya kenangan bertanya kepada Shekar.
dalam kepalanya tak hanya  Shekar pun sedih dan
dipenuhi oleh gemerlap berlari, namun Rendi
kesibukan kota dan cahaya mengatakan “Aku
yang keluar dari telepon memulai cinta ini dengan
genggam. bismillah dan tak
mungkin berhenti
sebelum amin
mengamini.
 Jadi tak ada alasan
untukku
meninggalkanmu
sebelum Tuhan
mengamini semua
mimpi-mipiku untuk
bersamamu mengikat
janji suci dengan ikatan
halal.
 Mata ini, jika kau tatap
ada ketulusan.
 Peluklah aku rasakan
kesungguhan.
 Shekar, masalah anak itu
belakangan, yang
terpenting adalah
bagaimana kita sebisa
mungkin menikmati
pelaminan bersama”.
 Shekar pun tersenyum
sambil menjawab
“Jangan tinggalkan aku”.
2. Majemuk  , baginya tidak ada yang  , ia memiliki seorang
lebih menarik dari orang kekasih bernama Shekar.
yang sudah lanjut usia  Jadi tak ada alasan
selain merenung dan untukku
mengenang. meninggalkanmu
 Sudah tak ada gairah untuk sebelum Tuhan
masa depan, tak ada mengamini semua
ambisi, semua yang didapat mimpi-mipiku untuk
sampai saat ini terasa sudah bersamamu mengikat
cukup. janji suci dengan ikatan
halal.
 , yang terpenting adalah
bagaimana kita sebisa
mungkin minikmati
pelaminan bersama”.
3. Kata sifat sikap  , baginya tidak ada yang  Rendi adalah seorang
lebih menarik dari orang pria yang digambarkan
yang sudah lanjut usia sangat romantis,
selain merenung dan  Rendi pun terkejut dan
mengenang. bertanya kepada Shekar.
 Di usia yang semakin  Mata ini, jika kau tatap
beranjak tua, kakek lebih ada ketulusan.
memilih menjadi
pengamat,
4. Kata kerja  , baginya tidak ada yang  Suatu hari mereka berdua
lebih menarik dari orang pergi ke sebuah pantai, di
yang sudah lanjut usia keindahan pantai saat
selain merenung dan matahari terbenam, Rendi
mengenang. menyatakan cintanya
 Di usia yang semakin kepada Shekar dengan
beranjak tua, kakek lebih mengatakan “Shekar, aku
memilih menjadi mencintaimu dengan
pengamat, mengunjungi Bismillah”.
tempat-tempat yang cocok  Tak lama setelah itu Yuli,
untuk merenung dan kawan Rendi, datang
mengenang untuk untuk berbicara sejenak.
menciptakan kenangan  Rendi dan Yulis pun
dengan baik bersama berbicara jauh dari
cucunya Alenia, Shekar.
 Yulis pun memberitahu
bahwa Shekar tidak akan
bisa punya anak karena
Rahim nya diangkat
untuk penyembuhan
tumor.
 Rendi pun terkejut dan
bertanya kepada Shekar.
Shekar pun sedih dan
berlari, namun Rendi
mengatakan “Aku
memulai cinta ini dengan
bismillah dan tak mungin
berhenti sebelum amin
mengamini.
 Jadi tak ada alasan
untukku
meninggalkanmu
sebelum Tuhan
mengamini semua
mimpi-mipiku untuk
bersamamu mengikat
janji suci dengan ikatan
halal.
 Peluklah aku rasakan
kesungguhan.
 Shekar, masalah anak itu
belakangan, yang
terpenting adalah
bagaimana kita sebisa
mungkin minikmati
pelaminan bersama”.
 Shekar pun tersenyum
sambil menjawab
“Jangan tinggalkan aku”.
5. Gaya bahasa Metafora: Simile:
 Sudah tak ada gairah untuk  Jantung ini berdetak
masa depan, tak ada serasa separuh jantung
ambisi, adalah jantungmu.
 Setelah semua hal buruk Alegori:
dan baik datang silih  Mata ini, jika kau tatap
berganti sebagai bumbu ada ketulusan.
perjalanan usia.  Peluklah aku rasakan
 , agar nantinya kenangan kesungguhan.
dalam kepalanya tak hanya
dipenuhi oleh gemerlap
kesibukan kota dan cahaya
yang keluar dari telepon
genggam.
Alegori:
 Sisa bekal kesiapan untuk
dunia selanjutnya,
menunggu seperti antre
dalam loket pembayaran.
6. Konjungsi  Sisa bekal kesiapan untuk  Tak lama setelah itu Yuli,
temporal dunia selanjutnya, kawan Rendi, datang
menunggu seperti antre untuk berbicara sejenak.
dalam loket pembayaran.  Shekar pun sedih dan
 Inilah fase paling menarik berlari, namun Rendi
dalam hidup: mengenang mengatakan “Aku
masa lalu. memulai cinta ini dengan
 Setelah semua hal buruk bismillah dan tak mungin
dan baik datang silih berhenti sebelum amin
berganti sebagai bumbu mengamini.
perjalanan usia.  Jadi tak ada alasan
Kakek ingin Alenia tumbuh untukku
dan membentuk kenangan meninggalkanmu
dengan baik, tidak seperti sebelum Tuhan
sekarang ini, zaman di mengamini semua
mana kenangan tak akan mimpi-mipiku untuk
terbentuk dengan baik bersamamu mengikat
nantinya. janji suci dengan ikatan
 Ketika semua hal hanya halal.
diketahui dari segenggam
kotak kecil bersama semua
kenangan yang terbentuk.
7. Keterangan Tempat: Tempat:
 Di usia yang semakin  Suatu hari mereka berdua
beranjak tua, kakek lebih pergi ke sebuah pantai, di
memilih menjadi keindahan pantai saat
pengamat, mengunjungi matahari terbenam, Rendi
tempat-tempat yang cocok menyatakan cintanya
untuk merenung dan kepada Shekar dengan
mengenang untuk mengatakan “Shekar, aku
menciptakan kenangan mencintaimu dengan
dengan baik bersama Bismillah”.
cucunya Alenia, agar Waktu:
nantinya kenangan dalam  Sore hari saat matahari
kepalanya tak hanya terbenam.
dipenuhi oleh gemerlap Suasana:
kesibukan kota dan cahaya  Sedih
yang keluar dari telepon  Senang
genggam.
Waktu:
-
Suasana:
 Tenang
 Pasrah
 Senang
8. Kalimat langsung Langsung: Langsung:
& tidak langsung -  Suatu hari mereka berdua
Tidak langsung: pergi ke sebuah pantai, di
 Seperti cita-cita kakek di keindahan pantai saat
masa muda dulu, menjadi matahari terbenam, Rendi
seorang penulis yang menyatakan cintanya
tumbuh sekaligus kepada Shekar dengan
membentuk kenangan. mengatakan “Shekar, aku
 Kakek ingin Alenia tumbuh mencintaimu dengan
dan membentuk kenangan Bismillah”.
dengan baik, tidak seperti  Shekar pun sedih dan
sekarang ini, zaman di berlari, namun Rendi
mana kenangan tak akan mengatakan “Aku
terbentuk dengan baik memulai cinta ini dengan
nantinya. bismillah dan tak mungin
berhenti sebelum amin
mengamini. Jadi tak ada
alasan untukku
meninggalkanmu
sebelum Tuhan
mengamini semua
mimpi-mipiku untuk
bersamamu mengikat
janji suci dengan ikatan
halal. Jantung ini
berdetak serasa separuh
jantung adalah
jantungmu. Mata ini, jika
kau tatap ada ketulusan.
Peluklah aku rasakan
kesungguhan. Shekar,
masalah anak itu
belakangan, yang
terpenting adalah
bagaimana kita sebisa
mungkin minikmati
pelaminan bersama”.
 Shekar pun tersenyum
sambil menjawab
“Jangan tinggalkan aku”.
Tidak langsung:
 Yulis pun memberitahu
bahwa Shekar tidak akan
bisa punya anak karena
Rahim nya diangkat
untuk penyembuhan
tumor.
 Rendi pun terkejut dan
bertanya kepada Shekar.

Unsur Kebahasaan Novel (Surat Kecil Untuk Novel (Perempuan Di Titik


No Tuhan) Nol)
.
1. Kata lampau  Langkah pengobatan  Dari kecil Firdaus hidup
berikutnya dilakukan dan dalam tekanan dan sudah
akhirnya menunjukkan hasil mendapatkan perlakuan
yang baik setelah 6 bulan asusila dari temannya
menjalani upaya bernama Muhammadain
penyembuhan kemoterapi. dan pamannya.
 Ia pun kembali di rawat di  Sampai pada suatu hari,
RSCM dan mengalami koma ada seorang Germo laki-laki
selama tiga hari. yang meminta Firdaus
 Keke pun menghembuskan menikahinya.
nafas terakhir pada tanggal
25 Desember 2006.
2. Kata berimbuhan  Novel yang berjudul Surat  Novel ini menceritakan
Kecil untuk Tuhan karya seorang wanita yang
Agnes Davonar ini bernama Firdaus.
mengisahkan tentang  Dari kecil Firdaus hidup
seorang gadis remaja dalam tekanan dan sudah
bernama Gita Sessa Wanda mendapatkan perlakuan
Cantika yang berjuang keras asusila dari temannya
melawan penyakit kanker bernama Muhammadain
ganas rabdomiosarkoma dan pamannya.
(kanker Jaringan Lunak).  Firdaus semakin
 Keke (panggilan akrab Gita) mendapatkan tindak
telah divonis oleh dokter asusila dari pamannya.
mengidap penyakit kanker  Untuk membalas budi
dan diprediksikan bahwa pamannya, Firdaus
hidupnya hanya tinggal menikah dengan seorang
beberapa hari saja. laki-laki yang bernama
 Dengan kondisi yang sangat Syekh Mahmoud.
sulit, Keke tetap berjuang  Dia seorang yang kaya,
dalam menjalani hidup memiliki penyakit bisul
ditengah-tengah ujian yang berbau busuk dan dia
penyakit yang dideritanya. sangat perhitungan.
 Ia masih tetap bersekolah  Awalnya rumah tangga
dan menjalani aktivitas Firdaus berjalan dengan
sebagaimana biasa. baik, namun lama-lama
 Dalam upaya menghadapi kekerasan pun dilakukan
penyakit kanker ganas yang oleh suaminya.
diderita oleh Keke, orang  Firdaus pernah melarikan
tuanya telah mengambil diri ke rumah pamannya
beberapa langkah tapi tak lama ia kembali ke
penyembuhan medis. rumah suaminya lagi.
 Salah satunya adalah dengan  Di rumah suaminya Firdaus
menjalani operasi. mendapatkan kekerasan
 Berbagai langkah pun telah fisik dan dia memutuskan
ditempuh oleh ayah Keke, meninggalkan rumah
namun belum juga dengan wajah memar dan
menunjukkan hasil yang baik. membawa ijazah SD dan
 Ia terus berjuang keras demi SMPnya.
kesembuhan puteri  Dia berpikir akan
tercintanya. mendapatkan pekerjaan
 Langkah penyembuhan telah dengan ijazah yang dia
sampai pada tahapan miliki.
pengobatan alternatif hingga  Di suatu cafe dia bertemu
ke seluruh penjuru Indonesia. dengan Bayoumi dan
 Namun sangat disayangkan akhirnya tinggal serumah
upaya tersebut belum dengannya.
menunjukkan hasil yang baik.  Awalnya Bayoumi adalah
Akhirnya langkah berikutnya lelaki yang baik, perhatian
pun dicoba dengan penuh dan sopan tetapi dia sama
harap akan kesembuhan seperti ayah dan suaminya
Keke. yang suka memukul dan
 Langkah pengobatan yang berbuat asusila.
dimaksud atas saran dari  Bahkan Bayoumi
dokter adalah dengan mengundang teman-
menjalani kemoterapi. temannya untuk berbuat
 Langkah pengobatan asusila dengan Firdaus.
berikutnya dilakukan dan  Karena merasa tidak tahan
akhirnya menunjukkan hasil Firdaus melarikan diri dari
yang baik setelah 6 bulan rumah Bayoumi dan
menjalani upaya bertemu dengan seorang
penyembuhan kemoterapi. wanita cantik yang
 Dalam sekali menjalani bernama Sharifa Salah el
pengobatan tersebut Dine.
berdampak pada kerontokan  Disinilah Firdaus mulai
rambut yang dialami oleh memasuki dunia pelacuran.
Keke.  Dia melayani setiap tamu
 Sejauh ini ia telah menjalani yang sudah dijadwalkan
sebanyak 25 kali kemoterapi. oleh Sharifa tanpa
 Berkat upaya penyembuhan mendapatkan uang.
yang dijalani Keke, akhirnya ia  Tidak sampai disitu, Firdaus
dapat hidup lebih lama kembali pergi dan mencari
melewati vonis kematian pekerjaan dengan
yang telah ditetapkan oleh menggandalkan ijazah SD
dokter terhadapnya. dan SMPnya.
 Ditengah-tengah  Tetapi setelah tahu Ibrahim
kegembiraan yang dirasakan menikah dengan anak
oleh Keke, ayah, dan teman- Manager perusahaan,
temannya, kanker ganas itu Firdaus pun pergi
muncul lagi. meninggalkan perusahaan
 Kemoterapi pun dilakukan tempatnya bekerja.
dan berdampak pada  Dia menjadi pelacur yang
kerontokan seluruh rambut sukses, memiliki apartemen
yang ada di kepala Keke. dan menerima bayaran
 Upaya penyembuhan kembali paling tinggi. Sampai pada
dilakukan dengan membawa suatu hari, ada seorang
Keke berobat ke Singapura. Germo laki-laki yang
Dokter memberi saran agar meminta Firdaus
Keke dioperasi. menikahinya.
 Kondisi kesehatan Keke  Awalnya Firdaus enggan
semakin memburuk semenjak menikahi Germo tersebut
kanker ganas menyerang namun dengan berat hati ia
tubuhnya lagi. menyetujuinya.
 Setelah segala upaya telah  Karena Firdaus merasa
dilakukan oleh tim dokter tidak menyukai keadaannya
yang merawat Keke, akhirnya saat itu, ia memutuskan
Keke pun menghembuskan untuk pergi.
nafas terakhirnya.  Percekcokan pun tak
 Pada nafas terakhirnya, Keke terhindarkan, mereka
menuliskan sebuah surat kecil saling beradu mulut.
yang ia tujukan kepada  Karena merasa geram,
Tuhan. lelaki Germo pun
 Surat tersebut berisikan mengambil pisau yang ada
kebesaran hati Keke yang di dalam kantungnya,
ikhlas menerima segala hal tetapi Firdaus dengan cepat
yang terjadi pada dirinya. menangkis dan
 Dalam surat tersebut, ia juga menancapkan ke leher,
berharap agar tidak ada dada dan perut si Germo.
satupun manusia di dunia ini  Lalu Firdaus meninggalkan
yang mengalami musibah tempat kejadian.
penyakit seperti dirinya. Keke  Setelah kejadian itu,
pun menghembuskan nafas Firdaus bertemu dengan
terakhir pada tanggal 25 pangeran Arab dan mereka
Desember 2006. berkencan.
 Di sini Firdaus
menceritakan bahwa dia
telah membunuh seorang
laki-laki tetapi dia bukan
penjahat, dia hanya
membunuh penjahat.
 Karena pangeran Arab tidak
percaya Firdaus menampar
pipi pangeran Arab dengan
keras.
 Pangeran Arab pun sangat
marah dan merasa
terancam.
 Akhirnya polisi
memasukkan Firdaus ke
penjara.
 Mereka menghukum
Firdaus seumur hidup
karena mereka takut jika
Firdaus bebas semua kedok
dan kehidupan mereka
tidak akan aman.
 Sebenarnya Firdaus bisa
bebas dengan meminta
pengampunan ke Presiden
namun Firdaus menolak
dan berkata: “jika saya
keluar lagi dan memasuki
kehidupan yang menjadi
milikmu, saya tidak akan
berhenti membunuh.”
 Dan akhirnya mereka
memutuskan menghukum
gantung Firdaus.
3. Kata kerja  Novel yang berjudul Surat  Novel ini menceritakan
Kecil untuk Tuhan karya seorang wanita yang
Agnes Davonar ini bernama Firdaus.
mengisahkan tentang  Firdaus sering membantu
seorang gadis remaja orang tuanya di ladang.
bernama Gita Sessa Wanda  Dari kecil Firdaus hidup
Cantika yang berjuang keras dalam tekanan dan sudah
melawan penyakit kanker mendapatkan perlakuan
ganas rabdomiosarkoma asusila dari temannya
(kanker Jaringan Lunak). bernama Muhammadain
 Dengan kondisi yang sangat dan pamannya.
sulit, Keke tetap berjuang  Setelah orang tuanya
dalam menjalani hidup meninggal, Firdaus tinggal
ditengah-tengah ujian bersama pamannya di
penyakit yang dideritanya. Kairo.
 Ia masih tetap bersekolah  Firdaus semakin
dan menjalani aktivitas mendapatkan tindak
sebagaimana biasa. asusila dari pamannya.
 Dalam upaya menghadapi  Disana Firdaus
penyakit kanker ganas yang disekolahkan sampai SMP,
diderita oleh Keke, orang Firdaus adalah anak yang
tuanya telah mengambil pandai, dia mendapat
beberapa langkah peringkat ke-2
penyembuhan medis. disekolahnya dan ke-7 di
 Salah satunya adalah dengan seluruh negeri.
menjalani operasi.  Untuk membalas budi
 Ia terus berjuang keras demi pamannya, Firdaus
kesembuhan puteri menikah dengan seorang
tercintanya. laki-laki yang bernama
 Langkah pengobatan yang Syekh Mahmoud.
dimaksud atas saran dari  Awalnya rumah tangga
dokter adalah dengan Firdaus berjalan dengan
menjalani kemoterapi. baik, namun lama-lama
 Langkah pengobatan kekerasan pun dilakukan
berikutnya dilakukan dan oleh suaminya.
akhirnya menunjukkan hasil  Firdaus pernah melarikan
yang baik setelah 6 bulan diri ke rumah pamannya
menjalani upaya tapi tak lama ia kembali ke
 penyembuhan kemoterapi. rumah suaminya lagi.
Dalam sekali menjalani  Di rumah suaminya Firdaus
pengobatan tersebut mendapatkan kekerasan
berdampak pada kerontokan fisik dan dia memutuskan
rambut yang dialami oleh meninggalkan rumah
Keke. dengan wajah memar dan
 Ditengah-tengah membawa ijazah SD dan
kegembiraan yang dirasakan SMPnya.
oleh Keke, ayah, dan teman-  Dia berpikir akan
temannya, kanker ganas itu mendapatkan pekerjaan
muncul lagi. dengan ijazah yang dia
 Upaya penyembuhan kembali miliki.
dilakukan dengan membawa  Di suatu cafe dia bertemu
Keke berobat ke Singapura. dengan Bayoumi dan
 Dokter memberi saran agar akhirnya tinggal serumah
Keke dioperasi. Sekembalinya dengannya.
ke Indonesia, kanker tersebut  Awalnya Bayoumi adalah
mulai menjalar menuju lelaki yang baik, perhatian
jantung, paru-paru, dan dan sopan tetapi dia sama
beberapa bagian tubuh seperti ayah dan suaminya
lainnya. yang suka memukul dan
 Kondisi kesehatan Keke berbuat asusila.
semakin memburuk semenjak  Bahkan Bayoumi
kanker ganas menyerang mengundang teman-
tubuhnya lagi. temannya untuk berbuat
 Ia pun kembali di rawat di asusila dengan Firdaus.
RSCM dan mengalami koma  Karena merasa tidak tahan
selama tiga hari. Firdaus melarikan diri dari
 Setelah segala upaya telah rumah Bayoumi dan
dilakukan oleh tim dokter bertemu dengan seorang
yang merawat Keke, akhirnya wanita cantik yang
Keke pun menghembuskan bernama Sharifa Salah el
nafas terakhirnya. Pada nafas Dine.
terakhirnya, Keke menuliskan  Disinilah Firdaus mulai
sebuah surat kecil yang ia memasuki dunia pelacuran.
tujukan kepada Tuhan.  Dia melayani setiap tamu
 Surat tersebut berisikan yang sudah dijadwalkan
kebesaran hati Keke yang oleh Sharifa tanpa
ikhlas menerima segala hal mendapatkan uang.
yang terjadi pada dirinya.  Tidak sampai disitu, Firdaus
 Dalam surat tersebut, ia juga kembali pergi dan mencari
berharap agar tidak ada pekerjaan dengan
satupun manusia di dunia ini menggandalkan ijazah SD
yang mengalami musibah dan SMPnya.
penyakit seperti dirinya.  Sebelum menjadi pegawai
disuatu perusahaan,
 Keke pun menghembuskan
Firdaus pernah melakukan
nafas terakhir pada tanggal
asusila dengan seorang
25 Desember 2006.
polisi, pengusaha, dan
wartawan.
 Di tempatnya bekerja,
Firdaus jatuh cinta kepada
Ibrahim.
 Tetapi setelah tahu
Ibrahim menikah dengan
anak Manager perusahaan,
Firdaus pun pergi
meninggalkan perusahaan
tempatnya bekerja.
 Dia menjadi pelacur yang
sukses, memiliki apartemen
dan menerima bayaran
paling tinggi.
 Sampai pada suatu hari,
ada seorang Germo laki-laki
yang meminta Firdaus
menikahinya.
 Awalnya Firdaus enggan
menikahi Germo tersebut
namun dengan berat hati ia
menyetujuinya.
 Karena Firdaus merasa
tidak menyukai keadaannya
saat itu, ia memutuskan
untuk pergi.
 Percekcokan pun tak
terhindarkan, mereka
saling beradu mulut.
 Karena merasa geram,
lelaki Germo pun
mengambil pisau yang ada
di dalam kantungnya,
tetapi Firdaus dengan cepat
menangkis dan
menancapkan ke leher,
dada dan perut si Germo.
 Lalu Firdaus meninggalkan
tempat kejadian.
 Setelah kejadian itu,
Firdaus bertemu dengan
pangeran Arab dan mereka
berkencan.
 Di sini Firdaus
menceritakan bahwa dia
telah membunuh seorang
laki-laki tetapi dia bukan
penjahat, dia hanya
membunuh penjahat.
 Karena pangeran Arab tidak
percaya Firdaus menampar
pipi pangeran Arab dengan
keras.
 Pangeran Arab pun sangat
marah dan merasa
terancam.
 Akhirnya polisi
memasukkan Firdaus ke
penjara. Mereka
menghukum Firdaus
seumur hidup karena
mereka takut jika Firdaus
bebas semua kedok dan
kehidupan mereka tidak
akan aman.
 Sebenarnya Firdaus bisa
bebas dengan meminta
pengampunan ke Presiden
namun Firdaus menolak
dan berkata: “jika saya
keluar lagi dan memasuki
kehidupan yang menjadi
milikmu, saya tidak akan
berhenti membunuh.” Dan
akhirnya mereka
memutuskan menghukum
gantung Firdaus.
4. Konjungsi  Ia terus berjuang keras demi  Setelah orang tuanya
temporal kesembuhan puteri meninggal, Firdaus tinggal
tercintanya. bersama pamannya di
 Langkah pengobatan Kairo.
berikutnya dilakukan dan  Lalu Firdaus meninggalkan
akhirnya menunjukkan hasil tempat kejadian.
yang baik setelah 6 bulan  Setelah kejadian itu,
menjalani upaya Firdaus bertemu dengan
penyembuhan kemoterapi. pangeran Arab dan mereka
 Sejauh ini ia telah menjalani berkencan.
sebanyak 25 kali kemoterapi.
 Kondisi kesehatan Keke
semakin memburuk semenjak
kanker ganas menyerang
tubuhnya lagi.
 Setelah segala upaya telah
dilakukan oleh tim dokter
yang merawat Keke, akhirnya
Keke pun menghembuskan
nafas terakhirnya.
5. Kata sifat sikap  Joddy Tri Aprianto, ayah Keke  Ayahnya seorang petani
tidak lantas patah arang. miskin yang buta huruf dan
 Ditengah-tengah kasar.
kegembiraan yang dirasakan  Dia seorang yang kaya,
oleh Keke, ayah, dan teman- memiliki penyakit bisul
temannya, kanker ganas itu yang berbau busuk dan dia
muncul lagi. sangat perhitungan.
 Pada nafas terakhirnya, Keke  Awalnya rumah tangga
menuliskan sebuah surat kecil Firdaus berjalan dengan
yang ia tujukan kepada baik, namun lama-lama
Tuhan. Surat tersebut kekerasan pun dilakukan
berisikan kebesaran hati Keke oleh suaminya.
yang ikhlas menerima segala  Di rumah suaminya Firdaus
hal yang terjadi pada dirinya. mendapatkan kekerasan
Dalam surat tersebut, ia juga fisik dan dia memutuskan
berharap agar tidak ada meninggalkan rumah
satupun manusia di dunia ini dengan wajah memar dan
yang mengalami musibah membawa ijazah SD dan
penyakit seperti dirinya. Keke SMPnya.
pun menghembuskan nafas  Awalnya Bayoumi adalah
terakhir pada tanggal 25 lelaki yang baik, perhatian
Desember 2006. dan sopan tetapi dia sama
seperti ayah dan suaminya
yang suka memukul dan
berbuat asusila.
 Firdaus patah hati dan
memilih menjadi pelacur
lagi, karena dia berpikir
menjadi pelacur yang
sukses akan lebih baik
daripada seorang suci yang
sesat.
 Dia menjadi pelacur yang
sukses, memiliki apartemen
dan menerima bayaran
paling tinggi.
 Karena merasa geram,
lelaki Germo pun
mengambil pisau yang ada
di dalam kantungnya,
tetapi Firdaus dengan cepat
menangkis dan
menancapkan ke leher,
dada dan perut si Germo.
 Di sini Firdaus
menceritakan bahwa dia
telah membunuh seorang
laki-laki tetapi dia bukan
penjahat, dia hanya
membunuh penjahat.
 Pangeran Arab pun sangat
marah dan merasa
terancam.
 Mereka menghukum
Firdaus seumur hidup
karena mereka takut jika
Firdaus bebas semua kedok
dan kehidupan mereka
tidak akan aman.
6. Kalimat langsung Langsung: Tidak langsung:
& tidak langsung -  Sampai pada suatu hari,
Tidak langsung: ada seorang Germo laki-laki
 Keke (panggilan akrab Gita) yang meminta Firdaus
telah divonis oleh dokter menikahinya.
mengidap penyakit kanker  Karena Firdaus merasa
dan diprediksikan bahwa tidak menyukai keadaannya
hidupnya hanya tinggal saat itu, ia memutuskan
beberapa hari saja. untuk pergi.
 Joddy Tri Aprianto, ayah Keke  Percekcokan pun tak
tidak lantas patah arang. Ia terhindarkan, mereka
terus berjuang keras demi saling beradu mulut.
kesembuhan puteri  Di sini Firdaus
tercintanya. menceritakan bahwa dia
 Langkah pengobatan yang telah membunuh seorang
dimaksud atas saran dari laki-laki tetapi dia bukan
dokter adalah dengan penjahat, dia hanya
menjalani kemoterapi. membunuh penjahat.
 Dokter memberi saran agar  Karena pangeran Arab tidak
Keke dioperasi. percaya Firdaus menampar
 Pada nafas terakhirnya, Keke pipi pangeran Arab dengan
menuliskan sebuah surat kecil keras.
yang ia tujukan kepada  Pangeran Arab pun sangat
Tuhan. Surat tersebut marah dan merasa
berisikan kebesaran hati Keke terancam. Akhirnya polisi
yang ikhlas menerima segala memasukkan Firdaus ke
hal yang terjadi pada dirinya. penjara. Mereka
Dalam surat tersebut, ia juga menghukum Firdaus
berharap agar tidak ada seumur hidup karena
satupun manusia di dunia ini mereka takut jika Firdaus
yang mengalami musibah bebas semua kedok dan
penyakit seperti dirinya. Keke kehidupan mereka tidak
pun menghembuskan nafas akan aman.
terakhir pada tanggal 25 Langsung:
Desember 2006.  Sebenarnya Firdaus bisa
bebas dengan meminta
pengampunan ke Presiden
namun Firdaus menolak
dan berkata: “jika saya
keluar lagi dan memasuki
kehidupan yang menjadi
milikmu, saya tidak akan
berhenti membunuh.”

3. POLA PENYAJIAN
No. Pola Penyajian Cerpen(Penulis Tua) Cerpen(Aku Mencintaimu
Dengan Bismilah)
1.
2.
3.

No. Pola Penyajian Novel(Surat Kecil Untuk Novel(Perempuan Di Titik


Tuhan) Nol)
1.
2.
3.

Anda mungkin juga menyukai