PEMILIHAN BAHAN DAN PROSES

“CASING PRINTER”

Disusun Oleh :
Kelompok 5
1. Prihara Darussalam (2010911038)
2. Rangga Mahardhika Resas (2010912006)
3. Andra Nofriansyah (2010912013)
4. Muhammad Fadli Ramadhan (2010912025)
5. Rayhan Maulana (2010912030)

Dosen Pengampu :
Ismet Hari Mulyadi, MSc.,Ph.D

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ANDALAS
2022
 KATA PENGANTAR

Puji syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia dan hidayah-Nya, Saya dapat menyelesaikan tugas kelompok tentang “Casing
printer” ini dengan baik meskipun banyak kekurangan di dalamnya. Saya juga berterima
kasih kepada Bapak Ismet Hari Mulyadi, MSc.,Ph.D selaku dosen mata kuliah Pemilihan
Bahan dan Proses Universitas Andalas yang telah memberikan tugas ini kepada kami. Kami
sangat berharap tugas kelompok ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai Pemilihan Bahan dan Proses.

Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan
dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan
demi perbaikan tugas kelompok, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran
yang membangun. Semoga tugas kelompok sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami maupun
orang yang membacanya.

Saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan
saya memohon kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi perbaikan tugas
kelompok ini di masa yang akan datang. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
 PEMBAHASAN

1. Casing Printer

2. Kondisi Kerja Dari Produk

Kondisi kerja dari casing printer selain sebagai unsur estetik juga memiliki fungsi
vital yaitu melindungi komponen - komponen printer yang ada di dalamnya dari debu, air,
dan segala macam yang bisa membuat rusak.

3. Kriteria Dalam Pemilihan Bahan dan Proses

Kondisi kerja dari casing printer yang sangat vital terhadap kinerja printer sehingga
membutuhkan kriteria bahan dan proses yang tepat dalam produksinya.

Berikut kriteria bahan atau material yang dipakai dalam produksi casing printer:

 Tingkat kekakuan yang tinggi

 Bahan yang kuat dan ringan
 Stabilitas dimensi yang tinggi (kuat secara mekanis dan awet)
 Tahan jamur
 Tahan Korosi
  Ketahanan yang sangat baik terhadap asam dan alkali
 Sifat isolasi yang baik

Berikut kriteria proses yang dipakai dalam produksi casing printer:

 Produksi dengan kompleksitas geometri yang tinggi

 Proses produksi yang cepat
 Presisi, Konsisten, dan Hemat
 Fleksibilitas

4. Matrik Pengambilan Keputusan Untuk Pemilihan Bahan dan Proses

 Matrik Pengambilan Keputusan Untuk Pemilihan Bahan

Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS)

Acrylonitrile butadiene styrene atau ABS adalah jenis plastik yang sangat populer
digunakan sebagai material produksi karena sifat-sifat unggulnya seperti karakteristik
mekanis yang baik, rentang suhu guna yang luas, stabilitas dimensional yang baik,
tahan terhadap zat kimia dan mudah untuk diproduksi.

Namun, plastik ABS memiliki beberapa kekurangan yaitu kurang tahan terhadap zat
pelarut dan cuaca ekstrem. Selain itu, plastik ABS juga bukan merupakan isolator
listrik yang baik sehingga cocok untuk digunakan sebagai bahan produksi casing
printer.

Polipropilena (PP)

Polipropilena adalah salah satu jenis plastik yang paling umum digunakan sebagai
material produksi karena sifatnya yang mudah dicetak. Plastik PP memiliki beberapa
sifat unggul seperti resisten terhadap kelembapan, tahan zat kimia, juga tahan
benturan yang membuatnya menjadi opsi material yang baik bagi produk-
produk  injection molding.
 Namun, kekurangan plastic PP yaitu tidak tahan terhadap sinar UV, benturan, dan
goresan sehingga tidak cocok apabila digunakan sebagai material yang digunakan
untuk casting printer.

 Matrik Pengambilan Keputusan Untuk Pemilihan Proses

Mesin CNC

Mesin CNC adalah suatu inovasi dunia manufaktur berupa mesin yang dikontrol
dengan software khusus yang sudah terprogram di komputer. Perangkat ini bisa
dimanfaatkan untuk mengerjakan berbagai macam proses produksi seperti
penggilingan (milling), pemotongan (cutting), pembubutan (lathing), penekukan
(turning), dan pengeboran.

Mesin CNC memiliki kelebihan yaitu penggunaannya jangka panjang, Memiliki

fleksibilitas dan presisi, konsisten dan hemat. Dibalik kelebihannya terdapat beberapa
kekurangan yaitu biaya yang jauh lebih mahal,

Injeksi Molding

Injection molding merupakan metode yang penting dalam industri pembuatan plastik.
Injection molding banyak dipilih karena memiliki beberapa keuntungan, yaitu
kapasitas produksi yang tinggi, sisa penggunaan material (useless material) sedikit
dan tenaga kerja minimal. Selain itu bahan baku yang digunakan juga dapat diolah
dalam satu kali proses dan pada umumnya metode ini juga tidak memerlukan proses
finishing. Keunggulan metode injection molding adalah kita dapat membuat suatu
benda dengan bentuk geometri yang kompleks dalam satu langkah produksi yang
dilakukan secara otomatis. Sedangkan kekuranganya, biaya investasi dan perawatan
alat tinggi, serta perancangan produk harus mempertimbangkan pembuatan desain
moldingnya.

3D Printing

Mesin pencetak 3 dimensi adalah teknologi terbaru yang mampu menyulap file digital
menjadi benda nyata yang memiliki volume dan bisa dipegang. Teknologi ini tentu
merupakan penemuan yang sangat diapresiasi publik karena kehadirannya sangat
membantu dunia industri khususnya percetakan. Dengan begini, printer tak hanya
 sebatas untuk mencetak dokumen ke dalam bentuk kertas namun juga dalam bentuk
yang lebih realistis dan solid.

3D Printing memiliki kelebihan yaitu waktu pencetakan yang relative cepat, hasil
cetak yang akurat, mampu memperbanyak produk. Dibalik kelebihan tentu ada
kekurangan yaitu kurang praktis, meningkatkan pembajakan.

Extrusion Molding

Extrusion molding mempunyai kemiripan dengan injection molding, hanya pada

extrusion molding ini material yang akan dibentuk akan berupa bentukan profil
tertentu yang panjang. Pada prinsipnya juga ada bagian mesin yang berfungsi
mengubah material plastik menjadi bentuk lunak (semifluida) seperti pasta dengan
cara memanaskannya dalam sebuah silinder, dan memaksanya keluar dengan tekanan
melalui sebuah forming die (extruder head or hole), yaitu suatu lubang dengan bentuk
profill tertentu itu akan keluar dan diterima oleh sebuah conveyor dan
dijalankan/ditarik sambil didingikan, sehingga profil yang terbentuk akan mengeras,
dan setelah mencapai panjang tertentu akan dipotong dengan pemotong yang
melengkapi mesin extrusi tersebut.

Pada metode Extrusion molding memiliki beberapa keuntungan yaitu bisa

memproduksi benda dengan bentuk penampang atau profil rumit, proses molding dan
pendinginannya tidak rumit, proses produksi yang murah, hasil akhir terjamin mulus.

5. Hasil Pemilihan Bahan dan Proses

 Hasil Pemilihan Bahan
Berdasarkan point sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa plastik ABS merupakan
material yang tepat untuk pembuatan casing printer dikarenakan memenuhi kriteria yang
dibutuhkan.
 Hasil Pemilihan Proses
Berdasarkan point sebelumnya, dari beberapa metode yang telah dipaparkan semua
metode tersebut dapat digunakan dalam proses pembuatan casing printer. Setelah
dilakukan pengamatan terhadap kelebihan dan kekurangan dari masing masing proses
didapatkan proses yang lebih memenuhi kriteria dalam pembuatan casing printer yaitu
dengan metode Extrusi Molding.
6. Hal hal yang menyebabkan terjadinya kesalahan dalam pemilihan
Hal hal yang menyebabkan terjadinya kesalahan dalam pemilihan yaitu karena tidak
adanya observasi atau pengamatan secara langsung.