: 3010
Kata kunci :
1. Kurangnya rasa percaya antara pekerja dan pengusaha sering kali menambah persoalan
didunia kerja
Lapangan kerja bagi kaum muda (usia 15-24 tahun) memang terasa terkena dampak krisis
keuangan Asia yang terjadi sebelum akhir 1990- an. Jumlah lapangan kerja bagi kaum muda
pada 2009 masih berada di bawah tingkat yang tercatat pada 1991 sehingga menyebabkan
banyaknya pengangguran di kalangan muda. Tantangan yang dihadapi kaum muda untuk
mendapatkan pekerjaan di Indonesia ditandai dengan tingginya angka pengangguran di kalangan
muda sebesar 22,2 persen di tahun 2009, yang secara signifi kan lebih tinggi dibandingkan rata-
rata kawasan (13,9 persen untuk Asia Tenggara dan Pasifi k) dan rata-rata dunia (12,8 persen).
Dengan komposisi seperti itu, di mana sebagian besar angkatan kerja berada di ekonomi
informal, pemerintah melakukan dua langkah untuk mengatasi persoalan ketenagakerjaan.
Pertama, peningkatan kesejahteraan melalui penanggulangan kemiskinan dan pengurangan
pengangguran dan, kedua, memperbaiki kualitas ketenagakerjaan. Langkah pertama
dilaksanakan lewat Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri. Wujudnya
berupa program-program penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat.
Program yang diluncurkan pemerintah pada 30 April 2007 ini akan dilaksanakan hingga 2015.
Tujuannya meningkatkan kesejahteraan dan kesempatan kerja masyarakat miskin secara mandiri.
Ini dilakukan dengan meningkatkan kapasitas masyarakat, baik secara individu maupun
berkelompok, dengan memanfaatkan potensi ekonomi dan sosial yang mereka miliki.
Kebijakan ini dijalankan pemerintah melalui tiga kelompok atau langkah program.
Kelompok pertama berupa Perlindungan Bantuan Sosial, yang direalisasikan dengan program
perlindungan dan pemenuhan hak atas pendidikan, kesehatan (Jamkesmas untuk 76 juta jiwa),
pangan, sanitasi dan air bersih. Kelompok kedua berupa Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)
Mandiri, yang dilaksanakan dalam bentuk perlindungan dan pemenuhan hak atas partisipasi,
kesempatan kerja dan berusaha (misalnya melalui Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) yang
disalurkan ke seluruhperumahan. Dan kelompok ketiga berupa penguatan penguasaha kecil dan
mikro, yakni perlindungan dan pemenuhan atas hak mendapat kesempatan berusaha dan bekerja.
Lewat program atau kegiatan ini, pemerintah ingin menjalankan dua hal sekaligus, memperkuat
kelompok tenaga kerja yang berada di ekonomi informal, dan kedua sekaligus memberikan
perlindungan sosial bagi kelompok tersebut. Sementara itu, untuk terus memperbaiki kualitas
ketenagakerjaan Indonesia, sepanjang 2010 Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
menjalankan 10 program, di mana empat program di antaranya merupakan program utama. Ke-
empatnya masing-masing adalah:
2. Pengembangan lembaga;