Anda di halaman 1dari 3

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Judul Modul : KONSEP DASAR ULUMUL HADITS


B. Kegiatan Belajar : PENGERTIAN HADIS DAN STRUKTURNYA (KB 1)

C. Refleksi
PETA KONSEP
Kata ‘Hadis‛ (Hadîts) berarti ( ‫الجدة‬/‫ الجديد‬al-Jdîd/al-jiddah=
ETIMOLOGI baharu), atau ‫ب‬ َ ‫ الخ ( َمالَ والك َر‬al-khabar=
berita,pembicaraan, perkataan).
DEFENISI
HADITS sesuatu yang datang atau sesuatu yang bersumber dari
ISTILAH Nabi dan atau disandarkan kepada Nabi.

Hadits yang berisi perkataan Nabi Muhammad SAW


Hadis Qawlî misalnya sabda beliau

Hadits yang berisi perbuatan Nabi Muhammad SAW


KOMPONEN Hadis Fi`li misalny shalatnya beliau, haji, perang dan lain-lain
D. HADITS
E. Hadits yang berisi persetujuan yaitu suatu perbuatan atau
Hadis Taqrîrî
perkataan di antara para sahabat yang disetujui Nabi.
F.
G. Menurut Bahasa
Sesuatu yang dijadikan sandaran, pegangan, dan pedoman
H. Sanad Hadits Menurut Istilah
I. HADITS Mata rantai para periwayat Hadis yang menghubungkan
sampai kepada matan Hadis
J.
K. 1. Lambang periwayatan ‫سمِ ْعت\ َح َّدثَن ِْي\ َح َّدثَنَا‬ َ dipergunakan
dalam metode al-Sama ( ‫ ) ا َع َّمالس‬artinya seorang
L. murid mendengarkan penyampaian Hadis dari
M. seorang guru (Syeikh) secara langsung
2. Lambang periwayatan ِ‫ اَ ْخبَ َرن َْي\اَ ْخبَ َرنَا‬dipergunakan
N. STRUKTUR dalam metode al-Qirâ’ah atau al-`Ardh, artinya
O. HADITS seorang murid membaca atau yang lain ikut
mendengarkan dan didengarkan oleh seorang guru,
P. guru mengiyakan jika benar dan meluruskan jika
Q. terjadi kesalahan.
3. Lambang periwayatan : ِ ‫اَ ْنبَاَن ِْي\اَ ْنبَاَنَا‬dalam metode
R. ijazah artinya seorang guru memberikan izin
S. periwayatan kepada seorang atau beberapa orang
muridnya.
T. 4. Lambang periwayatan : ِِ ‫“قَا َل لَ ْي‬ia berkata
Lambang
periwayatan kepadaku” atau: ‫ِي‬ ْ ‫‚ذَ َّكرْ ل‬Ia menyebutkan kepadaku‛
sanad dipergunakan dalam menyampaikan Hadis metode
Samâ` al-Mudzâkarah , artinya murid mendengar
bacaan guru dalam kontek mudzakarah bukan dalam
kontek menyampaikan periwayatan yang tentunya
tidak ada kesiapan dari kedua belah pihak.
5. Lambang periwayatan ‫ َع ْن‬Hadis yang diriwayatkan
menggunakan kata `an=dari disebut Hadis
mu`an`anah
6. Mahmûd al-Thahân menjelaskan, lambang
periwayatan yang menggunakan kalimat aktif seperti
‫قَا َل‬،‫اَ َم َر‬،‫ذَك ََر‬dihukumi shahih apabila dalam kitab
Shahîhayn. Sedang lambang periwayatan dengan
menggunakan kalimat pasif,
misalnya: ، ‫ي‬ ُ ‫يُحْ ك‬،‫يُ ْذ َك ُر‬،‫يُرْ َوى‬،‫ذُك َِر‬tidak dihukumi
َ ‫ر ِو‬،‫َى‬
shahih sekalipun dalam Shahîhayn jika didapatkan,
tetapi kenyataannya tidak didapatkan dalam
Shahîhayn tersebut
Menurut Bahasa
keras, kuat, sesuatu yang nampak dan yang asli
Menurut Istilah
Matan Hadits Matan di sini dimaksudkan karya atau karangan asal
seseorang yang pada umumnya menggunakan bahasa yang
universal, padat, dan singkat sedang syarah-nya
dimaksudkan penjelasan yang lebih terurai dan terperinci

Mukharrij atau Menurut Bahasa


STRUKTUR Periwayat Menampakkan, mengeluarkan dan menarik.
HADITS
HADITS Hadis Menurut Istilah
seorang yang menyebutkan suatu Hadis dalam kitabnya
dengan sanadnya.

Takhrij Definisi Takhrîj yang dikemukakan oleh para ulama, di


antaranya yaitu Menunjukkan asal beberapa Hadis pada
kitab-kitab yang ada (kitab Induk Hadis) dengan
menerangkan hukum/kualitas dan kuantitasnya.

U. Sunnah menurut bahasa banyak artinya di antaranya:


Bahasa 1. Suatu perjalanan yag di ikuti
V. 2. Tradisi yang kontiniu
W. SUNNAH DEFENISI
X. Sunah menurut istilah adalah Segala perkataan Nabi saw,
Istilah
perbuatananya, dan segala tingklah lakunya
Y.
Z. Bahasa Khabar diartikan = ( ‫ النَّبأ‬al-naba’)= berita.
AA.
KHABAR DEFENISI
BB. Sesuatu yang datang dari Nabi saw dan dari yang lain
CC. Istilah seperti dari para sahabat, tabi`in dan pengikut tabi`in atau
orang-orang setelahnya
DD.
EE. Atsar diartikan peninggalan atau bekas sesuatu,
Bahasa maksudnya peninggalan atau bekas Nabi karena Hadis itu
FF.
peninggalan beliau
GG. ATSAR DEFENISI
HH. Menurut istilah ada dua pendapat, pertama, Atsar sinonim
Istilah Hadis. Kedua, Atsar adalah sesuatu yang disandarkan
II.
kepada para sahabat (mawqûf) dan tabi`in (maqthû`) baik
JJ. perkataan maupun perbuatan.
KK.
HADITS NABAWI
disandarkan pada Nabi sendiri disebut Hadis Nabawi
HADITS QUDSI
1. disandarkan kepada Allah swt yang disebut Hadis Qudsi
2. Hadis Qudsî disebut juga Hadis Ilâhî dan Hadis Rabbânî. Dinamakan Qudsî (suci),
Perbedaan Hadis Nabawi, Ilâhî (Tuhan), dan Rabbânî (ketuhanan) karena ia bersumber dari Allah yang
Hadis Qudsi dan Alquran maha Suci dan dinamakan Hadis karena Nabi yang memberitakannya yang
didasarkan dari wahyu Allah swt
3. Jumlah Hadis Qudsî tidak terlalu besar hanya sekitar 400 buah Hadis tanpa
terulang-ulang dalam sanad yang berbeda (ghayr mukarrar), ia tersebar dalam
7 Kitab Induk Hadis.
4. Mayoritas kandungan Hadis Qudsî tentang akhlak, aqidah, dan syari`ah

PERBEDAAN HADITS QUDSI DENGAN HADITS NABAWI :


1. Pada Hadis Nabawî Rasul saw menjadi sandaran sumber pemberitaan, sedang
pada Hadis Qudsî beliau menyandarkannya kepada Allah swt.
2. Pada Hadis Qudsi Nabi hanya memberitakan perkataan atau qawli sedang pada
Hadis Nabawi pemberitaannya meliputi perkataan/qawlî, perbuatan/fi`lî, dan
Perbedaan Hadis Qudsî dan persetujuan/taqrîrî.
Hadis Nabawî 3. Hadis Nabawî merupakan penjelasan dari kandungan wahyu baik secara
langsung ataupun tidak langsung. Hadis Qudsî wahyu langsung dari Allah swt.
4. Hadis Nabawî lafadz dan maknanya dari Nabi menurut sebagian pendapat,
sedang Hadis Qudsî maknanya dari Allah redaksinya disusun oleh Nabi.
5. Hadis Qudsi selalu menggunakan ungkapan orang pertama (dhamîr mutakallim)
: Aku (Allah)…Hai hamba-Ku…sedang Hadis Nabawi tidak menggunakan
ungkapan ini.
BUTIR
NO RESPON/JAWABAN
REFLEKSI

Konsep
(Beberapa
1 istilah dan FORMAT TERLAMPIR
definisi) di
KB

Daftar materi
pada KB
2 Perbedaan antara hadits qudsi dengan Al-Qur’an
yang sulit
dipahami

Daftar materi
yang sering
mengalami
3 Masih sering salah dalam memahami struktur hadits khusunya pada mukhrij dan takhrij
miskonsepsi
dalam
pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai