MK BANGUNAN PENAHAN
TANAH (DET5045)
Informasi Umum mengenai MK ini
◼ Materi:
◼ Minggu 1-8 (sampai UTS): Dinding Penahan Tanah, 2 Tugas
◼ Minggu 9-16 (setelah UTS): Turap dan Soil Nailing, Soil
Bolting, 2 Tugas
◼ Practical Engineering
Why Retaining Walls Collapse – berisi contoh-contoh
Bangunan Penahan Tanah dan kegagalannya
◼ Engineering Models – by Uni of Waterloo Canada
Retaining Walls – berisi model DPT dengan penjelasan
mekanisme pembebanannya
MATERI 1
TEKANAN TANAH LATERAL
(REVIEW)
Contents
◼ Aplikasi Geoteknik
Tie rod
Anchor
Sheet pile
Dinding Turap
TEGANGAN / TEKANAN TANAH LATERAL
Aplikasi Geoteknik
Bedakan gaya (ton,kg) dengan tekanan (t/m2, kg/cm2)
Ea
Ep
V
Tanah potensi longsor Dibuat konstruksi
Dinding Penahan Tanah
Tekanan Tanah Lateral (lanjutan)
Aplikasi Geoteknik
aktif
B
pasif
Tekanan Tanah Dalam Keadaan Diam (At Rest)
- in granular soils
sh = Ko·sv [t/m2]
B
Tekanan Tanah Dalam Keadaan Diam ..(lanjutan)
- in granular soils
1
H
E 0 = K 0 .g .H 2 [ t/m' ]
2
H/3
sh= K0.g.H
Gambar. Distribusi tekanan tanah dalam keadaan diam pada tembok
Tekanan Tanah Dalam Keadaan Diam untuk tanah
yang terendam air sebagian (1)
- in granular soils
▪ Pada kedalaman (H1), tekanan vertikal (sv1) = g.H1 sh1 =K0.g.H1
▪ Tekanan tanah dibawah permukaan air (H2) merupakan komponen
dari beban tanah setinggi H1, (sv2) = g.H1 sh2 = K0. g.H1 dan
tekanan tanah efektif, (sv3!) = g!.H2 sh3! = K0. g! .H2
▪ Tekanan air pori , U = gw .H2
g ! = (gsat - gw)
A
Berat volume tanah = g
H1 1
E Muka air tanah (m.a.t)
I
C sh1=K0.g.H1
H Berat volume
H2 2 3 4 tanah jenuh = gsat.
F GJ
B sh2 =K0.g.H1 sh3! =K0.g! H2 , U = gw .H2 K
B F G J
K
K0.g.H1 K0.g!H2 gw.H2
Gaya (per 1 satuan lebar tembok) dalam keadaan diam (E0) adalah
luas diagram tekanan …. [ ton/m ] atau [ kg/m ] :
1. E01 = ½ .( K0.g.H12 ) ……………… bekerja pada (1/3. H1)
2. E02 = ( K0.g.H1 ).(H2) ..…..…………bekerja pada (1/2. H2)
3. E03 = ½ .( K0.g! H22 ) ……………… bekerja pada (1/3. H1)
4. E04 = ½.( gw.H22 ) ……………… bekerja pada (1/3. H1)
Tekanan Tanah Dalam Keadaan Diam untuk tanah yang
diberi beban merata ( Surcharge = q [ t/m2 ] ) (2)
- in granular soils
= (t/m2 )
E01 2
E02
H/2
H/3
sh = K0.q sh = K0.g.H
= (t/m2 ) 2 E02
1
sh2=K0.g.H1
E01 3
E03 4 E E05
04
5
sh1 =KK
0.q
0.q
sh3=
K0K .g.H
0.g.H
1 1
K0.g!.H2 gw .H2
sh1 sh3 sh4 sh5
❖Rankine
❖Coulomb
Tekanan Tanah Aktif / Pasif
- in granular soils
Dinding bergerak
menjauhi tanah
Dinding
bergerak
mendekati
A
tanah
sv’ = gz
sv’ z
Awal, tidak ada pergerakan tanah.
sh’
A sh’ = K0 sv’ = K0 gz
Active state
Tekanan Tanah Aktif
- in granular soils
sv’ s
active earth
pressure decreasing sh’
Tekanan Tanah Aktif
- in granular soils
WJM Rankine
(1820-1872)
sh’(active) sv’ s
Failure plane is at
45 + /2 to horizontal sv’
sh’
45 + /2 A
90+
[sh’]active sv’ s
Tekanan Tanah Pasif
- in granular soils
sv’ s
increasing sh’
Tekanan Tanah Pasif
- in granular soils
sv’ [sh’]passive s
Failure plane is at
45 - /2 to horizontal sv’
45 - /2 sh’
A
90+
s
sv’ [sh’]passive
Distribusi Tekanan Tanah
-in granular soils ; C=0
1 − sinφ
ka = = tan 2 (45 − φ/2)
1 + sinφ [σ h ' ]active = k a .σ v '
1 + sin φ
kP = = tan 2 (45 + φ/2)
1 − sin φ
Ea=1/2. ka.g.H2
h
EP=1/2.kPgh2
Perhitungan lainnya
sama dengan granular
soils
Tekanan Tanah Pasif
- in cohesive soils
Perhitungan lainnya
sama dengan granular
soils
Tekanan Tanah Lateral Pada Tanah Kohesif C ≠ 0
Tekanan Tanah Aktif
diabaikan
-2c√ka
Tanah tdk
menekan
Hc dinding
Ea2 sh =0
H
Ea1
h Eatot
• Bila tanah mempunyai kohesi (c) dan sudut gesek dalam (),
maka tekanan tanah aktif, sh = ka.g.H – 2c√ka
• Dalam persamaan tsb. Terlihat tdp kemungkinan tekan horisontal
negatif,yang berarti ada gaya tarik yg bekerja pada tanah.
• Kedalaman kritis Hc yang menyatakan kedalaman tanah yang
retak , terjadi saat sh = 0 2c
0 = ka.g.Hc– 2c√ka Hc =
γ ka
Tekanan Tanah Lateral Pada Tanah Kohesif C ≠ 0
Tekanan Tanah Aktif
-2c√kA diabaikan
Tanah tdk
menekan
Hc dinding
Ea2
H
Ea1 Eatot
h Eatot
Ep2
H Ep1
sh = kp.g.H sh = 2c√kp
1 + sin φ
KP = = tan 2 (45 + φ/2)
1 − sin φ
2c 2.4
Hc = = = 5,33m 4m
γ k a 1,5.1
❑ Tanah adalah bahan yang isotropis dan homogen mempunyai sudut gesek
dan kohesi
❑ Bidang longsor dan permukaan tanah urug adalah bidang rata
❑ Gaya-gaya gesek didistribusikan secara sama di sepanjang bidang longsor
f = tgn
❑ Tanah yang longosor (yang berbentuk baji) merupakan satu kesatuan
❑ Terdapat gesekan antara dinding penahan dan tanah urugannya
❑ Keruntuhan pada struktur penahan tanah dipandang sebagai masalah dua
dimensi dengan memperhatikan panjang satuan dari dinding penahan yang
panjangnya tak terhingga
SOAL – Coba Kerjakan
q = 2 t/m2
h1=2 m
Turap
gsat. = 1,60
t/m3
1 = 100 h2=8 m
gsat. = 1,70 c1 = 1,1 t/m2
h3= 4 m
t/m3
2 = 150
c2 = 1,0 t/m2
Pertanyaan :
1. Hitung tegangan tanah aktif dan pasif yang dialami oleh turap
Materi minggu depan…