NAMA : ALVIARON ST.

LAOLI
KELAS : PAGI
NIM : 222412265

Pemberi materi Ar. Agung Rudianto, IAI

Desain dan Proses

Dalam mendesain sebuah bangunan tidak hanya menganalisis lalu

mendesain sebuah bangunan tapi didalam dunia kerja banyak tantangan menjadi
seorang arsitek contohnya dalam membangun sebuah rumah sakit tidak hanya
sekedar menyelesaikan bangunan rumah sakit tetapi harus ada nilai lebih sehingga
menjadikan bangunan tersebut mempunyai nilai tersendiri untuk masyarakat banyak.
Proses merancang dalam dunia kerja kita akan bertemu dengan yang
namanya cross programming dan kreatif programming. Dalam meracang sebuah
bangunan tidak harus menggunakan material yang istimewa melainkan bagaimana
cara kita menempatkannya menjadi sesuatu yang mempunyai nilai (Value)
Proses melalakukan perancangan
 Bagaimana Memahami Site
Memahami site yang akan kita bangun, kondisi sekitar site
seperti apa ?, tetangga dari site seperti apa dalam radius 1,2,3 km
tergantung bangunan/tugas apa yang akan kita kerjakan dan tetap
harus mengikuti aturan arsitek
 Programing sederhana dan antisipasi terhadap perubahan (fleksibel)
Merancang sebuah ruangan yang bisa digunakan untuk
mengantisipasi perubahan baik dalam jumlah pengguna atau fungsi
ruang tersebut
 Material struktur utama
Material yang mudah didapat dan mudah dikerjakan
 Detail dan Artikulasi
 Mengedepankan lokalitas, material lokal, SDM dan kemampuan lokal
Strategi dalam dunia kerja

1. Lihat sebelum mendesain

2. Rasakan lebih jauh
3. Apa yang kita kerjakan, hasilkan, kita berikan (mempunyai nilai/value)
4. Apapun ide selalu tuangkan dalam sketchbook
5. Jangan meremehkan ide-ide kecil
6. Jangan takut kesalahan
7. Jangan berhenti belajar
8. Menyimpan hasil kerja dalam bentuk photo
Pemberi materi AR. Arief Isrefidianto, MAUD., IAI
Pendekatan dalam proses mendesain riset dan realita
Menjadi seorang arsitek harus memiliki kemampuan leadership karena dalam
mengerjakan sebuah project kita tidak bisa melakukannya sendiri, 3 hal penting
dalam proses mendesain menurut AR. Arief Isrefidianto, MAUD., IAI
1. Riset dan desain
Tanpa riset tidak akan ada desain yang bagus
2. Affordability desain
Terencana > Terukur > Terbangun
3. Berbisnis Arsitektur
Sebelum merancang sesuatu harus melakukan reset terlebih dahulu, dan dalam
merender tidak perlu bagus tetapi realistis dalam hal ini bagaimana kita
memperlihatkan aktifitas dalam desain bangunan yang dirancang