Anda di halaman 1dari 4

SISTEMATIKA PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI

PROGRAM STUDI TEOLOGI STTJKI

(1) Pendekatan Penelitian Kualitatif

1. Latar belakang Latar belakang proposal pada dasarnya adalah penjelasan


tentang hal-hal yang menjadi alasan penentuan topik
penelitian dan maksud serta kegunaan penelitian. Di
dalamnya secara singkat dan jelas diterangkan konsep-
konsep dasar yang terkandung di dalam topik yang dipilih,
permasalahan-permasalahan teoritis dan faktual yang terkait
dengan topik yang dipilih, keadaan problematik yang
memicu pemilihan topik penelitian, dan research gap
berdasarkan hasil penelitian ilmiah sebelumnya yang
relevan atau terkait dengan topik yang dipilih. Berdasarkan
latar belakang ini kemudian dirumuskanlah fokus penelitian
atau masalah penelitian
2. Rumusan Masalah Rumusan masalah adalah sekumpulan pertanyaan
Penelitian fundamental yang akan dicari jawabannya melalui
penelitian. Rumusan masalah sering juga disebut fokus
penelitian yang dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya
dengan menggunakan kata-kata seperti: apa, bagaimana,
dan mengapa. Rumusan masalah disesuaikan dengan
pendekatan dan metode penelitian yang dipilih.
3. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian adalah hasil akhir yang ditargetkan dalam
penelitian dengan mengacu pada fokus penelitian atau
rumusan masalah penelitian. Oleh sebab itu tujuan
penelitian harus dirumuskan berdasarkan fokus penelitian
atau rumusan masalah penelitiannya dengan menggunakan
kata-kata seperti: mendeskripsikan, menganalis,
mengkomparasi, mensistensis, dll. Rumusan tujuan
penelitian disesuaikan dengan standar enam (6)
pendidikan tinggi di Indonesia.
4. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian adalah uraian singkat tentang kegunaan
penelitian dan hasilnya bagi produksi dan pengembangan
ilmu pemgetahuan ilmiah dan kehidupan praktis komunitas
masyarakat. Manfaat penelitian lazimnya terdiri dari dua
bagian, yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis. Manfaat
teoritis berhubungan dengan produksi dan pengembangan
ilmu pengetahuan dan manfaat praktis berhubungan dengan
kehidupan praktis komunitas masyarakat.
5. Metode Penelitian Metode penelitian adalah uraian yang sistematis dan logis
tentang bagaimana penelitian itu akan dilakukan. Metode
penelitian mencakup tiga (3) hal utama, yaitu 1) Pendekatan
dan jenis penelitian; 2) Sumber data dan tehnik
pengumpulan data; dan 3) tehnik analisis data. Ketiga hal
tersebut harus diuraikan secara konseptual, kontekstual dan
operasional. Secara konseptual berarti menggunakan konsep
dan teori penelitian ilmiah yang ada. Secara kontekstual dan
operasional berarti menjelaskan bagaimana konsep dan teori
penelitian itu akan dilakukan atau dijabarkan dalam
penelitian yang diajukan.
6. Rencana Sistematika Rencana sistematika penulisan adalah gambaran umum
Penulisan yang sistematis dan logis tentang Skripsi yang akan
dihasilkan dari penelitian yang diajukan. Rencana
sistematika ini ditulis secara naratif dengan membagi ke
dalam bab 1 sampai dengan bab 5. Bab 1 adalah
pendahuluan. Bab 2 adalah landasan konseptual dan
kerangka teori. Bab 3 adalah analisis data. Bab 4 adalah
kajian tematis dan disipliner. Bab 5 adalah kesimpulan dan
saran. Jumlah bab ini dapat bertambah menurut kebutuhan
dan kepentingan penulisan.
Daftar Pustaka Daftar pustaka adalah informasi tentang sumber-sumber
bacaan yang dikutip dalam proposal. Sumber bacaan bisa
dalam bentuk buku teks (textbook), buku elektronik (e-
book), jurnal ilmiah, makalah seminar, laporan penelitian,
dan buku ajar/perkuliahan. Daftar pustaka ditulis menurut
aturan penulisan yang berlaku.
(2) Pendekatan Penelitian Kuantitatif

1. Latar belakang Latar belakang proposal pada dasarnya adalah penjelasan


tentang hal-hal yang menjadi alasan penentuan topik
penelitian dan maksud serta kegunaan penelitian. Di
dalamnya secara singkat dan jelas diterangkan konsep-
konsep dasar yang terkandung di dalam topik yang dipilih,
permasalahan-permasalahan teoritis dan faktual yang terkait
dengan topik yang dipilih, keadaan problematik yang
memicu pemilihan topik penelitian, dan research gap
berdasarkan hasil penelitian ilmiah sebelumnya yang
relevan atau terkait dengan topik yang dipilih. Berdasarkan
latar belakang ini kemudian dirumuskanlah fokus penelitian
atau masalah penelitian
2. Rumusan Masalah Rumusan masalah adalah sekumpulan pertanyaan
Penelitian fundamental yang akan diuji hasilnya sesuai dengan
hipotesis yang ada. Rumusan masalah sering juga disebut
fokus penelitian yang dirumuskan dalam bentuk kalimat
tanya dengan menggunakan kata-kata seperti: apa,
bagaimana, berapa, dan mengapa. Rumusan masalah
disesuaikan dengan pendekatan dan metode penelitian yang
dipilih.
3. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian adalah hasil akhir yang ditargetkan dalam
penelitian dengan mengacu pada fokus penelitian atau
rumusan masalah penelitian. Oleh sebab itu tujuan
penelitian harus dirumuskan berdasarkan fokus penelitian
atau rumusan masalah penelitiannya dengan menggunakan
kata-kata seperti: mendeskripsikan, menganalis,
mengkomparasi, mensistensis, dll. Rumusan tujuan
penelitian disesuaikan dengan standar enam (6)
pendidikan tinggi di Indonesia.
4. Hipotesis Hipotesis adalah dugaan sementara yang diajukan atas
rumusan masalah penelitian. Hipotesis dirumuskan sesuai
dengan metodologi dan metode penelitian kuantitatif.
5. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian adalah uraian singkat tentang kegunaan
penelitian dan hasilnya bagi produksi dan pengembangan
ilmu pemgetahuan ilmiah dan kehidupan praktis komunitas
masyarakat. Manfaat penelitian lazimnya terdiri dari dua
bagian, yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis. Manfaat
teoritis berhubungan dengan produksi dan pengembangan
ilmu pengetahuan dan manfaat praktis berhubungan dengan
kehidupan praktis komunitas masyarakat.
6. Metode Penelitian Metode penelitian adalah uraian yang sistematis dan logis
tentang bagaimana penelitian itu akan dilakukan. Metode
penelitian mencakup empat (4) hal utama, yaitu 1)
Pendekatan dan jenis penelitian; 2) Populasi dan sampling;
3) tehnik & alat pengumpulan data; dan 4) tehnik
pengukuran dan analisi data. Keempat hal tersebut harus
diuraikan secara konseptual, kontekstual dan operasional.
Secara konseptual berarti menggunakan konsep dan teori
penelitian ilmiah yang ada. Secara kontekstual dan
operasional berarti menjelaskan bagaimana konsep dan teori
penelitian itu akan dilakukan atau dijabarkan dalam
penelitian yang diajukan.
7. Rencana Sistematika Rencana sistematika penulisan adalah gambaran umum
Penulisan yang sistematis dan logis tentang Skripsi yang akan
dihasilkan dari penelitian yang diajukan. Rencana
sistematika ini ditulis secara naratif dengan membagi ke
dalam bab 1 sampai dengan bab 5. Bab 1 adalah
pendahuluan. Bab 2 adalah landasan konseptual dan
kerangka teori. Bab 3 analisis data. Bab 4 adalah kajian
tematis dan disipliner. Bab 5 adalah kesimpulan dan saran.
Jumlah bab ini dapat bertambah menurut kebutuhan dan
kepentingan penulisan.
Daftar Pustaka Daftar pustaka adalah informasi tentang sumber-sumber
bacaan yang dikutip dalam proposal. Sumber bacaan bisa
dalam bentuk buku teks (textbook), buku elektronik (e-
book), jurnal ilmiah, makalah seminar, laporan penelitian,
dan buku ajar/perkuliahan. Daftar pustaka ditulis menurut
aturan penulisan yang berlaku.

Catatan:
1. Proposal ditulis dengan hursisuf Times New Roman (12) dan spasi 1,5.
2. Penulisan catatan kaki (footnote) mengikuti Turabian: A Manual for Writers of Research
Papers, Theses, and Dissertation. (Edisi 9 tahun 2018)
3. Pada cover proposal dicantumkan kata Proposal Skripsi, Judul Proposal, logo STTJKI
(hitam putih), nama mahasiswa & nim, tahun, dan Program Studi Teologi STTJKI
4. Sistematika dan isi proposal dapat dikembangkan berdasarkan konsultasi dan saran
dosen pembimbing.

Anda mungkin juga menyukai