Anda di halaman 1dari 6

Nama : Ghina Syakila

NIM : E1111211055

Mata Kuliah : MPHI

Pada pertengahan semester lalu kami mempelajari tentang proposal penelitian dan

tata penulisan proposal yang baik dan benar. Menurut Sugiyono (2013) proposal penelitian

adalah sebuah pedoman yang berisikan berbagai kegiatan serta langkah-langkah sistematis

yang akan diikuti oleh seorang peneliti yang akan melaksanakan sebuah peneliltian. Proposal

penelitian memiliki berbagai macam jenis yaitu :

1. Penelitian pengembangan

Proposal penelitian pengembangan adalah sebuah proposal yang digunakan untuk

sebuah kegiatan yang menghasilkan sebuah rancangan atau produk yang dapat

digunakan untuk memecahkan permasalahan aktual. Dalam hal ini, penekanan

kegiatan pengembangannya yaitu pada pemanfaatan teori-teori , konsep-konsep,

prinsip-prinsip, dan temuan-temuan penelitian untuk memecahkan masalah.

2. Penelitian kajian pustaka

Proposal penelitian kajian Pustaka adalah sebuah proposal yang ditulis untuk

melaksanakan penelitian dengan tujuan memecahkan suatu permasalahan yang

bertumpu pada pemikiran kritis dan mendalam terhadap bahan-bahan pustaka

yang relevan. Kajian pustaka ini biasanya dilakukan dengan cara mengumpulkan

data atau informasi dari berbagai sumber pustaka.

3. Penelitian kualitatif

Penelitian kualitatif adalah proposal yang ditulis dengan tujuan untuk menjelaskan

suatu permasalahan secara holistik-kontekstual melalui pengumpulan data dari

latar alami dan memanfaatkan diri peneliti sebagai instrumen kunci dalam
penelitian. Contoh proposal penelitian kualitatif memiliki sifat deskriptif dan

cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Dalam penelitian

kualitatif, proses dan makna (perspektif subjek) lebih ditonjolkan.

Karakteristik jenis penelitian kualitatif mewarnai sifat dan bentuk laporannya.

Oleh karena itu penyusunan laporannya dalam bentuk narasi yang bersifat kreatif

dan mendalam serta menunjukkan karakteristik naturalistik yang penuh

keotentikan.

4. Penelitian kuantitatif

Proposal penelitian kuantitatif adalah beragam contoh proposal penelitian

kuantitatif yang ditulis dengan menggunakan pendekatan deduktif-induktif, yaitu

pendekatan yang diawali dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, ataupun

pemahaman peneliti berdasarkan pengalamannya. Berdasarkan hal-hal tersebut,

selanjutnya dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan diserta upaya

pemecahannya yang diajukan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) dalam

bentuk dukungan data empiris di lapangan.

Tujuan adanya proposal penelitian tersebut adalah untuk :

1. Menyajikan dan membenarkan kebutuhan untuk mempelajari masalah penelitian

dan untuk menyajikan cara-cara praktis di mana studi yang diusulkan harus

dilakukan.

2. Proposal penelitian berisi tinjauan literatur yang luas. Proposal tersebut harus

memberikan bukti persuasif bahwa ada kebutuhan untuk studi yang diusulkan.

3. Proposal menjelaskan metodologi terperinci untuk melakukan penelitian yang

konsisten dengan persyaratan profesional atau bidang akademik dan pernyataan


tentang hasil yang diharapkan dan/atau manfaat yang diperoleh dari penyelesaian

studi.

4. Manjadi garis bawah bidang-bidang studi terperinci dan memastikan bahwa

proposal penelitian yang disusun layak.

Dan pada pertengahan semester lalu kami juga mempelajari langkah-langkah

pembuatan proposal penelitian. Sebelum memasuki bagian dalam sebuah penelitian, kita

diharuskan untuk menentukan judul penelitian kita terlebih dahulu. Karena ini adalah

program studi Hubungan Internasional maka judul yang harus digunakan adalah hal-hal yang

berkaitan dengan hubungan suatu negara dan adanya penggunaan teori-teori hubungan

internasional. Seperti misalnya “KERJA SAMA INDONESIA-MALAYSIA DALAM

MENINGKATKAN PEREKONOMIAN” dalam judul tersebut dapat dilihat ada hubungan

antar negara yaitu Indonesia dan Malaysia. Contoh lain adalah “PERAN PBB DALAM

MENANGANI PERDAMAIAN DUNIA” dalam judul tersebut bis akita lihat ada “PERAN

PBB” yang mana untuk menjelaskan judul tersebut dapat menggunakan teori hubungan

internasional yaitu organisasi internasional.

Seletah menentukan judul kita akan masuk ke bab 1 yaitu pendahuluan. Pada bagian

pendahuluan kita akan menjelaskan alasan kita memilih judul tersebut. Dalam bab

pendahuluan ini terdapat beberapa sub bab lagi yaitu latar belakang, identifikasi masalah,

fokus penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian.

a. Latar belakang

Latar Belakang Penelitian memuat antara lain: 1) Penjelasan mengenai alasan-

alasan mengapa permasalahan yang dikemukakan dalam penelitian itu dipandang

menarik, penting dan perlu diteliti, 2) Uraian tentang kedudukan Permasalahan

dalam konteks permasalahan yang lebih luas, 3) Fenomena atau isu faktual
empiris, 4) Pernyataan tentang keterbaruan penelitian baik dari Permasalahan,

Pendekatan (metode dan atau teori).

b. Identifikasi masalah

Pada bagian ini peneliti menginventarisir fenomena permasalahan, fakta yang

teridentifikasi berhubungan dengan penelitian. Pada umumnya isi identifikasi

masalah adalah poin-poin utama dari latar belakang penelitian.

c. Fokus penelitian

Berdasarkan identifikasi masalah penelitian, peneliti dapat menfokuskan pada

salah satu fenomena permasalahan.

d. Rumusan masalah

Rumusan masalah adalah pertanyaan penelitian yang harus dijawab melalui proses

penelitian. Rumusan masalah menggunakan kalimat tanya : “Bagaimana?”

(menggambarkan proses), “Mengapa?” (mencari faktor penyebab), “Apa?”

(mempertanyakan esensi sesuatu).

e. Tujuan penelitian

Tujuan penelitian untuk memperoleh jawaban dari perumusan masalah.

f. Manfaat penelitian

Manfaat penelitian terbagi menjadi dua yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis.

Bab selanjutnya adalah bagian tinjauan pustaka. Pada bagian ini menjelaskan tentang

teori atau konsep yang kita gunakan dalam sebuah penelitian.

a. Definisi konsep

Definisi konsep berisikan uraian yang menjelaskan tentang definisi dari

terminologi, istilah ataupun konsep yang banyak digunakan dalam penelitian

tersebut. Perlu diingat bahwa bagian ini murni membahas tentang definisi yang

mana berbeda dengan bagian teori.


b. Teori

Memuat berbagai macam teori substantif yang memiliki relevansi dengan

fokuspenelitian. Disajikan secara mendalam sesuai dengan teori yang dipilih

untuk menganalisis fenomena yang dikaji.

c. Hasil penelitian yang relevan

Menampilkan beberapa hasil penelitian yang sudah pernah dilakukan dan relevan

dengan teori atau judul Skripsi yang ditulis untuk mendukung teori yang

digunakan. Hasil penelitian yang relevan dapat disadur dari Skripsi, Tesis,

Disertasi atau Jurnal dll.

Pada bab terakhir yang kami pelajari di pertengahan semester lalu adalah bagian

metode penelitian. Bagian ini menjelaskan langkah-langkah penelitian yang kita gunakan.

a. Jenis penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah (etnografi,

fenomenologi, studi kasus dll) dalam rangka (mendiskripsikan, eksplanasi,

ekplorasi, pengembangan dan evaluasi).

b. Langkah-langkah penelitian

Pada bagian ini peneliti menjelaskan langkah-langkah yang diambil dalam

melakukanpenelitian mulai dari pra survey, penyusunan outline, penyusunan

usulan penelitian, seminar, penelitian lapangan, penyusunan laporan hasil

penelitian, dan ujian skripsi.

c. Lokasi dan waktu penelitian

Lokasi penelitian adalah lokasi dimana objek penelitian diteliti. Harus ditulis

argumentasi yang ilmiah tentang pemilihan atau penentuan tempat penelitian.


Waktu penelitian adalah Tanggal, Bulan dan Tahun peneliti mulai melakukan

penelitian lapangan, yang secara formal dapat ditunjukkan dengan Surat Izin

Penelitian dari fakultas yang diketahui pihak yang berkompeten di lapangan,

sampai selesainya proses pengumpulan data

penelitian.

d. Subjek dan objek penelitian

Subjek penelitian adalah pihak-pihak yang dijadikan sumber informasi dalam

penelitian. Pada bagian ini peneliti juga perlu menjelaskan teknik penentuan

informan. Objek penelitian adalah apa yang menjadi fokus penelitian.

e. Teknik pengumpulan data

Teknik pengumpulan data dapat menggunakan teknik wawancara, observasi, studi

kepustakaan dan dokumentasi.

f. .Instrumen Atau Alat Pengumpulan Data

Instrumen utama dalam penelitian adalah peneliti itu sendiri dengan menggunakan

alat bantu panduan wawancara, panduan observasi dan alat lain yang dianggap

sesuai dengan jenis data yang harus dikumpulkan.

g. Analisis Data

Memuat tentang bagaimana cara menafsirkan data dan juga tentang proses atau

prosedur yang digunakan dalam menganalisis data kualitatif hasil penelitian guna

memperoleh kesimpulan.

Anda mungkin juga menyukai