PENGENALAN MANAJEMEN
SUMBER DAYA MANUSIA
B.2.4.2.01.2.M.EL
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
DESKRIPSI PEMBELAJARAN
Pembelajaran ini berhubungan dengan pembinaan
kompetensi Pegawai yang terkait dengan pemahaman tentang
Manajemen Sumber Daya Manusia
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pembelajaran, peserta mampu mengetahui
dan menjelaskan konsep pengelolaan Sumber Daya Manusia
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
HASIL PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pelajaran ini peserta mampu memahami
secara komprehensif tentang konsep Manajemen Sumber
Daya Manusia (MSDM)
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
Kesimpulan Umum
o Tujuan Organisasional
Untuk mengenali keberadaan manajemen sumber daya manusia (MSDM)
dalam memberikan kontribusi pada pencapaian efektivitas organisasi.
o Tujuan Fungsional
Untuk mempertahankan kontribusi Bidang / Bagian pada tingkat yang
sesuai dengan kebutuhan organisasi.
o Tujuan Sosial
Untuk secara etis dan sosial merespon terhadap kebutuhan dan tantangan
masyarakat melalui tindakan meminimasi dampak negatif terhadap
organisasi. Kegagalan organisasi dalam menggunakan sumber dayanya
bagi keuntungan masyarakat dapat menyebabkan hambatan-hambatan.
o Tujuan Personal
Untuk membantu karyawan dalam pencapaian tujuannya, minimal tujuan-
tujuan yang dapat mempertinggi kontribusi individual terhadap organisasi.
Pemasaran Operasi
Peristiwa
Tidak
Terduga
Pengembangan
Penyediaan Sumber Daya
Staf Manusia
Manajemen
Hubungan Masyarakat
Sumber Daya
Kekaryawanan Manusia Kompensasi
Teknologi dan Perburuhan
Keselamatan
dan
Kesehatan
Area
Fungsional
Keuangan
Lainnya
• Awal abad ke-19, orang dianggap tidak penting dan sistem adalah segalanya.
• 1920-an, Henry Fayol,”perlu mengorbankan beberapa kesombongan pribadi
manajer agar bawahan mendapatkan kepuasan karena merasa ikut menciptakan
sebagian dari tindakan”.
• 1930-an, Elton Mayo “kelompok pekerja meningkatkan produktivitasnya sesudah
membicarakan kondisi mereka dengan manajemen.
• 1960-an, Abraham Maslow, Frederick Herzberg, Douglas McGregor
mengembangkan teori motivasi orang dalam bekerja.
• 1980-an, Rosabeth Moss Kanter “pemberdayaan / empowerment sebagai salah
satu faktor kunci yang akan menandai “korporasi pasca-entrepreneurial” dalam
perjuangannya untuk menjadi lebih cepat daripada pesaing globalnya”.
• Perusahaan besar dapat dibangun atas suatu gagasan cemerlang serta segelintir
orang berbakat dan tidak memerlukan proses manufaktur dan piramida
manajemen untuk mengawasinya.
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
Book Values
Microsoft 7% 93% 15.46% 84.54%
Intangible Assets
0% 20% 40% 60% 80% 100% 0% 20% 40% 60% 80% 100% 120%
1,000,000
500,000
-
Starbucks Microsoft Amazon
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
Financial Intelectual
Capital Capital
Human Structural
Capital Capital
Renewal and
Knowledge Skill Attitude Organization Relationship
development
Human
Capital
Merupakan aspek dari intangible asset yang dapat menentukan keberhasilan sebuah
organisasi.
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
o Bagi organisasi – bagaimana melakukan investasi pada SDM yang ada untuk
mendapatkan nilai tambah bagi stake holder.
Michigan University
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
NOW… WHAT?
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
Perubahan Peran
Abad revolusi Manajemen
kemerdekaan SDM
Era industrialisasi E-economy
Abad 21
Dinamika lingkungan
bisnis Statis Bisa diprediksi/Predictable Tak terduga & selalu berubah
Dominasi pekerja
Unskilled worker Skilled worker Knowledge worker
Proses SDM
Mengelola
: Mengelola
Infrastruk- :
tur Kontribusi
Perusaha- Pegawai
an
Tujuan : Tujuan :
Bisnis dan strategi SDM yang efektif Organisasi yang efektif
Ownership :
Strategic 85% Man. Lini, 15% SDM Ownership : Change
Partner Fungsi : 51% Man. Lini, 49% SDM Agent
Penyelaras strategi Fungsi :
Mengelola perubahan
Proses SDM
Tujuan : Tujuan :
Proses administrasi yang efisien Komitmen pegawai
Ownership : Ownership :
Adminis- 5% Man. Lini, 95% SDM 98% Man. Lini, 2% SDM Employ-
trative Fungsi : Fungsi : ee Cham-
Expert Penghantar jasa Pendukung manajemen pion
Tantangan lingkungan di
masa mendatang
Globalisasi
Teknologi
Bisnis berbasis
Lingkungan kompetensi
Misi, Visi, Strategi, Perspektif bisnis
Bisnis
dan Nilai-Nilai sebagai suatu sistem
Sekarang
Revolusi kualitas
Perubahan,
perubahan, dan
perubahan
30
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
Kebutuhan: SDM dengan mind set, kompetensi, dan cara pikir global dengan
kearifan lokal. 31
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
Era Jaringan
Era Mikrokomputer
Waktu
1960 1975 1980 1995 2010
Ekonomi industrial Ekonomi transisional Ekonomi informasi (digital)
Fokus Kompetensi
Rantai Nilai
Perusahaan
Kebutuhan: SDM yang mempunyai kreativitas dan kemampuan untuk melakukan value
innovation, manajemen kualitas, entrepreneurship dan melihat ke masa depan.
35
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy
Tantangan Keenam:
Perbaikan mutu terus menerus
Apapun namanya di antaranya transformasi kultural, adaptasi, kelenturan,
pembelajaran, dan fleksibilitas tantangan kompetitifnya adalah sama: para manajer,
karyawan, perusahaan, pemerintah, dosen, guru dan semua pihak harus belajar untuk
berubah secara cepat dan lebih “nyaman”.
Berbagai pertanyaan berikut relevan untuk dijawab oleh kita semua dalam
menyongsong masa mendatang:
Bagaimana kita learn to unlearn?
Bagaimana kita menghargai masa lalu, tetapi mengantisipasi dan mengadaptasi
masa mendatang?
Bagaimana kita mendorong proses transformasi dan reformasi?
Bagaimana kita dapat belajar dan berubah lebih cepat?
Bagaimana kita melibatkan semua orang untuk berubah?
Kebutuhan: SDM yang mempunyai kemampuan untuk menjadi pembelajar mandiri (self-
learner) dan melakukan continuous learning, serta kapabilitas pengelolaan perubahan.
36
the Leadership Academy and
Corporate Culture Academy