Anda di halaman 1dari 9

TUGAS

MATA PELAJARAN KIMIA

KELAS : XII IPA 3

KELOMPOK 6

ANGGOTA KELOMPOK :

1). PUTRI HIKMAH AYU

2). WULAN SARI

3). IMEL ADINDA

4). ZAHRA NANDIKA M

5). IMAM MAHDI

6). RAFLY GUNAWAN


KEGUNAAN DAN DAMPAK UNSUR/SENYAWA BAGI MANUSIA DAN LINGKUNGAN

→ KEGUNAAN UNSUR/SENYAWA BAGI MANUSIA DAN LINGKUNGAN

Alkali

Litium (Li) untuk campuran logam serta memisahkan oksigen dan nitrogen.

> Uap natrium untuk lampu penerangan jalan raya.

Natrium cair untuk pendingin pada reaktor nuklir.

> Kalium (K) dan sesium (Cs) untuk fotosel.

Karnalit (KCI.MgCl2.6H₂O) digunakan sebagai pupuk

> NaOH (soda kaustik) digunakan dalam pembuatan sabun, detergen, tekstil,

kertas, pewarnaan, dan menghilangkan belerang dari minyak bumi.

> NaHCO3, dikenal sebagai soda kue, banyak digunakan orang dalam pembuatan kue.

Alkali Tanah

Kalsium (Ca) diperlukan oleh makhluk hidup untuk pembuatan tulang, gigi.dan kulit (cangkang).

Magnesium (Mg) penting dalam klorofil, berperan sebagai katalis pada fotosintesis pengubahan
CO2 dan H₂O membentuk gula.

▸ Dalam bentuk garamnya, strontium (Sr) dan barium (Ba) digunakan untuk kembang api.

Aliase berilium (Be) dan tembaga (Cu) digunakan untuk membuat alat-alat industri.

Berilium oksida titik lelehnya tinggi (2.670 °C) sehingga digunakan untuk isolator listrik pada
temperatur tinggi.

Aluminium

Alat-alat dapur, mobil, pesawat terbang dan tutup kaleng.


> Aluminium merupakan konduktor listrik yang baik sehingga digunakan untuk membuat kawat
listrik.

Untuk aliase: duralumin, magnalium, dan alnico.

> Alum atau tawas digunakan untuk mengendapkan kotoran pada pembersihan air.

> Zeolit atau permutit (Na2O.A0.2SiO20) digunakan untuk melunakkan air sadah.

Fosfor

> Fosforus penting untuk kehidupan, terutama dalam metabolisme tumbuhan dan binatang.

> Kurang lebih 60% tulang dan gigi adalah Ca (PO4)2 atau [3(Cas(PO4)2).CaF2] dan rata-rata
orang mengandung 3,5 kg kalsium fosfat dalam tubuhnya.

▸ Batuan fosfat digunakan sebagai bahan baku pembuatan pupuk fosfat.

▸ Fosforus juga digunakan untuk kembang api. Pada saat terbakar di udara. fosforus dapat
memberikan awan yang bercahaya putih.

Karbon

‣ Unsur penting penyusun protein, karbohidrat, dan lemak

> Karbon dioksida (CO2) penting dalam fotosintesis, produksi pupuk urea, pembuatan softdrink,
es kering (CO2 padat) untuk pendingin, dan bahan pemadam api.

>Grafit untuk pembuatan elektrode, baja, pensil, pengecoran logam, dan sebagai pelumas.

> Karbon aktif untuk pemurnian dan penghilangan warna gula dan bahan kimia yang lain,
mengabsorpsi gas beracun dalam masker gas, dan untuk katalis beberapa reaksi.

Nitrogen

>Bahan pupuk, bahan peledak, untuk mengisolasi sistem dari kontak udara, dan pendingin.

Oksigen
> Untuk respirasi bagi manusia, hewan, dan tumbuhan.

> Pembuatan TiO2 dari TiCle. TiO2 digunakan sebagai zat pewarna putih pada cat dan kertas
serta sebagai bahan pengisi pada plastik.

>Oksidasi NH, dalam industri HNOS.

> Industri etilena oksida (axirane) dari etena.

> Sebagai oksidan dalam roket.

>Di rumah sakit untuk membantu pernapasan.

>Untuk pernapasan penyelam di laut.

>Untuk aerasi pengolahan limbah industri.

Belerang

Belerang terutama digunakan untuk membuat asam sulfat. Asam sulfat banyak digunakan
untuk membuat pupuk fosfat dan amonium fosfat. Asam sulfat juga digunakan dalam refining
minyak bumi, industri baja, aki, dan reaksi-reaksi kimia yang terlibat dalam industri cat, plastik,
zat-zat yang mudah meledak, dan obat obatan.

Silikon

Silikon banyak digunakan terutama yang berhubungan dengan elektronika, seperti


mikrokomputer dan kalkulator. Silikon sangat murni digunakan untuk membuat chip komputer

Besi

> Pembawa oksigen dalam darah mamalia, burung, dan ikan (hemoglobin).

>Penyimpan oksigen dalam jaringan otot (mioglobin).

>Pembawa elektron dalam tumbuhan, hewan, dan bakteri (cytochromes), serta untuk transfer
elektron dalam tumbuhan dan bakteri (feredoksin).
▸ Pembuatan baja

Kromium

>Penyepuhan (elektroplating).

>Aliase (paduan logam), misalnya nikrom (15% Cr. 60% Ni, dan 25% Fe). Stainless steel
mengandung 72% Fe, 19% Cr, dan 9% Ni.

▸ Campuran baja agar ulet dan kuat.

> Pelapis logam untuk melindungi terjadinya korosi dan memberikan tampilan yang berkilau.

> Kromium sebagai dikromat (CrO2-) atau kromat (CrO2) digunakan secara luas sebagai zat
oksidator.

Tembaga (Cu)

>Untuk kawat penghantar listrik, pipa air karena tidak reaktif, aliase (misalnya perunggu),
fungisida, dan herbisida.

Nikel (Ni)

>Untuk pembuatan aliase. Nikel memperbaiki kekuatan baja dan daya tahannya terhadap
reaksi kimia.

Kobalt (Co)

>Pembuatan aliase dengan baja pada temperatur tinggi. Aliase ini penting untuk pembuatan
mesin-mesin pembangkit gas dan baja yang berkecepatan tinggi seperti mesin bubut.

▸ Pembuatan pewarna keramik, gelas, dan industri cat.

>Titanium (Ti) dan Vanadium (V)

>Logam Ti dan aliasenya dengan Al digunakan dalam industri pesawat terbang.


> V₂Os digunakan sebagai katalis pada pengubahan SO₂ menjadi SO, dalam proses kontak
pembuatan H₂SO..

Seng

> Untuk melapisi besi agar tercegah dari perkaratan.

> Untuk aliase (brass merupakan aliase Cu-Zn mengandung 20%-50% Zn).

Sebagai elektrode negatif pada sel Leclance, sel merkurium, dan sel alkali.

> Sebagai bahan pewarna putih pada cat (ZnO).

→ DAMPAK UNSUR/SENYAWA BAGI MANUSIA DAN LINGKUNGAN

1. Dampak gas mulia Unsur gas mulia, misalnya radon, Radon merupakan sumber radiasi alam
yang menimbulkan efek negatif karena sifat gas radon sebagai salah satu penyebab munculnya
kanker paru-paru.

2. Dampak halogen

unsur halogen, misalnya fluorin. Adanya komponen fluorin dalam air minum melebihi 2 ppm
dapat menimbulkan lapisan kehitaman pada gigi.

3. Dampak alkali

Unsur logam alkali, misalnya rubidium (Rb). Rubidium mudah bereaksi dengan kelembaban kulit
untuk membentuk rubidium hedroxid, yang menyebabkan luka bakar dari mata dan kulit.

4. Dampak alkali tanah

Unsur alkali tanah, misalnya barium (Ba).bahaya barium bagi kesehatan manusia yaitu dalam
bentuk serbuk, mudah terbakar pada temperatur ruang. Dalam jangka panjang, dapat
menyebabkan naiknya tekanan darah dan terganggunya system saraf.

5. Dampak alumunium
Terlalu banyak asupan aluminium dapat memberikan efek negative yang dapat merusak otak
(menyebabkan Alzheimer), menyebabkan kerusakan DNA disfungsi ginjal, serta diduga dapat
memicu kanker payudara.

6. Dampak karbon

Gas karbon monoksida(CO) dalam jumlah banyak (konsentrasi tinggi) dapat menyebabkan
gangguan kesehatan bahkan juga dapat menimbulkan kematian.

7. Dampak silikon

Silikon memiliki dampak, baik positif maupun negatif. Namun, seringkali dampak negatif yang
dirasakan oleh para wanita yang bagian tubuhnya di silicon. Adapun dampak negatifnya yaitu :

- Reaksi yang timbul dapat berupa alergi

- Menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah Menimbulkan rasa sakit yang


berkepanjangan Kulit memerah Kanker Beresiko pada ginjal

- Dapat menyebabkan kematian

8. Dampak belerang

Belerang bersifat mudah terbakar dan menghasilkan gas belerang dioksida (SO). Gas ini dapat
menyesakan pernapasan dan menyebabkan batuk. Dalam jumlah besar, belerang dioksida
dapat merusak pernapasan dan menimbulkan radang tenggorokan serta kerusakan paru-paru,
bahkan dapat menyebabkan kematian.

9. Dampak krom

Krom dapat menyebabkan kanker paru-paru, kerusakan hati (liver), dan ginjal. Jika kontak
dengan kulit menyebabkan iritasi dan jika tertelan dapat menyebabkan sakit perut dan muntah.

10. Dampak tembaga


Batas maksimum logam tembaga dalam air adalah 1 bpj. Air yang mengandung tembaga
dengan kadar yang melebihi batas maksimum yang diperbolehkan dapat menimbulkan dampak
berupa kerongkongan terasa kering, mual-mual, diare yang terus-menerus, dan iritasi pada
lambung.

11. Dampak seng

a) Jika kekurangan zat ini dalam tubuh, dapat menyebabkan kecepatan pertumbuhan menurun,
nafsu makan dan masukan makanan menurun, gangguan sistem kekebalan tubuh, perlambatan
pematangan seksual dan impotensi.

b) Dosis konsumsi seng (Zn) sebanyak 2 gram atau lebih dapat menyebabkan muntah, diare,
demam, kelelahan yang sangat, anemia, dan gangguan reproduksi. Suplemen seng bisa
menyebabkan keracunan, begitupun makanan yang asam dan disimpan dalam kaleng yang
dilapisi.

12. Dampak besi

Selain mempunyai banyak manfaat, besi juga dapat membahayakan manusia jika besi tersebut
udah berkarat, misalnya saat kita tertusuk besi yang berkarat, maka ada kemungkinan kita akan
terkena tetanus. Zat besi juga dapat membahayakan tubuh dan menyebabkan keracunan jika
dikonsumsi terlalu banyak.

13. Dampak oksigen

Kadar oksigen yang rendah dalam tubuh dapat menyebabkan masalah kesehatan utama seperti
kejang, tidak sadar, dan akhirnya dapat menyebabkan kematian jika tidak diobati pada
waktunya.

14. Dampak nitrogen

Pencemaran udara oleh gas nitrogen oksida (NO.) dapat menyebabkan timbulnya Peroxy Acetil
Nitrates (PAN). PAN ini menyababkan iritasi pada mata yang menyebabkan mata terasa pedih
dan berair. Campuran PAN bersama senyawa kimia lainnya yang ada di udara dapat
menyebabkan terjadinya kanut foto kimia atau photo chemistry Smog yang sangat mengganggu
lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai