Anda di halaman 1dari 10

BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) PADA IBU HAMIL

BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) PADA IBU HAMIL


 
Resusitasi pada ibu hamil ada faktor-faktor yang meperkecil keberhasilan usaha resusitasi pada
ibu hamil antara lain adanya perubahan anatomi yang mempersulit dalam menjaga potensi jalan
nafas dan melakukan intubasi, perubahan patologis ini antara lian edema laring, faktor fisiologis
berupa peningkatan konsumsi oksigen, dan kecenderungan untuk pneumonia aspirasi.
 
Para trimester ketiga, faktor terpenting adalahpenekanan vena kava inferiordan gangguan aliran
balik vena oleh uterus yang membesar ketika bumil berbaring terlentang. Kondisi yang
menyulitkanini diperberat lagi oleh kondisi obesitas.
 
Respon yang cepat/sigap adalah esensial. Begitu diagnosisi henti nafas dan atau henti jantung
telah tegak, maka pasien harus diposisikan secara benar dan BLS segera dilakukan. BLS tetap
diteruskan hingga terpasang infuse intravena, dan faktor-faktor penyebab terkoreksi (cth :
hipovolemia), dan perlengkapan, obat-obatan, dan personel telah siap.
 
Bantuan Hidup Dasar (BHD)
 
Airway
 
Jalan nafas harus dipastikan paten dengan melakukan maneuver head tilt-jaw thrust atau head
tilt-chin lift dan mempertahankanya. Suction digunakan untuk menghisap muntahan.
Benda- benda dimulut seperti gigi palsu, harus disingkirkan dan alat bantu nafas seperti gedel
dapat dipasang.
 
Prosedur ini dapatdilakukan pada pasien dengan badan dalam posisi lateral, atau terlentang
dengan uterus digeser ke kiri.
 
Breathing
 
Jika pasien tidak nafas adekuat, bantuan nafas segera dilakukan begitu jalan nafas telah paten ;
mouth to mouth, mouth to nose, atau mouth to airway dilakukan hinga bagging dan sungkup
tersedia. Ventilasi dilanjutkan dengan O2 100%. Karena resiko regurgitasi dan aspirasi
pneumonia pada bumil trimester ketiga, maka penekanan krikoid dilakukan hingga pasien
diintubasi.
 
Ventrikel yang dilakukan lebih sulit karena peningkatan kebutuhan oksigen dan penurunan
komplikasi dada pada bumil. Penurunan komplians terjadi akibat terdesaknya diafragma oleh isi
abdomen. Mengamati naik turunnya dada pada bumil juga lebih sulit.
 
Circulation
 
Sirkulasi yang terhenti dapat diketahui jika arteri besar (karotis dan femoral) tidak teraba
fulsasinya. Kompresi dada dilakukan dengan rasio 15:2. Kompresi dada pada bumil lebih sulit
karena faktor diafragma yang tertekan, obesitas, dan hipertrofi mammae. Karena diafragma
tertekan kearah sefalad, maka posisi tangan untuk kompresi dada juga digeser kearah safalad,
walaupun belum ada panduannya. Pada posisi terlentang, terjadi penekanan vena kava inferior
oleh uterus yang mengganggualiran balik vena dan menurunkan curah jantung, semua usaha
resusitasi tidak akan berguna keuali kompresi tercapai efektif. Kompresi akan efektif jika
memposisikan pasien sedikit lateral dengan memakai papan miring (wedge) atau menggeser
uterus secara manual. Mengangkat tungkai juga akan memperbaiki aliran balik vena.
 
Memposisikan uterus ke lateral
 
 
Kompresi dada yang efektif tercapai jika bumil diposisikan lateral dengan sudut 30

. Untuk mencegah terguling maka dibuatlah papan Cardiff Resuscitation Wedge. Teknik lain
yaitu
“human wedge”, dimana pasien diposisikan miring dilutut penolong sedemiian rupa sehingga
stabil. Bisa juga dengan memanfaatkan kursi yang dibalik. Asisten dapat membantu dengan
kedua tangannya menggeser dan mengangkat uterus ke lateral kiri-sefalad.
 
Intubasi
 
Intubasi trachea segera dilakukan begitu fasilitas dan petugas terlatih ada. Pada bumil, tindakan
intubasi tergolong sulit, kadang kala diperlukan perlengkapan khusus. Pasien dengan obesitas,
berleher pendek, atau mengabungkan handlesetelah blade dimasukkan ke mulut pasien dapat
membantu.
 
 Nafas buatan dilakukan dengan posisi kepala dan leher ekstensi maksimal, tanpa bantal di
kepala. Posisi pada saat akan intubasi membutuhkan satu bantal yang diletakkan di leher bawah
sehingga leher fleksi dan kepal ekstensi.
 
Jika intubasi gagal atau ventilasi juga gagal, maka Laringeal Mask digunakan. Penekanan krikoid
dihentikan pada saat insersi LMA, begitu LMA terpasang dengan baik, penekanan krikoid
dilanjutkan.
 
Seksio sesarea
 
Tindakan SC memberikan kontribusi yang penting pada proses resusitasi bumil. Banyak yang
resusitasi yang berhasil terjadi setelah intervensi bedah. Mekanisme yang penting adalah
terbebasnya oklusi vena kava secara komplit dengan kosonganya uterus lebih tahan terhadap
kondisi hipoksia lebih cepat. Walau bukti-bukti menunjukkan bahwa fetus lebih tahan terhadap
kondisi hipoksia, kondisi neonates akan lebih optimal jika dilakukan SC.
 
Jika henti jantung bumil terjadi di ruang rawat, OK, ruang IGD, dan BCLS atau ALStidak
berhasil dalam lima menit, uterus harus segera dikosongkan secara bedah. Demi waktu, maka
langkah terbaik adalah langsung dilakukan dengan scalpel saat itu juga. Waktu terus berjalan
begitu cepat pada ondisi yang tegang, dan scenario ini disarankan terutama pada
kecelakan/kondisi gawat darurat. CPRterus dilanjutkan selama pembedahan dan setelahnya,
karena hal ini memperbaiki prognosis ibu dan bayinya. Jika perlu, pijatjantung manual
transabdominal dilakukan. Begitu kelahiran sukses, baik ibu dan bayi dirawat di ICU.
 
Faktor kunci sukses CPR pada bumil tua adalah terlatihnya bidan, perawat, dan staf medis
pelayanan obstetric. Karena paparan kasus adalah jarang, maka pelatihan praktis secara regular
berkelanjutan pada manikin adalah penting.
 
 
 
3.1. RESUSITASI JANTUNG PARU PADA KEHAMILAN
Berikut adalah langkah-langkah resusitasi jantung paru pada kehamilan:

 
Periksa kesadaran ibu dengan memanggil atau menggoyang-goyangkan tubuh ibu. Bila ibu tidak sadar, lakukan
langkah-langkah selanjutnya.

 
Panggil bantuan tenaga kesehatan lain dan bekerjalah dalam tim.

 
Khusus untuk ibu dengan usia kehamilan >20 minggu (uterus di atas umbilikus)
, miringkan ibu dalam posisi berbaring ke sisi kiri dengan sudut 15-30° atau bila tidak memungkinkan, dorong
uterus ke sisi kiri
(lihat gambar berikut)
.

 
You're reading a previewUnlock full access (pages 7-18) by
uploading documents or with a 30 day free trial
You're reading a preview

Anda mungkin juga menyukai