Disusun Oleh :
Proposal ini sebagai salah satu syarat Pelaksanaan Kegiatan Ide Bisnis
Kewirausahaan Taruna/I Piliteknik Kelautan dan Perikanan Bone
Disetujui Oleh:
Pembimbing I Pembimbing II
Diketahui Oleh:
Direktur Politeknik Kelautan Dan Perikanan Bone
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan Proposal Ide
Bisnis Kewirausahaan ini dalam waktu yang telah ditentukan.
Sebagai manusia biasa, penyusun menyadari akan kekurangan baik dari segi
penulisan maupun dari teknik penyajian informasi karena itu kritikan dan saran dari
pembaca yang sifatnya membangun untuk kesempurnaan proposal selanjutnya.
Penyusun
3
DAFTAR ISI
4
DAFTAR TABEL
5
I. PENDAHULUAN
1.3 Manfaat
1
II. RENCANA KEGIATAN
Adapun jenis kegiatan usaha yang akan kami buat adalah produk
bakso kepala udang . Produk yang akan kami buat ini merupakan produk
olahan yang mempunyai manfaat dan kenikmatan rasa kepada konsumen.
2
Pembimbing : - Katarina Hesty Rombe S.Kel,. M.Si
3
Proses produksi atau cara pembuatan bakso kepala udang ini melalui beberapa tahap
sebelum menjadi produksi (Bakso kepala udang). Tahap-tahap pembuatan bakso tersebut
adalah:
Tahap 1
Memisahkan udang dengan kepalanya lalu menggunakan kepala udang sebagai bahan dasar
dalam proses pembuatan bakso kepala udang, lalu mencuci bersih kepala udang dan menjaga
agar udang tetap fresh dengan menambahkan es batu. Setelah mencuci bersih kepala udang,
langkah yang harus di lakukan adalah memblender kepala udang tersebut dengan menambahkan
sedikit air lalu menyaring udang yang telah di blender lalu mengambil ekstrak kepala udang
tersebut.
Setelah itu memfillet ikan dan ikan yang sudah difillet dan dipisahkan dari, kepala, ekor, dan
tulang kemudian di cuci. Daging ikan selanjutnya digiling atau dilumatkan setelah itu dicampur
dengan ekstrak kepala udang dan bumbu-bumbu yang sudah dihaluskan sampai bumbu benar-
benar merata dalam adonan. Dalam penggilingan ini jangan lupa ditambahkan tepung tapioca dan
es batu, tujuannya untuk menambah air dalam adonan, sehingga adonan tidak kering selama
proses penggilingan.
Tahap 2
Selesai penggilingan, adonan bakso dibuat bola-bola yang besar-besar meyerupai bola tennis.
Dalam pencetakan itu dapat menggunakan tangan dibuat sendok atau menggunakan mesin
pencetak. Setelah itu siapkan panci untuk merebus adonan, dalam perebusan ini tidak diperlukan
air yang banyak, secukupnya saja. Pada waktu perebusan suhu air harus 80 drajat air rebusan,
belum mendidih, bertujuan agar diperoleh pemasakan bakso bola ikan yang merata. Perebusan
bola bakso dilakukan kurang-lebih ( ) 15 menit atau apabila bola bakso sudah mengapung di
permukaan air, itu tandanya bakso sudah matang. Lalu diangkat dan ditiriskan sampai dingin.
Tahap 3
Setelah bakso dingin dapat dikemas dalam kantong plastic dan diberi label setelah itu dipack
menggunakan mesin. Bakso bakso kepala udang siap dipasarkan.
Adapun dalam proses pemasaran produk tersebut yaitu mengunakan strategi 4P (Product/
produk, Price/ harga, Promotion/ promosi, Place/ tempat/ disribusi). Sehingga dengan
mengunakan strategi 4P tersebut bisa meningkatkan minat konsumen dan kebutuhan pasar
dalam pengunaan produk tersebut.
Adapun hasil survey pasar terkait produk bakso kepala udang berbahan
kepala udang “bakso kepala udang” merupakan produk yang masih jarang di
kembangkan, khusus nya di daerah Kabupaten Bone, bakso berbahan kepala udang
ini akan banyak di minati oleh anak muda dan kalangan menegah ,bakso ini juga
bisa menyehatkan tubuh karna vitamin yang terkandung pada kepala udang
tersebut.
Adapun peluang pasar dan pemasaran pada polahan bakso ekstrak kulit
udang ‘’bakso kepala udang’’ sebagai berikut :
1. Peluang pasar : penjual bakso berkembang pesat di indonesia, oleh karena itu
dengan ada nya usaha bakso kepala udang ini, produk kami akan siap bersaing
dengan produk-produk bakso yang berbahan kepala udang. Dengan banyak
manfaat yang kami tawarkan kami yakin produk kami bias bersaing di dunia kuliner..
5
2.6.4 Analisa Biaya Produksi Dan Penjualan
Adapun dana awal yang dipelukan dalam pembelian alat dan bahan
pembuatan bakso kepala udang sebagai berikut :
a. Biaya produksi
b. Penjualan
6
pemasaran online hingga pemasaran lewat warung bakso dan lain-lain
sebagai nya.
d. Laba/keuntungan
= 0,4
Artinya dari usaha pembuatan bakso kepala udang tersebut, setiap
mengeluarkan Rp. 1 akan menghasilkan Rp. 0,4 yang di peroleh dari BCR,
sehingga usaha ini layak untuk di lanjutkan.
= Rp.1.500.000
25 bungkus
= Rp. 240.000
7
Sehingga untuk mencapai titik impas harga jual b a k s o k e p a l a
u d a n g tersebut paling minimal adalah Rp. 240.000
= Rp.1.500.000
Rp.625.000
= 2,4
a. Alat
Adapun alat yang akan di beli dalam pembuatan bakso kepala udang
8
b. Bahan
9
c. Biaya yang tak terduga
10
PENUTUP
3.1. Simpulan
1. Produk yang kami buat adalah bakso udang yang berbahan ektrak kepala
udang.
2. Dengan tercapai nya tujuan dari usaha pembuatan bakso udang berbahan kulit
udanag ini akan cukup memaksimalkan pemanfaatan potensihasil kealutan
dan perikanan di wilayah pesisir.
3. Dengan tercapai nya pembuatan olahan bakso udanag berbahan ektrak kulit
udang akan menambah inovasi terbaru pada produk hasil kelautan dan
perikanan.
3.2. Saran
Dengan tercapainya tujuan pada usaha pembuatan bakso udang ini bisa
meningkatkan inovasi terbaru dari potensi hasil kelautan dan perikanan, dan
mampu menjadi contoh terhadap pelaku utama kelautan dan perikanan untuk
meningkatkan hasil kelautan dan perikanan menjadi sebuah inovasi
produk yang bernilai ekonomis.
11
DAFTAR PUSTAKA
Usaha toko mesin, Peluang Bisnis Kue Kastengel dan Analisa Usahanya,
http://www.pengusahasukses.com/, kamis 15 september 2022
SMKN 9 MAKASSAR, 2022,. agrebisnis pengolahan hasil perikanan,
12
13