Anda di halaman 1dari 2

TERAPI

Tujuan utama terapi adalah untuk mengontrol kelainan yang mendasari untuk
mengurangi perkembangan xanthelasma dan xanthoma. Xanthelasma dapat dibedah apabila
mengganggu, tetapi mungkin bisa kambuh.4 Xanthelasma dapat dihilangkan dengan
pengelupas trichloroacetic, bedah, laser atau cryoterapi. Penghilangan xanthelasma dapat
menyebabkan timbulnya scar dan perubahan pigmen, tetapi tidak jika menggunakan
trichloroacetic. Komponen herediter yang diturunkan menyebabkan timbulnya xanthelasma
ini bisa mengindikasikan tingginya kolesterol dalam darah atau bisa juga tidak. Apabila tidak
ada riwayat keluarga yang menderita xanthelasmata maka biasanya mengindikasikan jumlah
kolesterol yang tinggi dalam darah dan mungkin berhubungan dengan resiko timbulnya
penyakit atheromatous (timbunan kolesterol di arteri). 1

OBAT-OBATAN
Diet ketat dan obat-obatan yang menurunkan serum lipid, meskipun penting pada
pasien dengan lipid abnormal tetapi hanya memberikan respon sedikit pada terapi
xanthelasma. 2

TERAPI BEDAH
Banyak pilihan untuk menghilangkan xanthelasma palpebra, termasuk bedah eksisi,
argon dan pengangkatan dengan laser karbondioksida, kauterisasi kimia, elektrodesikasi dan
cryoterapi. 2

a. Eksisi Bedah
Untuk lesi kecil yang linier eksisi direkomendasikan dimana scar akan tercampur
dalam jaringan kelopak. Lesi yang membengkak lebih kecil dapat dihilangkan dan jaringan
akan menyatu kembali. DOI merekomendasikan menggunakan teknik bedah mikroskop,
menggali antara tumor dan okuli orbita dengan blade nomer 11, mengangkat atap dan dengan
hati-hati mengambil tumor sepotong demi sepotong dengan gunting mikro dari sisi kebalikan
dan menyatukan atap dengan benang nylon 7 – 0. 2
Pada eksisi lebih tebal, kelopak mata bawah cenderung mudah terjadi scar karena
jaringan yang diambil juga lebih tebal. Eksisi sederhana pada lesi yang lebih luas beresiko
terjadi retraksi kelopak mata, ektropion sehingga membutuhkan cara rekonstruksi lain.
Pengangkatan xanthelasma sudah menjadi bagian dari bedah kosmetik. 2
Pengangkatan dengan laser karbondioksida dan argon: menambah hemostasis,
member gambaran lebih baik, penutupan yang kurang dan lebih cepat dalam menggunakan
tehnik ini; scar dan perubahan pigmen dapat terjadi. 2

b. Kauterisasi kimia:
Penggunaan chloracetic acid efektif untuk menghilangkan xanthelasma. Agen ini
mengendapkan dan mengkoagulasikan protein dan lipid larut. Monochloroacetic acid,
dichloroacetic acid, dan trichloroacetic acid dilaporkan memberi hasil yang baik. Haygood
menggunakan kurang dari 0.01 ml dari 100% dichloracetic acid dengan hasil yang sempurna
dan scar minimal. 2

c. Elektrodesikasi dan cryoterapi


Terapi ini dapat menghancurkan xanthelasma superficial tetapi membutuhkan terapi
berulang. Cryoterapi dapat menyebabkan scar dan hipopigmentasi. 2

EDUKASI
Edukasi yang diberikan adalah untuk melakukan kontrol terhadap kolesterol juga trigliserid
dan bagaimana cara untuk menurunkan kolesterol juga membiasakan gaya hidup sehat untuk
mengatur kolesterol

Anda mungkin juga menyukai