MODUL AJAR SLB

MATEMATIKA
FASE D: KELAS 8
BILANGAN
NAMA PENYUSUN: RISMA LAURENTIA PUTRI

CAPAIAN PEMBELAJARAN: MENGHITUNG HASIL PERKALIAN DAN PEMBAGIAN DUA ANGKA SAMPAI 20

DURASI: 560 MENIT (16JP/ 8 pertemuan)

FASE :D PROFIL PELAJAR PANCASILA:

DOMAIN MATA PELAJARAN: BILANGAN
TUJUAN PEMBELAJARAN : Menghitung hasil Mandiri: Peserta didik mampu mengembangkan
penjumlahan pecahan sederhana dengan kemampuan kemandirian dengan menghitung
penyebut sama hasil perkalian dan pembagian ribuan secara
mandiri.
KATA KUNCI: PENGETAHUAN DASAR:
Bilangan pecahan sederhana (1/2 dan 1/4) Peserta didik sudah mengenal Bilangan pecahan
sederhana (1/2 dan 1/4)
PERTANYAAN PEMANTIK:
Penggunaan bilangan angka dalam kehidupan
sehari-hari SARANA DAN PRASARANA:
Papan tulis, spidol,
KARAKTER PESERTA DIDIK: MODEL PEMBELAJARAN:
1. Siswa tunagrahita (2 orang) Tatap muka (luring)

JUMLAH SISWA: 2 orang KEGIATAN PEMBELAJARAN:

Individu

METODE PEMBELAJARAN:
1. Praktik

ASESMEN:
Individu
DESKRIPSI UMUM
Peserta didik akan belajar menghitung hasil penjumlahan bilangan pecahan sederha dengan penyebut
sama dalam empat 12 pertemuan tatap muka. Peserta didik akan menggali kemampuan berhitung
penjumlahan bilangan pecahan sederhana menggunakan perangkat ajar yang juga disesuaikan
dengan materi ajar, sehingga diakhir pembelajaran siswa mampu mencapai tujuan pembelajaran.
CATATAN UNTUK GURU
1. Perangkat ajar yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan dan peserta didik.
2. Metode pembelajaran dibuat menarik untuk membuat peserta didik menjadi antusias.
3. Hasil yang diharapkan dari peserta didik adalah dapat menghitung hasil pecahan sederhana.
PERSIAPAN (30 menit)
1. Guru menyiapkan perangkat ajar
AKTIVITAS
Pertemuan 1-8 : memahami bilangan pecahan sederhana (1/2 dan 1/4)
Pertemuan 8-12 : menghitung penjumlahan bilangan pecahan sederhana dengan penyebut sama

PERTEMUAN TATAP MUKA 1-8

(70 MENIT)

KEGIATAN AWAL (10 MENIT)

1. Peserta didik dan guru berdoa bersama
2. Guru menanyakan kabar peserta didik
3. Peserta didik diberikan penjelasan sederhana terkait apa yang akan dipelajari pada pertemuan ini
yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari

KEGIATAN INTI (50 MENIT)

1. Guru menjelaskan dan memberikan contoh bilangan pecahan sederhana (1/2 dan 1/4)
2. Guru menunjukkan sebuah kartu pecahan kemudian menjelaskan isi dari kartu pecahan tersebut
kepada siswa, diantaranya sebagai berikut :
a. Guru menjelaskan bagian-bagian pecahan
b. Guru menjelaskan cara membandingkan bagian yang diarsir terhadap bagian yang tidak diarsir
atau membandingkan bagian yang tidak diarsir terhadap bagian yang diarsir.
3. Siswa memperhatikan penjelasan materi pecahan menggunakan media kartu pecahan yang
disampaikan oleh guru (mengamati)
4. Guru menanyakan kepada siswa tentang penjelasan materi pecahan menggunakan media kartu
pecahan yang belum difahami oleh siswa
5. Siswa bertanya kepada guru tentang penjelasan materi pecahan menggunakan media kartu
pecahan yang belum difahami oleh siswa (menanya)
6. Aktivitas peserta didik:
 Siswa diminta mengamati buah apel yang dibawa guru dari rumah. Lalu, apel tersebut dipotong
menjadi 8 bagian. Kemudian 2 bagian diberikan pada siswa.
 Siswa menuliskan lambang pecahan untuk 8 potong yang ada, lalu diambil 2 potong.
Berapakah lambang pecahannya?
 Lalu, ambil lagi 4 potong apel tersebut. Kemudian siswa menuliskan lambang pecahannya.
 Guru dapat mencontohkan dengan benda konkret lainnya. Bisa dengan buah timun, roti, atau
benda lain yang mudah didapat di lingkungan sekolah.
 Siswa mengerjakan Latihan soal dengan menuliskan Lambang Pecahan pada buku siswa.
7. Setelah melakukan aktivitas mandiri, peserta didik diminta menyebutkan kesulitan yang dialami
saat memahami bilangan pecahan sederhana

KEGIATAN PENUTUP (10 MENIT)

1. Guru memberikan kesimpulan terkait pembelajaran hari ini.
2. Memberikan pertanyaan ringan kepada peserta didik untuk mengetahui sejauh mana peserta
didik memahami materi hari ini.
3. Peserta didik memberikan reaksi dengan menjawab pertanyaan untuk menunjukkan seberapa
jauh pemahaman mereka tentang bilangan pecahan sederhana.

PERTEMUAN TATAP MUKA 8-12

(70 MENIT)
KEGIATAN AWAL (10 MENIT)

1. Peserta didik dan guru berdoa bersama

2. Guru menanyakan kabar peserta didik
3. Peserta didik diberikan penjelasan sederhana terkait apa yang akan dipelajari pada pertemuan ini
yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari

KEGIATAN INTI (50 MENIT)

1. Guru memberikan soal Latihan perkalian.

Tulislah hasil penjumlahan pecahan dibawah ini:

2. Aktivitas peserta didik:

a. Peserta didik mengerjakan soal latihan
b. Peserta didik secara bergantian menulis hasil pengerjaannya di papan tulis.
3. Setelah melakukan aktivitas mandiri, peserta didik diminta menyebutkan kesulitan yang dialami
saat menghitung hasil penjumlahan bilangan pecahan

KEGIATAN PENUTUP (10 MENIT)

1. Guru memberikan kesimpulan terkait pembelajaran hari ini.
2. Memberikan pertanyaan ringan kepada peserta didik untuk mengetahui sejauh mana peserta
didik memahami materi hari ini.
3. Peserta didik memberikan reaksi dengan menjawab pertanyaan untuk menunjukkan seberapa
jauh pemahaman mereka tentang penjumlahan bilangan pecahan
 RUBRIK PENILAIAN

INSTRUMEN PENILAIAN: KOGNITIF

ASPEK PENILAIAN BERKEMBANG (5) MENENGAH (3-4) PEMULA (1-2)

Memamahami operasi Peserta didik dapat Peserta didik dapat Peserta didik dapat
hitung penjumlahan menghitung menghitung menghitung
pecahan sederhana penjumlahan bilangan penjumlahan bilangan penjumlahan bilangan
pecahan sederhana pecahan sederhana pecahan sederhana
dengan benar tanpa dengan benar dengan dengan bantuan guru
bantuan guru bantuan guru

Kualifikasi Nilai Akhir (NA) Penilaian Kognitif:

Skor Kualifikasi
1,00 – 2,00 Proses dan hasil akhir tidak sesuai
3,00 – 4,00 Proses sesuai tetapi hasil akhir tidak sesuai
5,00 Proses dan hasil akhir sesuai

INSTRUMEN PENILAIAN: Sikap (observasi)

ASPEK PENILAIAN BERKEMBANG (5) MENENGAH (3-4) PEMULA (1-2)

Kemandirian Peserta didik belajar Peserta didik belajar Peserta didik tidak
tanpa disuruh oleh disuruh oleh guru belajar jika tidak
guru didampingi oleh guru

Kualifikasi Nilai Akhir (NA) Penilaian Sikap:

Skor Kualifikasi
1,00 – 2,00 Sikap Kurang (K)
3,00 – 4,00 Sikap Cukup (C)
5,00 Sikap Baik (B)

REFLEKSI UNTUK GURU

1. Momen terbaik apa yang saya rasakan ketika melakukan kegiatan ini?
2. Apa saja yang tidak berjalan dengan baik saat saya melakukan kegiatan? Mengapa?
3. Bagaimana saya dapat memodifikasi kegiatan pembelajaran agar cocok dengan karakteristik
peserta didik saya?

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN