A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah kongkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, emnghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
1
2.1 Memiliki rasa ingin tahu, 2.1.1 Percaya diri dalam
percaya diri dan mengerjakan masalah yang
ketertarikan pada berkaitan dengan penyajian
matematika serta memiliki data.
rasa percaya pada daya 2.1.2 Menunjukkan ketertarikan
dan kegunaan matematika, pada masalah yang berkaitan
yang berbentuk melalui dengan penyajian data.
pengalaman belajar.
3. 3.12Menganalisis hubungan 3.12.1 Siswa dapat menganalisis
antara data dengan cara hubungan antara data dengan
penyajiannya (tabel, cara penyajiannya.
diagram garis, diagram 3.12.2 Siswa dapat memilih teknik
batang, dan diagram penyajian data (tabel, diagram
lingkaran). garis, diagram batang, dan
diagram lingkaran) yang
sesuai dengan data yang ada.
2
C. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial
Melalui kegiatan pembelajaran berkaitan dengan penyajian data, diharapkan
siswa dapat:
1. Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran.
2. Percaya diri dalam mengerjakan masalah yang berkaitan dengan penyajian
data.
3. Menunjukkan ketertarikan pada masalah yang berkaitan dengan penyajian
data.
D. Materi Pembelajaran
1. Pembelajaran Reguler
Peyajian data dalam bentuk diagram batang (terlampir).
Materi pembelajaran termuat dalam buku siswa (Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Siswa Mata Pelajaran
Matematika Untuk SMP/MTS Kelas VII Kurikulum 2013 Edisi Revisi
2016. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.) halaman 309-
313.
3
2. Pembelajaran Remidial
Bagi siswa yang sudah mencapai indikator pembelajaran, dapat
melanjutkan kebagian Pengayaan. Pada kegiatan remidial guru ditantang
untuk memberikan pemahaman kepada siswa yang belum mencapai
kompentensi dasar. Berikut ini alternatif cara untuk memberikan remidi:
a). Meminta siswa untuk mempelajari kembali bagian yang belum tuntas.
b). Meminta siswa untuk membuat rangkuman materi yang belum tuntas.
c). Meminta siswa untuk bertanya kepada teman yang sudah tuntas
tentang materi yang belum tuntas.
d). Memberikan lembar kerja remidial untuk dikerjakan oleh siswa yang
belum tuntas (lihat lampiran 10).
3. Pembelajaran Pengayaan
Mempelajari materi penyajian data dalam bentuk diagram batang dari
buku lain selain buku pegangan peserta didik.
G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku
Guru Mata Pelajaran Matematika Untuk SMP/MTS Kelas VII Kurikulum
2013 Edisi Revisi 2016. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku
Siswa Mata Pelajaran Matematika Untuk SMP/MTS Kelas VII Kurikulum
4
2013 Edisi Revisi 2016. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5
diskusi kelompok dan tanya jawab berbantuan LKPD
dan power point.
Guru memotivasi siswa agar terlibat dalam kegiatan
pembelajaran dengan menjelaskan bahwa mempelajari
cara mengolah dan menyajikan data dalam bentuk
diagram yang sesuai akan banyak digunakan dalam
kehidupan sehari-hari, terutama untuk siswa yang
mempunyai cita-cita bekerja di BPJS, kantor
kependudukan, dan bagian statistik di berbagai
perusahaan. (Power point slide 3)
Guru menyampaikan manfaat pembelajaran kepada
siswa melalui sebuah video perolehan suara sementara
pemilu legislatif tahun 2014. (Power point slide ke-4)
Guru memberikan apersepsi kepada peserta didik
tentang cara mengumpulkan data, mengolah data, dan
bentuk penyajian data yang sudah dipelajari dengan
melakukan pertanyaan secara klasikal yang bersifat
menuntun dan menggali informasi. (Power point slide
ke-5)
2. Kegiatan Inti:
Fase 1: Mengorientasi siswa pada masalah 10 menit
1. Siswa mengamati gambar diagram batang perolehan
suara sementara pemilu legislatif tahun 2014 yang
terdapat pada power point slide ke-6, 7 dan 8.
(Mengamati)
2. Siswa diharapkan bertanya mengenai manfaat serta
cara membuat diagram batang.
(Menanya)
3. Guru memberikan permasalahan dalam kehidupan
sehari-hari untuk dibuat dan diagram batang. (power
point slide ke-11)
6
Fase 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar 15 menit
4. Siswa dikelompokkan menjadi beberapa kelompok
dengan masing-masing kelompok terdiri dari 4 orang.
5. Guru membagikan LKPD kepada siswa sebagai
panduan untuk mengumpulkan informasi membuat
diagram batang.
7
Fase 5: Menganalisis dan mengevaluasi hasil
penyelesaian pemecahan masalah
12. Siswa dibimbing oleh guru untuk mengevaluasi hasil 15 menit
LKPD.
13. Guru memberi penguatan terhadap penyelesaian
LKPD.
14. Guru memberi soal kuis untuk mengecek pemahaman
siswa.
3. Kegiatan Akhir/penutup: 10 menit
Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat
rangkuman/kesimpulan berkaitan dengan penyajian
data dalam bentuk diagram batang.
Guru mengadakan refleksi tentang kegiatan
pembelajaran yang dilakukan pada pertemuan hari ini
dengan menanyakan kepada siswa tentang hal-hal
pembelajaran yang telah dilaksanakan, materi yang
belum dipahami, serta kesan pesan selama megikuti
pembelajaran.
Guru memberikan lembar penilaian antar teman
sebagai penilaian sikap sosial.
Guru memberikan tugas rumah kepada siswa yang
terdapat dalam buku siswa matematika halaman....
Guru memberikan informasi terkait materi pelajaran
yang akan diajarkan pada pertemuan selanjutnya dan
diharapkan untuk mempelajarinya yaitu penyajian data
dalam bentuk diagram garis.
Guru menutup kegiatan belajar dengan mengucapkan
salam.
Total waktu 80 menit
8
I. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu penilaian
sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
1. Sikap
Sikap Spiritual
a. Jenis/Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
No. Sikap Butir Instrumen
1. Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan
pembelajaran.
(Instrumen lihat lampiran 3)
Sikap Sosial
a. Jenis/Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
No. Sikap Butir Instrumen
1. Percaya diri 1
2. Ketertarikan pada matematika 2
(Instrumen lihat lampiran 4)
2. Pengetahuan
a. Teknik penilaian : Tes Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Pilihan Ganda & Uraian
c. Kisi-kisi :
Butir
No. Indikator
Instrumen
9
3. Keterampilan
a. Jenis/Teknik penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
Butir
No. Indikator
Instrumen
4. Penilaian Akhir
1) Jenis penilaian: observasi, dan tes tulis.
2) Penilaian hasil belajar siswa mencakup aspek pemahaman konsep dari
kuis dan tugas individu yang dikerjakan setiap siswa.
3) Nilai akhir kompetensi dasar : 50% nilai KI + 50% nilai TI
Keterangan:
KI : kuis individual
TI : Tugas Individu
4) Siswa dengan nilai < KKM diberi kesempatan menempuh
pembelajaran remidial dan dilakukan penilaian setelah pembelajaran
remidi. Hasil penilaian remidi diperhitungkan untuk menentukan nilai
kahir KD.
Mengetahui,
10
Lampiran 1
Kompetensi Dasar :
3.12Menganalisis hubungan antara data dengan cara penyajiannya (tabel,
diagram garis, diagram batang, dan diagram lingkaran).
4.12Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk tabel, diagram garis,
diagram batang, dan diagram lingkaran.
Tujuan Pembelajaran: Melalui model pembelajaran Problem
Based Learning (PBL) dengan pendekatan saintifik siswa dapat:
mengolah dan menyajikan data dalam bentuk diagram batang.
KEGIATAN 1
11
Badminton
Basket
Renang
KEGIATAN 2
PERMASALAHAN
1. Pak Amir mempunyai toko elektronik. Selama tahun 2013 hasil penjualan
barang (dalam unit) adalah sebagai berikut.
12
2. Analisis data tersebut dengan menjawab pertanyaan berikut:
13
Lampiran 2
belajar sebelumnya.
Sumber:
Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Pertama . 2013. Paduan Penguatan Proses
Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Kemendikbud.
14
Lampiran 3
Indikator
4 3 2 1
1.
2.
3.
...
...
20
Kisi-kisi:
Deskripsi Skor
Apabila berdoa dengan menundukkan kepala, tidak
4
menolah-noleh serta tidak berbicara dengan teman sebangku.
Apabila berdoa dengan menundukkan kepala, tidak
3
menoleh-noleh tetapi berbicara dengan teman sebangku.
Apabila berdoa dengan menundukkan kepala, tetapi
2
menoleh-noleh dan berbicara sendiri.
Apabila tidak berdoa . 1
15
Petunjuk Penskoran:
16
Lampiran 4
Kisi-kisi:
Deskripsi Skor
Apabila tidak berani mengungkapkan pendapat, bertanya dan
1
menjawab.
Apabila berani mengungkapkan pendapat, bertanya dan menjawab
2
tetapi tidak jelas dan tidak menguasai materi.
Apabila berani mengungkapkan pendapat, bertanya dan menjawab
3
dengan suara lantang, namun tidak menguasai materi.
Apabila berani mengungkapkan pendapat, bertanya dan menjawab
4
pertanyaan dengan suara lantang, serta menguasai materi.
17
2. Menunjukkan ketertarikan pada pada masalah yang berkaitan dengan penyajian
data.
Deskripsi Skor
Tidak pernah menunjukkan ketertarikan pada pada masalah
1
yang berkaitan dengan penyajian data.
Kadang-kadang menunjukkan ketertarikan pada pada masalah
2
yang berkaitan dengan penyajian data.
Sering menunjukkan ketertarikan pada pada masalah yang
3
berkaitan dengan penyajian data.
Selalu menunjukkan ketertarikan pada pada masalah yang
4
berkaitan dengan penyajian data.
Petunjuk Penskoran:
18
Lampiran 5
Kelas : …………………...
Tanggal : …………………...
No Pernyataan 1 2 3 4
19
Lampiran 6
Kelas : …………………..
Tanggal : …………………..
1.
2.
3.
4.
5.
Keterangan
20
3 Menyelesaikan tugas dengan baik.
21
Lampiran 7
LEMBAR KUIS
(PENILAIAN PENGETAHUAN)
Petunjuk:
Soal
Data statistika penerimaan siswa baru SMP Nusantara tahun ajaran 2009/2010
sampai dengan tahun 2013/2014 tercatat sebagai berikut.
b. Berapa jumlah siswa SMP Nusantara pada tahun ajaran 2015/2016 sampai
dengan 2017/2018?
22
Lampiran 8
23
siswa tertinggi? c. SMP Nusantara mengalami
peningkatan jumlah siswa
10
tertinggi pada tahun 2011/2012,
yaitu 240-168 = 72 siswa.
𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡𝐚𝐧 𝐬𝐤𝐨𝐫
𝐍𝐢𝐥𝐚𝐢 𝐀𝐤𝐡𝐢𝐫 = × 𝟖𝟎
𝐭𝐨𝐭𝐚𝐥 𝐬𝐤𝐨𝐫 𝐦𝐚𝐱
24
Lampiran 9
4 3 2 1
Kisi-kisi:
Deskripsi Skor
Sangat baik apabila peserta didik dapat menyajikan data hasil
pengamatan dalam bentuk diagram batang dengan hasil yang 4
benar dan selesai sebelum waktu yang ditentukan.
Baik apabila peserta didik menyajikan data hasil pengamatan
dalam bentuk diagram batang dengan hasil yang benar dan 3
selesai tepat waktu.
25
Cukup apabila peserta didik dapat menyajikan data hasil
pengamatan dalam bentuk diagram batang dengan hasil yang 2
kurang benar dan selesai tepat waktu.
Kurang apabila peserta didik dapat menyajikan data hasil
pengamatan dalam bentuk diagram batang dengan hasil yang 1
salah dan selesai tepat waktu.
Petunjuk Penskoran:
26
Lampiran 10
LEMBAR REMIDIAL
Petunjuk:
Soal
27
Lampiran 11
28
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 , sebagai berikut :
𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡𝐚𝐧 𝐬𝐤𝐨𝐫
𝐍𝐢𝐥𝐚𝐢 𝐀𝐤𝐡𝐢𝐫 = × 𝟖𝟎
𝐭𝐨𝐭𝐚𝐥 𝐬𝐤𝐨𝐫 𝐦𝐚𝐱
29
Lampiran 12
BAHAN AJAR
A. Kompetensi Dasar
3.12Menganalisis hubungan antara data dengan cara penyajian (tabel, diagram
garis,diagram batang, dan diagram lingkaran).
4.12Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk tabel, diagram garis,
diagram batang dan diagram lingkaran.
B. Indikator
3.12.1 Menganalisis hubungan antara data dengan cara penyajian bentuk
diagramgaris dan diagram lingkaran.
4.12.1 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram garis dan
diagramlingkaran
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan
pendekatan saintifik berbantuan LKPD dan media power point dengan metode
diskusi dan tanya jawab, diharapkan siswa mampu:
1. Menganalisis hubungan data dan cara penyajiannya.
2. Memilih teknik penyajian data (tabel, diagram garis, diagram batang, dan
diagram lingkaran) yang sesuai dengan data yang ada.
3. Siswa dapat menyajikan data dalam bentuk diagram batang.
4. Siswa dapat membaca diagram batang.
5. Siswa dapat menafsirkan diagram batang.
6. Siswa dapat membuat kesimpulan dari diagram batang yang telah dibuat.
30
D. Peta Konsep
Statistika
Diagram Tabel
31
E. Bahan Ajar
Misalnya ada data tentang nilai rata-rata tes Ulangan Akhir Semester
pelajaran Matematika kelas 7 di SMP Cakrawala yang disajikan dalam tabel
sebagai berikut
85 90 70 75 90 80 85 95 100 75
70 75 80 80 85 95 100 75 85 90
75 85 80 85 90 70 85 90 80 85
90 90 75 80 80 85 95 90 95 100
Untuk mengetahui berapa banyak siswa yang memperoleh nilai 70, 75, 80,
85, 90, 95, dan 100 tentu kita akan mengalami kesulitan. Cara mudah untuk
32
mengetahui banyak siswa untuk setiap nilai adalah menyajikan data tersebut
dalam bentuk diagram batang seperti gambar di bawah ini.
33
Ayo Kita Menanya
Setelah kalian mengamati sajian data dalam diagram batang tersebut, tentu
ada hal yang belum kalian pahami, coba buatlah pertanyaan dengan hal yang
belum kaian pahami tersebut.Untuk lebih jelasnya coba amati kembali Masalah
9.1 berikut
Masalah 9.2
Diketahui data ukuran sepatu siswa kelas VII salah satu SMP Negeri di Malang
adalah sebagai berikut.
34
Tabel 9.4 Ukuran Sepatu Siswa
Dari hasil pengamatan tabel tersebut ternyata jumlah siswa ada 30 orang.
Nomor sepatu paling besar adalah 42 dan nomor sepatu paling kecil adalah
34.Agar bisa dibuat diagram batang, maka dihitung dulu berapa banyak siswa
pada masing-masing ukuran sepatu sehingga diperoleh tabel sebagai berikut
35
40 6
41 2
42 1
43 1
1. Bagaimana cara membuat diagram batang jika data seperti pada tabel
tersebut?
2. Dalam membuat diagram batang, apakah nama semua siswa harus ditulis?
3. Bagaimana caranya agar tabelnya lebih sederhana?
36
Ayo Kita Menalar
37