METODE PENELITIAN
1. Teknik Penelitian
Teknik penelitian yang dipakai dalam penelitan ini adalah penelitian eksperimen, ada dua kelompok
kelas dalam penelitian ini yang diambil secara random kelompok satu adalah kelas eksperimen I yang
diajarkan dengan model pembelajran berbasis masalah (PBL) . Kelompok dua adalah kelas
eksperimen II yang diajarkan dengan motode ceramah bervariasi.
2. Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan secara kuantitatif, karena data
yang akan dicari adalah data yang berupa nilai atau angka yang diperoleh dari hasil tes yang telah
dilakukan.
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMP PGRI 1 Kediri.
2. Waktu Penelitian
Penelitian dimulai dari tanggal 7 Oktober sampai 25 November 2011.
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri dari objek / subjek yang mempunyai kualitas
dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya (Sugiyono, 2008 : 80). Menurut Suharsimi Arikunto (2006:130) Populasi adalah
keseluruhan subjek peneliti. Dari keterangan tersebut peneliti simpulkan bahwa populasi merupakan
keseluruhan objek penelitian yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Adapun populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP PGRI 1 Kediri.
2. Sampel
Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang ditunjuk oleh populasi tersebut
(Sugiyono, 2008 : 80). Arikunto (2006:131) mengemukakan bahwa sampel adalah sebagian atau
wakil populasi yang diteliti. Jadi Sampel disini merupakan bagian dari populasi yang dijadikan subjek
penelitian.
Adapun sampel dari penelitian ini yaitu kelas VII A sebagai X1 (model pembelajaran PBL ) dan kelas
VII B sebagai X2 (Ceramah Bervariasi) dengan teknik pengambilan sampel adalah teknik random
sampling.Kedua kelas yang terpilih yang mempunyai kemampuan belajar yang rata-rata hampir
sama sehingga dapat dilakukan peneltian.
1. Pengembangan Instrumen
Instrumen dalam penelitian ini adalah alat, bahan atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam
mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, sehingga lebih mudah
diolah.
2. Validasi Instrumen
Prosedur Kerja
a. Menentukan kelas X1 dan kelas X2 dengan menggunakan dua kelas dengan nilai rata-rata
hampir sama yang didapatkan dari hasil ulangan harian serta informasi dari guru kelas VII semester I.
b. Melakukan pembelajaran pada siswa kedua kelas eksperimen I dan eksperimen II.
Dari penelitian ini diperoleh data berupa skor hasil belajar biologi siswa yang diperoleh melalui tes
hasil belajar biologi.
Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah lembar tes dengan bentuk soal sebagai
berikut :
a. Objektif sebanyak 25 soal dan empat alternatif jawaban (a, b, c, atau d) tiap jawaban yang
benar diberi skor 3.
b. Subjektif sebanyak 5 butir soal, tiap jawaban yang benar diberi skor 5.
Dari tes objektif didapat nilai 25 x 3 = 75 dan dari tes subjektif diperoleh nilai 5 x 5 = 25. Total nilai
maksimum yang didapat adalah 75 + 25 = 100. Adapun hasil akhir nilai tersebut merupakan ukuran
tinggi rendahnya hasil belajar.
Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan uji t dan diolah dengan menggunakan program
SPSS