Kelompok 2
1. FEBRIAN RIZKIANI (2011312013)
2. FEBRIANELLY AMANDA (2011312058)
3. FIGO RENZIO RIZAL (2011311003)
4. FIKRATUL AFDILA (2011311009)
5. FITRI ANNISA (2011313028)
6. FITRYNY RUTH SIANTURI (2011312076)
7. FIZIOLA (2011312031)
8. IRMA BONYFA RAHMA (2011313019)
9. JOFARELL AL GHIFARY (2011311045)
10. LAILA NADHIRA (2011312043)
11. LIDYA PUTRI (2011312034)
12. MARITA WAHYUNI (2011312025)
13. MEISI RAHMAHIGA (2011313007)
14. MEMEL MEIYUNI (2011313034)
15. MUHAMMAD USAMAH PRASETIYO (2011311027)
Suatu hari ada sebuah keluarga besar yang sedang membawa orang tua/neneknya untuk chek up
bulan di rumah sakit.
Perawat 1: “Keluarga pasien dipersilahkan tunggu di luar ini sangat berbahaya, diharapkan
keluarga pasien ikut diisolasi”.
Penjaga : “Keluarga pasien silahkan menuju keruang isolasi saya akan mengantarkan kalian”.
Perawat 4: “Ayo!”.
Dokter: “Keluarga Bapak Ali?”.
Dokter: “Keluarga harap tenang ya. Untuk saat ini Bapak Ali sedang dalam proses pemeriksaan
dan hasilnya akan keluar besok. Jadi untuk keluarga juga di cek terlebih dahulu setelah itu
pulang ke rumah dan tidak singgah di tempat lain. Sedangkan Bapak Ali harus tinggal di rumah
sakit untuk sementara waktu. Saya permisi dulu ya, selanjutnya akan diarahkan oleh suster-suster
ini”.
Perawat 4: “Ayo nenek, ibu, dan adek kita tes swab terlebih dahulu”.
Ibu: “Tapi saya tidak mau pisah dari suami saya dok/sus. Saya sangat mencintainya, sehingga
tidak bias meninggalkan dia sendiri di sisni!”.
Perawat 2: “Kalau ibu mencintai suami ibu sebaiknya biarkan suami ibu dirawat di sini agar
kondisinya segera membaik, bu”
Perawat 1: “Nenek ikut saya ya nek. Selain nenek silahkan tes swab dulu, nanti neneknya
menyusul”.
Setelah semuanya selesai keluarga itu pun pergi meninggalkan rumah sakit dengan perasaan
sedih dan cemas.