BAB III

METODE PERENCANAAN

3.1 Data Perencanaan

Studi perencanaan Sewage Treatment Plan (STP) dilakukan pada bangunan
Apartemen Begawan yang beralamatkan di Jl. Raya Tlogomas No.1, Tlogomas,
Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur. Adapun tinggi keseluruhan
apartemen ini mencapai 68,2 meter dan terdiri dari 25 lantai dan 2 basement.
Adapun letak Apartemen Begawan dapat dilihat pada peta di Gambar 3.1.

Gambar 3.1 Lokasi pembangunan Apartemen Begawan Malang.

3.2 Diagram Alir Perencanaan

Diagram alir perencanaan Sewage Treatmen Plan (STP) pada Apartemen
Begawan Malang dijelaskan pada Gambar 3.2.

28
 29
Mulai

Pengumpulan Data

 Standar Baku Mutu Limbah

 Gambar Kerja STP
 SNI-2847-2013 Beton Bertulang

Perhitungan Desain

 Dimensi Ruang STP

 Struktur STP

Gambar Rencana

Perhitungan Volume

 Volume Balok
 Volume Kolom
 Volume Pelat

Penentuan Harga
Satuan

 Harga Bahan
 Harga Pekerja

RAB

Selesai

Gambar 3.2 Diagram Alir Perencanaan

 30

3.3 Pengumpulan Data

Data yang dibutuhkan dalam perencanaan STP (Sewage Treatment plant)
yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh
langsung dari lapangan sedangkan data sekunder adalah data yang dapat menunjang
penulisan tugas akhir diantaranya data literatur yang terkait dengan materi, data dari
perusahaan, serta data dari instansi pemerintah.
Pada penulisan tugas akhir ini, data Primer yang diperlukan adalah Gambar
Kerja STP. Sedangkan data sekunder meliputi standar baku mutu air limbah dan
SNI beton bertulang
Adapun data perencanaan STP adalah sebagai berikut:
Jenis Bangunan : Apartemen Begawan Malang
Lokasi : Jl. Tlogomas nomor 01, Kelurahan
Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota
Malang, Jawa Timur.
Bangunan yang direncanakan : STP sewage treatment plant
Luas Konstruksi STP : Panjang = 35,5 m
Lebar = 5,5 m
Jadi luas = 195,25 m2
Mutu Bahan Direncanakan :
 Pelat
 Mutu Beton Bertulang (fc’) : 25 Mpa
 Mutu Baja Beton Bertulang (fy) : 400 Mpa
Beban Mati
 Berat Jenis Beton Bertulang : 2400 kg/m3
Beban Guna
 Fungsi Lantai : berdasarkan SNI 1727-2013
 Beban Pekerja : 100 kg/m2
 31

3.4 Perhitungan Desain

Perhitungan desain adalah perhitungan yang dilakukan untuk merencanakan
suatu desain konstruksi yang akan dibangun guna menyesuaikan baku mutu sesuai
standar yang sudah ditentukan dalam peraturan menteri lingkungan hidup serta
mendapatkan desain yang efisien.
Adapun dalam skripsi ini perhitungan desain STP apartemen Begawan
meliputi :
a. Perhitungan dimensi STP
Perhitungan dimensi STP adalah perhitungan dimensi di setiap bak
penampung limbah yang terdiri dari:
1. Screen Chamber
Screen Chamber merupakan bak pengolah pertama sebagai bak
penyaring dimana terjadi proses pengaliran air limbah yang melewati
saringan.
2. Equalization Tank
Equalization Tank adalah tangki yang berfingsi untuk mengumpulkan
limbah mentah yang masuk pada tingkat berfluktuasi secara luas, dan
meneruskannya ke seluruh STP pada laju aliran yang stabil (rata-rata).
3. Aeration Tank
Tanki Aerasi adalah jantung dari system perawatan dari pengolahan
limbah. Sebagian besar perawatan disediakan di bak ini dengan
mengunakan mikroba / bakteri untuk proses tersebut.
4. Sludge Holding Tank
Sludge Holding Tank adalah Wadah penmpung lumpur sementara dari
lumpur yang akan di buang oleh mobil tinja. Pada wadah ini udara digunaka
untuk mengaduk agar dapat mencegah terjadinya konsisi spetik, sehingga
dapat menjaga dan mempertahankan kondisi aerob.

5. Sedimentation Tank
Sedimentation Tank Adalah unit operasi untuk menghilangkan bahan
tersuspensi atau flok kimia oleh gravitasi. Dimana proses sedimentasi dalam
 32

pengolahan air limbah umumnya untuk menghilangkan padatan tersuspensi

sebelum di proses lebih lanjut.
6. Recycle Tank
Recycle Tank merupakan tangki yang digunakan dalam proses terakhir
STP.
b. Perencanaan Struktur STP
Adapun perencanaan struktur STP meliputi perencanaan pelat, balok, dan
kolom.

3.5 Gambar Rencana

Gambar rencana merupakan sebagai acuan dalam melakukan pekerjaan
proyek, dengan adanya acuan tersebut diharapkan produk yang dihasilkan dalam
suatu proyek akan sesuai dengan mutu yang diharapkan oleh pemilik proyek
(owner) dan tercantum dalam kontrak kerja.

3.6 Penentuan Volume

Penentuan volume adalah sebuah perhitungan untuk menentukan volume
pekerjaan yang dibutuhkan saat membangun bangunan dengan memperhatikan
gambar rencana. Adapun penentuan volume dalam perhitungan STP ini meliputi:
a. Luasan balok
b. Luasan kolom
c. Luasan dinding
3.7 Penentuan Harga Satuan
Setelah volume berhasil ditentukan, maka tahap selanjutnya dalam sebuah
perencanaan adalah penentuan harga satuan. Harga satuan merupakan harga bahan
dan upah tenaga kerja berdasarkan perhitungan analisis. Dalam perencanaan STP
ini penentuan harga satuan meliputi harga bahan yaitu semua bahan yang
dibutuhkan dalam pembangunan STP per satuan barang, dan harga pekerja yaitu
upah pekerja per satu orang.
3.8 Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Dalam menentukan Rencana Anggaran Biaya suatu proyek, harus
berpedoman pada harga satuan bahan dan upah tenaga kerja di pasaran sesuai
 33

dengan daerah dan lokasi pembuatan proyek. Hal yang perlu dilakukan dalam
menghitung besarnya Rencana Anggaran Biaya adalah dengan merinci semua jenis
pekerjaan yang ada dan masing-masing dihitung serta volume pekerjaan dan harga
satuan masing-masing bahan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa Rencana
Anggaran Biaya adalah tahap terakhir setelah semua perhitungan yang telah dibahas
diatas