SUBSIDIARY PREFFERED STOCK, CONSOLIDATED EARNINGS PER SHARE, AND

CONSOLIDATED INCOME TAXATION

Mata Kuliah: Akuntansi Keuangan Lanjutan II

Dosen Pengampu: Dr. Nadhirah Nagu, SE., Ak., M.Si,CA.,CSRS,CSRA

Disusun Oleh:

Muradha Tri Dewi Makmur

(A031201118)

DEPARTEMEN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS HASANUDDIN

2022
SUBSIDIARY PREFFERED STOCK, CONSOLIDATED EARNINGS PER SHARE, AND
CONSOLIDATED INCOME TAXATION

LO 1 ANAK PERUSAHAAN DENGAN SAHAM PREFEREN YANG BEREDAR

Ekuitas pemegang saham anak perusahaan dengan menerbitkan saham preferen dialokasikan
untuk pemegang saham preferen berdasarkan atas perjanjian saham preferen dan sisa dari ekuitas
pemegang saham biasa: ekuitas pemegang saham preferen berdasarkan harga yang diminta atau
harga yang dibayarkan Kembali.jika saham preferen tidak memiliki harga yang diminta, ekuitas
saham preferen berdasarkan atas nilai nominal ditambah agio saham. Jika saham preferen
kumulatif, ekuitas pemegang saham preferen ditambahkan dengan hutang deviden dari saham
tersebut.

Laba bersih dari perusahaan investi atau anak perusahaan dengan menerbitkan saham preferen
dialokasikan untuk pemegang saham preferen berdasarkan atas perjanjian saham preferen dan
sisa dari alokasi untuk pemegang saham biasa: jika saham preferen nonpartisipatif laba yang
dibagikan untuk pemegang saham preferen berdasarkan tingkat atau nilai preferensi. Jika saham
preferen kumulatif dan nonpartisipatif, deviden tahun berjalan yang dibagikan untuk saham
preferen,tanpa memandang apakah direksi engumumkan deviden tahun berjalan, deviden tahun
berjalan ditambah deviden tertunggak tahun-tahun sebelumnya atau tidak membagikan
deviden.jika saham preferen non kumulatif dan nonpartisipatif, hanya deviden yang diumumkan
dan sejumlah deviden yang diumumkan dibagikan ke pemegang saham preferen.

Perusahaan induk membeli saham biasa anak perusahaan dengan saham preferen kumulatif, non
partisipatif dalam struktur modal perusahaan induk: ekuitas saham preferen dikurangi dari total
ekuitas pemegang saham untuk menguasai ekuitas pemegang saham biasa.harga yang dibayarkan
untuk investasi dalam ekuitas saham biasa dibandingkan untuk memperoleh hak nilai wajar dari
ekuitas saham biasa untuk menentukan goodwill. Saham induk perusahaan dalam anak
perusahaan dilaporkan sebagai pendapatan dimana hal tersebut dapat dinyatakan hak milik
sepanjang hak tersebut dianggap pendapatan anak perusahaan untuk saham biasa.hak minoritas
yang ditunjukkan dalam neraca konsolidasi terdiri atas ekuitas pemegang saham preferen
ditambah hak minoritas dalam ekuitas pemegang saham biasa anak perusahaan. Pendapatan hak
minoritas dalam laporan R/L konsolidasi terdiri atas pendapatan pemegang saham preferen
ditambah saham hak minoritas dalam pendapatan anak perusahaan untuk saham biasa sama
dengan pendapatan untuk saham preferen dengan bagaimana atau tidaknya deviden diumumkan.
Dalam kertas kerja konsolidasi, diperlukan pencatatan untuk mengatur Kembali saham preferen
termasuk hak minoritas. Hal ini dicatat dengan debit untuk saham preferen anak perusahaam
(untuk nilai nominal persaham) dan kredit untuk laba ditahan anak perusahaan untuk perbedaan
antara nilai nominal persaham dan ekuitas pemegang saham preferen (agio yang
dimintakan,hutang deviden,dll) saat awal periode.

Induk perusahaan memperoleh saham preferen anak perusahaan: dari pendirian entitas
konsolidasi, saham preferen ditarik Kembali dan tidak lama oleh hak minoritas. a) penarikan
saham preferen merupakan penarikan konstruktif karena saham mungkin sudah dilaporkan saat
penerbiatan dalam kesepakatan laporan keuangan anak perusahaan. b) penarikan konstruktif
dilaporkan saat penarikan dinyatakan dalam laporan keuangan konsolidasi. Dalam kertas kerja
konsolidasi, berhubungan denganekuitas untuk saham preferen induk perusahaan daninvestasi
untuk saham preferen dieliminasi, perbedaanharga yang dimintakan atau dikreditkan untuk
semuatambahan modal disetor. Jika tambahan modal disetortidak cukup untuk meningkatkan
kelebihan hargapenjualan atas nilai bukunya, laba ditahan indukperusahaan sebagai harga yang
dimintakan. Dalam buku induk perusahaan terpisah, investasi dalamsaham preferen anak
perusahaan disesuaikan dengan nilaibuku induk perusahaan saat akuisisi dan tambahan
modaldisetor induk perusahaan atau dikreditkanuntuk perbedaan antara biaya dalam investasi
dan nilaibuku.

 Investasi dalam saham preferen diakuntasikankarena oleh nilai bukunya dan

bukandisebabkan oleh metode biaya atau metode ekuitas.
 Tanpa investasi dalam saham preferen disesuaikanke dalam buku induk
perusahaan, ekuitas pemegangsaham dan laba bersih induk perusahaan tidak
samadengan ekuitas pemegang saham dan laba bersihkonsolidasi.
 Jika Penarikan Kembali tidak dicatat dalam bukuinduk perusahaan, investasi
berdasarkan atasmetode biaya. Dalam kasus ini, kertas kerjapenyesuaian untuk
tambahan modal disetor harusuntuk beberapa tahun laporan
merupakankonsolidasi. Laporan keuangan konsolidasi tidakdisebabkan oleh
akuntansi induk perusahaan untukdalam hal investasi.

LO 2 LABA PER SAHAM INDUK DAN KONSOLIDASIAN

Laba Induk Perusahaan dan Konsolidasi Per Sahamsangat identik: Dimana sebuah anak
perusahaan tidak memilikiekuivalen saham biasa atau sekuritas dilutiflainnya, prosuder untuk
potensi yang telah diperhitungkan EPS konsolidasi sama dengan entitas masing-masing-masing.
Dimana sebuah anak perusahaan memiliki ekuivalensaham biasa atau sekuritas dilutif
potensiallainnya,kemungkinan dilutif harus dipertimbangkandalam Perkiraan EPS Induk
Perusahaandilutif primer dan dilutif penuh.a)Jika sekuritas dilutif potensial anak
perusahaandikonversikan menjadi saham biasa anakperusahaan, dilutif pontensial
direfleksikandalam Perhitungkan EPS anak perusahaan,EPS ini digunakan dalam menentukan .
dimanaEPS induk perusahaan.b)Jika sekuritas dilutif potensial anak perusahaandikonversikan
menjadi saham biasa anakperusahaan, hal diatas ekuivalensaham biasa induk perusahaan atau
sekuritasdilutif potensial lainnya dan mempengaruhisecara langsung kedalam perhitungan EPS
indukperusahaan. Dalam kasus ini telah diperhitungkanEPS anak perusahaan tidak dimasukkan
dalammemperhitungkan EPS induk perusahaan.

Sekuritas Dilutif Anak Perusahaan Dikonversikanmenjadi Saham Anak Perusahaan: Pendapatan

dilutif primer dan penuh induk perusahaandisesuaikan untuk ekuitas induk perusahaandalam
realisasi pendapatan anak perusahaan denganlaba saham dilutif primer atau penuh anak
perusahaan.a) Ekuitas induk perusahaan dalam pendapatanrealisasi anak perusahaan adalah
proporsikepemilikan induk perusahaan dalam laba yangdilaporkan anak perusahaan disesuaikan
untuk efek laba antarperusahaan dari penjualan arus ke atasdan laba atau rugi konstruktif anak
perusahaan.1) Amortisasi goodwill,perbedaan penilaian (nilaibukunya atau biaya lain), laba
belum terelisasiuntuk penjualan arus ke bawah dan laba/rugidialokasikan ke induk
perusahaantidak termasuk dalam perhitungan pendapatandari anak perusahaan tidak
mempengaruhi dalamperhitungan ekuitas induk perusahaan dalamrealisasi pendapatan anak
perusahaan.Dikarenakan item-item ini tidak memiliki efekterhadap ekuitas anak
perusahaan.b)Perhitungan EPS anak perusahaan anak perusahaanini dibuat hanya untuk
menghitung EPSinduk perusahaan dan mungkin tidak sama denganyang dipersiapkan oleh anak
perusahaan untuklaporan eksternalnya.1) Perhitungan EPS anak perusahaan berdasarkanatas
realisasi pendapatan anak perusahaan,Untuk maksud ini, laba belum direalisasi anakperusahaan
dieliminasi dan laba dan rugikonstruktif anak perusahaan.c) “Ekuitas induk perusahaan dalam
laba dilutifprimer dan penuh anak perusahaan ditentukandengan mengalikan saham anak
perusahaan yangdimiliki oleh perusahaan induk dengan EPS dilutifprimer atau penuh anak
perusahaan.

Sekuritas Dilutif Anak Perusahaan Dikonversikanmenjadi Saham Induk Perusahaan: Saham

biasa dan ekuivalen saham biasa induk perusahaandisesuaikan dimana sekuritas dilutif potensial
anakperusahaankan menjadi saham indukperusahaan.Laba yang diatribusikan untuk potensi
sekuritas dilutifanak perusahaan dengan metode "jika dikonversi" ditambahkan ke laba induk
perusahaan dalam menghitunglaba dilutif primer atau penuh induk perusahaan

LO 3 PAJAK PENGHASILAN ENTITAS KONSOLIDASIAN

Entitas Konsolidasi mungkin Pilih LaporanPengembalian Pajak Penghasilan sesuai Dasar 1501
hingga1505 RS: Kelompok Afiliasi tetap saham dimana induk perusahaanmemiliki paling sedikit
80% kepemilikan suara seluruhsaham dan 80% atau lebih nilai total dalammenerbitkan saham
berbagai perusahaan.Seluruh entitas konsolidasi bukan kelompok afiliasiharus memiliki laporan
secara terpisahuntuk berbagai afiliasi perusahaan.

Pengembalian Pajak Konsolidasi dalam EntitasKonsilidasi: Dividen antarperusahaan yang

dikeluarkan dari pajakpenghasilan. 100% Pengeluaran dividen ini dari anggotakelompok afiliasi
terlaksana dimana para perusahaantelah membuat laporan pajak secaraterpisah. Kerugian dari
salah satu afiliasi menyebabkanbertentangan dengan laporan keuangan afiliasi lainnya.Kurang
perhatiannya terhadap keberadaan waktuaffiliasi bias menyebabkan konflik dengan
pajakpenghasilan afiliasi tersebut. Laba dan rugi antarperusahaan dibedakan hinggadirealisasi.
Beberapa anak perusahaanpajak konsolidasi harus menggunakan tahun pajak indukperusahaan.

Pengembalian Pajak secara Terpisah dalam EntitasKonsolidasi: Dividen-dividen dari anggota

kelompok afiliasi yangsama adalah 100% dikeluarkan dari pendapatan dimanasecara terpisah
telah dilaporkan. 80% dividen-dividen diterima dari perusahaan lokaldimiliki 80% dikeluarkan
dan 70% dividen-dividen diterima dari perusahaan lokal kurang dari 20% dimilikidikeluarkan
dari pendapatan yang dipajakkan. Pajak Pendapatan merupakan hutang laba belumterealisasi
antarperusahaan, tetapi utang pajak yanglainnya dikurangi untuk kerugian yang belum
terealisasiantarperusahaan.
Dasar FAS 109, Objektif Akuntansi untuk Pajakpenghasilan adalah: Untuk mengakui jumlah
pajak ataupembayaran kembali untuk tahun berjalan dan Untuk mengakui berbeda pajak
lialibilitas dan asetuntuk konsenkuensi pajak yang akan datang dimanahal tersebut telah diakui
dalam laporan keuangan ataupajak.

Kemudian hal tersebut memiliki konsekuensi pajak yangakan datang adalah perbedaan
sementara: Perbedaan suatu akuntansi/pajak penghasilanmerupakan perbedaan sementara
dimanapajak secara terpisah telahdibukukan, tetapi bukan di mana punpajak konsolidasi telah
dibukukan.1. Laba dan rugi belum direalisasi dankonstruktif dari transaksi
anatarperusahaanmerupakan perbedaan sementara dimanapajak tersendiri telahdibukukan. Hal
ini terjadi karena laba dantidak termasuk dalam pendapatanakuntansi hingga realisasi; tetapi
individuperusahaan telah meningkatkan pendapatandimasukkan dalam laporan mereka sendiri.2.
Laba dan rugi belum terealisasi dankonstruktif dari transaksi antarperusahaanbukan perbedaan
sementarakonsolidasi telah dibukukan. Hal ini terjadi karena laba dan rugimerupakan penurunan
hingga realisasi dalam banyak kertas kerja konsolidasi danpajak konsolidasi. Perbedaan pajak
penghasilan/akuntansi lainnyamerupakan perbedaan sementara dimana salah satupajak
konsolidasi atau tersendiritelah dibukukan. 20% dividen diterima dariafiliasi tersebut bukan
anggota grup afiliasiberlaku dipajakkan dalam banyak halpajak konsolidasi dan tersendiri.
Perbedaan suatu pajak penghasilan/akuntansi bukanperbedaan. Amortisasi goodwill
tidakpengurangan untuk pajak dalam salah satupajak konsolidasi atau tersendiri.

Perbedaan Sementara: Perbedaan sementara dari laba belum distrubusi anakperusahaan (atau
ekuitas investi).a) Investor membayar pajak penghasilan atas yang diterimanyadividen berjalan
(distribusi pendapatan) dari ekuitasinvesti dan anak perusahaan tesebut bukan anggotaafiliasi
grup.b)Investor mengambil tindakan untuk pajakpenghasilan dalam pendapatan belum
didistribusisaham investi (yaitu, laba bersih anak perusahaan sedikitdividen). Perbedaan
sementara dari laba dan rugi yang belum terealisasidari transaksi antarperusahaan dalam
pajaktersendiri.a) Entitas penjualan laba atau rugi daripenjualan antarpenjualan dalampajak
tersendiri dan membayar pajak atau menerimakeuntungan dari pajak yang berlaku. b) Efek pajak
dari perbedaan sementara dari laba ataurugi belum teealisasi dimasukkan dalam mengukurbeban
pajak penghasilan afiliasi dalam penjualan.Dasar hal ini mendekati:1) Keuntungan
antarperusahaan dieliminasi atas metode kotor.2) Beban pajak penghasilan konsolidasi sama
untukkombinasi beban pajak penghasilan dalam entitaskonsolidasi.

Dimana pajak telah dibukukan,pertanggungan jawaban dialokasikan antaraafiliasi perusahaan. 4

Metode yang digunakanuntuk alokasi pajak penghasilan antara afiliasi adalah: Metode terpisah
(beberapa anak .)perusahaan menghitung penghasilan penghasilanjika merasa merasa perusahaan
sendiri). Metode persetujuan ( beban pajak dialokasikan olehpersetujuan antara induk dan anak
perusahaan).Metode dengan atau tanpa penghasilanyang dimintakan dihitung untuk grup dengan
dan tanpadengan penghasilan sebelum pajak anak perusahaan danbeban pajak penghasilan anak
perusahaan merupakanberbeda). Metode proporsi ( beban pajak penghasilanalokasi untuk anak
perusahaan atasdasar hal ini pendapatan sebelum pajak menggunakanpersentase pendapatan
sebelum pajak). Metode ini telahdigunakan dalam buku teks.

LO 4 PENGGABUNGAN USAHA

Penggabungan usaha (kedua-duanya pembelian danpenyatuan kepemilikan) mungkin terkena

pajakatau bebas pajak berdasar IRC. Berikut 4 penggabungan usaha yang mungkin terjadi.

1. Dalam pengenaan pajak pembelianpenggabungan usaha, assaet dan liabilitastelah

menjadi perusahaan penilaiankembali untuk mendapatkan nilai untukkedua-duanya
akuntansi dan maksud pajak.
2. Dalam bebas pajak pembelian penggabunganperusahaan, aset dan liabilitas diperhatikan
dinilai buku mereka untuk maksud pajak, tetapipenilaian kembali untuk tujuan akuntansi.
3. Dalam suatu pajak, penyatuankepemilikan penggabungan usaha, aktiva-aktivadan
kewajiban dipindahkan pada nilai bukumereka, untuk keduanya yaitu tujuan pajak
dantujuan akuntansi.
4. Hal ini juga mungkin bahwa penyatuankepemilikan usaha dapat dikenaipajak kepada
penjual yang mana meliputi aktiva-aktiva dan kewajiban-kewajiban yang dinilaikembali
untuk menghargai nilai wajar yangdiperoleh untuk tujuan pajak, tetapi dipindahkanpada
nilai buku untuk kepentingan akuntansi.
Ketika aktiva-aktiva dan kewajiban-kewajiban dinilaikembali, penjual mengetahui keuntungan
atau kerugiansetara dengan nilai wajar dalam mempertimbangkanpenerimaan kurang dari dasar
pajak dalam aktiva-aktivaatau menjual saham.Akuntasi untuk pembelian yang dikenai pajak
padapenggabungan usaha:

1. Ativa-aktiva dan kewajiban-kwajiban diperoleh dicatatpada jumlah bruto.

2. Perbedaan antara dasar pajak (nilai buku) dan nilai yangdiberikan dalam aktiva-aktiva
dan kewajiban-kewajibandiperoleh dicatat sebagai kewajiban pajak yangpenundaan atau
pajak yang pajaknya. niat baik,negatip goodwill and utang sewa adalah penghapusan.

Rekonsiliasi Pendapatan (undang-undang Tahun 1993)

Secara tradisional, goodwill tidak dapat dikurangi untuktujuan pajak. Dalam suatu perubahan
terbaru di dalamhukum perpajakan, goodwill dan aktiva tak berwujud lainbisa dikurangi di
dalam situasi tertentu:

a. Aktiva-aktiva diperoleh secara langsung (kewajibandapat atau tidak dapat menikmati).

b. Semua saham yang diperoleh dan perusahaan yang diperolehadalah dengan segera
membubarkan diri.

197 golongan aktiva-aktiva tak berwujud diperoleh padasetiap dua kondisi diatas dapat
diamortisasi untuk tujuanpajak lebih dari periode 15 tahun, tanpa melihat nilaiguna/manfaat pada
setiap aktiva. 197 golongan aktivatidak berwujud mencakup hampir semua aktiva tidakberwujud,
termasuk niat baik. Suatu aktiva tak berwujud tidak akan dihapuskan sebagaisesuatu yang tidak
berharga kecuali jika semua yangdiperoleh yang diambil di dalam transaksi yang samaadalah
juga dihapuskan. Untuk tujuan-tujuan dalam menerapkan undang-undangtahun 1993 tentang
harta tak berwujud, aktiva-aktiva dankewajiban-kewajiban dinilai pada nilai pasar wajar,kecuali
nilai tersebut tidak sesuai dengan 197 golongansesuatu yang tak berwujud. Nilai sisa/residu
itudisesuaikan dengan aktiva tak berwujud dengan suatudihapus 15 tahun. Untuk tujuan
akuntansi, harta tak berwujud itu dihapuskanatas nilai guna/manfaat, perbedaan sementara
seperti iniakan terjadi. Amortisasi goodwill untuk tujuanpajak tidak berlaku bagi saham akuisisi-
akuisisi dimana perusahaan-perusahan berlanjut/berjalan untukoperasi dan induk perusahaan.

Saham Preferen Anak Perusahaan Dengan Saham Preferen Beredar

asumsi:

1. P memiliki 90% dari S, saham biasa yang beredar.

2. Memiliki $100,000 dari 10% saham preferensiyang beredar.
3. Pendapatan terpisah P untuk tahun 19X1 adalah $100,000.
4. Pendapatan terpisah S untuk tahun 19X1 adalah $40,000.

Kepemilikan Seluruh Pemegang Saham Preferan S

Kepemilikan 30% P Terhadap Saham Preferen S

Laba Bersih P tahun 19X1

Pendapatan terpisah P $100,000 $100,000

Pendapatan P dari S

Pendapatan dari saham biasa 90% X ($40.000 - $10.000) 27.000 27.000

Pendapatan dari saham preferen 30% X $10.000 3.000

Laba Bersih P $127.000 $130,000

Konsolidasi Laba Bersih Tahun 19X1

Penggabungan pendapatan secara terpisah P dan S $140.000 $140.000

kurangi: pendapatan masyarakat minoritas

S.biasa 10% X ($40.000 - $10.000) 3.000 3.000

S.Pilihan 70% X $10.000 7.000 7.000

30% X $10.000 3.000

Konsolidasi Laba Bersih $127.000 $130,000

Catatan: Sejak saham preferen S dikumulatifkan, laba bersihdan laba bersih konsolidasi P adalah
tanpa pengaruhdiumumkannya dividen sepanjang tahun.
Dasar Perhitungan untuk Laba Per Saham Konsolidasi(EPS)

 Anak perusahaan tidak memiliki saham yang setarabiasa/common stock equivalents

(CSE) atau potensi delutivsekuritas yang beredar /potensial sekuritas delutif(PDS)
lainnya, yaitu:
pendapatan sahambiasa induk perusahaan+ penyesuaianuntuk
CSE ( PDS lainnya ) induk perusahaan
EPS=
sahaminduk perusahaan yang beredar + saham yang mewakili dari
CSE ( PDS lainnya ) induk perusahaan
 Anak perusahaan memilki saham yang setara/biasastock equivalents (CSE) atau potensi
delutiv sekuritas yangberedar /potentially delutive securities (PDS) lainnya,untuk diubah
ke dalam saham anak perusahaan, yaitu:

pendapatan sahambiasa induk perusahaan+ penyesuaianuntuk CSE

( PDS lainnya ) induk perusahaan+ kalkulasi penggantian unruk CSE
( PDS lainnya ) anak perusahaan
EPS=
sahaminduk perusahaan yang beredar + saham yang mewakili dari CSE
( PDS lainnya ) indukperusahaan

 Anak perusahaan memilki saham yang setara/biasastock equivalents (CSE) atau potensi
delutiv sekuritas yangberedar /potentially delutive securities (PDS) lainnya,untuk diubah
menjadi saham induk perusahaan, yaitu:
Pendapatan saham biasainduk perusahaan+ penyesuaian CSE
(PDS lainnya)untuk indukperusahaan+ penyesuaianCSE (PDS lainnya)
untuk anak perusahaan diubah ke dalamsaham biasainduk perusahaan
EPS=
Saham induk perusahaan yang beredar +saham yang mewakili dariCSE
( PDS lainnya)induk perusahaan dan anak perusahaan

Akuntansi Pendapatan Pajak Akuntansi Untuk Pendapatan Yang didistribusikan Dan

Pendapatan Tidak didistribusikan

asumsi:

1. P memiliki 60% dari S, sebuah perusahaan dalam negeri.

2. S mengumumkan Laba Bersih sebesar $250,000 danmembayarkan Divideb sebesar
$150,000.
 3. Tarif pajak 34% flat yang diterapkan

Saham P dari S, pendapatan yang didistribusikan:

60% X $150.000 dividen $90.000

Kewajiban pajak P dalam $90,000,penerimaan dividen:

$90.000 X 20% kena pajak X 34% tarif pajak $ 6,120

Saham P dari S, pendapatan tidak didistribusikan:

($250.000 - $150.000) x 60% $60.000

Pendapatan pajak tidak didistribusikan disediakan P Penadapatan:

$60,000 X 20% kena pajak X 34% tarif pajak $4,080

Meningkatkan pendapatan pajak $6.120

Pendapatan pajak dari 4.080

Beban pendapatan pajak $10.200