Anda di halaman 1dari 20

Perancangan Alat Proses

Bejana Bertekanan

Standard ASME Section I dan VIII

Dr. Joko Waluyo

1
Tangki bertekanan
Dimensi L/D tangki tergantung dengan tekanan operasi
1. Tangki Horizontal
• Terbatas untuk kapasitas maksimum 35.000 gallon
• Ketebalan shell dan head 3/16 in untuk diameter 48-72 in
• Ketebalan shell dan head 1/4 in untuk diameter 73-132 in
2. Tangki Vertical
- Kontruksi head berpengaruh terhadap tekanan

2
ASME Sec VIII
• Digunakan untuk perancangan tangki/bejana/vessel dengan tekanan
lebih dari 15 psi.
• Tekanan desain= tekanan operasi+ tekanan hidrostatik + safety 10%
tekanan operasi (min 10 psi)

3
Silinder tipis , ASME VIII Divisi 1
• Tekanan 15- 3000 psi
• Tegangan pada dinding selimut:
1. Keliling (hoop/circumferential), σφ
2. Memanjang (longitudinal), σx
3. Radial, σR

4
Ketebalan Shell
• Berdasarkan standar ASME VIII Devisi 1, ketebalan shell berdasar
Internal pressure:
1. Circumferential stress : Sambungan memanjang (longitudinal welds)
Ketika P< 0,385 S.E

2. Longitudinal stress : Sambungan melingkar (circumferential welds)


Ketika P< 1,25 S.E

5
Silinder tebal , ASME VIII
• Tekanan lebih 3000 psi
• Ketebalan shell
1. Circumferential stress : Sambungan memanjang (longitudinal welds)
Ketika P> 0,385 S.E

2. Longitudinal stress : Sambungan melingkar (circumferential welds)


Ketika P> 1,25 S.E

6
Latihan

1. Sebuah vessel dirancang menggunakan SA-515-55 memiliki


diameter dalam 96 inch dan tekanan 1000 psi pada 450°F.
Corrosion allowance 0.125 in dan joint efficiency 0.85. Rancang
ketebalan shell yang diperlukan!
2. Sebuah vessel dirancang menggunakan SA-515-70 memiliki
diameter dalam 36 inch dan tekanan 10.000 psi pada 400°F.
Corrosion allowance 0.125 in dan joint efficiency 1.0. Rancang
ketebalan shell yang diperlukan!

7
8
Tugas

1. Tuliskan bagaimana pemilihan konfigurasi vessel horizontal/vertical!


2. Tuliskan pengaruh tekanan terhadap perancangan dimensi vessel
(L/D)!
3. Bagaimana menentukan joint effisensi pada perancangan
tangki/vessel!
4. Bagaiamana pemilihan material yang digunakan untuk perancangan
tangki dan vessel/bejana!

9
Head

10
Flat Head
• Fabrikasi paling sederhana tetapi biaya bahan mahal
• Ketebalan lebih besar dibandingkan penutup jenis lainnya (untuk
beban yang sama
• Penutup untuk bejana tekanan rendah

11
Flanged only Head
• Menyerupai penutup pelat tetapi perubahan sudut terjadi perlahan
• Fabrikasi paling ekonomis
• Penutup tangki atmosferis horizontal dan dasar tang vertical yang
ditempatkan di atas beton

12
Dished Head (Torispherical)
• Meridien terdiri dari “crown” dan “knuckle”
• “shallow” (crown radius > Do silinder) atau
“standard” (crown radius ≤ Do silinder)
• Knuckle radius ≥ 3 x tebal & ≥ 6% Di silinder
• Penutup tangki bertekanan 1- 15 atm

13
Ellipsoidal/Elliptical Head
• Kekuatan setara dengan silinder tanpa sambungan
• Sumbu utama dua kali sumbu minor
• Penutup tangki bertekanan >15 atm

14
Hemisperical Head
• Paling kuat, setara dengan dua kali ellipsoidal
• Fabrikasi paling mahal
• Fabrikasi tanpa sambungan tidak memungkinkan

15
16
17
Volume
Volume
Silinder (π/4)D2L
Dished head/ torispherical 0.0778 D3
Ellipsoidal/ Eliptical 0.1309 D3
Hemispherical (π/12)D3

18
Latihan

1. Rancanglah tangki untuk penyimpan isobutan cair pada suhu 30°C,


dengan kapasitas 500 m3 menggunakan standar ASME
2. Rancanglah tangki untuk penyimpan propana cair pada suhu 30°C,
dengan kapasitas 200 m3 menggunakan standar ASME
3. Rancanglah tangki untuk penyimpan etilen cair pada suhu 30°C,
dengan kapasitas 100.000 ton/tahun menggunakan standar ASME

19
Perancangan
Tangki Penyimpan
(bertekanan)
dengan standar
ASME VIII

Anda mungkin juga menyukai