Anda di halaman 1dari 9

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA
Mata pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI/I
Materi Pembelajaran : Reaksi Eksoterm dan Endoterm
Alokasi Waktu : 2 Jam Pelajaran (90 menit)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,


peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,


prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif, serta mampu mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon, termokimia, laju reaksi,
kesetimbangan kimia, larutan dan koloid sebagai wujud kebesaranTuhan
YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil
pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
Indikator:
1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah jam pelajaran
1.1.2 Mengucapkan salam ketika bertemu guru maupun dengan sesama
peserta didik sesuai ajaran agama

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur,
objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti,
bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam
merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan
dalam sikap sehari-hari.
Indikator:
2.1.1 Menunjukkan rasa ingin tahu saat bertanya kepada guru atau dengan
sesama peserta didik
2.1.2 Menunjukkan rasa bertanggung jawab saat pembelajaran maupun saat
praktikum

2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cinta damai dan peduli
lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
Indikator:
2.2.1 Menunjukkan sikap kerja sama saat melakukan diskusi

3.4 Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan hasil


percobaan dan diagram tingkat energi
Indikator:
3.4.1 Menjelaskan perbedaan sistem dan lingkungan
3.4.2 Menjelaskan perbedaan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
3.4.3 Menentukan persamaan reaksi termokimia
3.4.4 Menentukan entalpi suatu reaksi standar

4.5 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan


reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
Indikator:
1. Merancang percobaan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.
2. Menyajikan hasil percobaan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.

C. Tujuan Pembelajaran
 Peserta didik mampu menjelaskan perbedaan sistem dan lingkungan dengan
benar.
 Peserta didik mampu menjelaskan entalpi dan perubahannya dengan benar.
 Peserta didik mampu membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
dengan benar
 Peserta didik mampu menentukan persamaan termokimia berdasarkan data
yang diberikan dengan benar.
 Peserta didik mampu menentukan perubahan entalpi reaksi standar suatu
senyawa dalam reaksi termokimia dengan benar

D. Deskripsi Materi Pembelajaran

Dalam termokimia ada dua hal yang perlu diperhatikan menyangkut


perpindahan energi, yaitu sistem dan lingkungan. Sistem merupakan bagian yang
sedang diamati perubahan energinya atau bagian dari alam semesta yang menjadi
fokus atau pusat perhatian, sedangkan hal-hal di luar sistem yang membatasi
sistem dan dapat mempengaruhi sistem disebut lingkungan.

Sistem dibedakan menjadi tiga yaitu sistem terbuka, sistem tertutup dan
sistem terisolasi. Sistem terbuka adalah suatu sistem yang memungkinkan
terjadinya pertukaran kalor dan zat (materi) antara lingkungan dan sistem. Sistem
tertutup adalah suatu sistem yang memungkinkan terjadinya pertukaran kalor
antara sistem dan lingkungannya, tetapi tidak terjadi pertukaran materi. Sistem
terisolasi adalah suatu sistem yang tidak memungkinkan terjadinya pertukaran
kalor dan materi antara sistem dan lingkungan.

Reaksi kimia biasanya disertai dengan perubahan kalor. Reaksi yang terjadi
dengan disertai pelepasan kalor dari sistem ke lingkungan atau reaksi yang
melepas kalor disebut reaksi eksoterm, sedangkan reaksi yang terjadi dengan
dengan disertai perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem atau reaksi yang
menyerap kalor disebut reaksi endoterm.

Reaksi endoterm dan eksoterm


Reaksi Endoterm adalah reaksi yang menyerap kalor atau memerlukan energi.
Entalpi sistem bertambah (hasil reaksi memiliki entalpi yang lebih tinggi dari zat
semula).
Hakhir > Hawal Contoh reaksi endoterm:
 reaksi fotosintesis,
Hakhir – Hawal > 0
H berharga positif  cracking dan

 reaksi peleburan es

Reaksi Eksoterm adalah reaksi yang melepaskan kalor atau menghasilkan energi.
Entalpi sistem berkurang (hasil reaksi memiliki entalpi yang lebih rendah dari zat
semula).

Hakhir < Hawal Contoh:


Hakhir – Hawal < 0
 reaksi penetralan
H berharga negatif
 reaksi respirasi

 reaksi pembakaran

contoh
Di bawah ini adalah grafik yang menunjukkan grafik reaksi eksoterm dan reaksi
endoterm.

Grafik di atas menunjukkan: (a) reaksi eksoterm

(b) reaksi endoterm

Maka perbedaan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm dapat kita perhatikan pada
tabel berikut:
Tabel 1. Perbedaan reaksi eksoterm dan endoterm

Reaksi Eksoterm Reaksi Endoterm


Δh < 0 Δh > 0
Terjadi Kenaikan Suhu Terjadi Penurunan Suhu
Reaksi Melepas Kalor Reaksi Menyerap Kalor
Kalor : Sistem Ke Lingkungan Kalor : Lingkungan Ke Sistem
Berlangsung Spontan Berlangsung Tidak Spontan
E. Pendekatan
Pendekatan : Saintifik
Metode Pembelajaran : Diskusi, Penugasan, Tanya Jawab

F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Alokasi
Waktu
Pendahuluan  Memberi salam dan berdoa 1 menit
 Mengabsensi peserta didik. 2 menit
 Mengumpulkan tugas di rumah 1 menit
Apersepsi
- Mengulas materi yang sudah dipelajari dengan 3 menit
menanyakan tentang fraksi minyak bumi.
Minyak bumi dapat digunakan sebagai bahan
bakar. Pembakaran salah satu minyak bumi 3 menit
contohnya bensin pada kendaraan bermotor
akan menyebabkan panas pada mesin.
Motivasi
 Menginformasikan manfaat mempelajari 2 menit
termokimia bahwa setiap reaksi kimia
menghasilkan dan membutuhkan energi untuk
dapat bereaksi
Pemberian Acuan
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Inti  Peserta didik yang telah dikelompokkan 2 menit
sebanyak enam kelompok mengambil posisi di
setiap tempat tertentu.
 Setiap kelompok diberikan LKPD
Mengamati
 Peserta didik mengamati tayangan slide 6 menit
tentang reaksi eksoterm dan endoterm yang
ada dalam bahan tayang pada Power Point
 Peserta didik mengamati percobaan melalui 10 menit
Virtual Lab
 Peserta didik mengamati permasalahan yang
disajikan dalam LKPD tentang pengamatan 2 menit
percobaan reaksi eksoterm dan endoterm
serta permasalahan dalam bentuk soal tentang
sistem dan lingkungan
Menanya
 Peserta didik diberi kesempatan untuk 4 menit
menanyakan materi yang ada pada bahan
tayang pada Power Point yang belum
dipahami
 Peserta didik menanyakan permasalahan yang 4 menit
disajikan dalam LKPD percobaan praktikum
yang disajikan melalui Virtual Lab

Mengumpulkan Informasi
 Peserta didik diberikan kesempatan untuk 5 menit
mencoba praktikum memperjelas langkah-
langkah yang sudah dibimbing terlebih
dahulu tentang reaksi eksoterm dan reaksi
endoterm untuk menjawab permasalahan
dalam LKPD
 Peserta didik mengumpulkan informasi dari 5 menit
buku pegangan siswa untuk menyelesaikan
soal-soal dalam LKPD

Mengasosiakan
 Peserta didik menganalisis informasi yang 6 menit
dikumpulkan untuk membahas LKPD yang
akan dipresentasikan
 Peserta didik membahas permasalahan terkait 4 menit
percobaan yang dilakukan pada Virtual Lab

Mengkomunikasikan 18 menit
 Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusi dari LKPD yang telah didiskusikan
bersama dengan kelompoknya 3 menit
 Guru membimbing peserta didik untuk
menyimpulkan materi reaksi eksoterm dan
endoterm serta memberikan penekanan
untuk materi yang belum dimengerti
Penutup  Memberikan tindak lanjut dari pembelajaran 1 menit
dengan memberikan tugas
 Menyampaikan rencana pembelajaran 2 menit
selanjutnya
 Memberikan kesempatan untuk menutup 2 menit
pelajaran dengan doa
 Menyampaikan salam penutup 1 menit

G. Penilaian
No Aspek Teknik Bentuk
Instrumen
1 Sikap Observasi Lembar
Observasi
2 Pengetahuan Tes tertulis Soal Essay
Soal Pilihan
Ganda
3 Ketrampilan Laporan pengamatan Rubrik
percobaan Penilaian
Hasil presentasi
H. Media/Alat yang Digunakan dalam Pembelajaran
Media : Bahan Tayang pada Powerpoint, Virtual Lab
Alat : Papan Tulis, Spidol, Buku, kertas, LCD, Komputer/notebook
Sumber :

Effendy. 2007. A-Level Chemistry for Senior High School Students Volume
2A. Malang: Bayu Media Publishing.
Harnanto, A. 2009. Kimia 2: Untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Partana, F. 2009. Mari Belajar Kimia 2: Untuk SMAXI IPA. Jakarta: Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Permana, I. 2013. Memahami Kimia 2: SMA/MA Untuk Kelas XI, Semester 1
dan 2 Program Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional.
Premono, S, dkk. 2009. Kimia: SMA/ MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional.
Sunardi dan Dini, K. 2009. Sarana Meraih Prestasi Kimia. Bandung: Yrama
Gama
Sunarya, Y. 2009. Mudah dan Aktif Belajar Kimia 2: Untuk Kelas XI Sekolah
Menengah Atas/Madrasah Aliyah Program Ilmu Pengetahuan
Alam. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Medan, September 2022


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

NIP. NIP.

Anda mungkin juga menyukai