NAMA KELOMPOK :
1. ULFA MUFIDATUNNISA’
2. SEKAR AYU PANDAN WANGI
SMP N 1 PULE
2021-2022
KATA PENGANTAR
Maha Suci Allah yang memiliki segala ilmu dan pengetahuan baik di langit maupun
di bumi, Shalawat serta salam senantiasa terlimpah kepada Nabi Besar Muhammad S.A.W.
Globalisasi tidak dapat kita hindari, seperti halnya bumi yang terus berputar atas
segala kehendakNya, dan sebagai generasi penerus bangsa maka kita harus memiliki upaya
untuk menghadapi globalisasi yang terjadi saat ini, pada makalah ini kami mencoba
membahas tentang “Upaya Menghadapi Globalisasi Untuk Memperkukuh Kehidupan
Bangsa.”
Kami sadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna, namun kami berharap
dengan segala kekurangannya makalah ini bisa bermanfaat bagi setiap pembacanya.
ii
DAFTAR ISI
Halaman Judul..............................................................................................................i
Kata Pengantar ............................................................................................................ii
Daftar Isi ......................................................................................................................iii
Daftar Gambar .............................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ............................................................................................1
C. Tujuan Penulisan Makalah ..............................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
1. Pengertian Globalisasi.....................................................................................2
2. Faktor Penyebab Globalisasi............................................................................3
3. Upaya Dan Sikap Untuk Mengantisipasi Globalisasi.......................................4
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.......................................................................................................6
B. Saran ................................................................................................................6
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.
Banyak orang menduga bahwa globalisasi merupakan fenomena kekinian.
Globalisasi tidak pernah terjadi di masa lampau. Globalisasi dianggap sebagai bagian
dari peradaban modern yang didominasi peradaban Barat.
Istilah "globalisasi' sendiri baru ditemukan sejak 1980-an. Globalisasi merupakan
fenomena di mana masyarakat dunia terhubung satu sama lain. Globalisasi dicirikan
dengan kemajuan teknologi komunikasi dan perdagangan.
Globalisasi ini banyak berdampak pada setiap lini kehidupan masyarakat, baik
kehidupan ekonomi, solial, politik dan budaya.
Pada kesempatan kali ini kami akan mencoba membahas tentang “Upaya Menghadapi
Globalisasi untuk Memperkukuh Kehidupan Bangsa.”
B. Rumusan Masalah.
Rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Pengertian Globalisasi.
2. Faktor Penyebab Globalisasi.
3. Upaya dan sikap untuk mengantisipasi Globalisasi.
1
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Globalisasi
Globalisasi berasal dari kata “globe” yang berarti dunia (globally). Secara
sederhana, globalisasi dapat diartikan sebagai suatu proses yang mendunia.
Definisi dan pengertian globalisasi adalah masuknya sera meluasnya pengaruh
dari suatu wilayah ataupun negara ataupun budaya ke negara atau wilayah lain. Proses
globalisasi mengandung arti bahwa hal tersebut merupakan sebuah aktivitas yang
sebelumnya tidak mampu ataupun terbatas jangkauannya secara nasional, akan tetapi
secara bertahap (gradually) meluas sehingga tidak dibatasi oleh negara ataupun wilayah
tersebut lagi.
Sehingga bila disimpulkan dari semua pengertian dan definisi globalisasi yang
ada diluar sana, berarti bahwa globalisasi adalah proses penyebaran pengaruh pengaruh
yang ada pada negara negara di dunia.
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran
pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan
infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk kemunculan telegraf dan
Internet, merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin mendorong saling
ketergantungan (interdependensi) aktivitas ekonomi dan budaya.
Meski sejumlah pihak menyatakan bahwa globalisasi berawal di era modern,
beberapa pakar lainnya melacak sejarah globalisasi sampai sebelum zaman penemuan
Eropa dan pelayaran ke Dunia Baru. Ada pula pakar yang mencatat terjadinya globalisasi
pada milenium ketiga sebelum Masehi. Pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20,
keterhubungan ekonomi dan budaya dunia berlangsung sangat cepat.
Istilah globalisasi makin sering digunakan sejak pertengahan tahun 1980-an dan
lebih sering lagi sejak pertengahan 1990-an. Pada tahun 2000, Dana Moneter
Internasional (IMF) mengidentifikasi empat aspek dasar globalisasi: perdagangan dan
transaksi, pergerakan modal dan investasi, migrasi dan perpindahan manusia, dan
pembebasan ilmu pengetahuan. Selain itu, tantangan-tantangan lingkungan seperti
perubahan iklim, polusi air dan udara lintas perbatasan, dan pemancingan berlebihan dari
lautan juga ada hubungannya dengan globalisasi. Proses globalisasi memengaruhi dan
dipengaruhi oleh bisnis dan tata kerja, ekonomi, sumber daya sosial-budaya, dan
lingkungan alam.
2
Ada beberapa teori Globalisasi yang dikemukakan oleh para ahli. Salah satunya
adalah Globalisasi yang dikemukakan oleh Cochrane dan Pain yang menyatakan bahwa
ada 3 pemeran utama penting dalam Globalisasi yaitu:
· Globalis,
· Para Tradisionalis
· Para Transformalis.
Para Globalis mengatakan bahwa dengan adanya Globalisasi ini akan membawa
konsekuensi secara langsung pada kehidupan di seluruh dunia bahwa nantinya akan ada
serangan budaya homogen yang menyebar ke seluruh dunia.
Mengenai hal ini, para globalis yang positif mengatakan bahwa hal tersebut bisa
menjadikan masyarakat dunia yang memiliki pemikiran yang lebih terbuka dan toleran
terhadap budaya dari luar budayanya sendiri, Namun para globalis negatif mengatakan
bahwa hal tersebut bisa melunturkan budaya asli masing-masing masyarakat dan
menganggap itu juga salah satu upaya Negara adidaya untuk menjajah budaya lain. Para
Tradisionalis dalam teori ini adalah orang-orang yang tidak menganggap bahwa
Globalisasi tengah terjadi, mereka menganggap bahwa proses yang saat ini terjadi adalah
dampak dari perubahan yang sudah terjadi sejak zaman dulu. Para Transformalis adalah
orang yang berada diantara globalis dan tradisionalis, yang menganggap bahwa benar
Globalisasi sedang terjadi namun terlalu dilebih-lebihkan. Teori Globalisasi yang kedua
disebutkan oleh seorang ahli bernama George Ritzer yang mengatakan bahwa era
Globalisasi ini ditandai dengan adanya perkembangan dalam bidang komunikasi seperti
munculnya telepon dan televisi kemudian diakhiri dengan kesadaran masyarakat secara
global mengenai hal tersebut.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena
pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan
lainnya. Kemajuan infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk
kemunculan telegraf dan Internet, merupakan faktor utama dalam globalisasi yang
semakin mendorong saling ketergantungan (interdependensi) aktivitas ekonomi dan
budaya.
B. Saran
Sebagai generasi penerus bangsa kita tidak seharusnya menolak
perkembangan globalisasi selama itu positif, namun kita juga harus bijaksana dalam
mengikuti pekembangan globalisasi dan membentengi diri dengan berbagai cara agar
kita tidak menjadi korban dari globalisasi.