Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.

H
POST-OP CRANIOTOMY E.C STROKE HEMORAGIK
DENGAN MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN
NAFAS TIDAK EFEKTIF

KARYA ILMIAH AKHIR NERS

Oleh:

ADIE NOOR RAMADHANI


202110461011033

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2022
LEMBAR PERSETUJUAN

Judul Karya Ilmiah Akhir Ners : Asuhan Keperawatan Pada Tn. H Post-op
Craniotomy e.c STROKE di Instalasi
Perawatan Intensif RS Muhammadiyah
Lamongan
Nama Mahasiswa : Adie Noor Ramadhani

NIM : 202110461011033

Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Muhammadiyah Malang

Tel./HP : 085252521696
Alamat email : ners_adie@webmail.umm.ac.id
Dosen Pembimbing : Indah Dwi
Pratiwi, MNg

Malang, 19 Mei 2022


Menyetujui

Ketua Program Studi Profesi Ners


Fakultas Ilmu Kesehatan Dosen Pembimbing
Universitas Muhammadiyah Malang

Sunardi, S.Kep., Ns., M.Kep. Indah Dwi Prawiti, MNg

NIP.UMM.11205080425 NIP.UMM.11408040455

i
LEMBAR PENGESAHAN

ii
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS
KARYA ILMIAH

Yang bertandatangan dibawah ini:

Nama : Adie Noor Ramadhani

NIM : 202110461011033

Fakultas/Jurusan : Fakultas Ilmu Kesehatan/Profesi Ners

Judul Karya Tulis : Asuhan Keperawatan pada Tn. H post-op


Craniotomy e.c Stroke Hemoragik dengan Masalah
Keperawatan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya tulis tugas akhir ini benar-benar
hasil karya sendiri.

Karya tulis tugas akhir ini bukan merupakan plagiarisme, pencurian hasil karya
milik orang lain untuk kepentingan saya karena hubungan material maupun non
material, segala bentuk kutipan kamu lakukan dengan cara yang sesuai dengan etika
keilmuan yang berlaku.

Bila dikemudian hari ditemukan adanya unsur plagiarism dan ada ketidaksesuaian
isi karya tersebut, saya bersedia menerima sanksi dari tim Etik dan Institusi.

Malang, 18 Mei 2022


Yang menyatakan

iii
ABSTRAK
Asuhan Keperawatan pada Tn. H
post-op craniotomy e.c Stroke Hemoragik dengan Masalah Keperawatan
Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif

Adie Noor Ramadhani¹, Indah Dwi Pratiwi²

Latar Belakang: Stroke hemoragik merupakan kondisi kedaruratan medis yang


memerlukan diagnosa dan tatalaksana yang cepat dan tepat oleh anggota tim
interprofesional kesehatan untuk meningkatkan keselamatan klien. Salah satu
masalah keperawatan utama yang sering terjadi pada pasien stroke hemoragik
dengan penurunan kesadaran adalah masalah bersihan jalan nafas tidak efektif.
Intervensi keperawatan yang dapat diterapkan sebagai tatalaksana bersihan jalan
nafas tidak efektif adalah dengan pemberian posisi head-up 30º.
Metode: Penelitian yang digunakan dalam penyusunan Karya Ilmiah Akhir Ners
ini menggunakan laporan studi kasus. Penulis mengikuti metode ilmiah sesuai
kaidah proses keperawatan yang meliputi pengkajian, analisa data, intervensi
keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan.
Hasil: Penerapan intervensi head-up 30º dapat membantu memperbaiki status
oksigenasi dan sirkulasi pada pasien stroke hemoragik dengan penurunan
kesadaran.
Diskusi: Posisi head-up 30º pada pasien stroke dapat memperbaiki status
hemodinamik dengan melancarkan peningkatan aliran darah ke otak dan
mengoptimalkan oksigen yang masuk ke jaringan cerebral, melancarkan laju
oksigenasi menuju otak, dan memaksimalkan kerja otak sehingga status
hemodinamik menjadi lebih optimal.
Kata Kunci: asuhan keperawatan, instalasi perawatan intensif, stroke

1. Mahasiswa Program Studi Profesi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang.

iv
ABSTRACT
Nursing Care for Mr. H post-op craniotomy e.c Hemorrhagic Stroke with
Nursing Problems Ineffective Airway Clearance

Adie Noor Ramadhani¹, Indah Dwi Pratiwi²

Background: Hemorrhagic stroke is a medical emergency that requires prompt and


appropriate diagnosis and treatment by the interprofessional health team to improve
client safety. One of the main nursing problems that often occur in hemorrhagic
stroke patients with decreased consciousness is ineffective airway clearance.
Nursing interventions that can be applied as a treatment for ineffective airway
clearance is by giving a 30º head-up position.
Methods: The research used in this scientific paper is a case study. The author
follows the scientific method according to the rules of the nursing process which
includes assessment, data analysis, nursing interventions, nursing implementation
and nursing evaluation.
Result: The application of a 30º head-up intervention can help improve
oxygenation and circulation status in haemorrhagic stroke patients with decreased
consciousness.
Discussion: The 30º head-up position in stroke patients can improve hemodynamic
status by increasing blood flow to the brain and optimizing oxygen entering cerebral
tissue, increasing the rate of oxygenation to the brain, and maximizing brain work
so that hemodynamic status becomes more optimal..
Keyword: nursing care, intensive care unit, stroke

1. Student of Nursing Study Program, Faculty of Health Sciences, University of Muhammadiyah Malang
2. Lecturer of Nursing Study program, Faculty of Health Sciences, University of Muhammadiyah Malang

v
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan
bimbinganya penulis dapat menyelesaikan Karya Ilmiah Akhir Ners (KIAN)
dengan judul “Asuhan Keperawatan Pada Tn.H Post-Op Craniotomy e.c Stroke
Hemoragik Dengan Masalah Keperawatan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif”.
KIAN ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ners (Ns.) pada
Program Studi Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Malang. Bersama ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. Yoyok Bekti Prasetyo, S.Kep., M.Kep., Sp.Kom. Selaku Dekan
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang serta
pembimbing saya.
2. Bapak Sunardi, S.Kep., Ns., M.Kep. Selaku Ketua Program Studi Profesi Ners
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Indah Dwi Pratiwi,MNg selaku dosen pembimbing.
4. Seluruh jajaran dosen Program Studi Profesi Ners yang telah memberikan ilmu
yang bermanfaat dan barokah.
5. Kepada kedua orang tua saya yang selalu memberikan dukungan, motivasi dan
doa yang tiada hentinya.
Penulis menyadari bahwa penyusunan KIAN ini masih banyak kekurangan
yang di sebabkan oleh keterbatasan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki
penulis, oleh karena itu kritik dan saran bersifat membangun sangat di harapkan
penulis. Semoga Allah SWT senantiasa memudahkan setiap langkah-langkah kita
menuju kebaikan dan selalu menganugerahkan kasih sayang-Nya untuk kita semua.

Malang, 19 Mei 2022

Penulis

vi
DAFTAR ISI

Lembar Persetujuan .................................................................................................. i


Lembar Pengesahan ................................................................................................ ii
Lembar Pernyataan Orisinalitas Karya Ilmiah ....................................................... iii
Abstrak ................................................................................................................... iv
Abstract ................................................................................................................... v
Kata pengantar ....................................................................................................... vi
Daftar isi ................................................................................................................ vii
Daftar lampiran ....................................................................................................... x
Daftar gambar......................................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1. 1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1. 2 Rumusan Masalah .................................................................................... 4
1. 3 Tujuan Penulisan ...................................................................................... 4
1.3. 1 Tujuan Umum ................................................................................... 4
1.3. 2 Tujuan Khusus .................................................................................. 4
1. 4 Manfaat ..................................................................................................... 5
1.4. 1 Manfaat Teoritis ................................................................................ 5
1.4. 2 Manfaat Praktis ................................................................................. 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA............................................................................. 6
2. 1 Konsep Stroke Hemoragik ....................................................................... 6
2.1. 1 Definisi .............................................................................................. 6
2.1. 2 Etiologi dan Faktor Resiko ............................................................... 7
2.1. 4 Manifestasi Klinis ............................................................................. 8
2.1. 5 Pemeriksaan Penunjang .................................................................... 9
2.1. 6 Penatalaksanaan ................................................................................ 9
2.1. 7 Patofisiologi .................................................................................... 11
2. 2 Konsep Asuhan Keperawatan ................................................................ 12
2.2. 1 Pengkajian ....................................................................................... 12
2.2. 2 Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia (SDKI) ......................... 13
2.2. 3 Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI) ............................. 14

vii
2.2. 4 Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI) ......................... 14
BAB III WEB OF CAUSATION ......................................................................... 16
BAB IV CASE ASSESMENT DAN CASE MANAGEMENT ........................... 17
4. 1 Fokus Pengkajian dan Pemeriksaan Penunjang ..................................... 17
4.1. 1 Identitas Pasien dan Penanggung Jawab ......................................... 17
4.1. 2 Keluhan Utama................................................................................ 17
4.1. 3 Diagnosa Medis ............................................................................... 17
4.1. 4 Riwayat Penyakit Sekarang............................................................. 17
4.1. 5 Riwayat Kesehatan Yang Lalu ........................................................ 17
4.1. 6 Pemeriksaan Fisik ........................................................................... 18
4.1. 7 Pemeriksaan Penunjang .................................................................. 18
4.1. 8 Terapi .............................................................................................. 20
4. 2 Diagnosa Keperawatan Berdasarkan SDKI............................................ 23
4. 3 Luaran Keperawatan Berdasarkan SLKI ................................................ 24
4. 4 Intervensi Keperawatan Berdasarkan SIKI ............................................ 25
4. 5 Evaluasi Keperawatan ............................................................................ 27
BAB V PEMBAHASAN ...................................................................................... 29
5. 1 Analisa Pengkajian dan Pemeriksaan Penunjang ................................... 29
5. 2 Analisa Diagnosa Keperawatan .............................................................. 30
5.2. 1 Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif b.d Hipersekresi Jalan Nafas
(D.0001) ........................................................................................................ 30
5.2. 2 Gangguan Pertukaran Gas b.d Ketidakseimbangan Ventilasi-perfusi
(D.0003) ........................................................................................................ 31
5.2. 3 Penurunan Kapasitas Adaptif Intracranial b.d Edema Serebral
(D.0066) ........................................................................................................ 31
5.2. 4 Gangguan Penyapihan Ventilator b.d Hambatan Upaya Nafas
(D.0002) ........................................................................................................ 31
5. 3 Analisa Intervensi ................................................................................... 32
5.3. 1 Manajemen Jalan Nafas .................................................................. 32
5.3. 2 Pemantauan Respirasi ..................................................................... 33
5.3. 3 Manajemen Peningkatan Tekanan Intrakranial ............................... 33
5.3. 4 Penyapihan Ventilasi Mekanik ....................................................... 35
5. 4 Rekomendasi Terapi Lanjutan................................................................ 35
BAB VI PENUTUP .............................................................................................. 38
6. 1 Kesimpulan ............................................................................................. 38

viii
6. 2 Saran ....................................................................................................... 38
6.2. 1 Bagi Tenaga Keperawatan .............................................................. 38
6.2. 2 Bagi Penelitian Selanjutnya ............................................................ 39
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 40
LAMPIRAN .......................................................................................................... 46

ix
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Asuhan Keperawatan ........................................................................ 46


Lampiran 2 Lembar Konsultasi............................................................................ 66

x
DAFTAR GAMBAR

Gambar 4. 1 Case Assessment Tn. H post-op Craniotomy e.c Stroke Hemoragik 21


Gambar 4. 2 Case Management Tn. H post-op Craniotomy e.c Stroke Hemoragik
............................................................................................................................... 22

xi
40

DAFTAR PUSTAKA

Ali, G. M., Ahmed, A. M., & Mohamed Zaky, H. E. (2021). Effect of Changing
Selected Body Positions on Oxygen Saturation among Patients with Acute
Stroke. Minia Scientific Nursing Journal, 9(1), 71–78.
https://doi.org/10.21608/MSNJ.2021.188500

American Heart Association. (2021). 2021 Heart Disease & Stroke Statistical
Update Fact Sheet Global Burden of Disease. heart.org

Amri, I. (2017). Pengelolaan Peningkatan Tekanan Intrakranial. Jurnal Ilmiah


Kedokteran, 4(3), 1–17.

Aripratiwi, C., Sutawardana, J. H., & Hakam, M. (2020). Pengaruh Familiar


Auditory Sensory Training Pada Tingkat Kesadaran Pasien Stroke Di RSD dr.
Soebandi Jember. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 6(2), 137–146.
https://doi.org/10.17509/jpki.v6i2.26917

Azis, B. M. A. (2020). Literature Review: Efektifitas Manajemen Jalan Napas Pada


Pasien Stroke. Stikes Panakkukang.

Barzanji, A., Zareiyan, A., Nezamzadeh, M., & Mazhari, M. S. (2019). Evaluation
of Observational and Behavioural Pain Assessment Tools in Nonverbal
Intubated Critically Adult Patients after Open - Heart Surgery: A Systematic
Review. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 7(3), 446–
457. https://doi.org/10.3889/OAMJMS.2019.103

Birkedal, H. C., Larsen, M. H., Steindal, S. A., & Solberg, M. T. (2021).


Comparison of two behavioural pain scales for the assessment of procedural
pain: A systematic review. Nursing Open, 8(5), 2050–2060.
https://doi.org/10.1002/NOP2.714

Bureau, C., & Demoule, A. (2022). Weaning from mechanical ventilation in


neurocritical care. Revue Neurologique, 178(1–2), 111–120.
https://doi.org/10.1016/J.NEUROL.2021.08.005

Burnol, L., Payen, J. F., Francony, G., Skaare, K., Manet, R., Morel, J., Bosson, J.
41

L., & Gergele, L. (2021). Impact of Head-of-Bed Posture on Brain


Oxygenation in Patients with Acute Brain Injury: A Prospective Cohort Study.
Neurocritical Care, 35(3), 662–668. https://doi.org/10.1007/S12028-021-
01240-1/TABLES/3

Caplan, L. R., & Simon, R. P. (2021). Cerebrovascular Disease. Neurobiology of


Brain Disorders: Biological Basis of Neurological and Psychiatric Disorders,
339–355. https://doi.org/10.1016/B978-0-12-398270-4.00022-7

Cheever, K. H., Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2017). Brunner & Suddarth’s
Textbook of Medical-Surgical Nursing (J. Hinkle (ed.); 14th ed.). Lippincott
Williams & Wilkins.

Deldar, K., Froutan, R., & Ebadi, A. (2018). Challenges faced by nurses in using
pain assessment scale in patients unable to communicate: A qualitative study.
BMC Nursing, 17(1), 1–8. https://doi.org/10.1186/S12912-018-0281-
3/TABLES/2

Ekacahyaningtyas, M., Setyarini, D., Agustin, W. R., & Rizqiea, N. S. (2017).


Posisi Head Up 30o Sebagai Upaya Untuk Meningkatkan Saturasi Oksigen
Pada Pasien Stroke Hemoragik dan Non Hemoragik. Adi Husada Nursing
Journal, 3(2), 55–59.

Feigin, V. L., Brainin, M., Norrving, B., Martins, S., Sacco, R. L., Hacke, W.,
Fisher, M., Pandian, J., & Lindsay, P. (2022). World Stroke Organization
(WSO): Global Stroke Fact Sheet 2022. International Journal of Stroke, 17(1),
18–29. https://doi.org/10.1177/17474930211065917

Garrett, M. P., & Spetzler, R. F. (2021). Craniotomy. Encyclopedia of the


Neurological Sciences, 896–897. https://doi.org/10.1016/B978-0-12-385157-
4.00738-7

Georgiou, E., Hadjibalassi, M., Lambrinou, E., Andreou, P., & Papathanassoglou,
E. D. E. (2015). The Impact of Pain Assessment on Critically Ill Patients’
Outcomes: A Systematic Review. BioMed Research International, 2015.
https://doi.org/10.1155/2015/503830
42

Greenberg, J. A., & Bleck, T. P. (2018). Neuroemergencies in Critical Care


Patients. Handbook of Neuroemergency Clinical Trials, 247–265.
https://doi.org/10.1016/B978-0-12-804064-5.00012-6

Hemphill, J. C., Greenberg, S. M., Anderson, C. S., Becker, K., Bendok, B. R.,
Cushman, M., Fung, G. L., Goldstein, J. N., MacDonald, R. L., Mitchell, P.
H., Scott, P. A., Selim, M. H., & Woo, D. (2015). Guidelines for the
Management of Spontaneous Intracerebral Hemorrhage. Stroke, 46(7), 2032–
2060. https://doi.org/10.1161/STR.0000000000000069

Ibrahim, R. C., Lalenoh, D. C., & Laihad, M. L. (2021). Penanganan Pasien


Perdarahan Intraserebral di Ruang Rawat Intensif. E-CliniC, 9(1), 8–14.
https://doi.org/10.35790/ecl.9.1.2021.31704

Indrayani, I. A. S. (2019). Indikasi Pembedahan Pada Stroke Profilaksis dan Terapi.


University of Udayana.

Jatiningrum, K. S. (2018). Profil Faktor Resiko Stroke Pasien Usia Tua dan Usia
Muda di RSUD Jombang Tahun 2016-2017. University of Muhammadiyah
Malang.

Julianti, N. (2015). Haemorrhagic Stroke on Elderly Man with Uncontrolled


Hypertension. Jurnal Kesehatan Dan Agromedicine, 2(1).

Kemenkes RI. (2019). Infodatin Stroke (W. Widiantini (ed.)). Pusat Data dan
Informasi Kemenkes RI.

Kotfis, K., Zegan-Baraska, M., SzydLowski, L., Ukowski, M., & Ely, E. W. (2017).
Methods of pain assessment in adult intensive care unit patients - Polish
version of the CPOT (Critical Care Pain Observation Tool) and BPS
(Behavioral Pain Scale). Anaesthesiology Intensive Therapy, 49(1), 66–72.
https://doi.org/10.5603/AIT.2017.0010

Kusuma, I. B. W. P., & Atmajaya, I. N. K. (2018). Penyapihan Ventilasi Mekanik.


Andalas University.

Latipah, S. (2019). Hubungan Karakteristik Klien Pneumonia Dengan Keberhasilan


Penyapihan (Weaning) Ventilasi Mekanik di Ruang ICU Rumah Sakit X di
43

Tangerang. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia (JIKI), 2(2), 140–148.


https://doi.org/10.31000/JIKI.V2I2.5884

Manefo, S. R., Budiati, E., & Maritasari, D. Y. (2021). Karakteristik Pasien


Berdasarkan Indikasi Pembedahan Penderita Stroke Hemoragik. Jurnal Ilmiah
Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 11(2), 255–264.
https://doi.org/10.32583/pskm.v11i2.1337

Mehta, J. N., & Parmar, L. D. (2017). The effect of positional changes on


oxygenation in patients with head injury in the intensive care unit. Journal of
Family Medicine and Primary Care, 6(4), 853.
https://doi.org/10.4103/JFMPC.JFMPC_27_17

Muttaqin. (2013). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem
Persarafan. Salemba Medika.

Muttaqin, & Sari. (2014). Asuhan Keperawatan Gangguan Sistem Perkemihan.


Salemba Medika.

Oktavianus. (2014). Asuhan Keperawatan Pada Sistem Neurobehavior. Graha


Ilmu.

Oliver, K. A., & Ashurst, J. V. (2021). Anatomy, Thorax, Phrenic Nerves.


StatPearls. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK513325/

PPNI. (2017a). Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia : Indikator Diagnostik


(1st ed.). DPP PPNI.

PPNI. (2017b). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia. DPP PPNI.

PPNI. (2017c). Standar Luaran Keperawatan Indonesia. DPP PPNI.

Prasetya, S., & Indriasari. (2018). Penyulit Penyapihan Ventilasi Mekanik pada
Pasien Sindrom Distres Pernapasan Akut Akibat Kontusio Paru dan
Pneumonia. Anesthesia & Critical Care, 36(2), 47–56.

Priambodo, A. P., Ibrahim, K., & N, N. (2016). Pengkajian Nyeri pada Pasien Kritis
dengan Menggunakan Critical Pain Observation Tool (CPOT) di Intensive
Care Unit (ICU). Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 4(2).
44

https://doi.org/10.24198/JKP.V4I2.239

Ragland, J., & Lee, K. (2016). Critical Care Management and Monitoring of
Intracranial Pressure. Journal of Neurocritical Care, 9(2), 105–112.
https://doi.org/https://doi.org/10.18700/jnc.160101

Robba, C., Bonatti, G., Battaglini, D., Rocco, P. R. M., & Pelosi, P. (2019).
Mechanical ventilation in patients with acute ischaemic stroke: From
pathophysiology to clinical practice. Critical Care, 23(1), 1–14.
https://doi.org/10.1186/S13054-019-2662-8/FIGURES/3

Seder, D. B., & Bösel, J. (2017). Airway management and mechanical ventilation
in acute brain injury. Handbook of Clinical Neurology, 140, 15–32.
https://doi.org/10.1016/B978-0-444-63600-3.00002-7

Shamali, M., Babaii, A., Abbasinia, M., Shahriari, M., Akbari Kaji, M., & Oren
Gradel, K. (2016). Effect of Minimally Invasive Endotracheal Tube
Suctioning on Suction-Related Pain, Airway Clearance and Airway Trauma in
intubated Patients: A Randomized Controlled Trial. Nursing and Midwifery
Studies, 6(2). https://doi.org/10.5812/NMSJOURNAL.35909

Sinardja, C. D. (2019). Managemen Stroke (On Ventilator) di ICU.

Sinha, V., Semien, G., & Fitzgerald, B. M. (2021). Surgical Airway Suctioning.
StatPearls. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK448077/

Sitorus, R. P., Fuadi, I., & Zulfariansyah, A. (2016). Gambaran Tata Cara dan
Angka Keberhasilan Penyapihan Ventilasi Mekanik di Ruang Perawatan
Intensif Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung. Jurnal Anestesi
Perioperatif, 4(3), 140–146. https://doi.org/10.15851/JAP.V4N3.897

Sugianto, E. I. (2018). Perbedaan Saturasi Oksigen Antara Manuver Head Tilt


Chin Lift Dengan Manuver Jaw Thrust Pada Pasien Penurunan Kesadaran Di
IGD Rumah Sakit Daerah Balung. University of Muhammadiyah Jember.

Suyanto, S. (2018). Nursing Diagnoses Of Patients With Neurological Disorders In


Ward. Media Keperawatan Indonesia, 1(3), 7.
https://doi.org/10.26714/MKI.1.3.2018.7-11
45

Torrini, F., Gendreau, S., Morel, J., Carteaux, G., Thille, A. W., Antonelli, M., &
Mekontso Dessap, A. (2021). Prediction of extubation outcome in critically ill
patients: a systematic review and meta-analysis. Critical Care, 25(1), 1–12.
https://doi.org/10.1186/S13054-021-03802-3/FIGURES/4

Unnithan, A. K. A., Das, J. M., & Mehta, P. (2022). Hemorrhagic Stroke. In


StatPearls. StatPearls Publishing.
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK559173/

Weaver, & Terry. (2013). Keperawatan Kritis. Rapha Publishing.

Widhiantari, L. A. E. N. (2019). Gambaran Asuhan Keperawatan Pada Pasien


Stroke Hemoragik Dengan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Di Ruang Oleg
RSD Mangusada Badung Tahun 2019. Denpasar Polythecnic of Health.

Wijaya, A. S., & Putri, Y. M. (2013). Keperawatan Medikal Bedah (Keperawatan


Dewasa) (2nd ed.). Nuha Medika.
67

Lampiran 3 Lembar Cek Plagiasi

Anda mungkin juga menyukai